Jika kita ingin membuat program dengan data Alamat kode format yang tepat menggunakan

Tayang 20 Mar 2022 - Dibaca 11 mnt

Apabila ingin terjun ke dunia programming, kamu harus mengenal dan menguasai apa itu tipe data.

Khususnya dalam dunia komputasi teknis, di mana jenis-jenis data ini memegang peran yang cukup penting.

Mereka merupakan klasifikasi yang akan menentukan bagaimana kamu menggunakan data di dalam program.

Tak hanya untuk calon programmer, pengetahuan mengenai teknologi ini juga penting bagi para job seeker.

Pasalnya, sekarang ini kebanyakan rekruter akan memprioritaskan kandidat yang menguasai ilmu pemrograman.

Nah, memangnya, apa yang dimaksud dengan tipe data? Apa saja jenis-jenisnya yang perlu kamu pelajari?

Yuk, simak paparan lengkapnya dalam rangkuman singkat Glints berikut ini!

Baca Juga: 6 Mitos Seputar Karier Programmer, Ini Penjelasan dan Faktanya

Apa Itu Tipe Data?

Jika kita ingin membuat program dengan data Alamat kode format yang tepat menggunakan

© Pexels.com

Menurut laman Amplitude, tipe data atau data type, adalah atribut yang terkait dengan sepotong data yang bisa memberi tahu sistem komputer cara untuk menafsirkan nilainya.

Memahami teknologi ini memastikan bahwa data dikumpulkan dalam format yang dibutuhkan dan nilai seluruh properti seperti yang diharapkan.

Tipe data sendiri dapat digambarkan sebagai alat yang digunakan dalam dunia programming untuk menentukan tipe nilai pada suatu objek dan operasi. 

Secara khusus, ia merupakan format data storage yang dapat mengandung jenis atau rentang nilai tertentu. 

Saat program komputer menyimpan data dalam bentuk variabel, setiap variabel harus diterapkan tipe data tertentu.

Tipe data dalam pemrograman komputer terdiri dari beberapa jenis yang bisa dimanfaatkan untuk menentukan nilai dari data. 

Proses definisi dari suatu variabel ini dimanfaatkan juga oleh aplikasi basis data.

Pasalnya, bidang ini juga membutuhkan teknologi tersebut untuk proses input-nya. 

Contoh penerapan dari teknologi satu ini adalah perancangan program pencatatan perusahaan untuk karyawan.

Programmer bisa menggunakannya untuk pendataan nama dan penanggalan perekrutan karyawan. 

Tipe-Tipe Data

Jika kita ingin membuat program dengan data Alamat kode format yang tepat menggunakan

© Pexels.com

Sejatinya, pemahaman mengenai cara mendesain dan memrogram kode berpusat pada pengetahuan seputar tipe data yang ingin dimanipulasi.

Pasalnya, masing-masing jenis dari teknologi ini memiliki cara kerja dan fungsi yang berbeda-beda bagi program yang sedang dirancang.

Sebagai contoh, tipe data yang umum biasanya terdapat di sebagian besar bahasa pemrograman dan memiliki tindak serupa dari bahasa ke bahasa. 

Sementara, jenis-jenis yang sifatnya lebih kompleks atau komposit ada dan bervariasi dari satu bahasa ke bahasa lainnya.

Nah, agar lebih jelas, berikut adalah pembahasan mengenai-tipe-tipe data yang perlu kamu ketahui. 

1. Integer

Tipe data pertama yang akan kamu temukan dalam dunia pemrograman adalah integer.

Integer (int.) merupakan data type berbentuk bilangan bulat atau numerik yang umumnya digunakan untuk menyimpan angka tanpa komponen pecahan dengan rentang angka -707, 0, hingga 707. 

Menurut BBC, data type ini mencakup semua bilangan bulat atau bilangan yang tidak memiliki komponen pecahan.

Integer juga biasa berisi bit-bit yang ditafsirkan sebagai kekuatan signifikansi sederhana, seperti 2^0, 2^1, 2^2 dan seterusnya.

Bilangan bulat pendek yang biasanya disimpan dengan integer memiliki panjang 16 bit atau sampai 2^16 atau 65.536. 

Baca Juga: 33 Istilah Programming yang Penting untuk Kamu Pahami

2. Floating point

Tipe data selanjutnya yang sering digunakan untuk keperluan komputasi teknis adalah floating point.

Ia merupakan jenis data type numerik yang digunakan untuk menyimpan angka yang mungkin memiliki komponen pecahan seperti nilai moneter (707.07, 0.7, 707.00).

Teknologi satu ini juga mengacu pada penggunaan dua kali lipat jumlah penyimpanan relatif dengan metode angka dalam kode, seperti pada kalkulator.

Tak hanya itu, ada beberapa jenis floating point dalam dunia programming, seperti float presisi tunggal, float presisi ganda, dan float presisi quadruple.

Masing-masing jenis dibedakan sesuai banyaknya penggunaan total bit, dari 24 bit, 32 bit, 53 bit, hingga yang terbesar adalah 128 bit.

3. Character (Char)

Melansir Rebus Community, character merupakan tipe data yang dimanfaatkan untuk menyimpan satu huruf, angka, tanda baca, simbol, atau space kosong.

Umumnya, ia juga digunakan pada berbagai bahasa pemrograman di banyak komputer modern.

Character dimanfaatkan untuk menyimpan karakter alfabet dan menampilkan masing-masing karakter menggunakan kode numerik kecil.

4. Boolean

Boolean adalah jenis tipe data selanjutnya yang perlu kamu kuasai sebelum terjun ke dunia pemrograman.

Jenis data type ini biasanya digunakan untuk mewakili nilai yang benar dan salah dalam data. 

Umumnya, nilai yang salah (false) dan benar (true) direpresentasikan dengan angka 0 (false) dan 1 (true).

Boolean sendiri hanya bisa merepresentasikan dua nilai dengan pertimbangan seperti hubungan angka yang lebih kecil atau lebih besar.

5. Array

Array adalah tipe data berbentuk daftar yang mampu mengarsip sejumlah elemen dalam urutan tertentu dari seluruh data yang serupa. 

Jenis data type ini memiliki banyak elemen atau nilai struktur data yang diambil serta diterapkan menggunakan indeks integer seperti 0, 1, 3, 4, dan seterusnya.

Sebagai contoh, program aplikasi pengukur kalori dirancang dengan menyimpan lebih dari satu elemen dalam bentuk jenis olahraga yang dilakukan. 

Dalam variabel yang berbentuk jenis olahraga ini akan diindeks empat nilai berupa 0 (bola basket), 1 (renang), 3 (jogging), dan 4 (bersepeda).

Berdasarkan hal tersebut, panjang array adalah 4 karena mencakup empat elemen olahraga yang berbeda.

6. String

Jenis tipe data terakhir yang sering dimanfaatkan dalam dunia programming adalah string.

Menurut Amplitude, string merupakan jenis data type yang sering dianggap paling populer.

Ia adalah kumpulan dari urutan karakter dan data yang paling umum digunakan untuk menyimpan teks.

Selain itu, string juga dapat menyertakan angka dan simbol, namun ia akan selalu diperlakukan sebagai teks.

Sebagai contoh, nomor telepon biasanya disimpan sebagai string (+1-999-666-3333), tetapi, ia juga dapat disimpan sebagai bilangan bulat (9996663333).

Itulah pemaparan singkat Glints mengenai tipe data, mulai dari pengertian dan jenis-jenisnya.

Intinya, data type merupakan atribut dari sepotong data yang mampu menginformasikan sistem komputer cara untuk menafsirkan nilainya.

Menguasai teknologi ini akan memastikan bahwa data dikumpulkan dalam format yang dibutuhkan dan menilai properti seperti yang diharapkan.

Maka dari itu, sebelum terjun ke dunia programming, pastikan kamu sudah memahami data type dan jenis-jenisnya secara saksama, ya.

Nah, selain penjelasan di atas, kamu bisa raih ragam informasi yang serupa pada kanal IT Glints Blog.

Di sana, tersedia pembahasan mengenai berbagai istilah dan tools dunia pemrograman lainnya yang sudah Glints siapkan untukmu.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, langsung baca kumpulan artikelnya sekarang juga. Gratis!