Artikel akan menerangkan perlunya sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK. Membangun sikap selektif sangat penting dilakukan untuk memilih atau memilah berbagai pengaruh yang ditimbulkan oleh kemajuan IPTEK. Wajib diketahui bahwa kemajuan IPTEK tidak hanya memberikan dampak positif bagi manusia, tetapi beberapa di antaranya berdampak secara negatif.
Kita pun tidak bisa menolak kemajuan IPTEK sebab salah satu syarat berkembangnya sebuah masyarakat adalah pengusaaan IPTEK yang baik. Kita tidak bisa berdalih karena mengandung dampak negatif, maka IPTEK harus ditolak. Tindakan ini hanyalah menimbulkan kerugian jangka panjang, yaitu kehidupan masyarakat akan tertinggal atau mundur ke belakang. Cara yang bisa kita lakukan untuk menghindari pengaruh negatif IPTEK tanpa harus menolak kemajuan IPTEK adalah mengembangkan sikap selektif. Kita harus mengidentifikasi dampak positif dan negatif dari kemajuan tersebut, kemudian mengambil yang positif saja dan menolak segala hal yang berbau negatif. Seperti apa bentuk sikap selektif terhadap pengaruh kemajuan IPTEK? Nah, kami akan menguraikannya di bawah. Kami akan menunjukkan contoh sikap selektif yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk menolak pengaruh negatif dari kemajuan IPTEK. Baca Juga:
Yuk, berikut ini pembahasannya... Apa yang dimaksud dengan sikap selektif? Jadi, sikap selektif adalah sikap memilih-milih, melakukan seleksi, atau melakukan penyaringan. Pemilihan dilakukan untuk memisahkan hal baik dan hal buruk dari sesuatu. Sikap selektif dilakukan dengan cara melakukan identifikasi terhadap segala sesuatu yang terkandung dalam suatu objek, kemudian memilih yang baik dan membuang yang buruk Jika dikaitkan dengan kemajuan IPTEK, maka sikap selektif bertujuan untuk memisahkan hal-hal yang menguntung dan merugikan dari IPTEK. Pemisahan dilakukan agar kita bisa mengambil hal-hal yang menguntungkan saja, dan membuang semua yang bersifat merugikan. Dengan begitu, kita akan terhindar dari dampak negatif kemajuan IPTEK. Berikut ini adalah tujuh contoh sikap selektif terhadap kemajuan IPTEK:
Berikut ini adalah contoh sikap selektif terhadap kemajuan IPTEK di berbagai bidang, seperti politik, hukum, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan:
7+ Sikap Selektif Terhadap Pengaruh Kemajuan IPTEK 2020-03-09T17:13:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Author Ilmusiana
Pengertian agama menurut kamus besar Bahasa Indonesia agama merupakan suatu kepercayaan kepada Tuhan yang maha Esa. Sedangkan, pengertian agama secara umum adalah suatu kepercayaan dan penyembahan terhadap kuasa dan kekuatan sesuatu yang luar biasa diluar diri manusia. Manfaat dari agama terbilang tidak sedikit, diantaranya adalah agama dapat memberi kita tujuan atau tuntunan hidup, dikarenakan agama menuntut kita untuk beribadah, berbuat baik, dan mematuhi setiap hokum atau peraturan dalam agama yang dianut. Yang kedua adalah dapat memberi kita jawaban atas pertanyaan yang tidak bisa dijawab pada umumnya, salah satunya yang paling sering ditanyakan adalah, pertanyaan "apa yang terjadi setelah kita meninggal?" Kita tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut hanya dengan pengetahuan di dunia ini, dengan adanya agama pertanyaan tersebut mendapatkan jawaban bahwa jikalau kita menyebarkan kebaikan selama kita hidup, kita akan menuju sorga. Tetapi sebaliknya, jika kita menyebarkan kebencian selama kita hidup, kita akan jatuh kedalam neraka. Yang ketiga, dengan adanya agama kita dapat mengenal hal yang baik dan yang mana yang tidak sesuai dengan aturan aturan dalam agama yang dianut. Aturan tersebut bertujuan agar manusia tidak merugikan diri sendiri, merugikan orang lain maupun mahluk hidup lain. Baca juga : Perkembangan Iptek Tidak Berbanding Lurus dengan Perkembangan Peradaban IPTEK merupakan ilmu yang mempelajari atau mendalami tentang teknologi. IPTEK merupakan hal yang sedang berkembang, terutama dalam era Revolusi Industri 4.0 ini yang dimana masyarakat dunia maupun Indonesia sudah banyak yang memakai teknologi untuk kegiatan sehari hari, tetapi IPTEK juga memiliki dampak negative yang dapat merugikan kehidupan manusia. Di antaranya, IPTEK dapat merusak moral seseorang yang dimana konten konten yang berada didalam internet dapat merusak moral seseorang contohnya seperti Pornografi dan Cybercrime. Selanjutnya, IPTEK dapat membuat orang menjadi malas, hal tersebut dikarenakan dengan IPTEK segala hal yang ada di dunia ini terasa lebih mudah untuk didapatkan, tidak jarang ada orang yang menjadi malas dikarenakan adanya hal tersebut. Tetapi di balik hal tersebut ada hal positif yang dapat kita dapatkan dari IPTEK yaitu, IPTEK dapat menyelesaikan pekerjaan kita menjadi lebih mudah, dengan adanya IPTEK kita dapat mencari informasi di dunia ini dengan cepat, dan dengan adanya IPTEK manusia dapat membawa dirinya menuju zaman yang lebih modern. Agama dan IPTEK pada saat ini memiliki beberapa kemungkinan hubungan yang akan terjadi. Pertama Agama dan IPTEK bisa hidup berseberangan atau bertentangan, yang kedua Agama dan IPTEK dapat hidup bertentangan tetapi masih bisa hidup berdampingan secara damai, selanjutnya Agama dan IPTEK dapat hidup tanpa ada pertentangan,yang terakhir Agama dan IPTEK dapat hidup dengan saling mendukung satu sama lain yang dimana agama mendasari pengembangan IPTEK dan IPTEK mendasari penghayatan agama. Baca juga : Pengaruh dan Perkembangan IPTEK di Masa Pandemi Page 2
Pengertian agama menurut kamus besar Bahasa Indonesia agama merupakan suatu kepercayaan kepada Tuhan yang maha Esa. Sedangkan, pengertian agama secara umum adalah suatu kepercayaan dan penyembahan terhadap kuasa dan kekuatan sesuatu yang luar biasa diluar diri manusia. Manfaat dari agama terbilang tidak sedikit, diantaranya adalah agama dapat memberi kita tujuan atau tuntunan hidup, dikarenakan agama menuntut kita untuk beribadah, berbuat baik, dan mematuhi setiap hokum atau peraturan dalam agama yang dianut. Yang kedua adalah dapat memberi kita jawaban atas pertanyaan yang tidak bisa dijawab pada umumnya, salah satunya yang paling sering ditanyakan adalah, pertanyaan "apa yang terjadi setelah kita meninggal?" Kita tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut hanya dengan pengetahuan di dunia ini, dengan adanya agama pertanyaan tersebut mendapatkan jawaban bahwa jikalau kita menyebarkan kebaikan selama kita hidup, kita akan menuju sorga. Tetapi sebaliknya, jika kita menyebarkan kebencian selama kita hidup, kita akan jatuh kedalam neraka. Yang ketiga, dengan adanya agama kita dapat mengenal hal yang baik dan yang mana yang tidak sesuai dengan aturan aturan dalam agama yang dianut. Aturan tersebut bertujuan agar manusia tidak merugikan diri sendiri, merugikan orang lain maupun mahluk hidup lain. Baca juga : Perkembangan Iptek Tidak Berbanding Lurus dengan Perkembangan Peradaban IPTEK merupakan ilmu yang mempelajari atau mendalami tentang teknologi. IPTEK merupakan hal yang sedang berkembang, terutama dalam era Revolusi Industri 4.0 ini yang dimana masyarakat dunia maupun Indonesia sudah banyak yang memakai teknologi untuk kegiatan sehari hari, tetapi IPTEK juga memiliki dampak negative yang dapat merugikan kehidupan manusia. Di antaranya, IPTEK dapat merusak moral seseorang yang dimana konten konten yang berada didalam internet dapat merusak moral seseorang contohnya seperti Pornografi dan Cybercrime. Selanjutnya, IPTEK dapat membuat orang menjadi malas, hal tersebut dikarenakan dengan IPTEK segala hal yang ada di dunia ini terasa lebih mudah untuk didapatkan, tidak jarang ada orang yang menjadi malas dikarenakan adanya hal tersebut. Tetapi di balik hal tersebut ada hal positif yang dapat kita dapatkan dari IPTEK yaitu, IPTEK dapat menyelesaikan pekerjaan kita menjadi lebih mudah, dengan adanya IPTEK kita dapat mencari informasi di dunia ini dengan cepat, dan dengan adanya IPTEK manusia dapat membawa dirinya menuju zaman yang lebih modern. Agama dan IPTEK pada saat ini memiliki beberapa kemungkinan hubungan yang akan terjadi. Pertama Agama dan IPTEK bisa hidup berseberangan atau bertentangan, yang kedua Agama dan IPTEK dapat hidup bertentangan tetapi masih bisa hidup berdampingan secara damai, selanjutnya Agama dan IPTEK dapat hidup tanpa ada pertentangan,yang terakhir Agama dan IPTEK dapat hidup dengan saling mendukung satu sama lain yang dimana agama mendasari pengembangan IPTEK dan IPTEK mendasari penghayatan agama. Baca juga : Pengaruh dan Perkembangan IPTEK di Masa Pandemi Page 3
Pengertian agama menurut kamus besar Bahasa Indonesia agama merupakan suatu kepercayaan kepada Tuhan yang maha Esa. Sedangkan, pengertian agama secara umum adalah suatu kepercayaan dan penyembahan terhadap kuasa dan kekuatan sesuatu yang luar biasa diluar diri manusia. Manfaat dari agama terbilang tidak sedikit, diantaranya adalah agama dapat memberi kita tujuan atau tuntunan hidup, dikarenakan agama menuntut kita untuk beribadah, berbuat baik, dan mematuhi setiap hokum atau peraturan dalam agama yang dianut. Yang kedua adalah dapat memberi kita jawaban atas pertanyaan yang tidak bisa dijawab pada umumnya, salah satunya yang paling sering ditanyakan adalah, pertanyaan "apa yang terjadi setelah kita meninggal?" Kita tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut hanya dengan pengetahuan di dunia ini, dengan adanya agama pertanyaan tersebut mendapatkan jawaban bahwa jikalau kita menyebarkan kebaikan selama kita hidup, kita akan menuju sorga. Tetapi sebaliknya, jika kita menyebarkan kebencian selama kita hidup, kita akan jatuh kedalam neraka. Yang ketiga, dengan adanya agama kita dapat mengenal hal yang baik dan yang mana yang tidak sesuai dengan aturan aturan dalam agama yang dianut. Aturan tersebut bertujuan agar manusia tidak merugikan diri sendiri, merugikan orang lain maupun mahluk hidup lain. Baca juga : Perkembangan Iptek Tidak Berbanding Lurus dengan Perkembangan Peradaban IPTEK merupakan ilmu yang mempelajari atau mendalami tentang teknologi. IPTEK merupakan hal yang sedang berkembang, terutama dalam era Revolusi Industri 4.0 ini yang dimana masyarakat dunia maupun Indonesia sudah banyak yang memakai teknologi untuk kegiatan sehari hari, tetapi IPTEK juga memiliki dampak negative yang dapat merugikan kehidupan manusia. Di antaranya, IPTEK dapat merusak moral seseorang yang dimana konten konten yang berada didalam internet dapat merusak moral seseorang contohnya seperti Pornografi dan Cybercrime. Selanjutnya, IPTEK dapat membuat orang menjadi malas, hal tersebut dikarenakan dengan IPTEK segala hal yang ada di dunia ini terasa lebih mudah untuk didapatkan, tidak jarang ada orang yang menjadi malas dikarenakan adanya hal tersebut. Tetapi di balik hal tersebut ada hal positif yang dapat kita dapatkan dari IPTEK yaitu, IPTEK dapat menyelesaikan pekerjaan kita menjadi lebih mudah, dengan adanya IPTEK kita dapat mencari informasi di dunia ini dengan cepat, dan dengan adanya IPTEK manusia dapat membawa dirinya menuju zaman yang lebih modern. Agama dan IPTEK pada saat ini memiliki beberapa kemungkinan hubungan yang akan terjadi. Pertama Agama dan IPTEK bisa hidup berseberangan atau bertentangan, yang kedua Agama dan IPTEK dapat hidup bertentangan tetapi masih bisa hidup berdampingan secara damai, selanjutnya Agama dan IPTEK dapat hidup tanpa ada pertentangan,yang terakhir Agama dan IPTEK dapat hidup dengan saling mendukung satu sama lain yang dimana agama mendasari pengembangan IPTEK dan IPTEK mendasari penghayatan agama. Baca juga : Pengaruh dan Perkembangan IPTEK di Masa Pandemi Page 4
Pengertian agama menurut kamus besar Bahasa Indonesia agama merupakan suatu kepercayaan kepada Tuhan yang maha Esa. Sedangkan, pengertian agama secara umum adalah suatu kepercayaan dan penyembahan terhadap kuasa dan kekuatan sesuatu yang luar biasa diluar diri manusia. Manfaat dari agama terbilang tidak sedikit, diantaranya adalah agama dapat memberi kita tujuan atau tuntunan hidup, dikarenakan agama menuntut kita untuk beribadah, berbuat baik, dan mematuhi setiap hokum atau peraturan dalam agama yang dianut. Yang kedua adalah dapat memberi kita jawaban atas pertanyaan yang tidak bisa dijawab pada umumnya, salah satunya yang paling sering ditanyakan adalah, pertanyaan "apa yang terjadi setelah kita meninggal?" Kita tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut hanya dengan pengetahuan di dunia ini, dengan adanya agama pertanyaan tersebut mendapatkan jawaban bahwa jikalau kita menyebarkan kebaikan selama kita hidup, kita akan menuju sorga. Tetapi sebaliknya, jika kita menyebarkan kebencian selama kita hidup, kita akan jatuh kedalam neraka. Yang ketiga, dengan adanya agama kita dapat mengenal hal yang baik dan yang mana yang tidak sesuai dengan aturan aturan dalam agama yang dianut. Aturan tersebut bertujuan agar manusia tidak merugikan diri sendiri, merugikan orang lain maupun mahluk hidup lain. Baca juga : Perkembangan Iptek Tidak Berbanding Lurus dengan Perkembangan Peradaban IPTEK merupakan ilmu yang mempelajari atau mendalami tentang teknologi. IPTEK merupakan hal yang sedang berkembang, terutama dalam era Revolusi Industri 4.0 ini yang dimana masyarakat dunia maupun Indonesia sudah banyak yang memakai teknologi untuk kegiatan sehari hari, tetapi IPTEK juga memiliki dampak negative yang dapat merugikan kehidupan manusia. Di antaranya, IPTEK dapat merusak moral seseorang yang dimana konten konten yang berada didalam internet dapat merusak moral seseorang contohnya seperti Pornografi dan Cybercrime. Selanjutnya, IPTEK dapat membuat orang menjadi malas, hal tersebut dikarenakan dengan IPTEK segala hal yang ada di dunia ini terasa lebih mudah untuk didapatkan, tidak jarang ada orang yang menjadi malas dikarenakan adanya hal tersebut. Tetapi di balik hal tersebut ada hal positif yang dapat kita dapatkan dari IPTEK yaitu, IPTEK dapat menyelesaikan pekerjaan kita menjadi lebih mudah, dengan adanya IPTEK kita dapat mencari informasi di dunia ini dengan cepat, dan dengan adanya IPTEK manusia dapat membawa dirinya menuju zaman yang lebih modern. Agama dan IPTEK pada saat ini memiliki beberapa kemungkinan hubungan yang akan terjadi. Pertama Agama dan IPTEK bisa hidup berseberangan atau bertentangan, yang kedua Agama dan IPTEK dapat hidup bertentangan tetapi masih bisa hidup berdampingan secara damai, selanjutnya Agama dan IPTEK dapat hidup tanpa ada pertentangan,yang terakhir Agama dan IPTEK dapat hidup dengan saling mendukung satu sama lain yang dimana agama mendasari pengembangan IPTEK dan IPTEK mendasari penghayatan agama. Baca juga : Pengaruh dan Perkembangan IPTEK di Masa Pandemi |