Obat nyeri tulang akibat Jatuh di apotik

1. Home
2. Pengiriman Obat
3. Obat Otot, Tulang dan Sendi

Mau tahu biaya Obat Nyeri Sendi, Obat Nyeri Otot, Obat Nyeri Tulang, Dapatkan berbagai Obat Nyeri Sendi, Obat Nyeri Otot, Obat Nyeri Tulang sekarang juga! *Free ongkir dan bisa COD. Harga Promo Terbaik Sepanjang Tahun di HDmall

Jangan sembarang pilih obat nyeri otot, tulang, dan sendi

Nyeri otot, tulang, dan sendi adalah masalah yang umum terjadi di masyarakat. Meski gejalanya mirip, ketiga kondisi tersebut memiliki perbedaan sehingga penggunaan obat nyeri otot, tulang, dan sendi juga tidak bisa disamakan.

• Nyeri otot: Rasa sakit yang dapat dirasakan di setiap bagian tubuh. Biasanya terjadi pada otot leher, bahu, punggung atas dan bawah, serta pinggul.
• Nyeri tulang: Rasa sakit atau ketidaknyamanan pada satu atau beberapa tulang. Biasanya terjadi pada tulang punggung, tulang pelvis, kaki, lengan, dan rusuk.
• Nyeri sendi: Rasa sakit yang terjadi pada area tempat bertemunya dua tulang atau lebih pada tubuh. Biasanya terjadi pada sendi lutut, panggul, bahu, serta jari-jari tangan dan kaki.

Karena letak nyerinya berbeda, maka kamu perlu berhati-hati saat memilih obat nyeri otot, tulang, dan sendi. Baca dulu deskripsi dan aturan penggunaan obat nyeri otot, tulang, dan sendi agar hasilnya maksimal dan tepat sasaran.

Jenis obat nyeri otot, tulang, dan sendi sesuai gejala

Jangan sampai salah pakai obat nyeri otot, tulang, dan sendi. Walau tampak mirip, setiap jenis obat nyeri otot, tulang, dan sendi memiliki fungsinya masing-masing - apakah ditujukan untuk otot, tulang, maupun sendi.

Langkah pertama, perhatikan dulu keluhan yang dirasakan dan pastikan di bagian tubuh mana keluhan itu terjadi. Setelah itu, barulah kamu dapat memilih obat nyeri otot, tulang, dan sendi yang sesuai. Begini caranya:

1. Nyeri atau kram otot

Nyeri dan kram otot biasanya terjadi akibat postur tubuh yang buruk, keseleo, atau cedera olahraga. Kondisi ini umumnya ditandai dengan rasa kaku, kram, tertarik, atau kelemahan pada otot.

• Obat nyeri otot, tulang, dan sendi untuk nyeri otot: Myores tablet atau obat oles berupa Hot in Cream, Counterpain, dan Neo Rheumacyl.

2. Kejang otot (spasme)

Jika otot terasa kencang, nyeri, kaku, dan membuat pergerakan jadi lebih lambat, bisa jadi kamu mengalami kejang otot (spasme). Biasanya, ini terjadi akibat kelelahan otot, tidak pemanasan sebelum olahraga, dehidrasi, atau stres.

• Obat nyeri otot, tulang, dan sendi untuk kejang otot: Obat tablet berupa Lioresal, Sirdalud, Myonal, Zitanid, Myori, dan Forres.

3. Asam urat

Penyakit asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam tubuh meningkat akibat makanan tinggi purin. Kondisi ini ditandai dengan sensasi nyeri, panas, atua bengkak pada sendi.

• Obat nyeri sendi untuk asam urat: Obat tablet berupa Isoric, Allopurinol, Zyloric, Recolfar, dan Puricemia.

4. Rematik (arthritis)

Penyebab rematik bermacam-macam, bisa karena autoimun, riwayat keluarga, hingga obesitas. Penderita rematik kerap mengeluh akan rasa nyeri, kaku, panas, dan bengkak pada persendian.

• Obat nyeri sendi akibat rematik: Sulcolon, Nulox Forte, Movix, Remasal, dan Rhemacox.

5. Osteoporosis

Faktor pertambahan usia membuat setiap orang berisiko mengalami osteoporosis. Tanda dan gejala osteoporosis ditandai dengan nyeri punggung, postur badan membungkuk, hingga mudah mengalami patah tulang karena kurangnya asupan vitamin D dan kalsium.

• Obat nyeri tulang akibat osteoporosis: Oscal, Oste Forte, Osteocare, dan Ossovit

Beli obat nyeri otot, tulang, dan sendi di HDmall, praktis!

Sedang mencari obat nyeri otot, tulang, dan sendi dan butuh sekarang juga? Gampang, cukup buka platform HDmall di laptop atau smartphone kamu dan pesan obat nyeri otot, tulang, dan sendi sekarang juga. Tak perlu ke luar rumah, biar kami yang antar obatnya ke rumahmu!

HDmall juga menerima pesanan obat nyeri otot, tulang, dan sendi di apotik yang menggunakan resep. Caranya, sertakan resep obat nyeri otot, tulang, dan sendi yang kamu butuhkan lewat chat customer service HDmall. Tersedia pengiriman ke seluruh Indonesia. Gratis ongkir dan bisa COD, lho!

Kamu juga dapat berkonsultasi mengenai manfaat, efek samping, hingga cara penggunaan obat nyeri otot, tulang, dan sendi dengan apoteker kami secara gratis. Tunggu apa lagi, beli obat nyeri otot, tulang, dan sendi dengan mudah dan praktis hanya di HDmall!

Setelah penanganan utama patah tulang dilakukan, dokter akan meresepkan obat patah tulang untuk membantu proses pemulihan. Pemberian obat ini bertujuan untuk meringankan rasa nyeri, membantu penyambungan tulang, dan mencegah infeksi jika tulang yang patah menembus kulit.

Patah tulang adalah kondisi yang terjadi ketika tulang mengalami cedera berat, sehingga struktur tulang tidak kuat menahan benturan yang diakibatkan oleh cedera tersebut. Kondisi ini bisa terjadi di bagian tulang mana pun, termasuk tangan, kaki, atau pinggul.

Penyebab patah tulang bermacam-macam, mulai dari terjatuh dari tempat yang tinggi, kecelakaan lalu lintas, cedera saat berolahraga, hingga tulang terhantam benda keras. Selain itu, patah tulang juga dapat disebabkan oleh kondisi medis yang membuat tulang menjadi lemah dan keropos, misalnya osteoporosis.

Saat mengalami patah tulang, bagian tulang yang patah akan terasa sangat nyeri (terutama ketika digerakkan), pembengkakan pada area yang cedera, memar, hingga kesulitan bergerak.

Ragam Obat untuk Patah Tulang yang Bisa Digunakan

Penanganan patah tulang disesuaikan dengan jenis dan lokasi patah tulang yang dialami. Tujuannya untuk mengembalikan tulang yang patah ke posisi seharusnya. Dokter dapat melakukan proses ini secara manual, seperti dengan teknik imobilisasi menggunakan perban dan gips atau pembedahan.

Jika patah tulang tergolong parah atau terdapat patah tulang terbuka, dokter akan memasangkan alat bantu pada tulang berupa pelat, sekrup, atau batang khusus untuk menyatukan dan menyejajarkan tulang. Setelah tulang disejajarkan, dokter akan menyematkan belat atau gips agar tulang tidak bergerak.

Lamanya waktu yang dibutuhkan hingga tulang dapat menyatu kembali adalah sekitar 6 minggu atau lebih. Selama itu pula, dokter akan meresepkan obat guna membantu proses pemulihan.

Berikut ini adalah beberapa obat patah tulang yang dapat diresepkan oleh dokter:

1. Pereda nyeri

Jenis obat pereda nyeri (analgesik) yang biasanya diberikan dokter adalah analgesik kuat, seperti morfin, fentanyl, tramadol, atau ketorolac, sebab nyeri yang dirasakan biasanya dirasakan cukup berat. Namun, untuk patah tulang yang nyerinya tidak terlalu parah, dapat digunakan analgesik ringan, seperti ibuprofen dan paracetamol.

2. Antiinflamasi nonsteroid (OAINS)

Obat antiradang jenis OAINS yang diresepkan dokter bisa berupa ibuprofen, meloxicam, cataflam, dan celecoxib. Sama halnya dengan analgesik, OAINS juga digunakan untuk meredakan rasa nyeri. Tidak hanya itu, obat ini juga berfungsi meredakan peradangan.

Meski demikian, penggunaan obat ini haruslah sesuai rekomendasi dan resep dokter. Sebab, beberapa penelitian menyatakan bahwa penggunaan OAINS dikaitkan dengan gangguan atau melambatnya proses pemulihan tulang.

3. Antibiotik

Antibiotik biasanya diberikan pada pasien patah tulang yang menjalani pembedahan atau memiliki patah tulang terbuka. Hal ini bertujuan untuk mencegah infeksi pada luka atau bekas sayatan operasi. Antibiotik juga biasanya diberikan untuk mencegah atau mengobati osteomielitis akibat pada tulang.

4. Vaksin tetanus

Saat mengalami patah tulang terbuka, bagian yang mengalami cedera tersebut juga akan mengalami luka. Luka ini membuat kuman berisiko masuk dan menimbulkan infeksi. Salah satu infeksi yang perlu diwaspadai adalah infeksi tetanus. Oleh karena itu, dokter mungkin akan memberikan vaksin tetanus pada penderita patah tulang, khususnya patah tulang terbuka.

Selama menjalani pemulihan, pasien juga disarankan mengonsumsi makanan kaya protein, kalsium, dan vitamin D. Asupan nutrisi tersebut berperan penting dalam membantu tulang kembali menyambung dan membentuk kekuatan tulang.

Ketika mengalami patah tulang, Anda tidak disarankan memijat atau membalur luka patah tulang dengan jamu atau herba tertentu, sebab tindakan tersebut berisiko menyebabkan komplikasi yang bisa menghambat kesembuhan.

Jika Anda mengalami cedera yang menyebabkan patah tulang, segera pergi ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut. Jika terlambat ditangani atau penanganannya tidak tepat, maka bisa meningkatkan risiko terjadinya kelainan bentuk tulang.

Terakhir diperbarui: 24 Januari 2022

Apa obat nyeri habis jatuh?

Apa nama obat nyeri tulang di apotik?

Apa nama obat nyeri patah tulang?

Apa obat nyeri yg bagus?