Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah

Terdapat beberapa posisi pemain voli, masing-masing memiliki tugas yang tidak sama. Namun seluruhnya memiliki kesatuan yang harus saling mensupport satu sama lain. Jadi setiap pemain memiliki andil dalam usaha memenangkan pertandingan dengan kekompakannya.

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah

Posisi Pemain Voli

Di dalam pertandingan voli, setiap pemainnya memiliki tempat untuk dikuasainya agar dapat mempertahankan bola tidak menembus masuk. Jadi tidak ada area terbebas tanpa penjagaan sehingga dengan kontrol yang tepat, tim akan berhasil menghalau ancaman lawan. Berikut ulasannya:

1. Pengumpan (Setter/Tosser)

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah
Sumber: volleyballadvice.com

Pada permainan voli hanya memiliki satu orang Tosser sebagai pengumpan bola dalam sebuah tim. Posisi ini merupakan pengontrol serangan, jadi bertugas memberikan arahan kepada teman-temannya untuk melakukan serangan kepada lawannya.

Maka dari itu, untuk menjadi seorang Tosser dibutuhkan kelihaian, kecerdikan dan ketangkasan dalam mengambil langkah untuk memberikan arahan kepada teman-temannya. kualitas umpan yang baik akan menentukan kemenangan suatu tim.

2. Pembendung (Blocker)

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah

Pembendung merupakan pemain yang menempati posisi depan sehingga kerap dianggap sebagai pertahanan paling awal. Apabila serangan lawan berhasil menembus Blocker ini maka peluang kemenangan musuh akan lebih besar.

Untung menempati posisi ini, seorang pemain harus memiliki ketangkasan dan kelihaian dalam melakukan blocking bola lawan agar tidak dapat menembus pertahanan. Kesigapan dalam menghadapi smash juga dibutuhkan dalam hal ini untuk menghalangi tercetaknya poin oleh tim musuh.

BACA JUGA:  Blocking Bola Voli: Ketahui Pengertian dan Triknya Berikut Ini!

3. Defender (Cover)

Defender biasa disebut juga Cover, pada posisi ini pemain harus membuat pertahanan terhadap serangan lawan namun dengan cara mengisi kekosongan area di sekitar bendungan. Jadi hal ini sangat mensupport pekerjaan Blocker.

Apabila ingin menempati posisi ini harus memiliki keahlian passing yang baik dan tepat, karena teknik ini sangat dibutuhkan untuk melakukan pertahanan terhadap serangan lawan. Maka dari itu, defender harus tetap stay di tempatnya agar tidak mengalami kekosongan area.

4. Libero

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah
Sumber: volleyverse.com

Pemain pada posisi ini biasanya menggunakan kostum yang berbeda dengan pemian lain. hal ini untuk menunjukkan bahwa dirinya bertugas sebagai penjaga belakang untuk mempertahankan bola dari serangan musuh dengan cepat, sehingga mereka tidak dapat mencetak poin.

Pemain ini memang menempati posisi garis belakang lapangan, namun walaupun demikian tugasnya cukup penting karena sangat berperan dalam mempertahankan bola agar tidak menembus masuk. Jadi harus paham benar bagaimana cara passing bawah dan atas dengan benar.

5. Pemukul (Smasher)

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah

Sesuai dengan namanya, posisi ini memang harus memiliki kemampuan dan keahlian sebagai pemukul yang handal. Karena tugasnya adalah menembakkan bola sekencang-kencangnya ke lapangan voli tim lawan dan berpeluang mendapatkan poin.

Seorang pemukul yang berpengalaman dan memiliki keahlian pasti mampu membuat tim lawan kebingungan dan tidak bisa menebak tembakannya. Seorang smasher pada umumnya menempati posisi di area depan lapangan, agar lebih mudah mengontrol masuknya bola.

BACA JUGA:  10 Pelanggaran dalam Permainan Bola Voli

6. Server

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah
Sumber: volleyballtrainingdrills.com

Posisi pemain voli ini sebenarnya memiliki tugas rangkap yaitu melakukan servis setelah itu kembali menjadi penjaga garis belakang yang ikut memperkuat pertahanan tim. Karena aktivitas ini hanya dilakukan pada saat pergantian permainan.

Namun untuk menjadi server harus benar-benar paham bagaimana cara memukul dengan benar. Karena apabila melakukan sedikit kesalahan saja, pertandingan akan diambil alih oleh tim lawan. Jadi bisa dikatakan tugasnya cukup memegang andil.

7. Universaler

Universaler merupakan pemain yang bisa dianggap paling bebas karena memiliki fungsi serbaguna. Jadi dapat diposisikan sebagai penjaga garis belakang atau juga depan. Maka dari itu kerap disebut-sebut sebagai flexible player.

Karena bisa menempati posisi manapun, maka untuk menjadi universaler seorang pemain harus menguasai seluruh teknik dan mengetahui dengan benar setiap tugasnya. Dengan begitu, pada saat harus berperan sudah mampu menjalankan sesuai tanggung jawabnya.

Posisi Pemain Harus Sesuai

Setiap pemain harus menempati posisinya masing-masing sesuai aturan ketika bola ditembakkan oleh server, apabila tidak dilakukan maka akan dianggap telah kalah rally. Jadi harus segera kembali ke tempatnya yang benar.

Apabila pemain ditemukan menempati kesalahan posisi tepat pada saat proses servis, maka serverlah yang akan dikenai sanksi. Namun, jika diketahui pelanggarannya setelahnya maka hukuman diberikan kepada pelaku.

Maka dari itu, memang sangat dibutuhkan kerjasama yang solid dalam suatu tim karena satu sama lain memiliki peran penting di dalamnya. Jadi antar pemain harus mempunyai chemistry sehingga pada saat pertandingan dapat saling mensupport dengan baik.

BACA JUGA:  Smash Bola Voli: Pengertian, Latihan dan Teknik Melakukannya

Perpindahan posisi pemain pada permainan bola voli adalah

Perputaran Pemain (Rotasi)

Sesuai dengan namanya, rotasi merupakan perputaran pemain pada saat tim penerima sudah melakukan hak servisnya. Pergeserannya dilakukan searah jarum jam, mulai dari posisi dua ke satu begitu seterusnya.

Rotasi dilakukan pada saat pemain memenangkan angka sehingga tim lawan mendapatkan hak servernya. Tapi apabila regu Anda sendiri yang melakukan servis maka tidak perlu melakukan perputaran atau pergeseran.

Namun rotasi ini hanya boleh dilakukan satu kali saja setelah timnya mendapatkan hak servernya. Kemudian selanjutnya seluruh pemain dapat melakukan perputaran apabila regu lawan bisa menguasai bola dan kehilangan poinnya.

Kesalahan Perputaran (Rotasi)

Sebagai pemain voli yang profesional, Anda harus paham benar apa saja aturan mengenai perputaran ini. Karena akan ada sanksi nantinya jika melakukan kesalahan, sebab hal ini dianggap sebagai suatu pelanggaran.

Kesalahan yang sering terjadi adalah perputaran tidak sesuai urutan, maka dari itu sebagai pemain harus benar-benar ingat ke arah mana rotasi dilakukan. Tentu setiap tim tidak ingin melakukan pelanggaran dan mendapatkan sanksi, maka dari itu tetaplah fokus dan tingkatkan konsentrasi.

Selain itu, apabila pertandingan terlanjur berjalan pada saat kesalahan rotasi, maka seluruh poin yang didapat pada saat itu harus dibatalkan dan dianggap tidak melakukan apapun. Jadi sangat disayangkan apabila hal ini terjadi.

Itulah ulasan singkat mengenai berbagai posisi pemain voli dan aturan rotasi yang telah ditetapkan. Anda juga harus menggunakan seragam voli dan juga sepatu olahraga untuk kenyamanan. Semoga dapat menambah wawasan Anda.