Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

Melanjutkan tutorial belajar bahasa pemrograman pascal di duniailkom, kali ini kita akan membahas tentang pengertian dan cara penggunaan tipe data char di dalam pascal.

Pengertian Tipe Data Char di Pascal

Tipe data Char adalah tipe data yang hanya bisa diisi dengan 1 karakter saja. Karakter ini harus ditulis diantara tanda kutip. Karena hanya bisa diisi dengan 1 karakter saja, tipe data char hanya membutuhkan 1 byte memory (1 byte = 8 bit).

Selain itu, variabel bertipe data char juga bisa diisi dengan urutan karakter ASCII. Ini akan lebih mudah dijelaskan dengan menggunakan contoh kode program.

Di dalam compiler FreePascal, selain tipe data Char, didukung juga tipe data AnsiChar dan WideChar.

Cara Penggunaan Tipe Data Char Pascal

Sesuai dengan pengertian sebelumnya, variabel bertipe data char hanya bisa diisi dengan 1 karakter yang ditulis diantara tanda kutip. Berikut contohnya:

program tipe_char; uses crt; var   a:char; begin   clrscr;   a:='A';   writeln('a: ',a);     a:='9';   writeln('a: ',a);     a:='x';   writeln('a: ',a);   readln; end.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,
Dalam contoh diatas, saya mendefenisikan variabel a dengan tipe data char, sehingga kita bisa mengisinya dengan 1 karakter saja.

Yang perlu diperhatikan, penulisan angka untuk tipe data char juga harus menggunakan tanda kutip. Karakter ‘9’ tidak boleh ditulis sebagai 9 (tanpa tanda kutip), karena jika tanpa tanda kutip, ini adalah tipe data integer!. Berikut contohnya:

program tipe_char; uses crt; var   a:char; begin   clrscr;     a:=9;   writeln('a: ',a);   readln; end.

Jika anda menjalankan kode diatas, akan tampil pesan Error: Incompatible types: got “ShortInt” expected “Char”. Oleh karena itu kita harus ingat untuk menambahkan tanda kutip ini.

Membuat Karakter Char Berdasarkan Nomor ASCII

Selain menulis karakter secara langsung, tipe data char juga mendukung penulisan karakter berdasarkan nomor urut tabel ASCII.

Karakter ASCII (American Standard Code for Information Interchange) adalah 256 karakter dasar yang digunakan secara internal oleh komputer. Selain programmer, sangat jarang anda akan berurusan dengan karakter ASCII ini, walaupun sebenarnya ia ada di setiap komputer.

Sebagaimana yang kita tahu, komputer hanya beroperasi berdasarkan 2 kondisi: hidup dan mati, atau on dan off. Selanjutnya kondisi off dan on dari ratusan juta transistor di dalam komputer direpresentasikan dengan angka biner: 0 dan 1.

Agar sebuah komputer bisa ‘mengingat’ karakter, misalnya huruf ‘A’, kita perlu membuat aturan bagaimana ‘A’ ini disimpan sebagai angka biner.

Salah satu standar ini adalah tabel  karakter ASCII, dimana huruf ‘A’ disimpan dengan nilai biner: 01000001, yang dalam bentuk desimal (basis 10) dikonversi menjadi angka 65. Oleh karena itu, karakter ‘A’ berada pada urutan ke 65 dari tabel karakter ASCII. Daftar lengkap tabel ASCII ini bisa anda lihat di www.ascii-code.com.

Kembali ke pembahasan tentang tipe data char di pascal, kita bisa menginput karakter berdasarkan no urut tabel ASCII ini. Caranya, dengan menambahkan tanda pagar “#” sebelum angka no urut.

Sebagai contoh, karakter ‘A’ yang mimiliki nilai ASCII: 65 bisa ditulis sebagai berikut:

a:=#65;

Berikut contoh lengkap kode programnya:

program tipe_char; uses crt; var   a:char; begin   clrscr;   a:=#65;   writeln('a: ',a);     a:=#57;   writeln('a: ',a);     a:=#137;   writeln('a: ',a);   readln; end.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

Silahkan anda samakan urutan tabel ASCII untuk nilai ‘65’, ‘57’ dan ‘137’. Hasilnya sama dengan karakter ‘A’, ‘9’ dan tanda permil (per million).

Dalam tutorial belajar pascal kali ini kita telah membahas tipe data char yang bisa digunakan untuk menyimpan sebuah karakter. Jika anda ingin menyimpan banyak karakter, atau kumpulan karakter, harus menggunakan tipe data string, yang akan kita pelajari pada tutorial selanjutnya.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

eBook Pascal Uncover Duniailkom

Apabila anda serius ingin mempelajari Pascal dan butuh materi Pascal yang jauh lebih lengkap, Duniailkom telah menerbitkan eBook Pascal Uncover yang membahas bahasa pemrograman Pascal dari dasar hingga procedure, function dan contoh kasus. Penjelasan lebih lanjut bisa ke eBook Pascal Uncover Duniailkom.

Apakah kamu sedang berencana untuk menjadi programmer? Jika iya, kamu perlu mempelajari tipe pemrograman terlebih dulu.

Kenapa demikian? Karena tipe data adalah klasifikasi yang menentukan bagaimana kamu akan menggunakan data di dalam program.

Jadi, dengan menggunakan tipe data yang tepat, program yang kamu buat akan berjalan dengan baik.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

Nah, sebetulnya tipe data pemrograman sendiri ada begitu banyak. Tapi di artikel ini kita hanya akan membahas tipe yang paling umum, yaitu tipe yang masuk ke dalam kategori primitive dan composite.

Di dalam kedua kategori ini, terdapat enam tipe yang umum digunakan, yaitu:

  1. Bilangan bulat (integer)
  2. Bilangan pecahan (floating point)
  3. Karakter (Char)
  4. Boolean
  5. String
  6. Array

Apakah kamu pernah mendengar keenam tipe tersebut? Ingin tahu lebih dalam? Yuk simak di bagian selanjutnya!

Baca juga: Apa itu Data? Berikut Pengertian serta Fungsinya!

6 Tipe Data yang Perlu Dipelajari Programmer

Sekarang kita akan membahas detail dari masing-masing tipe. Pertama-tama, kita akan membahas empat tipe data yang masuk ke dalam kategori primitive, yaitu integer, floating point, char, dan boolean.

Terakhir, kita akan membahas dua tipe yang masuk ke dalam kategori composite, yaitu string dan array

Berikut adalah perbedaan data primitive dengan data composite:

  • Primitive – Tipe ini umumnya merupakan bawaan (built-in) dari suatu bahasa pemrograman.
  • Composite –  Tipe ini merupakan gabungan dari data primitive. Penggabungan tipe ini juga kerap disebut sebagai struktur data.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

Oke, tanpa perlu berlama-lama lagi, yuk kita mulai!

1. Bilangan Bulat (Integer)

Integer digunakan untuk menampilkan bilangan tanpa desimal. Contohnya seperti 123, 85723, atau 5. Kamu juga bisa menggunakannya untuk bilangan yang bersifat minus selama angkanya tidak mengandung desimal, seperti -19 atau -2362.

Nah, bilangan bulat sendiri terdiri dari empat tipe, yaitu byte, short, int, dan long. Berikut adalah ukuran dan rentang masing-masing tipe:

Tipe DataUkuran (bit)Range
Byte8-128 hingga 127
Short16-32768 hingga 32767
Int32-2147483648 hingga 2147483647
Long64-9223372036854775808 hingga 9223372036854775807 

Seperti yang kamu lihat, semakin ke bawah ukuran data dan range-nya semakin tinggi. Ukuran adalah volume datanya, sedangkan range adalah jangkauan nilainya.

Contohnya, misalkan nilai datanya adalah 200, maka datanya tidak bisa masuk ke dalam tipe byte. Karena jangkauan byte hanya dari -128 hingga 127 saja.

2. Bilangan Pecahan (Floating Point)

Selanjutnya ada bilangan pecahan alias floating point. Sesuai dengan namanya, tipe ini menampilkan bilangan yang mengandung desimal. Contohnya seperti 3,14, 7,5, atau -5,6.

Berbeda dengan integer, floating point hanya terdiri dari dua tipe saja, yaitu float dan double. Keduanya dapat dibedakan dari ukuran, range, dan jumlah digitnya:

Tipe DataUkuran (bit)RangeJumlah Digit
Float32-3,4 x 1038 hingga 3,4 x 1038 6 hingga 7 digit
Double64-1,8 x 10308 hingga 1,8 x 1030815 digit

3. Karakter (Char)

Berbeda dengan integer dan floating point, char adalah tipe data yang memungkinkan kamu untuk menyimpan informasi berupa karakter. 

Jenis karakternya pun bervariasi. Mulai dari huruf dan angka hingga karakter spesial seperti tanda baca.

Selain itu, tipe ini juga tidak memiliki variasi:

Tipe DataUkuran (bit)Range
Char160 hingga 65535

4. Boolean

Data primitive yang terakhir adalah boolean. Tipe yang satu ini bentuknya paling simpel. Karena fungsinya hanya untuk menyatakan apakah suatu nilai benar (true/1) atau salah (false/0).

Tipe DataUkuran (bit)Range
BooleanTrue/False

5. String 

Oke, sekarang kita masuk ke data composite. Tipe data composite pertama yang akan kita bahas adalah string. Karena string adalah salah satu tipe yang paling populer.

Jika char hanya bisa merepresentasikan satu karakter saja, string dapat digunakan untuk menyimpan sekumpulan karakter.

Berikut adalah perbedaan nilai dari char dan string:

  • Char: A, B, C, 1, 2 dan 3
  • String: “Hello World” atau “Tes 123”

6. Array

Array adalah tipe data yang berisi sekumpulan variabel bertipe sama. Jadi, jika kamu melihat sekumpulan data yang tipenya berbeda, berarti itu bukan array.

Contohnya, misalkan kamu menyimpan nilai “C”, “D”, “E”, “F” dan “G” pada suatu variabel yang bertipe array. Berarti, kumpulan nilai tersebut bisa juga disebut array of characters. Sebab, nilai “C” hingga “G” merupakan nilai yang bertipe sama, yaitu char.

Character (char) adalah salah satu tipe data yang hanya bisa diisi dengan bentuk data,

Gunakan Tipe Data yang Tepat saat Membangun Program!

Sekarang kamu sudah tahu kan mana tipe data yang tepat untuk nilai atau variabel tertentu? Jadi, jangan sampai salah menggunakan tipe ya, sebab hal ini dapat mempengaruhi kinerja program yang kamu buat.

Selain tipe, kamu juga perlu mempelajari berbagai jenis bahasa pemrograman. Tentunya jenis bahasa pemrograman yang kamu pelajari pun mesti sesuai dengan jalur karirmu.

Apakah kamu tertarik untuk belajar topik lain tentang web programming dan digital marketing? Yuk ikuti terus artikel-artikel menarik di blog Bitlabs!

Baca juga: Apa Itu Data Mining? Berikut Pengertian Serta Contoh Praktiknya!