Usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mengurangi pencemaran lingkungan kecuali

Pencemaran udara menimbulkan berbagai dampak bagi kehidupan. Maka dari itu perlu usaha untuk mengurangi pencemaran udara. Usaha - usaha yang bisa dilakukan :

  1. Mengurangi pemakaian bahan bakar fosil terutama yang mengandung asap serta gas-gas polutan lainnya agar tidak mencemarkan lingkungan.
  2. Melakukan penyaringan asap sebelum asap dibuang ke udara dengan cara memasang bahan penyerap polutan atau saringan;
  3. Mengalirkan gas buangan ke dalam air atau dalam lauratan pengikat sebelum dibebaskan ke air.

Usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mengurangi pencemaran lingkungan kecuali

ranies-ranies.blogspot.com

Manusia haruslah menjaga lingkungan agar ramah. Lingkungan yang sudah di rusak akan mengakibatkan beberapa dampak buruk bagi manusia. Buktinya sudah banyak terjadi di Indonesia. Banyak bencana alam yang disebabkan oleh rusaknya lingkungan.

Untuk mengurangi Dampak Kerusakan Lingkungan harus dimulai sejak dini. Penanaman sikap menjaga dan merawat lingkungan ditanamkan mulai dari anak-anak sebagai generai bangsa.

Banyak Cara Mengatasi Dampak Kerusakan Lingkungan Hidup yang biasa anda lakukan. Untuk menaggulangi tentunya berbeda dengan pencgahan. Karena sudaha terjadi maka harus di tanggulangi.

Berikut ini beberapa cara yang bisa anda lakukan.

1. Menerapkan Prinsip 4R

Apa saja 4R itu? Reduce, Reuse, Recycle dan juga Replant. Prinsip ini berguna untuk menaggulangi adanya bencana banjir yang sering terjadi. Apa maksud dari prinsip tersebut?

Yang pertama yaitu Reduce yaitu mengurangi pemakian barang yang tidak berguna. Reuse yaitu memakai ulang barang yang masih bisa digunakan. Recycle yaitu mendaur ulang barang ataupun sampah untuk menjadi barang yang berguna. Replant  yaitu menimbun sampah organik untuk dijadikan kompos.

Dengan menggunakan prinsip tersebut diharapkan sampah yang ada di berbagai daerah dikurangi dengan kesadaran masing-masing masyarakat.

2. Reboisasi

Hutan di berbagai negara menjadi paru-paru dunia. Jika ada hutan yang dirusak maka beberapa negara lain juga akan mendapatan efek tersebut. Tentunya yang akan menerima pertama akibatnya yaitu negara yang sudah merusak lingkungannya sendiri.

Untuk itu jangan pernah merusak hutan yang ada. Jika and ingin menebang pohon, maka anda harus memiliki sikap tebang pilih dan menanam benih untuk pohon yang baru.

3. Bioremidiasi

Limbah tidak hanya terjadi di industri saja, ada juga limbah rumah tangga. Tapi, yang sering menyebabkan efek yang terasa adalah limbah industri.

Untuk itu suatu industri haruslah mengetahui apa itu bioremidiasi. Terutama untuk industri yang mengeluarkan banyak limbah berbahaya berupa zat-zat toksik. Dampaknya tidak hanya mencari lingukungan saja, tapi bisa mengganggu kesehatan masyarakat di daerah sekitar.

Bioremidiasi ini yaitu pemanfaatan mikroba ataupun tanaman dari kontaminasi. Jadi limbah yang akan dibuang harus di bersihkan dahulu kontaminasinya. Jadi dengan adanya bioremidiasi ini limbah yang akan dibuang tidak menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan.

4. Rehabilitasi Lahan

Adanya rehabilitasi ini juga menjadi salah satu upaya untuk mengembalikan lahan secara ekologis.

Rehabilitasi ini juga menjadi upaya untuk mengembalikan lingkungan fisik untuk bisa di fungsikan lagi.

Tanggung jawab yang membuat rehabilitasi ini adalah pengusaha yang sudah melakukan penambangan di lahan tersebut. Jika hal ini tidak dilakukan, maka tanah akan menjadi tandus dan mati.

5. Reklamasi Pantai

Reklamasi pantai merupakan kegiatan pemulihan pantai untuk menyelamatkan lahan yang ktitis dan mati untuk menjadi lahan yang lebih produktif.

Adanya lahan kritis dikarenakan ulah penambangan pasir yang dilakukan oleh manusia. Nah dengan reklamasi pantai dan penanaman tembakau ini menjadi Cara Menanggulangi Kerusakan Lingkungan Hidup Akibat Ulah Manusia.

Jika di perhitungkan antara penambangan pasir dan biaya yang dibutuhkan untuk reklamasi pantai tidaklah seberapa. Justru lebih banyak biaya yang digunakan untuk mereklamasi pantai.

Mari Rawat Lingkungan

Demikian tadi beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk menanggulangi kerusakan lingkungan yang terjadi. Lahan ataupun daerah yang sudah terkena bencana, jika tidak segera dilakukan penanggulangan, maka akan terjadi bencana yang sama dari sebelumnya. Bahkan bisa lebih parah dari sebelum-sebelumnya. Untuk itu jaga dan rawatlah lingkungan anda.

Usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mengurangi pencemaran lingkungan kecuali

Pencemaran lingkungan merupakan masalah kita bersama, yang semakin penting untuk diselesaikan, karena menyangkut keselamatan, kesehatan, dan kehidupan kita. Siapapun bisa berperan serta dalam menyelesaikan masalah pencemaran lingkungan ini, termasuk kita. Dimulai dari lingkungan yang terkecil, diri kita sendiri, sampai ke lingkungan yang lebih luas.

Sumber Pencemaran

Pencemar datang dari berbagai sumber dan memasuki udara, air dan tanah dengan berbagai cara. Pencemar udara terutama datang dari kendaraan bermotor, industi, dan pembakaran sampah. Pencemar udara dapat pula berasal dari aktivitas gunung berapi.

Pencemaran sungai dan air tanah terutama dari kegiatan domestik, industri, dan pertanian. Limbah cair domestik terutama berupa BOD, COD, dan zat organik. Limbah cair industri menghasilkan BOD, COD, zat organik, dan berbagai pencemar beracun. Limbah cair dari kegiatan pertanian terutama berupa nitrat dan fosfat.

Proses Pencemaran

Proses pencemaran dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung. Secara langsung yaitu bahan pencemar tersebut langsung berdampak meracuni sehingga mengganggu kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan atau mengganggu keseimbangan ekologis baik air, udara maupun tanah. Proses tidak langsung, yaitu beberapa zat kimia bereaksi di udara, air maupun tanah, sehingga menyebabkan pencemaran.

Pencemar ada yang langsung terasa dampaknya, misalnya berupa gangguan kesehatan langsung (penyakit akut), atau akan dirasakan setelah jangka waktu tertentu (penyakit kronis). Sebenarnya alam memiliki kemampuan sendiri untuk mengatasi pencemaran (self recovery), namun alam memiliki keterbatasan. Setelah batas itu terlampaui, maka pencemar akan berada di alam secara tetap atau terakumulasi dan kemudian berdampak pada manusia, material, hewan, tumbuhan dan ekosistem.

Cara Pencegahannya

Cara pencegahan pencemaran terdiri dari langkah pencegahan dan pengendalian. Langkah pencegahan pada prinsipnya mengurangi pencemar dari sumbernya untuk mencegah dampak lingkungan yang lebih berat. Di lingkungan yang terdekat, misalnya dengan mengurangi jumlah sampah yang dihasilkan, menggunakan kembali (reuse) dan daur ulang (recycle).

Di bidang industri misalnya dengan mengurangi jumlah air yang dipakai, mengurangi jumlah limbah, dan mengurangi keberadaan zat kimia PBT (Persistent,Bioaccumulative, and Toxic), dan berangsur-angsur menggantinya dengan Green Chemistry. Green chemistry merupakan segala produk dan proses kimia yang mengurangi atau menghilangkan zat berbahaya.

Tindakan pencegahan dapat pula dilakukan dengan mengganti alat-alat rumah tangga, atau bahan bakar kendaraan bermotor dengan bahan yang lebih ramah lingkungan. Pencegahan dapat pula dilakukan dengan kegiatan konservasi, penggunaan energi alternatif, penggunaan alat transportasi alternatif, dan pembangunan berkelanjutan (sustainable development).

Langkah pengendalian sangat penting untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat. Pengendalian dapat berupa pembuatan standar baku mutu lingkungan, monitoring lingkungan dan penggunaan teknologi untuk mengatasi masalah lingkungan. Untuk permasalahan global seperti perubahan iklim, penipisan lapisan ozon, dan pemanasan global diperlukan kerjasama semua pihak antara satu negara dengan negara lain.

Ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan, seperti: 1. Melakukan perlindungan hutan dengan cara antara lain: menebang hutan secara selektif, melakukan reboisasi, mencegah terjadinya kebakaran hutan, pangadaan taman nasional, dan lain-lain. 2. Menggunakan pestisida dan pupuk sesuai dosis yang dianjurkan. 3. Mengolah limbah sebelum dibuang ke sungai atau ke saluran air yang lain. 4. Tidak membuang sampah sembarangan.

5. Melakukan proses daur ulang untuk sampah yang bisa dimanfaatkan.

Usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mengurangi pencemaran lingkungan kecuali
Ilustrasi pencemaran lingkungan. ©2016 Merdeka.com

JATIM | 5 Juli 2021 13:15 Reporter : Edelweis Lararenjana

Merdeka.com - Berbagai macam bahan kimia dapat mencemari air, tanah, atau udara. Hal ini berdampak pada lingkungan dan kesehatan manusia serta semua makhluk hidup di dalamnya. Banyak situs limbah berbahaya dan fasilitas industri telah terkontaminasi selama beberapa dekade dan terus mempengaruhi lingkungan.

Sebagian besar kontaminan memasuki lingkungan dari fasilitas industri dan komersial. Contohnya seperti tumpahan minyak dan bahan kimia, sumber non-titik seperti jalan, tempat parkir, dan saluran air hujan, dan instalasi pengolahan air limbah dan sistem pembuangan limbah.

Beberapa kontaminan di lingkungan dapat terlihat jelas dan berbau sangat tidak enak, mengganggu banyak hal di sekitarnya. Tetapi, dampak dari hal ini lebih dari sekadar estetika. Beberapa polutan menahan kerusakan dan terakumulasi dalam rantai makanan. Polutan ini dapat dikonsumsi atau diserap oleh ikan dan satwa liar, yang pada gilirannya dapat dimakan oleh manusia.

Bahan kimia juga dapat masuk ke sedimen, berdampak pada wilayah pesisir yang luas, mengancam kesehatan manusia, dan mengurangi kesejahteraan ekonomi daerah yang bergantung pada lingkungan pesisir yang sehat. Lantas, bagaimana cara mencegah pencemaran lingkungan yang bisa dilakukan?

2 dari 5 halaman

Pencemaran lingkungan adalah salah satu masalah utama yang sedang dihadapi manusia secara global. Pencemaran memiliki banyak bentuk, mulai dari air yang diminum hingga suara yang didengar, dapat dianggap sebagai beberapa aspek yang berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan. 

Hal ini pada gilirannya akan menyebabkan bahaya kesehatan, efek buruk pada ekosistem dan satwa liar. Pencemaran dapat dinyatakan sebagai masuknya zat berbahaya atau partikel asing apapun yang akan berdampak buruk pada lingkungan, seperti yang dikutip dari laman United States Environmental Protection Agency.

Melindungi lingkungan dan menemukan cara mencegah pencemaran lingkungan secara lebih lanjut adalah salah satu tanggung jawab utama manusia dan cara alami untuk merawat diri sendiri dan generasi masa depan.

Berikut ini adalah beberapa cara mencegah pencemaran lingkungan yang bisa dilakukan, dilansir dari laman Health and Environment Alliance (HEAL), sebuah organisasi lingkungan terkemuka dari Uni Eropa:

3 dari 5 halaman

Usaha yang dapat dilakukan manusia untuk mengurangi pencemaran lingkungan kecuali
©2021 Liputan6.com/Johan Tallo

Berikut ini adalah beberapa cara mencegah pencemaran lingkungan yang berfokus pada pencemaran udara. Anda bisa melakukan beberapa langkah di bawah ini untuk berkontribusi dalam pengurangan polusi udara di lingkungan:

  • Saat mengecat rumah, gunakan cat lateks. Hal ini karena cat berbasis minyak dapat melepaskan asap hidrokarbon yang mencemari lingkungan.
  • Rawat kendaraan pribadi Anda dengan baik. Kendaraan yang dirawat dengan benar akan memiliki jarak tempuh yang lebih baik dan mengeluarkan lebih sedikit polutan.
  • Jangan isi tangki bensin kendaraan secara berlebihan. Pengisian yang berlebihan menyebabkan tumpahan yang pada akhirnya melepaskan hidrokarbon dan bahan kimia beracun lainnya ke udara.
  • Lakukan gerakan hemat energi. Menghemat energi selain akan membantu menurunkan tagihan listrik juga akan membantu menghindari tuntutan berlebih pada pembangkit listrik.
  • Jangan membakar sampah di halaman. Di Indonesia, praktik pembakaran sampah rumah tangga masih banyak terjadi. Padahal, hal ini dapat melepaskan spora jamur, jelaga, dan kontaminan lain yang dapat memperburuk alergi dan menyebabkan masalah pernapasan.
  • Tanam sebuah pohon di rumah. Pohon dapat membantu menyerap karbon dioksida, gas rumah kaca.
  • Kurangi penggunaan kendaraan pribadi. Alih-alih, berjalan kaki, bersepeda, atau gunakanlah transportasi massal kapan pun Anda bisa. Lalu lintas kendaraan merupakan penyumbang utama kabut asap.

4 dari 5 halaman

Selain pencemaran udara, Anda juga harus bergotong-royong untuk mencegah pencemaran air. Berikut adalah beberapa cara mencegah pencemaran lingkungan khususnya dalam aspek pencemaran air yang bisa mulai dilakukan sendiri:

  • Gunakan lebih sedikit pupuk untuk tanaman-tanaman Anda. Hla ini karena saat hujan, kelebihan pupuk akan mengalir ke selokan dan mencemari sungai.
  • Jangan pernah menuangkan apa pun, terutama limbah minyak atau bahan kimia rumput yang tersisa ke saluran pembuangan air. Karena limbah-limbah ini akan berakhir di aliran terdekat dan menumpuk di sana, menyebabkan pencemaran.
  • Siram halaman Anda di pagi hari, saat air akan meresap dan tidak menguap di siang hari.
  • Jangan menyiram lebih dari sekali seminggu, dan hanya jika tidak hujan. Halaman rumput yang sudah stabil hanya membutuhkan satu inci air setiap satu minggunya.
  • Jangan menyirami trotoar. Atur sprinkler untuk menjaga air agar tetap di halaman rumah Anda sendiri.
  • Gunakan ember saat mencuci mobil, dan bukan selang. Membiarkan air mengalir saat Anda mencuci kendaraan di rumah hanya akan membuang-buang air dan juga uang. Gunakan selang hanya untuk membilas.
  • Sapu jalan masuk dan trotoar alih-alih membersihkannya dengan menyemprotkan selang air.
  • Jangan mencuci piring jika belum ada tumpukan piring kotor yang signifikan. Mencuci piring memerlukan banyak air dan sebaiknya Anda melakukan kegiatan ini sekaligus agar lebih menghemat air dan tenaga. Hal ini juga berlaku untuk pakaian.
  • Jangan biarkan air mengalir saat bercukur atau menyikat gigi. Nyalakan hanya saat Anda membutuhkannya. Setiap menit keran mengalir, lima galon air mengalir ke saluran pembuangan.
  • Gunakan air secara bijaksana saat mandi. Anda dapat mempersingkat waktu mandi untuk menghemat air. 
  • Perbaiki keran dan toilet yang bocor. Anda dapat mengetahui apakah toilet bocor dengan memasukkan pewarna makanan ke dalam tangki. Jika warna muncul di mangkuk tanpa pembilasan, berarti ada kebocoran.
  • Pasang aerator keran. Anda dapat menghemat penggunaan air hingga enam persen.

5 dari 5 halaman

Terakhir adalah langkah-langkah cara mencegah pencemaran lingkungan dalam hal ini tanah. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk berkontribusi menjaganya:

  • Lakukan daur ulang. Jika komunitas Anda tidak menawarkan program daur ulang, mintalah pejabat setempat untuk memulainya.
  • Jangan membuang bahan berbahaya di tempat sampah. Hemat cat, pestisida, bahan kimia rumput, aki mobil, oli bekas, dan bahan serupa untuk hari pengumpulan limbah berbahaya rumah tangga setempat.
  • Nyalakan termometer air raksa Anda dan ganti dengan yang digital. Merkuri adalah polutan persisten yang bergerak ke atas rantai makanan dan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
  • Jangan membeli lebih dari yang Anda butuhkan. Ketika membahas bahan kimia rumput, pestisida, cat dan bahan berbahaya lainnya, belilah paket yang lebih kecil sehingga Anda tidak akan memiliki sisa untuk dibuang seusai digunakan.
  • Kurangi pemakaian kertas atau plastik. Lebih baik lagi, bawalah tas kanvas ke toko dan gunakan kembali setiap kali Anda berbelanja.
  • Gunakan kedua sisi kertas. Atur mesin fotokopi untuk membuat salinan dua sisi dan Anda akan membantu mengurangi penggunaan kertas secara substansial.
  • Gunakan baterai isi ulang. Banyak baterai mengandung logam yang berbahaya dan lebih baik dijauhkan dari tempat pembuangan sampah selama mungkin.
  • Berikan, jangan dibuang. Banyak organisasi amal menerima sumbangan pakaian yang dapat dikenakan dan barang-barang rumah tangga yang masih layak pakai.
(mdk/edl)