Show
Perbedaan OpenOffice dengan Microsoft Office - Untuk kita yang sudah sering melakukan pengolahan data dalam komputer tentu saja tidak akan asing lagi dengan aplikasi yang namanny Microsoft Excel. Microsoft Excel merupakan sebuah aplikasi yang dapat digunakan untuk pengolahan angka atau spreadsheet yang dikeluarkan oleh Microsoft.
Microsoft Excel tersebut tergabung bersama dengan aplikasi lainnya dalam Microsoft Office.
Sebagian besar dari pengguna Microsoft Excel ini kemungkinan pernah mendengar atau mengetahui bahkan pernah menggunakan aplikasi yang bernama OpenOffice. OpenOffice ini secara umum hampir sama dengan Microsoft Excel bahkan beberapa aplikasi didalamnyapun hampir dikatakan sangat mirip. Sebagai pembanding, OpenOffice ini mengeluarkan sebuah aplikasi untuk pengolahan angka atau spreadsheet yang mirip dengan Excel yaitu OpenOffice Calc. Kesamaan dari OpenOffice Calc dan Excel adalah kedua aplikasi ini digunakan untuk pengolahan angka dengan bantuan beberapa rumus untuk mempercepat proses pengolahan data tersebut. Seperti yang disebutkan diatas bahwa kedua aplikasi ini memiliki unsur yang hampir sama. Tetapi perlu diketahui juga bahwa secara detail tetap saja banyak perbedaan dari kedua aplikasi tersebut. Perlu juga saya sampaikan bahwa kedua aplikasi ini sangat nyaman untuk digunakan hanya jikapun ada kesulitan dari cara penggunaan apliaksi ini saya rasa hanya karena kurang terbiasa menggunakannya. Dalam OpenOffice dan Microsoft Office terdapat beberapa aplikasi yang fungsinya sama dalam hal pengolahan data. Adapun aplikasi - apliaksi tersebut adalah sebagai berikut : 1. Aplikasi pengolahan kata Dalam Microsoft Office tentu kita mengenal aplikasi yang namanya Microsoft Word, aplikasi ini dapat digunakan untuk mengolah kata atau Word Processor. Sedangkan dalam OpenOffice aplikasi yang digunakan untuk pengolahan kata adalah Writer. 2. Aplikasi pengolah angka Aplikasi pengolah angka atau spreadsheet dalam Microsoft adalah Excel seperti yang saya sebutkan diatas. Sedangkan dalam OpenOffice aplikasi untuk pengolahan angka ini namanya adalah OpenOffice Calc. Berdasarkan pengalaman yang pernah saya dapatkan bahwa beberapa rumus yang digunakan dalam Excel tetap bisa berjalan dengan baik meskipun kita menggunakan OpenOffice Calc. 3. Aplikasi untuk presentasi Jika kita akan mengolah data yang bertujuan untuk presentasi tentu saja Office telah menyediakan aplikasi yang namanya Power Point. Tetapi dalam OpenOffice juga tersedia aplikasi untuk pengolahan data dengan tujuan untuk presentasi yaitu OpenOffice Impress. Untuk pengolahan data dalam bentuk database Excel menyediakan aplikasi Microsoft Access sedangkan dalam OpenOffice aplikasi pengolahan database namanya adalah OpenOffice Base. Secara umum kedua aplikasi pengolahan database ini sama tetapi untuk detailnya pasti berbeda. 5. Aplikasi pengolah teks dan gambar Dalam Microsoft office kita kenal yang namanya Publisher sedangkan dalam OpenOffice aplikasi ini diberi nama OpenOffice Draw. Untuk lebih memahami kesamaan dari aplikasi tersebut diatas tentu saja kita harus mencobanya terlebih dahulu. Sebenarnya saya ingin memperkecil area yang dibicarakan bukan perbedaan antara OpenOffice.org dengan Microsoft Office tetapi hanya membedakan OpenOffice Calc dengan Microsoft Excel saja. Hanya saja ini cukup sulit dan akhirnya saya tetap membahas perbedaan antara OpenOffice dengan Microsoft Office. Seperti yang disebutkan diatas bahwa secara umum memang banyak hal kesamaan antara OpenOffice dengan Microsoft Office ini tetapi secara detail penggunaan sangat berbeda. Adapun perbedaan antara OpenOffice dengan Microsoft Office adalah sebagai berikut :
Itulah beberapa perbedaan dari OpenOffice dan Microsoft Office versi saya berdasarkan pengalaman setelah menggunakan kedua aplikasi tersebut. Jika ada tambahan baik itu perbedaan ataupun kesamaan dari kedua aplikasi ini silahkan sampaikan melalui kolom komentar dibawah. Terakhir, semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca dan jika ada yang salah mohon diingatkan supaya tidak memberikan informasi yang salah kedapa semua pembaca artikel ini. Newer Posts Older Posts
Sudah tidak asing lagi dengan software atau aplikasi Perkantoran Microsoft Office, atau bahkan mungkin disaat bekerja tiap hari berkutat dengan Microsoft Office Word, Excel dan Powerpoint. Tetapi aplikasi Perkantoran Microsoft Office tersebut tidaklah gratis, software tersebut tidak murah harganya. Lalu bagaimana dengan OpenOffice? OpenOffice adalah software atau aplikasi yang didapat dengan tidak membayar atau gratis. Microsoft office (Word, Excel, PowerPoint, dll) adalah paket aplikasi perkantoran yang dibuat Microsoft Corp. dan dikembangkan untuk dijalankan dibawah sistem operasi Windows. Perjalanan Microsoft Office hingga saat ini, sudah mengalami banyak perubahan dan penambahan fasilitas, sejak pertama kali diluncurkan tanggal 30 Agustus 1992. waktu itu aplikasi perkantoran ini diberi nama Microsoft Office versi 3.0. pada versi tersebut Microsoft Office menyertakan Microsoft Word sebagai pengolah kata, Microsoft Excel sebagai pengolah angka, Microsoft PowerPoint sebagai aplikasi presentasi dan Microsoft Mail yang digunakan untuk menerima dan mengirim email. Setelah popular dengan Microsoft Office 3.0. pada tahun 1995-an Microsoft Corp. Kembali meluncurkan Microsoft Office 95 seiring dengan diluncurkannya sistem operasi Microsoft Windows 3. 11 for Workgroup, perubahan yang cukup signifikan dalam sejarah sistem operasi PC saat itu. Sejalan dengan perkembangan sistem operasi Microsoft Windows, Microsoft Office terus berkembang menjadi salah satu aplikasi perkantoran favorit dikalangan pengguna komputer di dunia, termasuk di Indonesia. Dan bahkan mengalahkan aplikasi pesaingnya yaitu Lotus. Sebagai catatan sebelumnya yang terkenal adalah Lotus. Tahun demi tahun Microsoft Corp. terus meluncurkan versi – versi baru Microsoft Office yang masih tetap digunakan sebagai andalan aplikasi perkantoran modern. Beberapa versi Microsoft Office yang banyak digunakan saat ini antara lain Microsoft Office 2000, Microsoft Office XP (2002) dan Microsoft Office 2003. seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi, Microsoft Corp. melahirkan generasi terbaru sistem operasinya, yaitu Microsoft Windows Vista, disaat yang bersamaan Microsoft Corp. meluncurkan aplikasi perkantoran yaitu Microsoft Office 2007 dan yang terbaru adalah Microsoft Office 2010 yang saat ini sudah beredar dimasyarakat komputer dunia. Beberapa program yang terdapat dalam Microsoft Office adalah: Microsoft Word Microsoft Word merupakan program aplikasi pengolah kata (Word Processor) yang biasanya digunakan untuk membuat laporan, membuat dokumen berbentuk surat, membuat label surat, membuat tabel pada dokumen, dan masih banyak lagi dokumen – dokumen lain yang bisa dibuat dengan menggunakan Microsoft Word. Microsoft Excel Microsoft Excel , yang disingkat Excel adalah program aplikasi yang banyak digunakan untuk membantu menghitung, memproyeksikan, menganalisa, dan mempersentasikan data dan pekerjaan dalam bentuk kolom-kolom. Disini kita akan banyak bersinggungan dengan metode – metode pembuatan tabel dan grafik yang sangat dibutuhkan sekali dalam penyusunan data – data perusahaan, hasil – hasil penelitian, maupun dalam pembuatan makalah pribadi. Microsoft PowerPoint Microsoft PowerPoint merupakan keluarga dari Microsoft Office. Bila kita menginstall Microsoft Office secara lengkap, PowerPoint akan secara otomatis terinstall. PowerPoint adalah aplikasi yang sangat powerfull untuk membuat suatu presentasi mulai dari awal, atau menggunakan wizard yang telah disediakan. OpenOfficeOpenOffice.org adalah sebuah paket aplikasi perkantoran yang bersifat Open Source, yang berarti kita bebas menggunakannya dengan tidak membayar atau gratis. Sebelum menjadi OpenOffice.org ia merupakan software proprietari suit StarOffice yang dikembangkan oleh StarDivision, sebuah perusahan software Jerman. Kode StarOffice kemudian dibeli Sun Microsystems pada tahun 1999 dan pada bulan Augustus 1999 versi StarOffice 5.2 produk bawaan dari StarDivision saat itu dibebaskan Sun untuk memenuhi kebutuhan publik. Pada tanggal 19 Juli 2000, Sun Microsystems mengumumkan tersedianya kode sumber (source code) StarOffice untuk dimuat turun (download) dengan ketentuan lisensi LGPL dan lisensi Sun Industry Standards Source License (SISSL) dengan tujuan membentuk komunitas pengembang open source di sekitar software StarOffice. Menyambut hal itu, pada tanggal 13 Oktober 2000 terbentuk proyek yang sampai hari ini dikenal sebagai OpenOffice.org. Pekerjaan besar yang dirintis proyek ini sejak awal tahun 2003 adalah menggarap versi OpenOffice.org 2.0 dengan tujuan yang jelas yaitu: peningkatan interoperabiliti dengan Microsoft Office; meningkatkan kinerja dengan perbaikan kecepatan serta memangkas penggunaan memori. Kecuali itu kemampuan scripting diperbaiki; integrasi yang lebih baik terutama dengan GNOME; penyediaan front-end untuk sebuah database yang dibutuhkan untuk pembuatan laporan, forms dan queries; termasuk menyediakan sebuah built-in SQL database; dan sudah tentu adalah perbaikan dalam hal usabiliti. Alhasil, versi beta OpenOffice 2.0 dapat dirilis pada tanggal 4 Maret 2005. Sun mengumumkan penghapusan lisensi SISSL pada tanggal 2 September 2005 dan sebagai konsekuensi: OpenOffice.org mulai saat itu memberlakukan lisensi tunggal LGPL, yaitu sebuah lisensi GPL yang bebas dengan opsi yang memungkinkan komersialisasi. Pada tanggal 20 Oktober 2005, OpenOffice.org 2.0 resmi diluncurkan untuk dimanfaatkan publik secara luas. Delapan minggu kemudian disusul dengan rilis update OpenOffice.org 2.0.1 yang langsung melibas semua kecoa (bug) yang sempat ditemukan sampai saat itu, sementara beberapa fitur baru ditambahkan. Paket tersebut termasuk komponen – komponen pengolah kata (word Processor), lembar kerja (Spreadsheet), presentasi, ilutrasi vector, dan gudang data (Database). OpenOffice.org ditujukan sebagai saingan bagi Microsoft Office yang dapat dijalankan dalam berbagai Platform, termasuk Windows, Solaris, Linux, dan Mac OS X. OpenOffice.org mendukung standar dokumen terbuka untuk pergantian data, dan dapat digunakan tanpa biaya.OpenOffice.org dibuat berdasarkan code dari Star Office, sebuah Office Suite yang dikembangkan oleh Star Division dan diakusisi oleh Sun Microsistems pada Agustus 1999. Code asal dari suite ini dilepas sebagai proyek sumber terbuka pada Juli 2000, dengan tujuan mendobrak dominasi pasar dari Microsoft Office dengan menyediakan pilihan yang berbiaya rendah, berkualitas tinggi, dan terbuka. Kode asal untuk suite aplikasi ini tersedia dibawah dua lisensi perangkat lunak yang berbeda : LGPL dan SISSI; dari versi 2.0, dia hanya tersedia dibawah LGPL. Proyek dan perangkat lunak disebut sebagai “OpenOffice”, tetapi pengatur proyek melaporkan bahwa istilah ini adalah sebuah merk dagang yang dipegang oleh kelompok lain, sehingga mengharuskan mereka mengambil “OpenOffice.org” sebagai nama resminya, dan juga disingkat OOo. Beberapa program yang terdapat dalam OpenOffice: WRITER Program ini ditujukan untuk mengetik dan mengerjakan laporan fungsinya hampir sama dengan Microsoft Word hanya saja didalam Writer ini terdapat fitur catatan guna untuk mempermudah dengan menampilkan pada samping dokumen, hal ini membuat catatan lebih mudah dibaca. Publikasikan dalam Portable Document Format (.pdf) untuk menjamin bahwa apa yang Anda tulis adalah yang dilihat oleh pembaca. Fitur ekspor PDF pada OpenOffice.org menyediakan banyak opsi pemformatan dan keamanan; sehingga file PDF bisa dikustomisasi untuk banyak skenario, termasuk file standar ISO PDF/A. CALC CALC adalah program spreadsheet mudah untuk dipelajari; pengolah data profesional akan menghargai fungsi-fungsi tingkat lanjut yang komprehensif. Program ini sama halnya dengan program Microsoft Excel. Mendukung pekerjaan secara kolaboratif pada spreadsheets dengan dukungan banyak pengguna pada CALC. Dengan melakukan sharing sebuah spreadsheet pengguna lain dapat dengan mudah menambahkan datanya pada spreadsheet. Pemilik spreadsheet dapat mengintegrasikan datanya dengan mudah cukup dengan beberapa klik saja. Kolaborasi ini membantu menghindari konflik selama pengeditan. IMPRESS Impress Screenshot IMPRESS adalah perangkat yang sungguh canggih untuk membuat presentasi multimedia yang efektif. Presentasi Anda akan tampak luar biasa dengan clip art 2D dan 3D, efek khusus, animasi, dan perangkat penggambar yang canggih. Halaman Utama (Master Pages) mempermudah tugas mempersiapkan materi-materi. Hemat waktu lebih banyak dengan mendownload template dari repository Extension. Sebuah jangkauan yang lengkap tentang Views sudah didukung: Drawing / Outline / Slides / Notes / Handouts untuk mencapai semua kebutuhan dari presenter dan pendengar, ditambah dengan sebuah tampilan multi-pane opsional. DRAW DRAW adalah program untuk membuat sketsa hingga pengeditan obyek gambar. Gunakan Style dan Pemformatan untuk meletakkan semua style grafis. Memanipulasi obyek, merotasi dalam dua atau tiga dimensi; pengendali 3D meletakan lingkaran, tabung, dll. MATH MATH adalah komponen OpenOffice.org untuk rumus matematika. Paket ini paling sering digunakan sebagai editor rumus untuk dokumen teks, tetapi juga dapat digunakan dengan berbagai jenis dokumen yang lain atau secara mandiri. Ketika digunakan didalam WRITER, rumus dianggap sebagai sebuah obyek didalam dokumen teks. Hal yang sama, seseorang dapat menyisipkan obyek ini kedalam program OpenOffice.org lainnya, seperti CALC dan IMPRESS. Kesimpulan OpenOffice vs. Microsoft OfficeDalam artikel singkat ini akan dicoba di bandingkan antara MSOffice dan OpenOffice.org secara umum. Memang kita tidak bisa membandingkan secara penuh, karena ada beberapa perbedaan yang mengharuskan kita menggunakan software open source lainnya terutama untuk Agenda / kalender / e-mail.
Beberapa software pendukung yang mungkin agak berbeda dalam konteks ini antara lain adalah, Microsoft Visio vs. OpenOffice Draw atau Dia. Dia adalah software open source non-OpenOffice. Secara UmumSebetulnya secara umum tidak ada beda yang terlalu menyolok antara OpenOffice dan Microsoft Office. Bahkan secara fungsi tidak berbeda terlalu jauh. Akan tetapi, secara filosofis, perbedaan-nya sangat menyolok antara OpenOffice vs. Microsoft Office bagaikan bumi dan langit. Yang satu berorientasi pada keuntungan komersial, sementara yang lain dibuat oleh komunitas egaliter yang suka menolong sesama. Hal yang mungkin akan berat bagi bangsa Indonesia adalah harga. Kita harus membayar US$300-400 untuk memperoleh software office yang legal. Bayangkan kalau ada jutaan komputer di Indonesia harus menggunakan software legal, berapa uang yang harus kita setorkan ke Microsoft? Hal ini sangat berbeda dengan solusi open source. Beberapa keuntungan yang akan di peroleh dengan menggunakan software aplikasi open source, seperti, Aplikasi open source kadang kala bisa di peroleh secara gratis / bebas. OpenOffice dan Mozilla biasanya dapat di peroleh secara bebas / free.
System Yang DidukungBaik MSOffice maupun OpenOffice pada dasarnya dapat dijalankan di berbagai komputer. OpenOffice di laporkan agak lambat jika harus membuka dokumen yang kompleks yang menggunakan format Microsoft. Tapi dengan arsitektur komputer yang kita gunakan beberapa tahun belakangan, perbedaan ini tidak terlalu terasa. OpenOffice mendukung komputer lawas lebih baik di bandingkan dengan versi terakhir MSOffice. OpenOffice bahkan dapat di operasikan di komputer tua yang menggunakan Windows 98. Tentunya saja, jika kita menggunakan Linux seperti Xubuntu akan sangat effisien untuk di operasikan di komputer lawas dan tentunya OpenOffice di atasnya. Kombinasi Linux dan OpenOffice memungkinkan kita untuk menggunakan infrastruktur komputer lawas hingga komputer terbaru tanpa masalah. Catatan yang menarik dari OpenOffice.org, Thunderbird, dan Sunbird semua tersedia sebagai aplikasi portabel, sedang MSOffice 2003 tidak tersedia sebagai aplikasi portabel. Untuk beberapa orang, ternyata lebih suka membawa aplikasi office yang portabel di USB drive atau portabel harddisk. Hal ini akan sulit bagi mereka yang menggunaka MSOffice. Penggunaan, Training dan DukunganTerus terang, bagi anda yang terbiasa menggunakan Word dan Excel akan di jamin nyaman dengan OpenOffice Writer atau Calc. Apalagi OpenOffice versi 3.1, sudah sangat user friendly sangat dekat sekali dengan MSOffice. Bahkan sintaks untuk rumus di Calc sama dengan Excel sehingga mereka yang terbiasa menggunakan Excel akan dengan mudah beradaptasi ke Calc. Untuk menu yang lebih advance, seperti template dll ada kecenderungan untuk berbeda antara OpenOffice.org dengan MSOffice. Jadi bagi mereka yang terbiasa menggunakan template / layout bawaan software mungkin perlu mengatur ulang dokumen-nya agar sesuai. Untuk Thunderbird & Sunbird memang tidak 100% sama dengan OutLook. Tapi cukup lumayanlah untuk dapat menggantkan Outlook. Biasanya mungkin yang akan kerepotan adalah untuk sinkronisasi kalender ke handphone. Kebanyakan vendor handphone lebih suka mensinkronisasi ke Outlook. Lain daripada itu, Thunderbird & Sunbird sangat mudah & enak untuk digunakan menggantikan Outlook. Perlu di catat disini bahwa harga Thunderbird & Sunbird yang praktis gratis menjadikan-nya jauh lebih menarik untuk digunakan dibandingkan dengan Outlook. Sharing DokumenPada dasarnya, baik MSOffice dan OpenOffice.org akan dapat dengan mudah untuk membaca dokumen / file untuk satu sama lain. MSOffice memang menggunakan format de facto .doc untuk Word atau .xls untuk Excel. OpenOffice.org menggunakan format Open Documen secara default walaupun tetap dapat membaca format .doc dan .xls. OpenOffice tampaknya banyak melakukan pengembangan untuk menjamin agar dapat membaca dan menulis ke file yang dibuat menggunakan MSOffice. KeamananMSOffice, OpenOffice.org, Firebird dan Thunderbird pada dasarnya relatif aman terutama jika kita mengikuti prosedur standard, seperti, menginstall antivirus, firewall dll. Hal tersebut akan sangat dibutuhkan jika anda menggunakan sistem operasi Windows. Tentunya anda tidak perlu sampai sedemikian ketat jika kita menggunakan sistem operasi Linux yang memang relatif “bebas” dari serangan virus. Masa DatangHal paling penting yang perlu kita perhitungkan untuk masa datang adalah komitmen berbagai perusahaan besar yang mengembangkan software dimaksyd. Jelas memang Microsoft pasti akan berjuang untuk tetap bertahan. Tapi OpenOffice.org, tampaknya akan semakin berkibar dengan dukungan dari SunMicrosystem maupun Google. Yang tidak kalah menarik, Mozilla si pembuat Thunderbird dan Sunbird tampaknya juga tidak ragu-ragu untuk menuangkan puluhan juta dollar ke proyeknya. Dengan komitmen yang demikian tinggi, tampaknya cukup jelas bahwa baik MSOffice, OpenOffice.org, Thunderbird dan Sunbird akan terus langgeng untuk dapat digunakan dimasa datang. Melihat Lebih DekatUntuk melihat dari dekat mungkin akan sangat sulit sekali karena pada dasarnya berbagai aplikasi ini sangat mirip satu sama lain. Jadi perbedaan yang ada kemungkinan akan sangat sedikit sekali, beberapa yang ada adalah, Word Processor Beberapa cuplikan fitur MSWord yang tidak di nikmati oleh Writer:
Fitur Writer yang tidak dinikmati oleh MSWord.
Spreadsheet Fitur Excel yang tidak dinikmati Calc.
Fitur Calc yang tidak dinikmati oleh Excel.
E-Mail Client Fitur Outlook yang tidak dinikmati oleh Thunderbird
Fitur Thunderbird yang tidak dinikmati oleh Outlook
Kalender Fitur Outlook yang tidak dinikmati oleh Sunbird
Fitur Sunbird yang tidak dinikmati Outlook
Sumber: http://unywahyuni.blogspot.com/2009/11/perbedaan-microsoft-office-dengan-open.html http://variza.wordpress.com/2009/10/04/perbedaan-antara-openoffice-dan-microsoft-office/ |