Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Ilustrasi gerhana matahari. Credit: pexels.com/Drew

Bola.com, Jakarta - Gerhana matahari adalah gerhana yang terjadi akibat bayang-bayang bulan mengenaibumi. Jadi, cahaya matahari yang menuju bumi pada siang hari harus terhalang bulan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, gerhana matahari adalah fenomena langit yang terjadi saat bulan terletak di tengah-tengah jarak antara bumi dan matahari sehingga bayangan bulan jatuh ke permukaan bumi.

Pada saat terjadi gerhana matahari, kondisi bumi akan cenderung gelap. Meski gerhana matahari ini terjadi pada pagi, siang atau sore hari, kondisi bumi akan seperti malam hari karena cahaya matahari tertutup.

Gerhana matahari menjadi satu di antara fenomena alam yang langka dan jarang terjadi. Hal tersebut yang membuat momen berharga ini ditunggu-tunggu banyak orang.

Tak hanya itu, gerhana matahari juga biasanya hanya bisa dilihat di beberapa wilayah tertentu dan berlangsung beberapa menit saja.

Secara umum, gerhana matahari yang sering terjadi ada beberapa jenis. Apa saja jenis-jenis matahari tersebut?

Berikut ini rangkuman tentang jenis-jenis gerhana matahari besera penjelasannya, seperti dilansir dari Emodul.kemdikbud.go.id, Kamis (9/12/2021).

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Bulan menghalangi matahari selama gerhana matahari total di La Higuera, Chile, Selasa (2/7/2019). Gerhana matahari total secara singkat mengubah siang menjadi malam. (AP Photo/Esteban Felix)

Gerhana matahari total terjadi apabila bulan menutupi sinar matahari secara menyeluruh. Pada saat terjadi gerhana matahari total, posisi bumi, bulan, dan matahari berada dalam garis lurus.

Kemudian pada saat fase tersebut, piringan bulan terlihat sama besar atau bahkan lebih besar dari piringan matahari. Ukuran piringan matahari dan bulan bisa berubah-ubah.

Hal ini tergantung pada masing-masing jarak bumi dengan bulan dan juga jarak bumi dengan matahari.

Kejadian gerhana matahari total jarang sekali terjadi. Bahkan, kemungkinan seseorang hanya bisa menyaksikan sekali dalam seumur hidupnya.

Selain itu, gerhana matahari total disebut sangat berbahaya jika dilihat dengan mata telanjang karena akan merusak bola mata.

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Proses gerhana matahari saat ini sedang berlangsung di ibu kota. (Raden Trimutia Hatta/Liputan6.com)

Gerhana matahari sebagian akan terjadi apabila cahaya matahari yang menuju ke bumi ditutupi oleh bayangan penumbra bulan. Pada fase tersebut, gerhana ini selalu ada bagian dari piringan matahari yang tidak tertutup oleh piringan bulan.

Jadi, saat gerhana matahari sebagian berlangsung, akan tampak sebagian cakram matahari ditutupi oleh sebagian cakram bulan.

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Gerhana matahari cincin. (Liputan6.com)

Gerhana jenis ini terjadi apabila bulatan bulan menutupi bagian dalam bulatan matahari dikarenakan posisi bulan terletak paling jauh dengan matahari. Gerhana matahari cincin ini terjadi apabila ukuran piringan bulan lebih kecil daripada piringan matahari.

Adapun alasan disebut gerhana cincin karena cahaya matahari yang tidak tertutupi, akan berada di pinggir dan membentuk seperti cincin.

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Bulan sebagian menutupi matahari selama gerhana matahari (Annular Solar Eclipse) yang terlihat di ibu kota Yaman, Sanaa, Minggu (21/6/2020). Dunia menikmati Gerhana Matahari pada Minggu 21 Juni 2020. (Mohammed HUWAIS / AFP)

Gerhana hibrida berasal dari gerhana matahari total dan gerhana matahari sebagian. Di sebagian wilayah di bumi, akan tampak gerhana ini muncul sebagai gerhana matahari total, sedangkan di wilayah lain akan tampak sebagai gerhana matahri sebagian.

Namun, gerhana matahari hibrida bisa dibilang jarang terjadi.

Berikut ini yang bukan merupakan jenis-jenis gerhana matahari adalah

Seorang pemuda memakai kacamata pelindung untuk menyaksikan efek "cincin berlian" saat terjadi gerhana matahari total di Piedra del Aguila, Argentina, Senin (14/12/2020). Gerhana matahari total terlihat dari wilayah Patagonia utara Argentina dan dari Araucania di Chili. (AP Photo/Natacha Pisarenko)

Menggunakan Kacamata Khusus Antiradiasi

Cara paling aman dan banyak dilakukan orang saat akan melihat gerhana matahari adalah menggunakan kacamata khusus antiradiasi.

Kacamata antiradiasi merupakan jenis kacamata yang dirancang khusus untuk mengamankan mata agar tidak terkena radiasi dari sinar matahari secara langsung.

Menggunakan Teleskop

Cara lain melihat gerhana matahari secara aman ialah dengan menggunakan teleskop. Namun, jangan melihat gerhana matahari melalui teleskop dengan meneropong langsung dengan mata telanjang karena hal tersebut justru berbahaya bagi kesehatan mata.

Melihat Gerhana Matahari melalui Siaran TV

Menonton melalui siaran televisi merupakan cara yang paling aman dan paling nyaman untuk melihat gerhana matahari. Cara ini dapat dilakukan oleh siapa saja serta dilakukan oleh siapa pun yang berada di wilayah mana pun. 

Sumber: Kemdikbud