Berapa rata rata inflasi per tahun?

Berapa rata rata inflasi per tahun?
Ilustrasi cara menghitung inflasi. (iStockphoto/blackred)

, CNN Indonesia --

Definisi tentang inflasisangat beragam. Namun umumnya inflasi berkaitan dengan naiknya harga barang pokok secara terus-menerus atau dalam jangka waktu yang lama.

Lantas, bagaimana cara menghitung inflasi dan apa saja dampaknya?

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) inflasi adalah kecenderungan naiknya harga barang dan jasa yang secara umum terjadi secara terus-menerus.

Apabila harga barang dan jasa di dalam negeri meningkat, maka inflasi dikatakan mengalami kenaikan. Ketika harga barang dan jasa naik, maka nilai uang turun. Dengan begitu, dapat diartikan bahwa inflasi merupakan penurunan nilai uang terhadap nilai barang dan jasa secara umum.

Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) inflasi adalah kemerosotan nilai uang (kertas) karena banyaknya dan cepatnya uang (kertas) beredar sehingga menyebabkan naiknya harga barang-barang.

Adapun Iskandar Putong menyatakan bahwa inflasi adalah naiknya harga-harga komoditi secara umum yang disebabkan oleh tidak sinkronnya antara program sistem pengadaan komoditi (produksi, penentuan harga, pencetakan uang dan lain sebagainya) dengan tingkat pendapatan yang dimiliki oleh masyarakat.

Setiap negara baik negara maju maupun berkembang pernah mengalami inflasi dengan besaran yang berbeda.

Inflasi sendiri merupakan gejala ekonomi yang tidak bisa dihilangkan dengan tuntas. Karena itu, usaha-usaha yang dilakukan biasanya hanya sebatas mengurangi dan mengendalikannya.

Penyebab Inflasi

Berapa rata rata inflasi per tahun?
Ilustrasi cara menghitung inflasi. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)

Dikutip dari Rumah Belajar Kemendikbud, penyebab inflasi terbagi menjadi dua.

1. Kenaikan permintaan agregat

Inflasi ini terjadi karena meningkatnya permintaan barang dan jasa.

Peningkatan permintaan dapat terjadi karena sejumlah hal, di antaranya peningkatan belanja pemerintah, peningkatan permintaan barang untuk diekspor, dan peningkatan permintaan barang bai kebutuhan swasta.

2. Kenaikan Biaya Produksi

Inflasi ini dapat terjadi karena naiknya biaya produksi. Hal tersebut terjadi akibat harga bahan baku naik. Dampak dari naiknya biaya produksi, harga produk akan lebih mahal dan terjadilah inflasi.

Cara menghitung inflasi

Berapa rata rata inflasi per tahun?
Ilustrasi cara menghitung inflasi. (iStockphoto/MicroStockHub)

Cara menghitung inflasi dapat dilakukan dengan tiga metode, yakni Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB), Indeks Harga Konsumen (IHK), dan Produk Domestik Bruto (PDB). Namun, umumnya, metode yang sering digunakan adalah IHK.

IHK adalah indeks harga yang mengukur harga rata-rata atas makanan, perumahan, aneka barang, dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga. Di Indonesia, IHK digunakan BPS sebagai indikator inflasi.

Berikut ini rumus menghitung laju inflasi:

Laju Inflasi (LI) = (IHK bulan ini - IHK bulan sebelumnya) / (IHK bulan sebelumnya x 100 persen.

Contoh soal:

Berdasarkan data BPS, indeks harga konsumen bulan Januari 2021 sebesar 120,65. Sementara itu, indeks harga konsumen bulan Februari 2021 sebesar 145,50. Berapa laju inflasi bulan Februari 2021?

Jawaban:

Laju Inflasi (LI) = (IHK bulan ini - IHK bulan sebelumnya) / (IHK bulan sebelumnya x 100%

Laju Inflasi (LI) = (145,50 - 120,65) / (120,65) x 100%

Laju Inflasi (LI) = 20,59

Dengan demikian angka 20,59 tersebut adalah nilai inflasi bulan Februari. Anda pun dapat menggunakan rumus tersebut untuk menghitung laju inflasi tahunan dengan menggunakan data IHK tahun A dengan IHK tahun B.

Simak penjelasan mengenai dampak inflasi di halaman berikutnya..

Dampak Inflasi bagi Pendapatan

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN :

Berapa persen inflasi setiap tahun?

Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Juli) 2022 sebesar 3,85 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2022 terhadap Juli 2021) sebesar 4,94 persen.

Berapa persen inflasi tahun 2022?

Komponen inti pada September 2022 mengalami inflasi sebesar 0,30 persen. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–September) 2022 sebesar 2,81 persen dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (September 2022 terhadap September 2021) sebesar 3,21 persen.

Berapa inflasi Indonesia selama 5 tahun terakhir?

Kondisi inflasi di Indonesia 5 tahun terakhir cenderung stabil di kisaran 1 persenan-4 persenan.

Berapa tingkat inflasi yang wajar?

Menurut mereka, tingkat inflasi 1-3% adalah hal yang lumrah dan justru menunjukkan ekonomi negara yang sehat.