Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah

Mentok ngerjain soal? Foto aja pake aplikasi CoLearn. Anti ribet ✅Cobain, yuk!

Teks video

halo good Friends jika menemukan soal seperti ini kita akan menggunakan konsep ikatan kovalen atau senyawa kovalen dalam soal ditanyakan mengenai manakah yang termasuk senyawa kovalen polar dan manakah yang termasuk senyawa kovalen nonpolar mengenai hal tersebut ikatan kovalen polar adalah ikatan yang pasangan elektron ikatan nya cenderung tertarik ke salah satu atom yang berikatan ikatan kovalen polar terbentuk antara atom-atom unsur yang memiliki perbedaan nilai keelektronegatifan yang relatif besar sedangkan ikatan kovalen nonpolar adalah ikatan yang pasangan elektron ikatan nya tertarik sama kuat ke arah atom atom yang berikatan ikatan kovalen nonpolar terbentuk antara atom-atom unsur yang memiliki perbedaan nilai keelektronegatifan yang kecil atau sama dengan nol lalu biasanyasenyawa kovalen polar Ia memiliki bentuk molekul yang asimetris sedangkan senyawa kovalen nonpolar biasanya lebih simetris Oke untuk yang a cl2 disini cl2 memiliki unsur yang sama sehingga elektronnya tertarik sama kuat ke arah atom atom yang berikatan dan cl2 memiliki bentuk molekul linier artinya lebih simetris sehingga ia bersifat non polar HCL HCL memiliki perbedaan keelektronegatifan yang besar artinya elektronnya lebih tertarik ke arah CL karena CL bersifat sebagai kutub negatif dan kutub positif artinyaCL bersifat polar lalu yang ketiga CO2 di sini CO2 elektron yang ada tertarik ke di mana ono nya ada 2 maka akan saling tertarik sama kuat ke arah atom atom yang berikatan atau ke arah o-nya melalui CO2 memiliki bentuk linear sehingga lebih simetris maka CO2 bersifat nonpolar lalu pada H2O elektron cenderung tertarik ke arah O karena o memiliki keelektronegatifan yang lebih besar di + H2O memiliki bentuk molekul berupa V artinya Ia memiliki bentuk molekul yang asimetris sehingga ia bersifat polarlalu untuk yang h2s elektron cenderung tertarik ke arah s dan h2s juga memiliki bentuk yang khas yaitu bentuk fisik karena memiliki PB seperti o, maka h2s bersifat polar pada NH3 elektron cenderung tertarik ke arah n karena memiliki keelektronegatifan yang lebih besar lalu NH3 juga memiliki struktur yang asimetris atau berbentuk segitiga piramida maka NH3 bersifat polar atau bf3 pbr3 elektron tertarik ke arah F sehingga elektron tertarik sama kuat ke arah 3 f maka ditambah PS3Bentuk segitiga planar dan berbentuk simetri maka bf3 bersifat nonpolar pada ccl4 elektron cenderung tertarik ke arah artinya keempat arah CL maka elektron tertarik sama kuat ke arah CL dan ccl4 berbentuk tetrahedral maka ia bersifat nonpolar lalu untuk ih hbr elektron cenderung tertarik ke arah b. R maka daerah memiliki kutub negatif dan kutub positif arti ya hbr bersifat polar ch4 karena bentuknya adalah tetrahedral atau simetris non polar sehingga senyawa yang memiliki sifat polar adalah HCL H2O h2s NH3 dan hbr sedangkan senyawabersifat nonpolar adalah cl2 CO2 bf3 ccl4 dan ch4 Oke cover sampai jumpa di berikutnya

Artikel ini akan menjelaskan tentang ikatan-ikatan kovalen, seperti ikatan kovalen tunggal-rangkap 2-rangkap 3, ikatan kovalen koordinasi, ikatan kovalen polar, dan ikatan kovalen non polar.

Sebelumnya kamu udah belajar secara umum mengenai ikatan kimia. Nah, salah satu jenis ikatan kimia adalah ikatan kovalen. Kali ini, aku akan mengajak kamu untuk lebih mengenal tentang ikatan kovalen.

Masih ingat gak beda ikatan kovalen dengan ikatan ionik? Yap, kalau ikatan ionik itu ‘kan yang ada serah-terima elektron. Kalau ikatan kovalen itu yang gimana sih, guys? Yuk, sembari mengingat-ingat ikatan kovalen itu seperti apa, langsung aja scroll penjelasan di bawah ini!

Apa Itu Ikatan Kovalen?

Ikatan kovalen adalah ikatan yang terjadi antara dua atau lebih atom non logam dengan pemakaian elektron secara bersama. Kedua atom yang berikatan tersebut akan tertarik pada pasangan elektron yang sama. Contohnya adalah ikatan yang terjadi pada molekul H2. Itulah mengapa ikatan kovalen disebut juga sebagai ikatan molekul.

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Ikatan kovalen antar atom hidrogen (sumber gambar: courses.lumenlearning.com)

Syarat terjadinya ikatan kovalen, yaitu:

  • Terjadi antar unsur-unsur non-logam.
  • Terjadi jika perbedaan keelektronegatifan antara unsur-unsur yang berikatan kecil.

Oh iya, ikatan kovalen dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu berdasarkan banyaknya elektron yang digunakan saat kedua atom berikatan (ikatan tunggal, ikatan rangkap 2, dan ikatan rangkap 3). Selanjutnya, berdasarkan sumber elektron yang akan dipakai bersama (ikatan kovalen murni dan kovalen koordinasi). Terakhir, dilihat berdasarkan muatan yang ada di dalam molekul akibat distribusi elektron ikatan (ikatan kovalen polar dan non polar).

Ikatan Kovalen Tunggal

Ikatan kovalen tunggal merupakan ikatan yang hanya melibatkan sepasang elektron untuk digunakan bersama. Berarti, masing-masing atom hanya saling memberikan satu elektron untuk dapat digunakan bersama. Kamu bisa lihat contohnya pada molekul H2O.

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Molekul air termasuk contoh ikatan kovalen tunggal (sumber gambar: serc.carleton.edu)

Ikatan Kovalen Rangkap 2

Ikatan kovalen rangkap 2 adalah ikatan yang masing-masing atomnya memberikan sumbangan dua elektron valensi untuk membentuk dua pasang elektron ikatan. Hal itulah yang membuatnya menjadi ikatan rangkap dua. Contohnya adalah O2 dan CO2

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Molekul karbon dioksida termasuk dalam ikatan kovalen rangkap dua

Ikatan Kovalen Rangkap 3

Ikatan kovalen rangkap tiga merupakan ikatan yang terjadi antara dua atom yang melibatkan enam elektron ikatan dalam satu ikatan kovalen. Contohnya adalah molekul N2 dan asetilena.

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Contoh ikatan kovalen rangkap 3 (sumber gambar: courses.lumenlearning.com)

Ikatan Kovalen Koordinasi

Di atas, kita telah mengenal ikatan kovalen, dan diketahui bahwa ikatan kovalen koordinasi merupakan jenis ikatan kovalen yang dibedakan berdasarkan sumber elektron yang akan dipakai bersama. Ikatan kovalen koordinasi adalah ikatan yang terjadi kalau hanya ada satu atom aja yang menyumbangkan pasangan elektron. Jadi, atom pasangannya tidak bisa menyumbangkan elektron. Nah, ikatan ini hanya akan terjadi antar unsur-unsur non logam. Contohnya adalah molekul HNO3, SO3, NH4Cl, dan H2SO4.

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Ikatan kovalen koordinasi pada molekul H2SO4 (sumber gambar: mikeblaber.com)

Ikatan Kovalen Polar

Jenis ikatan kovalen yang jika dilihat berdasarkan muatan di dalam molekul akibat distribusi elektron ikatan, yaitu ikatan kovalen polar dan non polar. Nah, sekarang aku akan membahas dulu tentang ikatan kovalen polar.

Ikatan kovalen polar terjadi ketika pasangan elektron ikatan tertarik lebih kuat ke salah satu atom. Hal ini karena adanya perbedaan keelektronegatifan antar atom tersebut. Makin besar selisihnya, maka akan makin besar pula kepolaran ikatannya. Contohnya adalah H-Cl, dimana keelektronegatifan atom Cl adalah 3,0 sedangkan atom H nilainya 2,1. 

Senyawa berikut yang merupakan ikatan kovalen nonpolar adalah
Ikatan HCl merupakan contoh ikatan polar (sumber gambar: gcsescience.com)

Selain itu, zat polar akan cenderung tertarik kepada zat polar lainnya. Begitu juga dengan zat non polar cenderung lebih tertarik kepada zat non polar juga. Contohnya adalah air yang merupakan zat polar dan minyak yang yang merupakan zat non polar. Itulah mengapa air dan minyak sulit bersatu ya, guys.

Ikatan Kovalen Non-polar

Kalau ikatan kovalen non polar, pasangan elektron ikatannya akan sama kuat ke semua atom. Dimana keelektronegatifan antar ikatannya sama. Contohnya adalah atom H yang berikatan dengan atom H lagi, keduanya memiliki nilai keelektronegatifan masing-masing 2,1. Contoh lainnya adalah minyak.

Nah, itu dia jenis-jenis ikatan kovalen. Sekarang kamu udah paham donk tentang ikatan kovalen? Semoga penjelasan di atas bermanfaat untuk kamu ya, guys.

Baca Juga Artikel Lainnya 

Struktur Atom

Sifat Periodik Unsur

Macam-macam Zat, Perubahan Fisika dan Kimia