Kisah Nabi Nuh dan seluruh manusia utusan Allah SWT selalu menarik perhatian. Salah satunya Nabi Nuh yang kisahnya identik dengan banjir besar, kapal besar, dan pembangkangan umatnya. Show Atas izin Allah SWT, kapal itu menyelamatkan Nabi Nuh serta mereka yang menerima ajaran tauhid. Kisah ini bisa dibaca dalam Al Quran surat Asy Syu'ara ayat 119-120 119. فَأَنجَيْنَٰهُ وَمَن مَّعَهُۥ فِى ٱلْفُلْكِ ٱلْمَشْحُونِ 120. ثُمَّ أَغْرَقْنَا بَعْدُ ٱلْبَاقِينَ Arab latin: 119. Fa anjaināhu wa mam ma'ahụ fil-fulkil-masy-ḥụn 120. ṡumma agraqnā ba'dul-bāqīn Artinya: 119. Maka Kami selamatkan Nuh dan orang-orang yang besertanya di dalam kapal yang penuh muatan. 120. Kemudian sesudah itu Kami tenggelamkan orang-orang yang tinggal. Baca juga: Kisah Nabi Nuh AS: Sabar dalam Berdakwah hingga Selamat dari Banjir Besar Kapal Nabi Nuh inilah yang mencuri perhatian masyarakat dunia hingga kini. Dikutip dari buku Sejarah Terlengkap 25 Nabi karya Rizem Aizid ada beberapa ahli yang menyatakan ukuran kapal Nabi Nuh. Salah satunya menyatakan, kapal memiliki luas 2.300 meter, panjang 1.524 meter, lebar 272,3 meter dan tinggi 173,88 meter. Kapal dijelaskan memiliki tiga lantai dan terseret arus banjir hingga 520 meter. Sayangnya hingga kini belum ada yang mengklaim kebenaran ukuran kapal Nabi Nuh. Terlepas dari kebenaran informasi ini, Nabi Nuh dan pengikutnya selamat dan berhasil berlabuh. Kisah berlabuhnya kapal Nabi Nuh terdapat dalam surat Hud ayat 44 وَقِيلَ يَٰٓأَرْضُ ٱبْلَعِى مَآءَكِ وَيَٰسَمَآءُ أَقْلِعِى وَغِيضَ ٱلْمَآءُ وَقُضِىَ ٱلْأَمْرُ وَٱسْتَوَتْ عَلَى ٱلْجُودِىِّ ۖ وَقِيلَ بُعْدًا لِّلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ Arab latin: Wa qīla yā arḍubla'ī mā`aki wa yā samā`u aqli'ī wa gīḍal-mā`u wa quḍiyal-amru wastawat 'alal-jụdiyyi wa qīla bu'dal lil-qaumiẓ-ẓālimīn Artinya: Dan difirmankan: "Hai bumi telanlah airmu, dan hai langit (hujan) berhentilah," dan airpun disurutkan, perintahpun diselesaikan dan bahtera itupun berlabuh di atas bukit Judi, dan dikatakan: "Binasalah orang-orang yang zalim." Baca juga: Mukjizat Nabi Ibrahim, Tak Mampu Dilahap Api Dengan kisah ini maka pertanyaan selanjutnya adalah lokasi kapal Nabi Nuh asli. Sama seperti ukuran, beberapa pihak mengklaim lokasi bahtera sang Nabi. Salah satunya di Pegunungan Ararat, Turki, yang saat ini bisa dilihat masyarakat umum. Kapal Nabi Nuh asli, benarkah di Turki?Kebenaran lokasi bahtera Nabi Nuh diperkuat dengan sejumlah foto yang dikatakan mirip kapal besar. Kendati begitu, keabsahan informasi ini diragukan sejumlah pihak. Apalagi dikutip dari live science, sempat muncul penemuan lain terkait kapal Nabi Nuh asli. Informasi heboh ini menyatakan kapal tersebut berada Gunung Elburz, Iran. Ibnu Katsir dalam kitabnya Al Bidayah wa An Nihayah menyebutkan, Bukit Judi tempat lokasi pendaratan kapal Nabi Nuh berada di Jazirah Ibnu Umar hingga Sungai Dajlah. Bukit hijau tersebut ditumbuhi pohon kayu, dengan sebuah desa Ats Tsamanin di sampingnya. Namun Ibnu Katsir dan ahli tafsir lain tak menyebutkan lokasi detail bukit tersebut. Dengan penjelasan ini, lokasi kapal Nabi Nuh asli masih misteri dan menjadi rahasia Allah SWT. Kisah Nabi NuhKapal Nabi Nuh Terdampar di Bukit Judi di Bulan AsyuraMiftah H. YusufpatiSelasa, 28 April 2020 - 15:05 WIBloading... Nabi Nuh membuka pintu-pintu bahtera. Dia melihat matahari dan awan yang memudar. Foto/BorepandAl-Kisa’i mengatakan, para ulama berselisih pendapat tentang lamanya waktu diamnya air di atas bumi. Di antara mereka ada yang berpendapat bahwa diamnya air di atas permukaan bumi selama 6 bulan. Ada juga yang mengatakan 150 hari. halaman ke-1
show all Di bukit Apa kapal Nabi Nuh berlabuh?Setelah ratusan hari tombang-ambing banjir besar, kapal Nabi Nuh berlabuh, di Gunung Judi atau Bukit Judi. Peristiwa itu terjadi pada 10 Muharram atau Asyura.
kapal Nabi Nuh ada dimana?Nama Gunung Ararat disebutkan dalam Taurat dan Alkitab sebagai tempat terakhir Bahtera Nabi Nuh berhenti setelah mengarungi banjir dahsyat selama 40 hari 40 malam. Jadi bisa dipahami jika banyak peneliti yang tertarik menelusuri keberadaan bahtera Nabi Nuh di gunung berapi yang tertutup salju puncaknya itu.
Kapan kapal Nabi Nuh berlabuh di Bukit Zuhdi?Kapal Nabi Nuh berlabuh
Salah satunya adalah saat kapan Nabi Nuh berlabuh. Pada 10 Muharram, kapal Nabi Nuh berlabuh di bukit Zuhdi setelah melalui banjir bandang yang melanda saat itu.
bahtera Nuh terdampar di gunung apa menurut Alkitab?Bahtera Nuh akhirnya terdampar di salah satu puncak gunung Ararat (Armenia), 800 kilometer dari tempat semula (Kej 8:4). 3) Bumi mulai mengering, dan Nuh meninggalkan bahtera 377 hari setelah air bah dimulai (Kej 8:13-14). 4) Rasul Petrus menyatakan bahwa dunia sebelum air bah "binasa" (2Pet 3:6).
|