Pemilihan ketua OSIS merupakan pengambilan keputusan yang sesuai pancasila di bidang

Isi laporan : "LAPORAN HASIL PEMILIHAN KETUA OSIS" Dalam berakhirnya masa kepengurusan dari pengurus osis yang lama, maka dalam memulai periode baru, akan dilaksanakan pemilihan ketua OSIS kembali. Berikut laporan penyelenggaraan pemilihan ketua osis yang baru : 1. PELAKSANAAN PEMILIHAN : Hari / tgl : Rabu, 7/09/2019 Waktu : 16.00 - 17.00 Tempat : SMA 2 Makassar 2. Kandidat Ketua Osis : 1) Al Fatih 2) Muhammad 3) Putri 3. Target peserta pemilihan : seluruh siswa SMA 2 Makassar 4. Hasil dan kesimpulan : Pemilihan dimulai dengan penyampaian visi misi oleh seluruh calon yang ada. Kemudian seluruh siswa secara bergantian diarahkan menuju tempat pemilihan suara. Total ada 750 orang siswa yang mengikuti pemilihan. Pemilihan ketua osis berlangsung dengan sportif dan lancar dibawah pengawasan guru-guru yang merupakan pengawas dari osis. Adapun pemenang dari pemilihan ketua osis yaitu Al Fatih. Sekian laporan ini kami buat, semoga dapat dipertanggung jawabkan dan djalankan sebagaimana mestinya,

Jakarta -

Pancasila mengandung nilai-nilai yang dapat dijadikan pedoman bagi siswa dalam melakukan berbagai hal, seperti mengambil keputusan bersama. Adapun, pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan sila pancasila adalah dengan berikut contohnya.

Pengambilan keputusan bersama merupakan salah satu pengamalan Pancasila pada sila ke-4. Adapun, sila ke-4 berbunyi "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan."

Dilansir dari situs Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), pengamalan Pancasila dalam bentuk butir-butir kehidupan bernegara awalnya diatur melalui Ketetapan MPR No.II/MPR/1978, kemudian disempurnakan dengan Ketetapan MPR No.1/MPR/2003.

1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.

2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain.

3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.

4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.

5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah.

6. Dengan itikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil.

7. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan.

8. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur.

9. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama.

10. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan permusyawaratan.

Cara Pengambilan Keputusan Bersama

Berdasarkan beberapa pengamalan di atas, pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan sila pancasila adalah dengan musyawarah. Dengan begitu, keputusan bisa mencapai mufakat dengan diliputi oleh semangat kekeluargaan.

Musyawarah merupakan ciri khas bangsa Indonesia dalam menyelesaikan masalah bersama. Dikutip dari buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas V oleh Dyah Sriwilujeng, bangsa Indonesia menjunjung tinggi persamaan derajat manusia. Oleh karenanya, pendapat setiap orang perlu dihargai.

Musyawarah dilakukan dengan saling bertukar pendapat terhadap suatu topik permasalahan. Dalam musyawarah, akan muncul berbagai pendapat dari para peserta di dalamnya. Masing-masing orang mengemukakan pendapatnya dan mendengarkan pendapat orang lain.

Tukar pendapat dalam musyawarah senantiasa dilakukan dengan semangat kekeluargaan, yakni dengan memperhatikan tata kesopanan saat musyawarah. Setelah saling bertukar pendapat, baru dicapai lah satu keputusan. Keputusan dalam musyawarah bukan berdasar atas suara terbanyak atau paksaan dari pihak tertentu, melainkan karena mufakat.

Mufakat adalah disetujuinya suatu pendapat oleh semua pihak dalam musyawarah tanpa suatu paksaan. Mufakat harus memperhatikan kepentingan bersama. Dalam hal ini, mufakat harus sesuai dengan moral keagamaan dan nilai keadilan. Hasil musyawarah akan menjadi kesepakatan bersama jika peserta di dalamnya bersedia dan mematuhi mufakat yang telah dicapai.

Nah, jangan lupa pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan sila Pancasila adalah dengan musyawarah ya, detikers!

Simak Video "Ketum Projo: Hasil Musyawarah Rakyat Dikirim ke Jokowi"



(kri/pay)

Isi laporan : "LAPORAN HASIL PEMILIHAN KETUA OSIS" Dalam berakhirnya masa kepengurusan dari pengurus osis yang lama, maka dalam memulai periode baru, akan dilaksanakan pemilihan ketua OSIS kembali. Berikut laporan penyelenggaraan pemilihan ketua osis yang baru : 1. PELAKSANAAN PEMILIHAN : Hari / tgl : Rabu, 7/09/2019 Waktu : 16.00 - 17.00 Tempat : SMA 2 Makassar 2. Kandidat Ketua Osis : 1] Al Fatih 2] Muhammad 3] Putri 3. Target peserta pemilihan : seluruh siswa SMA 2 Makassar 4. Hasil dan kesimpulan : Pemilihan dimulai dengan penyampaian visi misi oleh seluruh calon yang ada. Kemudian seluruh siswa secara bergantian diarahkan menuju tempat pemilihan suara. Total ada 750 orang siswa yang mengikuti pemilihan. Pemilihan ketua osis berlangsung dengan sportif dan lancar dibawah pengawasan guru-guru yang merupakan pengawas dari osis. Adapun pemenang dari pemilihan ketua osis yaitu Al Fatih. Sekian laporan ini kami buat, semoga dapat dipertanggung jawabkan dan djalankan sebagaimana mestinya,

Contoh Kegiatan

Pengambilan Keputusan Bersama

yang Sesuai dengan Nilai Pancasila

[di Sekolah, Rumah, Masyarakat, Bangsa dan Negara]

Pancasila menjadi pandangan hidup bangsa Indonesia, maka dari itu perilaku dan sikap masyarakatnya haruslah mencerminkan nilai-nilai luhur Pancasila.

Salah satu contoh pengambilan keputusan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila adalah pelaksanaan musyawarah untuk mencapai mufakat. Mufakat adalah kebulatan pendapat atau suara dari peserta rapat. Jika mufakat atau kebulatan pendapat tidak tercapai maka akan dilakukan voting atau pemungutan suara dan menentukan suara yang terbanyak adalah sebagai keputusan bersama.

Ayo Mengamati

Amatilah perilaku orang-orang di sekitarmu. Tuliskan contoh-contoh kegiatan pengambilan keputusan bersama yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Tuliskan pada kolom berikut.

Lokasi/Cakupan Pengamatan

Kegiatan Pengambilan Keputusan Bersama

Sekolah

·     Pemilihan ketua kelas.

·     Pemilihan ketua OSIS.

·     Pemilihan kepengurusan kelas.

·     Pemilihan ketua komite sekolah.

·     Musyawarah dalam kelompok belajar.

·     Musyawarah untuk menentukan acara-acara sekolah.

·     Musyawarah tentang pembangunan sekolah.

Rumah

·     Musyawarah dalam menyelesaikan masalah di keluarga.

·     Musyawarah dalam pembagian tugas di rumah.

·     musyawarah untuk menentukan liburan bersama keluarga.

·     Musyawarah tentang aturan dalam rumah tangga.

·     Musyawarah tentang anggaran belanja rumah tangga.

Masyarakat

·     Pemilihan ketua RT.

·     Pemilihan ketua RW.

·     Pembentukan Karang Taruna.

·     Musyawarah pembangunan masjid atau tempat ibadah.

·     Musyawarah tentang kerja bakti.

·     Musyawarah tentang jadwal ronda malam.

Bangsa dan Negara

·     Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden [Pilpres].

·     Pemilihan ketua MPR dan DPR.

·     Pemilihan Kepala Daerah [Pilkada].

·     Pemilihan anggota badan legislatif [Pileg].

·     Rapat tentang Anggaran Pendapatan Belanja Negara [APBN] oleh DPR.

·     Musyawarah tentang pembangunan daerah.

Nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sila-sila Pancasila apabila diamalkan akan menjamin kehidupan dalam berbangsa dan bernegara dengan lebih baik. Indonesia pun akan semakin disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia.

Perasaan menjadi satu kesatuan sebagai bangsa Indonesia juga merupakan salah satu amanah dari Pancasila. Pancasila yang merupakan dasar negara menghendaki semua unsur dalam bangsa menjadi satu kesatuan layaknya sila-sila dalam Pancasila. Layaknya papan catur, berbeda warna terkotak-kotak, namun membentuk satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Jika ada satu yang terpisah atau terlepas, papan catur tersebut tidak akan lagi bisa berfungsi.

Kunci Jawaban Kelas 5 

Tema 1 Subtema 1 : 

Pembelajaran 1 Organ Gerak Hewan : Klik disini
Pembelajaran 2 Organ Gerak Hewan : Klik disini
Pembelajaran 3 Organ Gerak Hewan : Klik disini

Tema 1 Subtema 2 :

Pembelajaran 1 Manusia dan Lingkungan : 

Pembelajaran 2 Manusia dan Lingkungan :

Pembelajaran 3 Manusia dan Lingkungan :
Pembelajaran 4 Manusia dan Lingkungan : Klik disini
Pembelajaran 5 Manusia dan Lingkungan : Klik disini

Pembelajaran 6 Manusia dan Lingkungan : Klik disini

Pembelajaran 1 Lingkungan dan Manfaatnya : Klik disini
Pembelajaran 2 Lingkungan 
dan Manfaatnya 

Pembelajaran 3 Lingkungan dan Manfaatnya 

Pembelajaran 4 Lingkungan dan Manfaatnya 

Pembelajaran 5 Lingkungan dan Manfaatnya 

Pembelajaran 6 Lingkungan dan Manfaatnya 

Tema 2 Subtema 1 :

Cara Tubuh Mengolah Udara Bersih Pembelajaran 1 : Klik disini
Cara Tubuh Mengolah Udara Bersih Pembelajaran 2 : Klik disini

                          image : goodnewsfromindonesia

Video yang berhubungan