Pelopor olahraga sepak bola pertama kali di dunia adalah dan pelopor di indonesia adalah

Sepak bola merupakan permainan olahraga yang sangat digemari di seluruh dunia. Hampir di seluruh negeri pasti memiliki liga sepak bola tersendiri. Sepak bola tak hanya sekadar permainan olahraga, sepak bola juga menjadi suatu hal yang menciptakan simbol, kebanggaan, dan identitas bagi suatu kota, negara, dan masyarakatnya.

Pada sejarahnya, yang menjadi inspirasi lahirnya sepak bola berada di Tiongkok pada zaman Dinasti Han di abad ke-2 dan ke-3. Saat itu sepak bola bernama T’su Chu. Pada abad ke-19 sepak bola modern lahir di Inggris. Saat itu muncul asosiasi sepak bola Inggris atau yang biasa disebut FA dan mulai membuat aturan-aturan tentang sepakbola. Dan pada 1904, FIFA atau federasi yang menanungi sepak bola seluruh dunia lahir.

Inggris sebagai negara yang melahirkan sepak bola modern tentunya menjadi negara dengan pengaruh sepak bola yang besar. Namun, Inggris justru memiliki fakta-fakta yang unik menyangkut sepak bola. Berikut fakta sepak bola di negara Inggris.

Pelopor.id – Penerbit game, Electronic Arts (EA) Sports akan menghapus tim nasional Rusia maupun semua tim Rusia lainnya dari FIFA 22 dan game terkait. Langkah itu, sebagai dukungan solidaritas terhadap rakyat Ukraina. Selain itu, EA juga telah membuat langkah serupa dengan waralaba hoki es yakni National Hockey League (NHL).

“EA Sports berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Ukraina dan seperti banyak suara lain di dunia sepak bola, menyerukan perdamaian dan diakhirinya invasi ke Ukraina,” tulis EA melalui keterangan di akun resmi Twitternya, Kamis (03/03/2022).

Penghapusan ini, terjadi setelah badan sepak bola dunia FIFA dan UEFA melarang tim nasional Rusia maupun klub sepakbola di negara tersebut tampil disemua kompetisi.

“Keputusan ini dibuat sesuai dengan mitra kami di FIFA, UEFA, serta IIHF,” lanjut EA.

Bagi EA, ini bukan yang pertama kali mereka membuat kebijakan akibat sesuatu yang terjadi di luar permainan. Pada 2020, EA mengubah nama yang dinilai ofensif di game Madden. Di tahun selanjutnya, EA juga menghapus pelatih Las Vegas, Jon Gruden dari game lantaran memiliki skandal terkait email di dunia nyata.

Sementara sebelumnya, Wakil Perdana Menteri Ukraina Mykhailo Fedorov meminta semua perusahaan pengembangan game dan platform esport untuk memblokir akun Rusia dan Belarusia, membatalkan turnamen, serta melarang pemain. []

Pelopor olahraga sepak bola pertama kali di dunia adalah dan pelopor di indonesia adalah

Ilustrasi sepak bola. /Pixabay

PORTAL JEMBER - Sejarah pertandingan sepak bola dapat ditelusuri kembali ke abad ke-2 SM. Menurut catatan sejarah, Dinasti Han memainkan permainan sepak bola di Tiongkok. Saat itu masih sangat sederhana, karena hanya permainan mengangkut bola kulit ke dalam jaring kecil.

Pada masa pemerintahan Raja Edward III, sepak bola dilarang karena menimbulkan banyak kekerasan dan Raja James I dari Skotlandia juga mendukung sepak bola. Namun, larangan itu tidak bertahan lama.

Pada tahun 1863, 11 sekolah dan klub di Masonik Tavern menetapkan aturan dasar sepak bola dan pada saat yang sama menjadi pelopor olahraga modern saat ini.

Baca Juga: Mengerikan, Donald Trump 'Tak Bisa Nafas' Setelah Dirawat di Rumah Sakit Militer Walter Reed

Sepak bola pun mulai mendapat popularitas lebih besar dibanding rugby yang lebih dulu terkenal. Pada akhirnya, permainan sepak bola modern dari Inggris pun menyebar ke seluruh dunia karena dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.

>

Dikutip PORTAL JEMBER dalam laman Zonareferensi.com, Sepak bola pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1914, saat itu masih dalam masa penjajahan Belanda. Pada tanggal 19 April 1930, PSSI (Persatuan Sepak Bola Indonesia) mendirikan Yogyakarta di Yogyakarta, Indonesia.

Ketua PSSI pertama kala itu adalah Soeratin Sosrosoegondo. Pada tahun 1938, Indonesia yang masih dikenal sebagai Hindia Belanda ikut serta dalam Piala Dunia dan menjadi negara Asia pertama yang ikut Piala Dunia, meski akhirnya tersingkir di babak pertama.

Liga sepak bola Indonesia mulai dibentuk sejak tahun 1931 dengan nama Liga Perserikatan. Meski begitu, kompetisi tersebut hanya berlangsung secara amatir dan belum berbentuk profesional. VIJ Jakarta (kini menjadi Persija Jakarta) menjadi juara Perserikatan yang pertama.

Baca Juga: Gawat! Tim Peneliti Inggris Sebut Vaksin Covid-19 Tidak Akan Mengakhiri Pandemi, Ini Sebabnya

Sumber: Zonareferensi.com

Sepak bola di Indonesia adalah salah satu olahraga paling populer. Olahraga ini dimainkan pada semua tingkatan, dari anak-anak, laki-laki, muda hingga setengah baya. Liga sepak bola Indonesia dimulai sekitar tahun 1930-an pada era kolonial Belanda. Pada tahun 1930 juga didirikan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau disingkat (PSSI) di Yogyakarta.

Pelopor olahraga sepak bola pertama kali di dunia adalah dan pelopor di indonesia adalah
Sepak bola di Indonesia

Tim nasional Indonesia bermain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta

NegaraIndonesiaBadan yang mengaturPSSITim nasionalIndonesiaJulukanPasukan GarudaPertama kali bermain1938[1]

Kompetisi nasional

  • Piala Asia
  • Piala AFF

Kompetisi klub

  • Liga 1
  • Liga 2
  • Liga 3
  • Piala Indonesia
  • Piala Presiden

Kompetisi internasional

  • Liga Champions AFC
  • Piala AFC

Rekor penonton

Pertandingan tunggal150,000 penonton
PSMS vs Persib[2]MusimDivisi Utama PSSI 1985            Sepak bola di Indonesia            ... 2010 . 2011 . 2012 . 2013 . 2014 . 2015 . 2016 ...
2017 2018 2019 -2020- 2021 2022 2023
... 2024 . 2025 . 2026 . 2027 . 2028 . 2029 . 2030 ... Seni . Arkeologi . Arsitektur . Sastra . Musik . Filsafat . Ilmu +...

Hingga tahun 1979, kompetisi sepak bola nasional di Indonesia diselenggarakan secara amatir, dan lebih dikenal dengan istilah "Perserikatan".

Pada tahun 1979–80 diperkenalkan kompetisi Liga Sepak Bola Utama (Galatama). Meski demikian, baik Perserikatan maupun Galatama tetap berjalan sendiri-sendiri. Galatama merupakan kompetisi sepak bola semi-profesional yang terdiri dari sebuah divisi tunggal (kecuali pada musim tahun 1983 dan 1990 terdiri dari 2 divisi). Galatama merupakan salah satu pioner kompetisi semi-professional dan professional di Asia selain Liga Hong Kong.

Pada tahun 1994, PSSI menggabungkan Perserikatan dan Galatama dan membentuk Liga Indonesia, memadukan fanatisme yang ada di Perserikatan dan profesionalisme yang dimiliki Galatama. Dengan tujuan meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.

Pada tahun 2008, PSSI menyelenggarakan Liga Super Indonesia sebagai liga sepak bola profesional pertama di Indonesia, menggantikan Divisi Utama sebagai kompetisi tingkat teratas.[3]

Pada tahun 2011, PSSI mengganti Liga Super Indonesia (ISL) dengan Liga Prima Indonesia (IPL). Dualisme kompetisi ini bertahan hingga beberapa tahun.

Setelah kongres luar biasa PSSI pada tanggal 17 Maret 2013, Liga Prima Indonesia dan Liga Super Indonesia berada di bawah pengawasan PSSI sebelum digabungkan pada tahun 2014.

Gejolak politik sepak bola Indonesia belum usai. Belum genap beberapa tahun usai penggabungan Liga Primer Indonesia dengan Liga Super Indonesia. Pada tanggal 17 April 2015, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi membekukan PSSI dengan alasan PSSI tidak mematuhi peraturan olahraga nasional. Akibat intervensi tersebut, PSSI dibekukan oleh FIFA. Satu tahun kemudian, Menpora mencabut sanksi terhadap PSSI. Pada tanggal 13 Mei 2016, FIFA mencabut sanksi yang diberikan untuk Indonesia setelah menerima laporan bahwa Menpora telah mencabut surat pembekuan aktivitas terhadap PSSI.

Pada tahun 2017, kompetisi sepak bola profesional tertinggi di Indonesia yaitu Liga Super Indonesia (ISL) berganti nama menjadi Liga 1 di bawah kepemimpinan ketua PSSI yang baru, Edy Rahmayadi. Liga 1 akan diselenggarakan oleh PT Liga Indonesia Baru.

Badan nasional pengatur sepak bola di Indonesia adalah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau disingkat (PSSI) yang didirikan pada 19 April 1930 di Yogakarta. PSSI menyelenggarakan turnamen dan kompetisi untuk pria, wanita, dan tim nasional futsal, serta Liga Indonesia.

Sebelum berdirinya PSSI, di Indonesia sudah ada Nederlandsch Indische Voetbal Bond (NIVB) sebuah organisasi sepak bola yang didirikan oleh perkumpulan-perkumpulan sepak bola pada masa pemerintah Hindia Belanda. Pada tahun 1927 NIVB berganti nama menjadi Nederlandsch Indische Voetbal Unie (NIVU).

Berikut adalah struktur Liga Indonesia saat ini:

Tingkat

Liga/Divisi

1

Liga 1
(BRI Liga 1)
18 klub

2

Liga 2
24 klub

Grup Barat
12 klub

Grup Timur

12 klub

3

Liga 3

Di panggung internasional, Indonesia pernah menjadi tim Asia pertama yang lolos ke Piala Dunia FIFA 1938 yang waktu itu masih bernama tim nasional sepak bola Hindia Belanda.[4] Pada Olimpiade Musim Panas 1956, tim nasional Indonesia berhasil bermain imbang tanpa gol saat melawan Uni Soviet pada pertandingan pertama sebelum kalah 0-4 pada pertandingan kedua.[5] Saat itu Uni Soviet merupakan salah satu negara adidaya dan salah satu tim sepak bola terkuat di dunia dan diperkuat oleh pemain legendaris mereka Lev Yashin.

Pada tingkat benua, Indonesia meraih medali perunggu dalam sepak bola putra di Asian Games 1958. Penampilan pertama kembali Indonesia di Piala Asia AFC adalah pada tahun 1996. Dengan hasil imbang melawan Kuwait pada pertandingan pertama dan dua kekalahan dalam dua pertandingan berikutnya melawan Korea Selatan dan tuan rumah Uni Emirat Arab.

Kekisruhan sepak bola di Indonesia diawali dengan dibentuknya Liga Primer Indonesia, yang digagas oleh pengusaha Arifin Panigoro pada tahun 2010.[6] Pembentukan Liga Primer Indonesia pada waktu itu dilatarbelakangi oleh keinginan untuk memajukan sepak bola Indonesia menjadi lebih mandiri, tidak tergantung kepada anggaran dari pemerintah daerah masing-masing klub.[7] Pada waktu itu, PSSI masih diketuai oleh Nurdin Halid, dan Liga Super Indonesia yang dibentuk pada pada tahun 2008 adalah sebagai liga tingkat teratas di Indonesia. PSSI menganggap Liga Primer Indonesia adalah sebagai liga pembangkang (breakaway league).[8]

Pembentukan Liga Prima Indonesia

Setelah kepengurusan PSSI berganti kepada Djohar Arifin pada tahun 2011, pengurus yang baru tidak mengakui hasil kompetisi LSI musim 2010-11 sebelumnya,[9] dan sebagai gantinya membentuk Liga Prima Indonesia untuk kompetisi musim 2011-12 berikutnya.[10] Pada tanggal 21 September 2011 rapat komite eksekutif PSSI mengubah format kompetisi dari 18 tim ditambah 6 klub baru yang merupakan bekas tim yang berlaga di Liga Primer Indonesia dan dilebur kedalam Liga Super Indonesia sehingga membentuk kompetisi baru dengan nama Liga Prima Indonesia (bahasa Inggris: Indonesian Premier League (IPL)).[11] Pembentukan liga baru ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan klub-klub dan bahkan terjadi perpecahaan di dalam antara anggota komite eksekutif PSSI.[11] Sehingga beberapa klub yang tidak setuju terhadap pembentukan Liga Prima Indonesia, tetap menjalankan kompetisi Liga Super Indonesia. Kekisruhan berlanjut dengan tidak diakuinya Liga Super Indonesia musim 2011-12, dan dianggap sebagai liga pembangkang (breakaway league).[12] Perseteruan semakin berlanjut dan mencapai puncaknya dengan dibentuknya Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI), oleh klub-klub dan beberapa anggota PSSI yang mendukung tetap dilaksanakannya Liga Super Indonesia.[13][14]

Dualisme organisasi, kompetisi, daerah dan klub

Pembentukan KPSI menyebabkan terjadinya dualisme organisasi pengatur sepak bola di Indonesia dan dualisme kompetesi liga (ISL dan IPL). Tidak hanya liga tingkat teratas saja yang terjadi dualisme, di tingkat kedua masing-masing kompetisi ISL dan IPL juga mempunyai Divisi Utama.

Sebagai akibat adanya dua kompetisi yang berjalan, maka timbul pula dualisme klub yang mengikuti masing-masing kompetisi tersebut. Sedikitnya ada 6 klub yang mengalami dualisme dengan memakai nama yang sama, dan masing-masing mengaku sebagai klub yang asli. Berikut ini adalah daftar klub-klub yang dilanda dualisme dengan nama yang sama:

  1. Persija Jakarta (IPL dan ISL)[15][16]
  2. PSMS Medan (Divisi Utama ISL dan Divisi Utama IPL)[17]
  3. Persebaya Surabaya (IPL dan Divisi Utama ISL)[18]
  4. Arema Indonesia (IPL dan ISL)[19]
  5. PSIS Semarang (Divisi Utama IPL dan Divisi Utama ISL)[20]
  6. PPSM Magelang (Divisi Utama ISL dan Divisi Utama IPL)[21]

Persoalan dualisme juga menjalar ke tingkat pengurus provinsi (pengprov). Ada sebanyak 17 pengurus provinsi yang mengalami dualisme kepengurusan.[22]

Pembekuan PSSI

Menpora Imam Nahrawi membekukan PSSI dengan alasan PSSI tidak mematuhi peraturan olahraga nasional. FIFA selaku federasi sepak bola tertinggi dunia menjatuhkan sanksi kepada Indonesia akibat intervensi Menpora.

  • Sepak bola di Hindia Belanda

  1. ^ Kiprah Indonesia di piala dunia 1938
  2. ^ Kenangan rekokr 150,000 penonton
  3. ^ Sejarah Kompetisi Sepak Bola di Indonesia
  4. ^ "1938 FIFA World Cup France teams". FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-11-13. Diakses tanggal 12 Juli 2013. 
  5. ^ "Matches Olympic Football Tournament Melbourne 1956". FIFA.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-24. Diakses tanggal 12 Juli 2013. 
  6. ^ Arya Perdhana (17 September 2010). bola/read/2010/09/17/220044/1442759/76/arifin-panigoro-galang-liga-primer-indonesia "Arifin Panigoro Galang Liga Primer Indonesia" Periksa nilai |url= (bantuan). Detik Sport. Detik.com. Diakses tanggal 17 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link) [pranala nonaktif permanen]
  7. ^ Hery Prasetyo (7 Januari 2011). "Arifin Panigoro: LPI Liga Reformasi". kompas.com. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  8. ^ "New Executive Committee for Indonesia FA". FIFA.com. 12 Juli 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-08-17. Diakses tanggal 18 Juli 2013. 
  9. ^ "Djohar:Kompitisi ISL kami akui". Gatra.com. 18 Maret 2012. Diakses tanggal 13 Juli 2013. [pranala nonaktif permanen]
  10. ^ "ISL atau IPL ?". SuperSoccer.co.id. 30 November 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 13 Juli 2013. 
  11. ^ a b Heri Ruslan (19 Maret 2012). bola/liga-indonesia/12/03/19/m14r3z-inilah-kronologi-lengkap-perseteruan-pssi-dan-kpsi "Inilah Kronologi Lengkap Perseteruan PSSI dan KPSI" Periksa nilai |url= (bantuan). republika.co.id. Republika Online. Diakses tanggal 18 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  12. ^ Marco Tampubolon, Luzman Rifqi Karami (8 Januari 2013). "Pernyataan Djohar Dikecam Klub-klub ISL, PSSI masih menganggap ISL sebagai breakaway league". VivaBola. viva.co.id. Diakses tanggal 18 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link) [pranala nonaktif permanen]
  13. ^ Amalia Dewi Septi (19 Desember 2011). bola/read/2011/12/19/002218/1794059/76/dibentuk-komite-penyelamat-sepak bola-indonesia "Dibentuk, Komite Penyelamat Sepak bola Indonesia" Periksa nilai |url= (bantuan). DetikSport.com. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link) [pranala nonaktif permanen]
  14. ^ "KPSI di Bentuk bukan Untuk Keperluan Pribadi". TribunSport.com. 16 Januari 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-19. Diakses tanggal 13 Juli 2013. 
  15. ^ Farid Kusuma (23 Oktober 2012). "Pengadilan: Persija IPL Terbukti Palsu". Inilah.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-12-28. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  16. ^ Decky Irawan Jasri (23 Oktober 2012). "PN Jakarta Timur Perintahkan Persija IPL Ubah Nama, Kemenangan Persija ISL tampar kredibilitas PSSI". SINDONews.com. Diakses tanggal 15 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link) [pranala nonaktif permanen]
  17. ^ "Masalah PSMS akhirnya terkuak". Gatra.com. 4 Juli 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-07-07. Diakses tanggal 13 Juli 2013. 
  18. ^ Feryanto Hadi (1 Juni 2013). "Gede Widiade Yakin Dualisme Persebaya Bisa Diselesaikan". Tribunnews.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-06-08. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  19. ^ Ahsani Takwim (26 Desember 2012). "Arema IPL Alami Dualisme, Sama-Sama Daftarkan Ke LPIS". Goal.com. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  20. ^ Lanang Wibisono, Hendra Setiawan (8 Maret 2012). "Mediasi Atau Harus Perombakan Manajemen Penyelesaian Konflik Dualisme Manajemen PSIS". Suaramerdeka.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-15. Diakses tanggal 13 Juli 2013.  line feed character di |title= pada posisi 40 (bantuan)Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  21. ^ Ridwan Anshori (13 Februari 2013). "Muncul dualisme, Manager PPSM mundur". Sindonews.com. Diakses tanggal 13 Juli 2013. Pemeliharaan CS1: Menggunakan parameter penulis (link)
  22. ^ "PSSI Minta Penuntasan Dualisme Pengprov dan Klub". metrotvnews.com. Metro TV. 23 April 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-08. Diakses tanggal 13 Juli 2013. 

  • (Inggris) Situs web resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia[pranala nonaktif permanen]
  • (Inggris) Profil Indonesia pada situs web resmi FIFA Diarsipkan 2018-07-07 di Wayback Machine.
  • (Inggris) Profil Indonesia pada situs web resmi AFC
  • (Inggris) Profil Indonesia pada situs web resmi AFF
  • (Inggris) Arsip sepak bola Indonesia pada situs web Rec.Sport.Soccer Statistics Foundation

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Sepak_bola_di_Indonesia&oldid=20847110"