Bayi 5 bulan tidur tengkurap apakah aman?

Mungkin Mums pernah dengar bahwa bayi harus tidur telentang untuk mencegah sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Hal tersebut juga disarankan oleh ahli, seperti dari American Academy of Pediatrics (AAP). Lalu, kapan bayi boleh tidur tengkurap? 

 

Bagaimana jika suatu saat Mums mengecek boks si Kecil dan melihat ia tidur tengkurap? Mums jangan langsung panik dulu, bayi bisa menggulingkan badannya saat tidur menjadi tengkurap, kemudian kembali telentang. Hal tersebut aman-aman saja untuk si Kecil.

 

Namun, ahli menyarankan agar bayi ditidurkan dalam posisi telentang hingga ia berusia 12 bulan. Berikut penjelasan lebih lengkap tentang kapan bayi boleh tidur tengkurap!

 

Baca juga: Nagita Slavina Lupa Bikin Akta Kelahiran Rayyanza, Jangan Panik, Sekarang Bisa Buat Online!
 

Kapan Bayi Boleh Tidur Tengkurap?

Ahli percaya bahwa bayi tidur tengkurap aman, asalkan ia sendiri yang mampu mengambil posisi tersebut dan sudah bisa mengontrol gerak badannya sepenuhnya. Ketika bayi sudah cukup usia, ia bisa menggulingkan badan ke depan dan ke belakang sendiri. Ia bisa memilih tidur tengkurap dan hal ini pada umumnya aman. 

 

Oleh sebab itu, sebenarnya tidak ada usia spesifik di mana bayi dikatakan bisa tidur tengkurap. Hal ini berkaitan dengan milestone perkembangan anak. Jika si Kecil bisa menggulingkan sendiri badannya dari belakang ke depan, dan sebaliknya, maka aman-aman saja jika ia tidur tengkurap. Namun, Mums tetap harus menidurkannya dalam posisi telentang, hingga ia berusia 12 bulan. Hal ini untuk menurunkan risiko SIDS. 

 

Hal ini tidak berlaku pada bayi prematur. Untuk bayi prematur, sebaiknya Mums konsultasi dengan dokter tentang waktu yang aman baginya untuk tidur tengkurap.

 

Manfaat Bayi Tidur Tengkurap

Ada alasan kenapa beberapa bayi suka tidur tengkurap:

 

Lebih Nyaman

Kalau si Kecil mulai tidur tengkurap, maka kemungkinan ia lebih suka dan nyaman dengan posisi tersebut. Normal jika bayi menggulingkan dirinya sendiri ke posisi tengkurap saat sedang tidur. Untuknya mungkin posisi tersebut lebih nyaman.

 

Namun, kalau si Kecil terlihat tidak nyaman tidur telentang, jangan membalikkan posisinya menjadi tengkurap. Melakukan hal ini tidak aman untuk si Kecil dan bisa meningkatkan risiko SIDS. 

 

Berpotensi Membuat Waktu Tidur Lebih Lama

Menurut beberapa ahli, bayi yang secara alami tidur tengkurap cenderung tidur lebih lama. 

 

Baca juga: Jangan Asal Berikan Air untuk Si Kecil, Waspada Keracunan Air pada Bayi!
 

Risiko Bayi Tidur Tengkurap

Sengaja menidurkan bayi dalam posisi tengkurap di waktu yang terlalu dini bisa berdampak buruk, Mums:

 

SIDS

Meskipun tidur tengkurap belum terbukti secara langsung bisa menyebabkan SIDS, tidur tengkurap merupakan faktor risiko SIDS selama enam bulan pertama kehidupan bayi, khususnya bayi yang rentan.

 

Ahli memberikan rekomendasi secara jelas agar bayi tidak ditidurkan dalam posisi tengkurap. Selain itu, berdasarkan data, pada beberapa negara yang merilis kampanye resmi agar orang tua menidurkan anak dalam posisi telentang terjadi penurunan kasus SIDS.

 

Sulit Bernapas

Kalau bayi yang belum cukup usia untuk mengontrol tubuhnya terguling ke posisi tengkurap, saluran pernapasannya bisa tertekan, sehingga meningkatkan risiko ia sulit bernapas. Tentunya hal ini berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian bayi. 

 

Kepanasan

Penelitian menunjukkan bahwa tidur tengkurap bisa memicu kemampuan tubuh memproduksi panas dan mengubah suhu tubuh pada bayi yang lahir dengan berat badan kurang. Hal ini juga termasuk faktor risiko SIDS.

Perkembangan bayi merupakan saat yang paling diamati dan dinantikan oleh orang tua dan keluarga lain. Tumbuh kembang bayi menentukan perkembangan anak hingga masa dewasanya, sehingga hal ini perlu dan penting untuk diperhatikan. Bayi biasanya bisa tengkurap sendiri tanpa bantuan, ketika berusia 3 hingga 5 bulan. 

Penyebab bayi sering tidur tengkurap :

Pada masa perkembangannya, bayi yang sudah bisa tengkurap, akan suka untuk diposisi tengkurap, karena bayi berusaha untuk duduk. Dalam penelitian lain disebutkan, bayi suka tengkurap, karena mengikuti posisi seperti masih didalam kandungan, posisi seperti katak.

Cara mengatasi bayi tidur tengkurap :

Pada usia dibawah satu tahu, sebaiknya orang tua dan keluarga terdekat mengawwasi bayi agar tidak terlalu lama tidur dengan posisi tengkurap. Tidur dengan posisi tengkurap dapat meingkatkan resiko kematian kematian mendadak pada bayi, hal ini disebabkan oleh tertutupnya jalur nafas ketika tidur dengan posisi tengkurap. Untuk memastikan keamanan dan kesehatan bayi, ada waktu yang dianjurkan untuk tengkurap, seperti :

  • Usia dibawah 1 bulan (new born), 1-5 menit, 2-3 kali dalam sehari,
  • Usia 1 bulan : maksimal 10 menit, 2-3 kali dlaam sehari,
  • Usia 2 bulan : maksimal 20 menit, dalam beberapa sesi,
  • Usia 3 bulan : maksimal 30 meint, dalam beberapa sesi,
  • Usia 4 bulan : maksilam 40 menit, dalam beberapa sesi,
  • Usia 5-6 bulan : maksilmal 60 menit, dalam beberapa sesi.

Sebaiknya orang tua, mengawasi bayi yang sedang tidur, agar tidak tengkurap terlalu lama, karena bahayanya yang meningkatkan resiko kematian mendakak. Membatasi sekitar tubuh bayi dengan bantal, sehingga bayi sulit atau tidak bisa tengkurap saat tidur. Bila anda masih bingung atau ada yang mau ditanyakan, anda dapat berkonsultasi dengan dokter anak.

Sifat bayi tidur tengkurap :

Pada sebuah penelitian, yang meneliti posisi dan sikap tidur bayi dengan sifatnya dikemudian hari, disebutkan, bayi yang suka tidur tengkurap, kemungkinan akan tumubh menjadi anak yang tenang, ceria, selalu merasa aman dan bahagia.

Bahayakah bayi umur 5 bulan tidur tengkurap?

Di usia sekitar 5−6 bulan, biasanya bayi sudah bisa menggulingkan tubuhnya sendiri ke arah depan atau ke belakang. Ketika Si Kecil sudah mampu mengendalikan pergerakan tubuhnya sendiri secara konsisten, sebenarnya tidak masalah membiarkan ia tidur tengkurap atau posisi apa pun yang membuatnya nyaman.

Bayi tidur tengkurap apakah aman?

Rekomendasi tidur bayi oleh American Academy of Pediatrics: Bayi diposisikan terlentang setiap kali tidur sampai usia 1 tahun. Tidur menyamping atau tengkurap tidak aman dan tidak dianjurkan. Posisi terlentang tidak meningkatkan risiko tersedak atau aspirasi karena bayi memiliki sistem perlindungan jalan napas.

Bayi tidur tengkurap umur berapa?

Idealnya bayi bisa tengkurap atau berguling di usia 4 bulan. Si Kecil akan berguling diawali dengan mengayunkan tubuhnya ke depan dan ke belakang, kemudian berbalik tengkurap. Di usia 6 bulan, barulah si Kecil bisa menggulingkan tubuh dari posisi telentang ke tengkurap, dan sebaliknya dengan tempo lebih cepat.

Apa Manfaat bayi tidur tengkurap?

Posisi tengkurap nyatanya dapat membantu Si Kecil melatih kekuatan otot lehernya. Pasalnya, dalam posisi tengkurap bayi akan terdorong untuk mengangkat kepalanya sendiri. Biasanya kemampuan ini sudah bisa dilakukan saat bayi menginjak usia 4 bulan.