Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Konsep Ruang Dan Waktu Dalam Sejarah – Sejarah ialah mengenal adanya dimensi spasial serta dimensi temporal. Spasial (ruang) ialah tempat terjadinya sebuah peristiwa sejarah tersebut. Sedangkan temporal (waktu) ialah berhubungan dengan kapan peristiwa tersebut telah terjadi. Sedangkan manusia merupakan subjek serta objek sejarah. Selanjutnya manusia ialah sebagai pelaku serta penulis sejarah itu sendiri. Untuk lebih jelasnya berikut penjabaran secara rincinya.

Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Konsep Ruang 

Ruang (dimensi spasial) adalah suatu tempat dimana terjadinya berbagai peristiwa alam ataupun peristiwa sosial serta peristiwa sajarah dalam proses perjalanan waktu. Konsep ruang juga bisa diartikan sebagai konsep dimana paling melekat terhadap waktu.        

Berikut secara umum penjelasan konsep ruang dalam mempelajari sejarah.  

  1. Ruang adalah tampat terjadinya berbagai peristiwa-peristiwa dalam perjalan waktu.
  2. Penelaahan suatu peristiwa dimana berdasarkan dimensi waktunya tidak bisa terlepaskan dari ruang waktu terjadinya peristiwa tersebut.   
  3. Saat waktu menitikberatkan terhadap aspek kapan peristiwa tersebut terjadi. Maka konsep ruang menitikberatkan terhadap aspek tempat dimana peristiwa tersebut terjadi.

Konsep Waktu

Waktu (dimensi temporal) mempunyai dua makna, ialah makna denotatif dan konotatif. Makna waktu secara denotatif ialah suatu satu-kesatuan, dimana detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, abad, serta seterusnya.        

Pada umumnya, berikut konsep waktu dalam mempelajari sejarah yang ada.

Baca Juga : Pengertian Sosiologi

  1. Masa lampau itu sendiri ialah sebuah masa dimana sudah terlewati. Tetapi, masa lampau bukan merupakan sebuah masa yang final ataupun berhenti.   
  2. Masa lampau itu bersifat terbuka serta berkesinambungan. Dimana apa yang terjadi dimasa lampau bisa dijadikan gambaran bagi kita untuk bertindak dimasa yang akan datang ataupun sekarang, serta untuk mencapai kehidupan yang lebih baik di masa yang akan mendatang. 
  3. Sejarah bisa digunakan sebagai modal awal untuk bertindak dimasa kini atau sebagai acuan untuk perencanaan masa yang akan datang.

Pentingnya Waktu Dalam Sejarah

Sejarah ialah sebagai suatu ilmu dimana kata sejarah berasal dari bahasa Arab “syajara” yang artinya ialah terjadi ataupun “syajaratun” (baca syajarah), dimana artinya pohon kayu itu tumbuh serta berkembang.

Jadi pengertian sejarah secara etimologis, ialah tumbuh, hidup, serta berkembang dimana akan berlangsung terus tiada hentinya sepanjang masa atau usia.

Berikut beberapa definisi sejarah yang dikemukakan oleh para ahli dimana memiliki penekanan pada konsep waktu :

1. Edward Hallet Carr

Sejarah ialah suatu prosesnya interaksi dimana serba terus antara sejarawan dengan fakta-fakta yang ada padanya, atau suatu dialog tiada henti-hentinya dimasa sekarang dengan masa yang silam.

2. James Bank

Sejarah merupakan seluruh peristiwa masa lampau (sejarah sebagai kenyataan). Sejarah bisa membantu para siswa agar memahami perilaku manusia pada masa lampau, sekarang serta yang akan datang.

3. Ismaun

Sejarah merupakan sebuah Ilmu Pengetahuan dimana mengenai rangkaian kejadian yang berkualitas terhadap masyarakat manusia serta segala aspek didalamnya. Dimana proses gerak perkembangannya yang kontinyu dari awal sejarah hingga saat ini. Dimana berguna bagi pedoman sebuah kehidupan masyarakat manusia masa sekarang dan arah cita-cita masa depan.

Keterkaitan Waktu Dengan sejarah

Keterkaitan antara waktu terhadap peristiwa sejarah meliputi 4 hal didalamnya, ialah sebagai berikut.

1. Perkembangan

Perkembangan masyarakat terjadi, jika berturut-turut masyarakat bergerak dari satu bentuk ke bentuk yang lainnya, dari yang sederhana ke bentuk yang akan lebih kompleks. Contohnya ialah perkembangan masyarakat manusia dari masa lampau hingga saat ini atau sekarang.

2. Kesinambungan

Kesinambungan terjadi, jika suatu masyarakat baru hanya melaksanakan adopsi lembaga-lembaga yang lama.

3. Pengulangan

Pengulangan terjadi jika peristiwa yang pernah terjadi dimasa lampau terjadi lagi dimasa selanjutnya, contohnnya seperti jatuhnya kekuasaan Presiden Soekarno akibat aksi-aksi para mahasiswa dan itu terjadi kembali pada Presidan Soeharto “Lengser Keprabon”, dimana terjadi akibat aksi para mahasiswa.   

4. Perubahan

Perubahan terjadi jika masyarakat mengalami pergeseran, sama halnya seperti perkembangan. Akan tetapi, asumsinya adalah dengan adanya perkembangan besar-besaran serta dalam waktu yang relatif singkat. Umumnya sering terjadi akibat pengaruh dari luar. Contohnya seperti : Gerakan Paderi di Sumatera Barat dimana menentang kaum adat. 

Keterkaitan Konsep Ruang & Waktu Dalam Sejarah

Proses terjadinya sebuah peristiwa serta perubahannya berlangsung didalam batas ruang dan waktu. Suatu kejadian bisa diamati berdasarkan dimensi ruang, dimensi waktu serta dimensi manusia.

Baca Juga : Isi Supersemar

Berdasarkan dimensi ruang, suatu peristiwa mempunyai batas-batas tertentu. Berdasarkan dimensi manusia, manusia menjadi objek serta subjek dari peristiwa tersebut.

Berikut keterkaitan konsep ruang dan waktu dalam mempelajari sebuah sejarah.

  1. Konsep ruang dan waktu ialah sebagai unsur penting dimana tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia sebagai subjek atau palaku sejarah.
  2. Segala bentuk aktivitas manusia pasti berlangsung bersamaan terhadap tempat dan waktu kejadian.
  3. Manusia selama hidupnya tidak dapat dilepaskan dari unsur tempat dan waktu. Hal ini dikarenakan perjalanan manusia sama dengan perjalanan waktu itu sendiri pada suatu tempat dimana manusia tersebut hidup atau beraktivitas.

Apakah hubungan manusia dengan sejarah ?

Hubungannya manusia ialah objek sekaligus pelaku didalam sebuah sejarah yang ada

Bagaimana ciri-ciri konsep ruang dalam sejarah ?

1. Terdapat manusia dalam pelaku peristiwa sejarah tersebut2. Dipengaruhi oleh kekuatan yang berada diluar manusia, ialah berupa kekuatan fisik-material atau (dimensi alam)3. Adanya pengkajian mengenai sebuah peristiwa dan perkembangannya

Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Artikel Sejarah kelas 10 ini menjelaskan tentang konsep kehidupan manusia dalam ruang dan waktu serta beberapa keterkaitan keduanya.

--

Kamu sudah tahu belum kalau unsur manusia itu nggak bisa dipisahkan dari ruang dan waktunya? Jadi, dalam peristiwa sejarah, manusia mengalami berbagai hal dalam hidupnya, dan semua itu berlangsung dalam ruang dan waktu. Kamu tahu nggak kaitannya hidup manusia dengan konsep ruang dan waktu? Jika belum, perhatikan dan baca baik-baik tulisan artikel ini, ya!

Keterkaitan Manusia dalam Ruang dan Waktu

Kamu percaya kan bahwa keberlangsungan dalam sebuah peristiwa itu pasti melewati medium ruang. Tapi, apa sih ruang itu? Ruang bisa disebut juga dengan spasial, yang memiliki arti tempat berlangsungnya atau terjadinya peristiwa sejarah. Nah, adanya konsep ruang ini, membuat para penulis sejarah kemudian mengkategorikan peristiwa-peristiwa sejarah berdasarkan tempat. Misalnya, sejarah daerah, sejarah lokal, sejarah dunia, sejarah nasional, dan masih banyak lagi yang berhubungan dengan sejarah suatu tempat atau wilayah tertentu.

Selain ruang, konsep penting dalam sejarah itu adalah waktu. Kehidupan manusia nggak akan bisa dilepaskan dari yang namanya waktu. Waktu disebut juga dengan temporal. Adanya konsep waktu menunjukkan kapan terjadinya peristiwa sejarah tersebut. Nah, kamu pasti pernah dengar kalau masa lalu pasti berkesinambungan dengan masa depan, kan. Tapi, kenapa bisa begitu?

Jadi gini, konsep kesinambungan itu maksudnya waktu masa lalu sangatlah menentukan apa yang terjadi pada masa sekarang ini. Kemudian, masa sekarang menentukan apa yang akan terjadi di masa depan. Jadi, dari sini kita bisa simpulkan ya, bahwa dalam sebuah kehidupan, manusia akan selalu tumbuh dan bergerak seiring dengan dimensi ruang dan waktu.

Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Baca juga: Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Eropa di Indonesia

Keterkaitan Manusia dalam Perubahan dan Keberlanjutan

Kehidupan manusia dan masyarakat cenderung bergerak dan terus berkembang. Panta rhei kai uden menei”, begitu kata Herakleitos, yang artinya nggak ada yang nggak berubah, semua mengalir. Selain itu, Wertheim juga pernah menuliskan, “History is a continuity and change”, yang artinya Sejarah adalah peristiwa yang berkesinambungan dan berubah.

Masyarakat sewaktu-waktu bergerak dan berubah. Perubahan di sini maksudnya adalah suatu kejadian atau kondisi yang berubah. Nah, perubahannya itu bisa mengarah ke yang lebih baik atau justru lebih buruk. Misalnya, manusia bertumbuh dan berkembang dari lahir sampai dewasa, karena dari postur tubuhnya mengalami perubahan, seiring berjalannya waktu.  

Selain konsep perubahan dalam kehidupan manusia, ada juga yang namanya konsep keberlanjutan. Apa yang dimaksud dengan keberlanjutan? Keberlanjutan merupakan wujud dari suatu proses perkembangan aspek kehidupan masyarakat yang terus berlanjut, meskipun situasi dan kondisinya sudah berubahJadi, sebuah peristiwa itu memiliki suatu rangkaian cerita yang saling berkaitan. Makanya, rangkaian peristiwa di masa lalu dan masa sekarang merupakan peristiwa yang berkelanjutan karena punya keterkaitan satu sama lain.

Kehidupan manusia hari ini nggak akan terlepas dari kehidupan manusia pada masa lampau, begitu juga dengan masa yang akan datang. Oleh karena itu, dapat disebut mata rantai kehidupan manusia. Sebuah peristiwa selalu berkaitan dengan peristiwa lainnya, nggak terpisahkan. 

Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Kamu bisa lihat contohnya pada pergantian sistem pemerintahan di Indonesia. Mulai dari Orde Lama era Soekarno, kemudian berubah ke Orde Baru era Soeharto, sampai Reformasi yang terjadi akibat meledaknya aksi masyarakat yang dimotori oleh kalangan pemuda mahasiswa, membuat lengsernya Soeharto. Semua berkaitan, pada setiap waktu yang terus bergerak, masyarakat mengalami perubahan pada kondisi sosial dan budayanya.

Keterkaitan Kehidupan Manusia Masa Lalu untuk Kehidupan Masa Kini

Apa kamu ingat dengan pesan Soekarno? “JASMERAH” (Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah). Betapa Soekarno begitu menganjurkan kita semua untuk tidak lupa pada sejarah. Kenapa kita tidak boleh melupakan sejarah?

Oke jadi gini, sejarah adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Nah, berdasarkan konsep ruang dan waktu, kemudian adanya konsep perubahan dan keberlanjutan, kondisi masa lampau sangat berpengaruh pada kondisi hari ini. Sejarawan asal Indonesia, Sartono Kartodirjo pernah mengatakan hal yang sangat dalam, baginya orang-orang yang lupa dengan masa lampaunya itu telah kehilangan identitas. Oleh karena itu, orang-orang tersebut dapat membahayakan masyarakat di sekitarnya.

Baca juga: Mengenal Teori Evolusi dalam Perubahan Sosial

Sekarang kamu sudah tahu kan, bahwa sejarah kehidupan manusia itu selalu berkaitan dengan ruang dan waktu? Hal itu pula yang membuat terjadinya perubahan. Nah, dari perubahan-perubahan itulah, terjadi kondisi yang terus mengalami keberlanjutan. Kamu harus selalu ingat bahwa masa lampau mempengaruhi masa kini dan masa yang akan datang.

Semoga artikel ini bisa membantu kamu memahami konsep ruang dan waktu dalam sejarah, ya. Kamu juga bisa lho menambah pengetahuan dan pemahaman materi pelajaran yang lain di ruangbelajar. Memahami materi pelajaran semakin mudah bareng kakak Master Teacher yang keren dan asik!

Mengapa konsep ruang dan waktu penting bagi sejarah jelaskan

Referensi:

Gunawan, Restu, Amurwani Dwi Lestariningsih, dan Sardiman. (2017) Sejarah Indonesia Kelas X Untuk SMA/MA/SMK/MAK. Kurikulum 13 Revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Artikel ini diperbarui pada 9 Agustus 2021.