GenPI.co - Spesialis Mata dr. Zoraya A Feranthy mengatakan bahwa mata anak harus tetap diperiksakan ke dokter walaupun tidak ada keluhan. Show
Zoraya mengatakan bahwa skrining rutin mata penting untuk dilakukan dan tak harus menunggu sampai ada keluhan. “Lewat skrining mata, banyak penyakit mata yang bisa kita cegah," ujarnya, dilansir dari Antara, Kamis (24/11). BACA JUGA: Minum Jus Wortel Bisa Pulihkan Mata Minus? Ini PenjelasannyaMenurut Zoraya, bayi setelah lahir dapat langsung mendapatkan pemeriksaan pada matanya. Hal itu untuk mendeteksi berbagai penyakit bawaan seperti katarak dan glaukoma bawaan. Pemeriksaan mata dini juga dapat mendeteksi miopi atau rabun jauh yang dialami anak-anak. BACA JUGA: Cara Herbal dr. Zaidul Akbar Mengobati Mata Minus, Gampang BangetZoraya mengatakan bahwa anak dengan kondisi rabun jauh seringkali memberikan gambaran dengan memicingkan matanya saat melihat objek jauh. "Kalau memegang suatu objek misalnya gawai, dia suka dari dekat," kata anggota Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia itu. BACA JUGA: Bagaimana Mengenali Gejala Strok Mata dan Penanganannya, Dok?Lebih lanjut, Zoraya mengungkapkan bahwa miopi pada prinsipnya kondisi ketidaksesuaian antara panjang bola mata dengan kekuatan optiknya, sehingga seseorang tidak bisa memfokuskan cahaya pada retina. GenPI.co - Spesialis Mata dr. Zoraya A Feranthy mengatakan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memprediksi pada 2050, setengah populasi dunia akan mengalami mata minus. Zoraya menuturkan bahwa kondisi mata minus alias miopi dianggap sebagai gangguan refraksi tertinggi dunia hari ini. Menurut Zoraya, miopi pada prinsipnya kondisi ketidaksesuaian antara panjang bola mata dengan kekuatan optiknya, sehingga seseorang tidak bisa memfokuskan cahaya pada retina. BACA JUGA: Minum Jus Wortel Bisa Pulihkan Mata Minus? Ini Penjelasannya“Kondisi tersebut membutuhkan lensa minus untuk bisa menjatuhkan bayangan tepat di retina,” ujarnya, dilansir dari Antara, Kamis (24/11). Terkait penyebabnya, Zoraya mengatakan bahwa anak yang jarang terpapar sinar matahari akibat pandemi covid-19 bisa menderita mata minus. BACA JUGA: Cara Herbal dr. Zaidul Akbar Mengobati Mata Minus, Gampang BangetSelain itu, ada beberapa penyebab lain, seperti kekurangan vitamin D hingga faktor genetik. "Apakah faktor genetik mutlak? Tidak, bisa juga dipengaruhi nutrisi, kebiasaan, lingkungan dan lainnya," katanya. BACA JUGA: Bagaimana Mengenali Gejala Strok Mata dan Penanganannya, Dok?Oleh karena itu, Zoraya menyarankan agar mata anak harus tetap diperiksakan ke dokter walaupun tidak ada keluhan. Sehat Mata Limatta Softgel membantu perawatan kesehatan mata. Produk unggul dengan Technology NANO, terjamin kualitas dan khasiatnya untuk menjaga dan memperbaiki kesehatan mata. Cocok dikonsumsi oleh pelajar, karyawan yg bekerja dengan komputer, dan lansia Khasiat: Komposisi : Aturan Pakai: ? PERHATIAN ? Sehat Mata Limatta Softgel Original - Obat Rabun Dan Mata Minus Herbal |