Jenis mikroba yang dimanfaatkan dalam pembuatan yoghurt adalah... *

Popularitas yogurt sebagai makanan sehat tak lepas dari adanya bakteri yogurt, salah satunya Lactobacillus acidophilus. Ini adalah jenis bakteri baik yang secara alami juga ada dalam tubuh.

Umumnya, bakteri L. acidophilus terdapat di usus, mulut, dan vagina. Bakteri ini bukan penyebab penyakit, justru sebaliknya memproduksi vitamin K dan laktase. Enzim laktase ini membantu pemecahan gula dalam produk susu.

Peran bakteri yogurt

Jenis mikroba yang dimanfaatkan dalam pembuatan yoghurt adalah... *
Jenis mikroba yang dimanfaatkan dalam pembuatan yoghurt adalah... *
Jenis bakteri yang digunakan akan menghasilkan jenis yogurt yang berbeda

Bakteri yogurt adalah jenis mikroba yang sama sekali tidak berbahaya. Bakteri inilah yang dapat mengubah susu biasa menjadi yogurt yang lezat. Ada beberapa spesies bakteri yang umum digunakan untuk membuat yogurt, di antaranya:

  • Streptococcus thermophilus
  • Lactobacillus bulgaricus
  • Lactobacillus acidophilus
  • Lactobacillus casei
  • Lactobacillus rhamnosus
  • Bifidobacterium animalis

Jenis bakteri yang digunakan untuk proses pembuatan yogurt tercantum dalam kemasannya. Berbeda bakteri, akan berbeda pula jenis yogurt yang dihasilkan.

Untuk bisa mengubah susu menjadi yogurt, bakteri-bakteri baik ini berperan melakukan fermentasi. Dalam proses fermentasi ini, gula laktosa dalam susu diubah menjadi asam laktat.

Asam laktat inilah yang membuat susu menjadi lebih kental dan terasa asam dan sedikit manis. Semakin tinggi asam laktat, pH akan menurun sehingga konsistensi susu menjadi lebih padat menjadi yogurt.

Lebih jauh lagi, jenis susu akan menentukan bagaimana hasil akhir yogurt yang dibuat. Contohnya susu murni untuk membuat yogurt full fat, susu rendah lemak untuk yogurt rendah lemak, serta skim milk untuk yogurt tanpa lemak.

Produk olahan susu lain yang bisa dimasukkan dalam komposisi yogurt akan berpengaruh pula terhadap komposisinya. Contohnya krim untuk mengatur kadar lemaknya hingga susu tanpa lemak untuk mengatur kadar kekentalan yogurt.

Tahapan pembuatan yogurt

Tahapan pembuatan yogurt sejak awal hingga bisa dikonsumsi meliputi:

1. Mengatur komposisi susu

Komposisi susu perlu disesuaikan untuk mendapatkan yogurt dengan konsistensi sesuai selera. Terkadang, bisa pula ditambahkan susu bubuk untuk meningkatkan jumlah protein sekaligus mendapatkan tekstur yang diinginkan. Pada tahap ini, semua bahan dicampur sekaligus ditambahkan stabilizer.

2. Pasteurisasi susu

Umumnya, susu dipasteurisasi dalam suhu 85 derajat Celsius selama 30 menit atau 95 derajat Celsius selama 10 menit. Suhu tinggi ini digunakan untuk mengubah protein whey di dalamnya. Dengan demikian, protein akan membentuk gel lebih stabil sehingga cairannya tidak terpecah saat disimpan.

Selain itu, suhu tinggi dalam proses ini juga memastikan bakteri dapat tumbuh dengan baik. Yogurt dipasteurisasi sebelum kultur ditambahkan untuk memastikannya tetap aktif.

3. Homogenisasi

Tahap selanjutnya adalah melakukan homogenisasi untuk mencampur seluruh bahan baku. Pada tahap ini, konsistensi yogurt semakin mendekati ekspektasi.

4. Mendinginkan susu

Kemudian, susu akan didinginkan hingga suhu 42 derajat Celsius agar bisa menjadi tempat berkembangnya kultur. Suhu ini akan terus dipertahankan hingga pH menjadi 4,5. Proses ini perlu waktu beberapa jam hingga membentuk tekstur seperti yogurt (gel lembut).

5. Mendinginkan yogurt

Setelah mendapat tekstur yang diinginkan, suhu akan diturunkan hingga 7 derajat Celsius. Tujuannya untuk menghentikan proses fermentasi.

Setelah kelima tahap di atas, barulah ditambahkan alternatif lain seperti buah dan rasa. Tahapannya bisa berbeda bergantung pada jenis yogurt yang dibuat. Terakhir, yogurt akan dikemas sesuai selera.

Catatan dari SehatQ

Bakteri yogurt berperan sangat penting dalam proses konversi susu menjadi yogurt. Para pakar meyakini, mengonsumsi bakteri baik akan membantu menjaga keseimbangan bakteri dalam tubuh.

Selain itu, konsumsi makanan tinggi probiotik seperti yogurt juga dapat mencegah tumbuhnya jamur berlebihan yang menyebabkan penyakit.

yang benar pada jawabannya adalah??​

Dalam kandungan susu , yang menentukan kandungan body dan rasa adalah? A.protein B.lemak c.fosfor d.kalium e.latkosa Jawab:????

apa hasil kunjungan penimbangan rutin balita??​

no . nama enzim. mengubah1. tripsin. lemak. gliserol2. lipase. protein pepton3. … pepsin. pepton. asam amino4. ptialin. amilum. glukosaenzim dan fungsinya yang benar adalah......a.1. b.2. c.3. d.4​

Upaya yang dapat kita lakukan agar tumbuhan terjaga kelestariannya adalah . a. memberikan pupuk pestisida b. menebang secara liar c. mengadakan penana … man tumbuhan secara berkala d. menjadikannya perabot rumah tangga​

tirto.id - Produk fermentasi, termasuk minuman fermentasi, sedang banyak diproduksi saat ini. Hal tersebut tidak lepas dari manfaatnya yang menyehatkan pencernaan. Di dalam makanan tersebut banyak bakteri baik, yang dinilai menguntungkan kesehatan. Beberapa efeknya yaitu dapat meningkatkan kandungan nutrisi. Kondisi pencernaan juga akan terjaga keseimbangan floranya. Sehingga, proses pencernaan makanan hingga pendistribusian zat-zat gizinya di dalam usus dapat berjalan optimal.

Menurut Esti Asmalia dalam buku Yuk, Mengenal Makanan Hasil Fermentasi Khas Indonesia, fermentasi didefinisikan sebagai proses kimiawi yang mengubah gula menjadi produk lain dalam keadaan tidak memerlukan oksigen (anaerob).



Pada fermentasi makanan atau minuman, akan dilibatkan mikroorganisme seperti jamur, bakteri, dan ragi. Dalam prosesnya, akan muncul gas sebagai tanda proses fermentasi sedang berlangsung. Salah satu makanan dan sekaligus minuman fermentasi yang cukup populer adalah yogurt. Yogurt dibuat dari bahan utama berupa susu segar. Agar tercapai wujud yogurt yang diinginkan, diperlukan bantuan dua jenis bakteri.

Laman Cybex Kementrian Pertanian menuliskan, bakteri yang berperan dalam fermentasi yogurt adalah Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus.

Bakteri Lactobacillus bulgaricus merupakan bakteri berbentuk batang dan Streptococcus thermophilus memiliki bentuk bulat. Keduanya memiliki peran sebagai penghasil asam laktat dalam turut mengatur mikroflora usus.

Pada pembuatan yogurt, Lactobacillus bulgaricus banyak berperan pada pembentukan aroma. Sementara bakteri Streptococcus thermophilus, berpengaruh pada pembentukan citarasa. Dan, keduanya akan menguraikan laktosa menjadi asam laktat.

Yoghurt idealnya memiliki asam laktat dengan total sekitar 0,85-0,95%. Untuk derajat keasaman (pH), yoghurt sebaiknya memiliki skor sekitar 4,5. Dalam proses pembuatan yogurt, susu akan dipanaskan pada suhu tertentu dan selalu diaduk agar proteinnya tidak menggumpal. Setelah itu didinginkan dan ditambahkan bakteri melalui teknik aeptic atau di dekat api. Cikal bakal yogurt lalu diperam di suhu hangat selama tiga hari dan wajib ditutup rapat.

Usai menjalani pemeraman, dilakukan pemisahan bagian padat dengan cair. Bagian padar bisa langsung dikonsumsi sebagai yogurt. Bagian cairnya dapat ditambahkan pada susu segar sebagai minuman yoghurt yang kaya bakteri Lactobacillus sp.

Produk yogurt saat ini sudah ditambahkan beragam rasa. Makanan dan minuman ini bisa dipadukan dengan buah-buahan segar agar lebih nikmat, sekaligus menambahkan nutrisinya.

Manfaat yogurt untuk pencernaan

Ketika makan yogurt, maka Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus akan menuju usus. Di sana, keduanya menciptakan keadaan asam yang dapat menghambat petumbuhan bakteri lain. Dan, umumnya bakteri yang memicu penyakit tidak tahan pada kondisi di lingkungan bakteri yogurt.

Di sisi lain, jenis bakteri yang seharusnya jumlahnya melimpah akan didorong untuk terus berkembang. Dengan begitu kondisi flora usus dapat mencapai keseimbangannya. Selain itu, bakteri usus yang seimbang dapay memberikan beragam manfaat bagi tubuh. Meski demikian, bakteri yogurt juga memerlukan suhu tepat dalam pertumbuhannya yakni sekitar 40-44 derajat celcius. Kondisi hangat diperlukan untuk berkembang biak dan akan melambat atau berhenti berkembang bila suhunya rendah. Jika suhu terlalu panas, bakteri yogurt dapat mati atau dikalahkan oleh bakteri lain yang hidupnya di suhu lebih tinggi.