Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen

Membangun dan mengembangkan karakter kristen yang kuat e.

Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen

Pendidikan akademik yang tidak diimbangi oleh pendidikan karakter, bukanlah pendidikan. dengan keadaan seperti sekarang ini, seharusnya kita lebih menyadari bahwa tujuan pendidikan kristen adalah pendidikan karakter kristiani berdasarkan alkitab. bab ii. pembahasan. 2. 1 pengertian agama. secara etimologi,. Membangun generasi muda smart melalui pendidikan karakter. oleh: wardhana suryapratama. pendahuluan. masa depan suatu bangsa sangat ditentukan oleh generasi muda yang saat ini sedang tumbuh. generasi muda yang saat ini berusia 16-30 tahun banyak menyerap berbagai macam ilmu yang diperoleh dari mana saja termasuk dari internet, pendidikan formal, pendidikan informal, maupun teknologi informasi. Adanya interaksi membuat seseorang dapat belajar bagaimana mengembangan dan menumbuhkan moral, serta belajar untuk menunjukan moral yang baik dalam kehidupannya sehari-hari. dengan demikian tanpa disadari pertumbuhan moral seseorang sangat tergantung pada pendidikan atau pengajaran dalam keluarga, baik dirumah bahkan dimanapun dia berada.

Pengertian Pendidikan Karakter Kristiani

Pendidikan agama kristen adalah pendidikan yang memiliki karakter dan nilai-nilai kristiani. pendidikan agama kristen memiliki teori-teori dalam pembelajarannya. kali ini kita akan membahas tentang teori-teori dalam pendidikan agama kristen, semoga pemaparan saya kali ini berguna untuk menambah wawasan kita semua. Karakteristik pendidikan kristen? supaya setiap hamba tuhan dan para pendidik kristen dapat sungguh meyakini, bahwa yang sedang dikerjakannya benar-benar pendidikan kristen dan bukan pendidikan dengan label kristen. karakteristik pendidikan kristen merupakan sebuah refleksi untuk kita melakukan self evaluation.

Oleh sekolah harus mampu menjembataninya dengan pendidikan kristen dalam setiap aspek kehidupan anak, mempelajari setiap pelajaran dengan perspektif kristen, penyelenggaraan parenting school bagi orang tua untuk menyelaraskan pendidikan dan pembinaan karakter yang sesuai firman tuhan baik di rumah maupun di sekolah. Pendidikankarakter sebagai pendidikan karakter kristiani mempromosikan pengembangan pribadi holistik. meliputi, karir kejuruan perencanaan / dan komitmen, pengembangan kepemimpinan, pertumbuhan rohani mentoring dan peran pemodelan, adventure questing dan pembangunan iman. pendidikan karakter sebagai encouraging civic responsibility mendorong tanggung jawab civic.

Karakter kristen yang kuat samuel t. gunawan, se, m. th hal ini sesuai dengan pendapat para ahli psikologi dan pendidikan pada umumnya yang menyatakan bahwa lingkungan dan agen yang banyak mempengaruhi pembentukan karakter, iman, dan tata nilai seseorang adalah keluarga asal (the family of origin). (sijabat, b. s. 2008. Pengertian pembentukan karakter kristen berikut ini akan diuraikan tentang pengertian karakter, kepribadian dan pembentukan karakter kristiani. dalam kamus besar bahasa indonesia, kata karakter diartikan dalam beberapa pengertian: 1. sifat-sifat kejiwaan, 2. akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dari yang lain. Pendidikankarakter adalah proses menanamkan karakter tertentu sekaligus memberi benih agar peserta didik mampu menumbuhkan karakter khasnya pada 14 heri gunawan, pendidikan karakter konsep dan implementasi, (bandung:alfabeta, 2012) h. 23-24. 26 saat menjalankan kehidupan. dengan kata lain, peserta didik tidak hanya.

Tag: pengertian pendidikan karakter kristiani √ pengertian pendidikan karakter, fungsi, tujuan dan alasannya. oleh parta ibeng diposting pada 17 april 2020. pendidikan. kesempatan ini kita akan membahas mengenai pendidikan karakter, penjelasan mengenai pendidikan karakter ini akan diuraikan selengkapnya dibawah ini : pengertian. 10 karakter kristen sejati sesuai ajaran alkitab yang harus diterapkan pada kehidupan sehari-hari agar sesuai dengan kehidupan kristiani dengan memiliki jiwa kepemimpinan.

Pengertian pendidikan karakter menurut ahli. penguatan pendidikan moral (moral education) atau pendidikan karakter (character education) dalam konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang melanda di negara kita. krisis tersebut antara lain berupa meningkatnya pergaulan bebas, maraknya angka pendidikan karakter kristiani kekerasan anak-anak dan remaja, kejahatan terhadap teman, pencurian remaja. Nama : rim glory phasah saragihnim : 01072152tugas : pengantar pendidikan kristiani pendekatan-pendekatan pendidikan kristianii. pendahuluan pendidikan kristiani merupakan suatu dialog atau percakapan kehidupan, suatu pencarian untuk menggunakan sumber-sumber iman dan tradisi budaya untuk bergerak menuju masa depan yang terbuka terhadap harapan dan keadilan[1].

Pembentukan karakter kristen pendidikan kristen.

Pendidikankarakter bukanlah sekedar wacana tetapi realitas implementasinya, bukan hanya sekedar kata-kata tetapi tindakan dan bukan simbol atau slogan, tetapi keberpihak yang cerdas untuk membangun keberadaban bangsa indonesia. pembiasaan berperilaku santun dan damai adalah refreksi dari tekad kita sekali merdeka, tetap merdeka. Berdasarkan arti etimologi ini, pendidikan dapat kita maknai dalam pengertian “usaha membimbing ke luar. ” usaha ini tentunya didasarkan pada kesadaran dan dalam perencanaan dan pelaksanaannya bersifat sistematis dan berlangsung secara berkelanajutan dengan maksud untuk mewariskan pengetahuan, sikap-sikap, nilai-nilai serta ketrampilan-ketrampilan yang menolong (memperlengkapi anak) dalam. Berdasarkan arti etimologi ini, pendidikan dapat kita maknai dalam pengertian “usaha membimbing ke luar. ” usaha ini tentunya didasarkan pada kesadaran dan dalam perencanaan dan pelaksanaannya bersifat sistematis dan berlangsung secara berkelanajutan dengan maksud untuk mewariskan pengetahuan, sikap-sikap, nilai-nilai serta ketrampilan-ketrampilan yang menolong (memperlengkapi anak) dalam.

Marilah kita menanamkan nilai kristiani dan pendidikan karakter pada anak dan remaja sejak dini. tuhan memberkati. staf redaksi e-binasiswa, ariel : artikel menanamkan nilai-nilai kristiani pada anak dan remaja. menanamkan nilai-nilai kristiani dengan dasar alkitab pada anak-anak dan remaja merupakan suatu hal yang sangat penting. Karakter menurut pendidikan karakter kristiani pusat bahasa depdiknas adalah, bawaan, hati, jiwa, kepribadian, budi pekerti, perilaku, personalitas, sifat tabiat, temperamen dan watak, sementara itu, yang disebut dengan berkarakter ialah berkepribadian, berperilaku, bersifat, bertabiat dan berwatak sedangkan pendidikan dalam arti sederhana sering diartikan sebagai usaha manusia untuk membina, kepribadiannya sesuai dengan. More pendidikan karakter kristiani images.

Mengedepankan penguatan pendidikan karakter demi t erciptanya adi wiyata yang tertib,disiplin, efektif dan efisien dalam melaksanaan proses pembelajaran sudah selayaknya mereka sadar melaksanakan. Loading.

Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen

Alouw A. Rudy, Konseling Intervensi Bagi Anak Korban Sexual Abuse, Dalam Menjadi Hamba Yang Setia, Cendikia, Dan Berhati Mulia; Sebuah Antologi, STA Tiranus (Bandung: 2016).

Anthony A. Hoekema, Diselamatkan Oleh Anugerah, Momentum (Jakarta:2010).

Dykstra Craig, Vision and Charakter: A Christian Educator’s Alternative to Kohlberg, Paulist Press, (NewYork: 1981)

Faot Nimrod F, Spiritualitas Dan Postmodernitas Duet Atau Duel?, Dalam Jurnal Teologi Pengarah. STA Tiranus, (Bandung: 2010).

Faot Nimrod F, Merintis Gereja Misioner Di Tengah Ancaman Penganiayaan, Dalam Setia Sebagai Pewarta Kabar Baik; Festschrift 70 Tahun Dr. Purnawan Tenibemas, STA Tiranus, (Bandung, 2017)

Gunawan Samuel T, Membangun dan Mengembangkan Karakter Kristen yang Kuat, Dalam Khotbah Ibadah Raya GBAP EL Shddai, Belum Diterbitkan, (Palangka Raya: 2013).

J.C Wofford, Kepemimpinan Kristen Yang Mengubahkan, ANDI, (Yokyakarta: 2001).

Lie Giok Tan, Pendidikan Kristen Menjawab Tantangan Abad ke -21; Suatu Pendekatan Reformatif, Dalam Menjadi Hamba Yang Setia, Cendikia, Dan Berhati Mulia; Sebuah Antologi, STA Tiranus, (Bandung: 2016).

Poerwadarminta W.J.S, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, (Jakarta:1953 ).

Rohayani Hani, Kualitas Guru Sekolah Minggu, Dalam Terarah Sungguh Berpijak Teguh; Kumpulam pemikiran Teologis dalam Rangka Ulang Tahun ke 40 Tiranus, STA Tiranus, (Bandung: 2006).

Sidjabat B.S, Membesarkan Anak Dengan Kreatif, ANDI, (Yogyakarta: 2008).

Sidjabat B.S, Membangun Pribadi Ungggul, ANDI (Yogyakarta: 2011).

Sidjabat B.S, Jangan Lupakan Teladan Yesus, Sang Guru Agung, Dalam Jurnal Teologi Pengarah, STA Tiranus, (Bandung: 2010).

Soedarmo R, Ikhtisar Dogmatika, BPK Gunung Mulia, (Jakarta:1985).

Tenibemas Purnawan, Spiritualitas di Sekolah Teologi, Dalam Jurnal Teologi Pengarah, STA Tiranus (Bandung: 2010).

Tenibemas Purnawan, Andil Kita Dalam Misi Masa Kini, Dalam Pengarah Jurnal Teologi Kristen, STA Tiranus (Bandung: 2019).

Stephen Tong Stephen, Arsitek Jiwa II, Momentum, (Jakarta: 2010).

Warren Stanley Heath Warren, Keluarga Kristen, Biji Sesawi, (Bandung: 2016).


Page 2

Alouw A. Rudy, Konseling Intervensi Bagi Anak Korban Sexual Abuse, Dalam Menjadi Hamba Yang Setia, Cendikia, Dan Berhati Mulia; Sebuah Antologi, STA Tiranus (Bandung: 2016).

Anthony A. Hoekema, Diselamatkan Oleh Anugerah, Momentum (Jakarta:2010).

Dykstra Craig, Vision and Charakter: A Christian Educator’s Alternative to Kohlberg, Paulist Press, (NewYork: 1981)

Faot Nimrod F, Spiritualitas Dan Postmodernitas Duet Atau Duel?, Dalam Jurnal Teologi Pengarah. STA Tiranus, (Bandung: 2010).

Faot Nimrod F, Merintis Gereja Misioner Di Tengah Ancaman Penganiayaan, Dalam Setia Sebagai Pewarta Kabar Baik; Festschrift 70 Tahun Dr. Purnawan Tenibemas, STA Tiranus, (Bandung, 2017)

Gunawan Samuel T, Membangun dan Mengembangkan Karakter Kristen yang Kuat, Dalam Khotbah Ibadah Raya GBAP EL Shddai, Belum Diterbitkan, (Palangka Raya: 2013).

J.C Wofford, Kepemimpinan Kristen Yang Mengubahkan, ANDI, (Yokyakarta: 2001).

Lie Giok Tan, Pendidikan Kristen Menjawab Tantangan Abad ke -21; Suatu Pendekatan Reformatif, Dalam Menjadi Hamba Yang Setia, Cendikia, Dan Berhati Mulia; Sebuah Antologi, STA Tiranus, (Bandung: 2016).

Poerwadarminta W.J.S, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, (Jakarta:1953 ).

Rohayani Hani, Kualitas Guru Sekolah Minggu, Dalam Terarah Sungguh Berpijak Teguh; Kumpulam pemikiran Teologis dalam Rangka Ulang Tahun ke 40 Tiranus, STA Tiranus, (Bandung: 2006).

Sidjabat B.S, Membesarkan Anak Dengan Kreatif, ANDI, (Yogyakarta: 2008).

Sidjabat B.S, Membangun Pribadi Ungggul, ANDI (Yogyakarta: 2011).

Sidjabat B.S, Jangan Lupakan Teladan Yesus, Sang Guru Agung, Dalam Jurnal Teologi Pengarah, STA Tiranus, (Bandung: 2010).

Soedarmo R, Ikhtisar Dogmatika, BPK Gunung Mulia, (Jakarta:1985).

Tenibemas Purnawan, Spiritualitas di Sekolah Teologi, Dalam Jurnal Teologi Pengarah, STA Tiranus (Bandung: 2010).

Tenibemas Purnawan, Andil Kita Dalam Misi Masa Kini, Dalam Pengarah Jurnal Teologi Kristen, STA Tiranus (Bandung: 2019).

Stephen Tong Stephen, Arsitek Jiwa II, Momentum, (Jakarta: 2010).

Warren Stanley Heath Warren, Keluarga Kristen, Biji Sesawi, (Bandung: 2016).


Page 3

  • There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Excelsis Deo: Jurnal Teologi, Misiologi, dan Pendidikan

Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Excelsis Deo telah tercatat di situs: 

         

Apa maksud dari karakteristik pendidikan kristen

e- ISSN: 2685-0923

p-ISSN: 2684-8724