Shalom Aleichem b'Shem Ha Mashiach, salam sejahtera bagi kita semua semoga selalu berada dalam lindungan kasihNYa. Jelaskan arti dan makna sumpah pemuda pertama!
KESIMPULAN ====> Seluruh lapisan masyarakat dari Sabang sampai Merauke mengikrarkan janji sesuai Sumpah pemuda pertama bahwa kemerdekaan telah diraih atas perjuangan seluruh rakyat, oleh manusia Indonesia adalah satu - kesatuan, seluruh masalah kenegaraan merupakan tanggung jawab seluruh rakyat sekaligus menerima hak dan hukum yang sama untuk memajukan kemerdekaan Indonesia lebih maju. PembahasanSumpah pemuda adalah sumpah yang di ikrarkan oleh pemuda PPPI tahun 1928 untuk mengikat janji kemerdekaan Indonesia. Para pemuda PPPI berasal dari seluruh Nusantara yang tergabung lalu membentuk sumpah akan kemerdekaan Indonesia. Sumpah pemuda memuat 3 hal yaitu,
Sumpah pemuda ini lah yang membakar semangat juang para pemuda mengalahkan penjajah menggunakan pola pikir bukan perjuangan melalui tumpah darah, makna sumpah pemuda bagi Indonesia adalah,
Pelajari lebih lanjutTokoh yg mengusulkan trilogy sumpah pemuda brainly.co.id/tugas/22890629 Semangat dan komitmen peristiwa Sumpah Pemuda? brainly.co.id/tugas/9583966 Bagaimana pengaruh peristiwa sumpah pemuda terhadap kehidupan masyarakat saat ini brainly.co.id/tugas/35768553 Detil jawabanMapel : PPKN kelas : 7 Bab : Sumpah pemuda Materi : Makna dan arti sumpah pemuda Kode soal : 3 Kode kategorisasi : 7.3 Parapuan.co - Kawan Puan, setiap tanggal 28 Oktober bangsa Indonesia merayakan Hari Sumpah Pemuda. Hari yang penting ini lahir dari keinginan pemuda Indonesia untuk bersatu demi Indonesia merdeka. Pada masa penjajahan, para pemuda Indonesia masih terbawa oleh kesukuannya masing-masing. Namun, kesadaran untuk mengedepankan kepentingan bangsa dibanding suku sendiri-sendiri pun muncul. Sebab berkubu dalam kelompok suku masing-masing akan mempersulit persatuan Indonesia untuk melawan penjajah. Baca Juga: Sejarah Lahirnya Hari Sumpah Pemuda yang Dirayakan Setiap 28 Oktober Maka, mereka pun ingin berkumpul dalam sebuah musyawarah besar. Setelah Kongres Pemuda I yang diadakan pada tanggal 30 April - 2 Mei 1926 gagal, para pemuda pun kembali berkumpul. Pada Kongres Pemuda II yang diadakan pada tanggal 28 Oktober 1928 para pemuda mulai bersatu merumuskan tiga ikrar yang bernama Sumpah Pemuda. Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia. Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia. Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Isi Teks Sumpah Pemuda “Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.”“Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yanng satu, bangsa Indonesia.”“Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.”Dari ketiga ikrar teks sumpah pemuda tersebut, memiliki makna dalam persatuan bangsa, yaitu : Ikrar pertama bertanah air satu, “Tanah air Indonesia”, hal ini menunjukan tentang semangat persatuan yang tinggi para pemuda dalam untuk memperjuangkan ikatan bangsa Indonesia. Ikrar kedua yang menyatakan berbangsa yang satu, “Bangsa Indonesia”. Satu Menggambarkan makna dari semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” yang artinya, berbeda-beda tapi tetap satu. Maksudnya adalah banyaknya keberagaman agama, budaya, adat istiadat, dan suku yang ada, namun tetap menjadi satu kesatuan dalam ikatan Bangsa Indonesia.Ikrar ketiga yang menyatakan menjunjung bahasa persatuan, “Bahasa Indonesia”. Menandakan bahwa Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang mempersatukan bangsa. Seperti diketahui bangsa kita memiliki suku dengan bahasa daerah yang sangat beragam. Dengan adanya Bahasa Indonesia, dapat menjadi alat komunikasi dalam bermasyarakat. Sejarah Sumpah Pemuda Bangkitnya semangat pemuda bangsa Indonesia ini ditandai dengan berdirinya Boedi Oetomo (1908), yang mendorong munculnya berbagai organisasi pemuda lainya seperti Trikoro DharMmo (TK) (1915) kemudia TK berubah nama menjadi Jong Java (1918), Jong Sumateranen (1917), Jong Ambon (1918), Jong Minahasa (1918), Jong Celebes (1919), Sekar Rukun (1919), Jong Bataks Bond (1925), dan Jong Betawi (1927).Berbagai organisasi pemuda di atas, kemudian mengadakan kongres pemuda. Tujuan diadakannya kongres pemuda Indonesia adalah untuk memajukan paham pemersatu bangsa dan mempererat hubungan antara pemuda dengan bangsanya. Kongres pemuda ini lah yang mendorong lahirnya Sumpah Pemuda.Kongres Pemuda I (1926)Kongres pemuda I diselenggarakan di Yogyakarta, dalam kongres ini pemuda berhasil merumuskan dasar-dasar keputusan, dalam dua kesepakatan.Dua kesepakatan itu antara lain:a. Cita-cita semua pemuda Indonesia, untuk memerdekakan Indonesia.b. Perkumpulan pemuda dijadikan upaya untuk mengumpulkan persatuan organisasi pemuda dalam satu wadah.Kongres Pemuda II (1928)Kongres pemuda II digagas oleh oleh Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI), dan dihadiri oleh berbagai wakil dari organisasi kepemudaan.Kongres pemuda II ini diselenggarakan dalam tiga sesi di tiga tempat berbeda, diantaranya:Rapat pertama diselenggarakan pada 27 Oktober 1928, di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB). Ketua PPPI Sugondo Djojopoespito, dalam sambutannya mengungkapkan harapan dengan adanya kongres ini, dapat memperkuat semangat persatuan para pemuda. Setelah itu, dilanjutkan dengan uraian dari Moehammad Yamin, yang menyebutkan lima faktor yang bisa memperkuat hubungan persatuan pemuda Indonesia, yakni sejarah, bahasa, hukum adat-istiadat, pendidikan, dan kemauan.Rapat kedua diselenggarakan pada 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop. Rapat kedua diisi oleh Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro, dengan memfokuskan bahasan mengenai masalah pendidikan. Rapat ini menegaskan bahwa setiap anak haruslah mendapat pendidikan kebangsaan, dan juga didikan secara demokratis.Rapat ketiga, diselenggarakan di Gedung Indonesische Clubgebouw. Rapat ini diisi oleh Sunario sebagai pembicara, yang menjelaskan tentang pentingnya nasionalisme dan demokrasi.Berikut merupakan nama-nama panitia dari acara rapat kongres pemuda:Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)Sekretaris : Moehammad Yamin (Jong Sumateranen Bond)Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)Pembantu : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond), R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia), Senduk (Jong Celebes), Johanes Leimena (Jong Ambon), dan Rochjani Soe’oed (Pemoeda Kaoem Betawi) Rumusan isi teks Sumpah Pemuda ditulis oleh Moehammad Yamin, dan pada momen Sumpah Pemuda juga, untuk pertama kalinya lagu kebangsaan Indonesia Raya karya W.R. Supratman, diperdengarkan dan dipublikasikan dalam surat kabar Sin Po. |