Obat badan meriang dan pegal di warung

Rasanya, semua orang tentu pernah mengalami meriang. Meriang adalah suatu kondisi yang menandakan tubuh sedang tidak enak badan. Kondisi ini sangat umum terjadi, tapi Anda hanya perlu beristirahat dan mengonsumsi obat meriang untuk meringankan gejala tidak enak badan ini.

Apa itu meriang, penyebab, dan gejalanya?

Pada dasarnya, meriang atau tidak enak badan adalah kondisi tubuh yang sedang mengalami demam.

Kondisi tersebut terjadi ketika tubuh mengalami peradangan yang umumnya disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau zat asing lain yang dianggap berpotensi membahayakan tubuh.

Meriang juga dapat disebabkan oleh paparan suhu dingin. Misalnya, ketika Anda kehujanan, berenang terlalu lama di kolam renang, atau berjalan-jalan dan begadang di malam hari.

Anda juga bisa terkena meriang apabila pakaian yang dikenakan lembap atau basah.

Selain itu, penyebab meriang yang Anda alami kemungkinan besar karena beberapa kondisi medis.

Misalnya, flu, radang tenggorokan, hipotiroid, infeksi penyakit lainnya, hingga efek samping penggunaan obat-obatan tertentu.

Gejala meriang ditandai dengan suhu tubuh di atas 37,5 derajat Celcius, tubuh menggigil, sakit kepala, pusing, merasa lemas, tidak nafsu makan, nyeri sendi, hingga muncul keringat berlebih.

Penyebab gejala meriang pada anak dapat disertai dengan gejala mual, muntah, sakit tenggorokan, batuk, dan diare.

Untuk mengurangi gejala meriang, Anda atau anak Anda dapat mengonsumsi obat meriang di apotik atau memanfaatkan bahan alami yang ada di rumah.

Obat meriang di apotik untuk mengurangi gejala tidak enak badan

Sebenarnya, meriang bukan merupakan kondisi medis yang tergolong darurat.

Meriang dapat hilang seiring dengan pulihnya infeksi penyakit yang melatarbelakangi munculnya gejala tidak enak badan.

Namun, kondisi meriang memang dapat menimbulkan rasa tidak nyaman.

Maka dari itu, Anda dapat meminimalisir gejalanya dengan mengonsumsi salah satu obat meriang di apotik berikut ini.

1. Ibuprofen

Salah satu obat meriang di apotik adalah ibuprofen. Ibuprofen termasuk dalam golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS).

Obat panas dingin meriang ini digunakan untuk mengurangi rasa sakit dari berbagai kondisi.

Mulai dari sakit kepala, sakit gigi, perut kram saat haid, nyeri otot, dan radang sendi.

Ibuprofen sering juga digunakan untuk meringankan demam, flu, atau pilek.

Ibuprofen bekerja dengan menghalangi zat tertentu dalam tubuh yang dapat menyebabkan peradangan, pembengkakan, atau nyeri yang menjadi gejala meriang.

Sebelum mengonsumsi ibuprofen sebagai obat panas dingin meriang, ada baiknya untuk membaca aturan minum.

Sesuaikan dosis obat dengan usia. Sebaiknya, jangan minum obat ini lebih dari 10 hari untuk orang dewasa atau 5 hari untuk anak-anak, kecuali sudah mendapatkan izin dari dokter. 

Biasanya, ibuprofen diminum setiap 4-6 jam dengan segelas air putih.

Sama seperti obat pada umumnya, ibuprofen dapat menimbulkan efek samping ringan hingga berat.

Beberapa efek sampingnya yang ringan meliputi sakit perut, mual, muntah, sakit kepala, diare, sembelit, dan pusing.

Sementara itu, efek samping ibuprofen yang berat bisa berupa nyeri dada, sesak napas, urine berwarna gelap, hingga kulit dan bagian putih mata yang menguning.

Jika ibuprofen diminum lebih dari tiga hari tapi kondisi Anda tidak membaik atau justru bertambah parah, serta muncul efek samping obat yang berat, segera lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter.

2. Paracetamol

Selain ibuprofen, paracetamol juga bisa menjadi alternatif obat alternatif yang ampuh digunakan untuk mengatasi meriang.

Obat meriang di apotik yang juga dikenal dengan nama acetaminophen ini digunakan untuk menurunkan suhu tubuh akibat demam.

Paracetamol juga digunakan untuk mengobati nyeri ringan sampai sedang, termasuk meredakan flu atau pilek, sakit kepala, gejala menstruasi, sakit gigi, dan sakit punggung.

Ada berbagai produk obat meriang di apotek yang mengandung paracetamol, seperti tablet, pil, atau sirup, dan cara mengonsumsinya pun beragam.

Pastikan untuk selalu membaca aturan minum dengan cermat dan tidak mengonsumsinya lebih dari dosis yang disarankan.

Jika ingin memberikan obat panas dingin meriang untuk anak, kini sudah tersedia obat paracetamol untuk anak.

Segera konsultasikan dengan dokter apabila kondisi meriang Anda memburuk atau disertai gejala baru lainnya.

3. Naproxen

Sama seperti ibuprofen, naproxen juga termasuk golongan OAINS.

Obat meriang di apotik ini bekerja dengan mencegah tubuh memproduksi senyawa yang dapat menimbulkan peradangan.

Naproxen adalah jenis obat yang digunakan untuk meredakan nyeri, seperti sakit kepala, sakit gigi, kram perut saat haid, hingga asam urat dan radang sendi.

Anda dapat membaca dulu aturan minum dan menyesuaikan dosis naproxen dengan usia.

Umumnya, naproxen diminum 2 atau 3 kali sehari dengan segelas air. Anda tidak disarankan untuk langsung berbaring, setidaknya 10 menit, setelah obat diminum.

Beberapa efek samping umum yang mungkin muncul setelah mengonsumsi naproxen adalah sakit kepala, perut kembung, sakit perut, diare, sembelit, kulit gatal dan memerah, hingga penglihatan kabur.

Jika kondisi panas dingin meriang Anda tak kunjung mereda setelah konsumsi naproxen lebih dari 3 hari, sebaiknya segera konsultasi dengan dokter.

4. Aspirin

Obat meriang di apotik lainnya yang bisa ditemukan di apotek untuk mengatasi meriang adalah aspirin.

Aspirin digunakan untuk mengurangi demam dan meredakan gejala nyeri ringan sampai sedang, seperti nyeri sendi, sakit gigi, sakit kepala, dan flu.

Aspirin layaknya ibuprofen dan naproxen, obat ini termasuk golongan OAINS.

Obat ini bekerja dengan menghambat senyawa alami pada tubuh yang menjadi penyebab pembengkakan dan nyeri.

Setelah mengonsumsi aspirin, Anda tidak disarankan untuk langsung berbaring. Sebaiknya, tunggu kurang lebih selama 10 menit.

Aspirin tidak direkomendasikan untuk diberikan kepada anak-anak di bawah usia 12 tahun untuk mengatasi demam. Sebab, aspirin dapat meningkatkan risiko sindrom Reye.

Jangan minum aspirin lebih dari 3 hari untuk meredakan demam.

Jika kondisi tak kunjung membaik setelah konsumsi aspirin, sebaiknya konsultasikan dengan dokter guna mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Selain menggunakan obat meriang di apotek, tak ada salahnya Anda mengandalkan berbagai obat meriang alami yang bahan-bahannya bisa didapat dengan mudah di rumah.

Beberapa obat meriang alami yang dipercaya dapat mengatasi panas dingin dan demam akibat meriang, yakni:

1. Jahe

Salah satu obat meriang alami yang bisa didapat dengan mudah di rumah untuk mengatasi meriang adalah jahe.

Manfaat jahe mengandung zat antibakteri yang diyakini dapat melawan demam, batuk, dan gejala lain yang menjadi penyebab meriang.

Anda dapat membuat minuman jahe hangat di rumah sebagai obat meriang alami.

2. Madu

Madu adalah obat meriang alami berikutnya. Madu memiliki kandungan antimikroba yang baik untuk membunuh bakteri atau zat asing lain yang berpotensi membahayakan tubuh.

Selain itu, madu juga bekerja dengan meningkatkan imunitas tubuh.

Anda bisa mengonsumsi teh hangat yang dicampurkan dengan satu sendok madu dan air lemon guna menghangatkan tubuh dan meredakan gejala meriang berupa sakit tenggorokan.

3. Bawang putih

Bawang putih merupakan obat meriang alami yang mengandung senyawa allicin atau zat antimikroba.

Menambahkan bawang putih dalam olahan makanan Anda sehari-hari dapat mengurangi tingkat keparahan gejala meriang yang muncul.

Sejumlah hasil studi menyebutkan bahwa bawang putih juga dapat mencegah Anda merasa tidak enak badan atau terkena meriang.

4. Perbanyak asupan cairan

Selain minum obat meriang alami, Anda juga perlu memperbanyak asupan cairan tubuh dengan minum air putih.

Minum air putih dapat membantu mengendalikan suhu tubuh Anda agar tidak terlalu panas.

Banyak minum air putih sebagai obat panas dingin meriang juga dapat menyingkirkan berbagai kuman, bakteri, dan racun dari dalam tubuh yang menjadi penyebab meriang.

Dengan demikian, sistem kekebalan tubuh Anda dapat bekerja lebih keras dan fokus melawan bakteri atau virus penyebab meriang.

5. Istirahat yang banyak

Obat meriang alami lainnya adalah istirahat yang banyak. Pasalnya, ketika tidur, tubuh memproduksi sel-sel darah putih.

Sel-sel darah putih tersebut sangat dibutuhkan oleh sistem kekebalan tubuh guna melawan virus atau bakteri penyebab demam.

Baca Juga

• Cara Membedakan dan Mengobati Flu yang Mudah dan Efektif
• Bikin Tak Nyaman, Ketahui Ragam Penyebab Tenggorokan Gatal Ini
• Demam Biasa atau Covid? Ini Gejala Omicron pada Anak

Meski tidak membahayakan, meriang merupakan kondisi yang dapat membuat Anda tidak nyaman.

Untuk mengurangi gejala meriang, Anda dapat mengonsumsi obat panas dingin meriang di apotik.

Pastikan Anda minum obat panas dingin meriang berdasarkan anjuran dan dosis yang tepat.

Anda juga dapat mengandalkan obat meriang alami yang tersedia di rumah guna meringankan gejala meriang.

Namun, tak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu guna menghindari reaksi alergi atau efek samping yang mungkin ditimbulkan.

Jika Anda masih punya pertanyaan seputar obat meriang, konsultasikan dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. 

Caranya, unduh sekarang di App Store dan Google Play.

Apa obat meriang dan pegal pegal?

Kenapa badan terasa linu dan meriang?

Jika meriang harus minum obat apa?

Apa yang harus dilakukan jika badan meriang?