AKURAT.CO, Salah satu nikmat rezeki yang diberikan Allah kepada hamba-Nya adalah diberikan harta. Rezeki yang Allah berikan kepada hamba-Nya akan menjadi berkah manakala disedekahkan. Apalagi Allah sudah menjanjikan bahwa sedekah atas rezeki yang kita miliki akan dilipatgandakan. Salah satu ayat Al-Qur’an yang menegaskan bahwa sedekah akan berbuah diliptagandakannya rezeki adalah surah Al-Baqarah: 261 yang berbunyi: Artinya: Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha Mengetahui. Menurut Wahbah Al-Zuhaili dalam Tafsir Al-Wajiz, ini merupakan anjuran yang agung dari Allah terhadap hamba-hamba-Nya untuk menafkahkan harta mereka di jalanya; yaitu jalan yang menyampaikan kepada-Nya. Anjuran ini akan berbuah pahala yang dilipatgandakan. Menurutnya, pahala yang dilipatgandakan ini termasuk ketika seseorang menafkahkan hartanya dalam meningkatkan ilmu yang bermanfaat, dalam mempersiapkan jihad di jalaNya, dalam mempersiapkan para tentara maupun membekali mereka, dan dalam segala macam kegiatan-kegiatan sosial yang berguna bagi kaum Muslimin
Allah melipatgandakan ganjaran bagi orang yang mengeluarkan harta di jalan-Nya. Selasa , 16 Jun 2020, 09:42 WIB Republika/Wihdan Hidayat Rep: Ali Yusuf Red: Ani Nursalikah REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam Surah Al-Baqarah ayat 261, Allah SWT menjelaskan pahala dan bagaimana perumpamaan orang-orang yang menafkahkan harta dijalan Allah SWT. Perumpamaan orang yang mengeluarkan harta di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir yang pada tiap bulirnya berisi 100 biji. Baca Juga "....Dan Allah melipatgandakan ganjaran bagi siapa saja yang dikehendaki. Dan Allah Mahahalus karunia-nya lagi Maha mengetahui.” (Al-Baqarah 261). Syekh Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi menafsirkan tentang Surah Al-Baqarah 261, bahwa berdasarkan sebuah hadis diterangkan amal itu ada enam macam dan manusia ada empat macam. Adapun enam amal tersebut adalah dua amal yang mewajibkan, dua amal yang seimbang, satu amal mengandung 10 kali lipat, dan satu amal yang mengandung pahala 700 kali lipat. Amal yang mewajibkan adalah barangsiapa yang meninggalkan dunia dalam keadaan tidak menyekutukan Allah SWT, ia akan tinggal di surga selama-lamanya. Dan barangsiapa yang mati dalam keadaan berbuat syirik ia akan masuk ke dalam neraka. Amalan yang seimbang adalah, barang siapa berniat melakukan suatu kebaikan dan ia tidak dapat melakukannya, ia memperoleh satu pahala. Barangsiapa melakukan satu dosa, ia memperoleh satu dosa sebagai balasannya. Barangsiapa melakukan kebaikan apa saja ia akan memperoleh pahala 10 kali lipat. Dan barangsiapa membelanjakan hartanya dijalan Allah ia akan memperoleh pahala 700 kali lipat dari setiap harta yang dibelanjakannya. Syekh Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi mengatakan jenis manusia ada empat macam. Pertama, orang yang kaya di dunia dan kaya di akhirat. Kedua, orang yang kaya di dunia dan miskin di akhirat. Ketiga, orang yang miskin di dunia dan kaya di akhirat. Keempat, orang yang miskin dunia dan miskin di akhirat. Syekh Muhammad Zakariyya Al-Kandahlawi menerangkan, rusaknya dan miskinnya amalan di dunia menyebabkan seseorang tidak memperoleh apa pun di akhirat kelak sehingga orang seperti itu rugi dunia dan rugi akhirat. Abu Hurairoh r.a. meriwayatkan Nabi SAW bersabda, "Barangsiapa bersedekah satu biji kurma dengan syarat dari harta yang halal bukan dari harta yang haram karena Allah subhanahu wa ta'ala, maka Allah SWT akan memelihara sedekah itu sebagaimana kalian melihat anak kuda kalian sehingga sedekah itu akan menjadi besar seperti gunung." Dalam hadits yang lain disebutkan barangsiapa menginfakkan satu biji kurma di jalan Allah SWT, Allah SWT akan meningkatkan pahalanya sehingga akan lebih besar dari Gunung Uhud. Gunung Uhud adalah gunung yang sangat besar di Madinah Munawwarah.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Nishab dan Haul Zakat Mal
Banyak Rezeki Banyak Berbagi
Sedekah dengan Terang-Terangan
Berbagi, Solusi Allah untuk Hamba-Nya
Mencintai Rasulullah SAW
Gerakan Nasional Wakaf Uang
Zakat, Infaq dan Sedekah Untuk Penanganan Pandemi Covid-19
Dibalik Perintah Menutup Aurat Bagi Perempuan
Manfaat Bersuci dari Sisi Kesehatan
Sucikan Diri, Jaga dari Pandemi
Sucikan Harta dengan Zakat, Infak & Sedekah
Memilih Hewan Qurban
Peran Pahlawan Muslimah Memerdekakan Pendidikan di Indonesia
Empat Manfaat Berkurban
Sejarah Kurban
Keutamaan Bulan Ramadhan
Zakat Fitrah
Sedekah
Zakat untuk Pemberdayaan
Merangkai Kebaikan di Media Sosial
Terpesona dengan manfaat sedekah
Terpesona Dengan Manfaat Zakat
Ikhtiar dan Rezeki
Saat yang Terharamkan Tersedekahkan
Hati Tenang dengan Qana’ah
Menerapkan Qana’ah Masa Kini
Mengajarkan Anak Hidup Sederhana
Zakat Akhir Tahun
Kapan Terakhir Minta Doa Ibumu?
Tingkatkan Imunitas Tubuh di Musim Hujan dan Banjir
Dahsyatnya Sedekah
Pahlawan Masa Kini
Mencintai Rasulullah SAW
Meneladani Rasulullah Sebagai Pengusaha
Rezeki dan Logika
Meneladani Rasulullah Sebagai Pengusaha
Mencintai Rasulullah SAW
Manfaat Berinfak
Siapakah yang Disebut Anak Yatim
Infak dan Pengertiannya
Macam Macam Infak yang Wajib Kamu Ketahui
Perbedaan Infak, Sedekah, Zakat dan Wakaf
Keutamaan Menyantuni Anak Yatim
Pentingnya Bersyukur Dalam Kehidupan
Macam-Macam Zakat
Yang Berhak Atas Zakat
Pengertian Zakat
Zulqarnain
Sa'ad dan Anak Panah Pertama
Ajari anak berpuasa sejak dini
Dahsyatnya Doa Orang Tua
Dua jin Yang Dilempar Malaikat
Sedekah, Membawa Ahli Neraka Menjadi Ahli Syurga
Kesabaran Nabi Ayyub
PERAN PEMUDA DALAM KEMERDEKAAN
KISAH ABU BAKAR DAN NENEK TUA
Kebaikan Bulan Muharram
Sifat Jujur Abdullah bin Mas’ud
Keutamaan Sholat Dhuha
Hak-Hak Anak Yatim Dalam Islam
SEDEKAH TIDAK AKAN MEMBUATMU MISKIN
BERINFAK DI WAKTU SUSAH
Kisah Nabi dan Anak Yatim yang Lusuh
Kisah Perjalanan Imam Syafi'i Menuntut Ilmu
Janji Allah untuk Orang yang Berinfak
Era Baru Transaksi Keuangan
PENTINGNYA PENDIDIKAN BAGI GENERASI BANGSA
Adab Anak Kepada Ibu
Donasi Tanpa Uang Tunai
Tinjauan Syari’at Tentang Keuangan Digital
Khalifah Islam dan Gadis Penjual Susu yang Jujur
Serap Banyak Ilmu Bisnis dari MEC
Kenalkan Kopi Khas Palembang
Kunci Kesuksesan Abdurrahman bin Auf
Kebutuhan Vitamin C
Kisah Uwais Al-Qarni
Mengenal Ciptaan Allah dengan Tadabbur Alam
Kisah Utsman bin Affan Membeli Sumur Yahudi
Selalu Tafakuri Kejadian Sehari-Hari
Qurban Bentuk Manifestasi Rasa Syukur dan Taqwa
Melatih diri untuk tidak Curang
Sejarah Qurban dari Masa ke Masa
Menikah Muda(h)
Tips Agar Tubuh Tetap sehat di Era New Normal
Kisah Rasulullah Menyedekahkan Baju
Sehat Nikmat dengan Salad
Keutamaan Sedekah Dibulan Ramadhan
Cinta Itu Tanpa Jika
Hijau Segar Untuk Buka Puasa |