Salah satu cara untuk mencegah agar para remaja tidak melakukan kegiatan pergaulan bebas

kegiatan riset meliputi kegiatan berikut,kecualia.pengumpulanb.pengolahanc.pengelompokand.penyajian​

Apakah polusi suara atau pencemaran suara kendaraan dapat menyebabkan kemacetan lalulintas ? sebutkan solusi nyaa!ayo dong bantu jawab,gw lagi bingung … ini,mana lagi bsk tugas nya udh di kumpulin​

riset merupakan kata serapan dari bahasa:a.yunanib.arabc.inggrisd.latin​

a n 10. Memotong pada pangkal leher jika hewan berleher panjang hukumnya .... a. wajib b. sunah C. makruh d. haram​

4. Daging hewan yang sejak semula hukumnya telah halal dikonsumsi disebut .... a. b. C. C. d. halal hukmi halal sababi halal zati halal syar'i​

fungsi umum nilai sosial di masyarakat adalah​

Tuliskan 4 semangat yang menjadi dasar berdirinya kongregasi Frater Bunda hati kudus​

Cobalah anda cari informasi mengenai manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial

Cabang filsafat yang membahas tentang sifat dasar pengetahuan kemungkinan lingkup dan dasar umum pengetahuan disebut

Selain Agama Islam,di Indonesia masih terdapat Banyak Agama yang lain menurut Anda bagaimana cara kita menyikapi keragaman beragama

Salah satu cara untuk mencegah agar para remaja tidak melakukan kegiatan pergaulan bebas
Cara Menghindari Pergaulan Bebas. (foto: ilustrasi istimewa)

Intan Afika Nuur Aziizah Kamis, 24 Februari 2022 - 06:33:00 WIB

JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa cara menghindari pergaulan bebas di kalangan anak muda. Khusus untuk para orang tua bisa mencoba dengan memberikan pengertian soal pergaulan bebas sejak anak masih kecil. 

Diketahui pergaulan bebas merupakan cara bergaul yang menyimpang dari norma sosial dan agama, seperti melakukan seks bebas, mengonsumsi obat-obatan, alkohol dan hal menyimpang lainnya. Pergaulan bebas ini biasa terjadi pada usia remaja, masa di mana seorang anak mulai mencari jati dirinya dan mencoba-coba berbagai hal baru. 

Nah, agar tidak terjadi hal-hal menyimpang dalam pergaulan, berikut tujuh cara mencegahnya. Dikutip dari materi bimbingan dan konseling Hanifah Sarah Swasti di kanal YouTube-nya, Kamis (24/2/2022), begini cara menghindari pergaulan bebas.


1. Memperkuat pendidikan agama

Cara menghindari pergaulan bebas yang pertama adalah memperkuat pendidikan agama. Anak yang mempunyai dasar pendidikan agama serta moral yang kokoh tidak akan mudah terjerumus dalam pergaulan bebas. Dia tahu dan bisa membedakan hal yang benar dan salah. Pendidikan agama dan moral dapat memperkuat iman seseorang sejak dini. Jika sejak kecil telah tertanam pengertian benar dan salah, biasanya dia akan lebih mudah menghindari pergaulan bebas saat remaja.


2. Selektif memilih teman

Cara menghindari pergaulan bebas selanjutnya adalah selektif dalam memilih teman. Lingkungan teman yang kurang baik akan mempermudah seseorang terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih teman dan mengenali tipe kepribadian manusia yang sekiranya dapat memberikan pengaruh positif.


3. Mempererat hubungan orang tua dan anak

Cara menghindari pergaulan bebas berikutnya adalah mempererat hubungan orang tua dan anak. Jika seorang anak dekat dan terbuka dengan orang tua, mereka akan langsung bertanya mengenai berbagai macam persoalan, termasuk hal-hal yang dianggap sensitif seperti seks dan narkoba. Dengan begitu, mereka akan terselamatkan dari informasi menyesatkan atau sekadar coba-coba dengan pihak lain.


4. Memberi pendidikan seks sejak dini

Cara menghindari pergaulan bebas lainnya adalah memberi pendidikan seks sejak dini. Keingintahuan remaja mengenai seksualitas terkadang tidak mendapatkan penyaluran yang benar, sehingga mereka bisa saja mencari tahu hal tersebut melalui jalan yang salah. Informasi yang berkaitan dengan seksualitas sepatutnya didapatkan anak sejak dini, tentu saja disesuaikan dengan bahasa yang cocok dengan usia anak. Dengan demikian, mereka dapat mengetahui bahaya dan akibat dari pergaulan bebas.


5. Mengisi waktu luang

Cara menghindari pergaulan bebas kelima adalah mengisi waktu luang. Salah satu faktor terjerumusnya remaja pada kehidupan bebas adalah tersedianya banyak waktu luang. Apabila waktu luang tersebut diisi dengan kegiatan yang positif dan berguna, maka tidak akan ada waktu untuk memikirkan hal-hal yang menyimpang. 


6. Memperluas pengetahuan

Cara menghindari pergaulan bebas keenam adalah memperluas pengetahuan. Ada sebuah kutipan "knowledge is power", artinya pengetahuan adalah kekuatan yang akan membuka cakupan wawasan luas. Seseorang akan lebih mudah menentukan pilihan hidupnya jika mengetahui banyak tentang berbagai sisi dan dampak dari sebuah pilihan. Sebaliknya, apabila seseorang hanya memiliki sedikit pilihan, dia tidak akan tahu bahwa ada banyak pilihan yang lebih baik untuk kehidupannya. Misalnya, jika dia tidak memiliki pilihan lain selain gaya hidup bebas, maka dia tidak akan bisa menghindari pergaulan bebas.


7. Taat hukum

Cara menghindari pergaulan bebas terakhir adalah taat hukum. Pergaulan bebas tidak hanya melanggar norma sosial, tetapi juga melanggar peraturan dan norma hukum, sebab identik dengan seks bebas, obat-obatan dan minum alkohol. Semua hal tersebut berpotensi membuat seseorang melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Cara menghindarinya adalah dengan memberi edukasi terkait hukum sejak dini kepada anak. Jika anak tahu mengenai hukum yang berlaku dan akibatnya kala melanggar, mereka akan menghindari perbuatan yang menyimpang.


Editor : Elvira Anna

TAG : pergaulan bebas tentang Pergaulan Bebas

Salah satu cara untuk mencegah agar para remaja tidak melakukan kegiatan pergaulan bebas
​ ​

Pergaulan bebas biasanya digunakan untuk menyebutkan cara bergaul yang sudah menyimpang dari norma sosial dan agama, yaitu pergaulan yang tidak menabukan minum alkohol, melakukan seks bebas, obat – obatan dan segala hal yang menyimpang lainnya. Bicara mengenai pergaulan bebas, biasanya hal tersebut mengarah kepada para remaja. Memasuki usia remaja, itu adalah masa dimana seorang anak mulai mencari jati dirinya dan mencoba – coba berbagai hal baru yang dianggapnya bisa membuatnya menjadi lebih dewasa. Dengan kata lain, usia remaja adalah saat dimana seorang anak memasuki fase yang paling labil dalam kehidupannya.

Seiring dengan perkembangan zaman, pergaulan bebas di kalangan remaja telah mencapai taraf yang mengkhawatirkan. Kecanggihan teknologi dan kemudahan berkomunikasi serta tersedianya beragam fasilitas justru membuat para remaja mempunyai kebebasan yang melewati batas. Remaja mudah mengakses beragam informasi yang menyesatkan dan tidak sesuai dengan norma sosial yang berlaku, serta langsung menirunya karena menganggap hal tersebut membuat mereka lebih hebat. Banyak orang tua yang memberikan akses internet tanpa menyadari dampaknya terhadap anak yang terpengaruh akan sulit menghindari pergaulan bebas.

baca juga:

Penyebab Pergaulan Bebas

Sebenarnya pergaulan bebas yang dilakoni para remaja ini merupakan sebuah persoalan yang kompleks dan tidak dapat dilihat secara sekilas saja. Beberapa penyebab yang menjadi latar belakang pergaulan bebas tersebut antara lain:

  • Kurangnya Pengawasan Keluarga – Kurangnya kontrol sosial dari lingkungan terutama keluarga membuat seorang remaja merasa bebas untuk melakukan apa yang dia anggap benar dan tidak mendapatkan bimbingan tentang hal yang benar dan salah. Kekurangan perhatian di rumah sering membuat anak melakukan cara membahagiakan diri sendiri yang salah.
  • Lingkungan yang Kurang Baik – Apabila seseorang tidak mendapatkan contoh yang baik dalam kesehariannya atau tumbuh dalam lingkungan yang bebas, maka ia tidak akan tahu bagaimana caranya bergaul sesuai dengan norma yang telah ditetapkan dalam masyarakat.
  • Salah Memilih Teman – Teman yang dimiliki dapat memberikan pengaruh positif dan juga negatif, bahkan bisa mempengaruhi seseorang untuk melakukan pergaulan bebas. Apabila seseorang tidak memilih teman yang dapat memberikan pengaruh positif, maka ia dapat terjerumus kepada pergaulan bebas.
  • Akses Informasi – Kemudahan mendapatkan beragam informasi juga turut mendorong terjadinya pergaulan bebas. Anak kecil sekalipun dapat mengakses informasi yang tidak sesuai dengan norma dan adat ketimuran atau keagamaan, misalnya informasi yang memuat konten mengenai hal – hal berbau seksual yang mudah ditiru.

Baca:

Menghindari Pergaulan Bebas

Diantara serbuan informasi yang turut mempengaruhi para remaja untuk berlaku bebas, bukan tidak mungkin sebenarnya untuk menghindari hal tersebut. Cara menghindari pergaulan bebas dengan benar dapat dilakukan melalu suatu proses sejak seseorang berusia dini.

1. Memperkuat Pendidikan Agama

Anak yang mempunyai dasar pendidikan agama serta moral yang kokoh tidak akan mudah terjerumus ke dalam pergaulan bebas, karena ia tahu dan bisa membedakan hal yang benar dan salah. Pendidikan agama dan moral dapat memperkuat iman seseorang sejak dini. Jika sejak kecil seseorang telah tertanam mengenai pengertian benar dan salah, biasanya ia akan dapat menghindari pergaulan bebas yang jelas – jelas merupakan hal yang tidak benar.

2. Membentuk Karakter yang Positif

Pembentukan 4 karakter manusia sejak kecil sangat diperlukan agar ia dapat menjadi pribadi yang kuat dan berpendirian kokoh, sehingga walaupun mempunyai kesempatan untuk hidup bebas, ia dapat mengendalikan dirinya. Teguh berpegang pada prindip hidup merupakan salah satu cara untuk menghindari pergaulan bebas.

Baca juga :

3. Memilih Teman 

Seperti telah disebutkan diatas, pemilihan teman yang kurang sesuai akan mempermudah seseorang terjerumus ke dalam pergaulan yang bebas. Karena itulah penting untuk memilih teman dan mengenali tipe kepribadian manusia yang sekiranya dapat memberikan pengaruh positif, seperti bagaimana cara menjadi pribadi yang menyenangkan .

4. Mempererat Hubungan Orangtua dan Anak

Hubungan orang tua dan anak yang erat secara langsung akan memberikan pengawasan yang lebih baik kepada anak. Jika anak dekat dan terbuka dengan orang tua, mereka akan dapat langsung bertanya mengenai berbagai macam persoalan bahkan yang dianggap sensitif dan tabu seperti seks bukannya mencari informasi yang bisa jadi menyesatkan pada pihak lain.

5. Memberikan Pendidikan Seks Pada Anak dan Remaja

Keingin tahuan remaja mengenai hal yang berkaitan dengan seksualitas terkadang tidak mendapatkan penyaluran yang benar, sehingga mereka terkadang akan mencari tahu melalui jalan yang salah. Informasi yang berkaitan dengan seksualitas sepatutnya didapatkan anak sejak dini, tentu saja disesuaikan dengan bahasa yang cocok dengan usia anak. Dengan demikian mereka juga dapat mengetahui bahaya dan akibat dari pergaulan bebas.

baca juga:

6. Menghindari Lingkungan yang Tidak Kondusif

Setelah keluarga, tempat anak bersosialisasi adalah lingkungan. Jika anak berada pada lingkungan yang positif, yaitu yang memegang teguh  maka ia juga akan mencontoh hal yang positif tersebut dan sebaliknya. Apabila anak berada pada lingkungan yang tidak kondusif maka pengaruh dari lingkungan tersebut bisa membuatnya menjadi berperilaku menyimpang dari norma sosial yang ada.

7. Mengisi Waktu Luang

Salah satu faktor yang turut memberi kesempatan bagi remaja untuk tergiur dengan kehidupan bebas adalah tersedianya banyak waktu luang. Apabila waktu luang tersebut diisi dengan kegiatan yang positif dan berguna, maka tidak akan ada waktu untuk memikirkan hal – hal yang menyimpang. Cara bergaul bagi orang pendiam dapat dilakukan dengan mengisi waktu melalui kegiatan positif.

8. Memperluas Pengetahuan

Ada kutipan yang menyatakan bahwa knowledge is power, artinya pengetahuan adalah kekuatan yang akan membuka cakupan wawasan yang luas. Seseorang akan mudah menentukan pilihan hidupnya karena ia sudah mengetahui banyak tentang berbagai sisi dan dampak dari pilihan – pilihan yang dia buat. Sebaliknya, apabila seseorang hanya memiliki sedikit pilihan, ia tidak akan tahu bahwa ada banyak pilihan yang lebih baik untuk kehidupannya. Misalnya, jika ia tidak mempunyai pilihan lain selain gaya hidup bebas, maka ia tidak akan dapat melakukan cara menghindari pergaulan bebas.

baca juga:

9. Memperbaiki Komunikasi dengan Keluarga

Kesenjangan komunikasi antara orang tua dan anak juga dapat menyebabkan anak memilih jalan menyimpang seperti pergaulan bebas. Hal ini terjadi karena anak tidak mendapatkan bimbingan yang dibutuhkannya dari orang tua. Diperlukan sikap yang lebih luwes dari orang tua untuk dapat memahami jalan pikiran anak agar dapat berkomunikasi dengan lancar dan tercipta saling pengertian.

10. Taat Kepada Hukum

Pergaulan bebas tidak hanya melanggar norma sosial melainkan juga melanggar peraturan dan norma hukum, sebab identik dengan seks bebas, obat – obatan dan minum alkohol. Semua hal tersebut berpotensi membuat seseorang melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Cara menghindari pergaulan bebas dan cara menghindari kebiasaan buruk tersebut yaitu dengan membuat anak tahu mengenai hukum yang berlaku dan apa akibatnya jika melanggar.

11. Menerima Diri Sendiri

Terkadang alasan seseorang memasuki pergaulan bebas adalah untuk diterima oleh lingkungannya. Orang seperti ini biasanya selalu merasa tidak punya cukup kepercayaan diri dan sulit mencari cara agar selalu berpikir positif. Maka ia ingin membuktikan diri dengan menjadi orang yang bebas tanpa terikat pada norma sosial. Agar terhindar dari peragaulan bebas, maka seseorang harus menjadi pribadi yang tahu cara meningkatkan rasa percaya dirinya.

12. Membatasi Pergaulan

Pergaulan bebas bukanlah cara hidup yang baik karena banyaknya kerugian yang akan ditimbulkan pada seseorang jika menjalaninya. Untuk menghindari pergaulan bebas, ada baiknya jika membatasi pergaulan kepada lingkungan atau teman yang hanya akan memberikan pengaruh positif.

13. Menetapkan Tujuan Hidup

Orang yang tidak memiliki tujuan dalam hidupnya akan sangat mudah tersesat. Termasuk terjerumus pada pergaulan bebas. Maka sangat penting bagi seseorang untuk mengetahui apa tujuan hidupnya dengan tepat, agar dapat memfokuskan diri pada hal yang diperlukan untuk mencapainya dan tidak teralihkan oleh hal – hal yang buruk.

14. Menjaga Tingkah Laku

Berpacaran merupakan bagian dari kehidupan yang dijalani oleh para remaja, karena pada usia ini mereka sudah mulai mengembangkan ketertarikan pada lawan jenis. Perlunya menjaga tingkah laku selama berpacaran agar tetap berlaku sewajarnya pada norma sosial dan tidak menyalahi ajaran agama sangat penting untuk menghindari pergaulan bebas.

15. Membatasi Waktu di Luar Rumah

Terlalu banyak waktu yang digunakan untuk melakukan kegiatan di luar rumah yang kurang bermanfaat, membuka peluang bagi pengaruh buruk untuk masuk. Jika bisa, batasilah kegiatan di luar rumah yang kurang penting agar dapat memfokuskan diri kepada cara hidup yang positif.

Baca juga :

Untuk menghindari pergaulan bebas memang tidak bisa dilakukan hanya dari satu sisi saja, atau dilakukan oleh anak tanpa dukungan orang tua dan lingkungannya. Melainkan diperlukan kepribadian yang kuat yang terbentuk sejak anak masih berusia dini agar ia dapat menentukan sendiri hal yang baik dan buruk. Dasar – dasar nilai moral dan agama yang diletakkan orang tua ketika mendidik anak sangatlah penting untuk menjauhkan anak dari berbagai cara hidup yang salah dan merusak diri sendiri.