Bahaya asap rokok bagi ibu hamil trimester 3

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Jika kesehatan diri sendiri belum bisa menjadi alasan kuat agar Anda berhenti merokok, maka mungkin kesehatan bayi Anda yang harus dipikirkan. Anda mungkin tahu betapa bahaya asap rokok pada janin.

Merokok maupun menjadi perokok pasif selama kehamilan tak hanya memengaruhi kesehatan bayi saat dalam kandungan, namun juga ketika ia lahir dan tumbuh dewasa.

Apa saja bahaya merokok saat hamil bagi kesehatan janin?

Artikel terkait: Bayi menderita paru-paru basah karena pengasuh suka merokok, ibu ini peringatkan semua orangtua!

Bahaya asap rokok pada janin

Nikotin, karbon monoksida, dan banyak racun lainnya yang Bunda hirup dari rokok dibawa melalui aliran darah Anda dan langsung ke bayi. Merokok saat hamil akan menyebabkan:

  • Turunnya kadar oksigen yang tersedia untuk Bunda dan janin yang sedang berkembang.
  • Meningkatnya detak jantung bayi.
  • Meningkatnya kemungkinan keguguran dan bayi lahir mati (stillbirth).
  • Meningkatnya risiko bayi lahir prematur dan/atau lahir dengan berat badan kurang.
  • Meningkatnya risiko bayi mengalami masalah pernapasan (paru-paru).
  • Meningkatnya risiko cacat lahir.
  • Meningkatnya risiko sindrom kematian bayi mendadak (Sudden Death Infant Syndrome).

Semakin banyak rokok yang Anda hisap maupun asap rokok yang Anda hirup dalam satu hari, semakin besar peluang bayi mengalami masalah kesehatan yang telah disebutkan di atas. Tidak ada level yang dianggap cukup aman dari merokok saat hamil.

Hasil USG 4D tunjukkan bahaya asap rokok pada janin

Sebuah video berisi kumpulan hasil USG 4 dimensi menunjukkan janin yang terpapar asap rokok mengalami perkembangan yang tertunda. Hasil scan menunjukkan bagaimana bayi dari ibu yang merokok selama kehamilan menyentuh mulut mereka lebih sering daripada bayi dari ibu yang tidak merokok.

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Janin biasanya sudah lebih jarang menyentuh mulut ketika mereka berkembang makin besar dalam kandungan. Para ahli berpendapat bahwa hasil USG menunjukkan bahwa asap rokok bisa menghambat sistem saraf pusat pada bayi.

Dokter telah melarang ibu hamil untuk merokok karena dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur, masalah pernapasan, bahkan kematian.

Dr. Nadja Reissland dari Durham University menggunakan USG 4 dimensi untuk merekam ribuan gambar dari setiap gerakan kecil janin dalam kandungan. Ia mengobservasi 20 orang ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kandungan di James Cook University Hospital di Middlesbrough.

Dari 20 orang tersebut, empat di antaranya adalah perokok yang menghabiskan rata-rata 14 batang per hari. Setelah mempelajari hasil USG mereka pada usia kehamilan 24, 28, 32, dan 36 minggu, Dr. Nadja mendeteksi tingginya pergerakan mulut bayi serta menyentuh wajahnya lebih sering dibandingkan dengan bayi dari ibu yang bukan perokok.

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

"Janin biasanya lebih jarang menggerakkan mulut dan menyentuh wajahnya sendiri ketika semakin mendekati waktu persalinan," Dr. Nadja menjelaskan.

Tetapi Dr. Nadja meminta agar orang-orang tidak menyudutkan para ibu hamil yang merokok, melainkan memberi dukungan moral supaya mereka berhenti merokok. Semua bayi dalam penelitian ini dilahirkan dalam keadaan sehat dan memiliki ukuran serta berat badan yang normal.

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Berikut video bahaya asap rokok pada janin.

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Referensi: WebMD

Baca juga:

id.theasianparent.com/bahaya-asap-rokok-untuk-janin-anda

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Rokok tidak baik untuk kesehatan, termasuk ibu hamil. Janin dalam rahim ibu hamil yang sering terpapar asap rokok (perokok pasif) rawan mengalami asma atau penyakit pernafasan lainnya.

Sedangkan ibu hamil yang merokok bisa menglami pendarahan, janin dalam rahim lahir meninggal (stillbirth), plasenta previa dan banyak lagi.

Jika lahir pun kemungkinan besar janin akan mengalami kelainan fisik seperti lahir tanpa tempurung kepala, bibir sumbing, kaki bengkok dan akibat mengerikan lainnya.

Tonton selengkapnya dalam video dampak asap rokok bagi ibu hamil berikut ini.

Baca juga: 

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Hasil USG 4D tunjukkan bahaya asap rokok bagi janin dalam kandungan

Sudah banyak orang tahu jika rokok akan memberikan dampak yang buruk pada kesehatan. Berbagai kampanye telah digalakkan dengan gencar untuk mensosialisasikan bahaya rokok. Kampanye ini biasanya dilakukan dengan memasang gambar dan tulisan yang mengerikan terkait dampak yang akan dirasakan. Rokok tentunya juga tidak baik bagi ibu hamil dan berstatus perokok aktif. Mari simak beragam dampak asap rokok berikut.

Bahaya Asap Rokok Bagi Kesehatan Janin

1. Menyebabkan Kematian Dini

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Selain berdampak pada kesehatan, asap rokok juga sangat berdampak buruk pada kesehatan janin yang dikandung oleh ibu hamil. Seorang bumil yang menjadi perokok aktif akan menyebabkan kematian dini pada bayi yang sedang dikandung. Selain perokok aktif, kematian ini ini juga akan dirasakan bagi para bumil yang menjadi perokok pasif. Untuk itu Anda harus menghindari asap rokok untuk kesehatan sang jabang bayi.

2. Terganggunya Pertumbuhan Otak

Asap rokok juga akan menyebabkan terganggunya pertumbuhan otak janin dalam kandungan. Hal inilah yang sering dialami oleh beberapa kasus bayi yang lahir dengan keterbelakangan mental. Penyebab utama dari keterbelakangan mental ini karena asap rokok yang sudah dihirup oleh bumil sejak masih dalam kandungan. Sehingga penting bagi Anda untuk menghindari asap rokok saat masa kehamilan.

3. Kandungan Rokok yang Berbahaya

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Rokok mengandung lebih dari empat ribu bahan kimia lebih, yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Saat ibu hamil sedang merokok, racun yang ada di dalam rokok akan terserap di dalam tubuh ibu hamil dan menyebabkan anak terdampak. Tak hanya bagi perokok aktif, kandungan rokok ini juga akan menyerang para perokok pasif. Kandungan kimia yang berbahaya ini juga sangat berdampak pada kesehatan ibu hamil dan janin yang ada di dalam kandungan.

4. Menyebabkan Resiko Sumbing

Apabila Anda ingin memiliki bayi yang lahir dengan sehat dan normal usahakan untuk menghindari asap rokok. Dengan menghirup asap rokok dengan berlebihan, janin yang ada di dalam kandungan kemungkinan akan mengalami lahir cacat. Kelahiran cacat ini bisa seperti bibir sumbing akibat adanya kelainan pada sperma sang ayah yang perokok aktif.

5. Menyebabkan Bayi Lahir Tidak Normal

Dampak asap rokok ini juga menyebabkan bayi lahir dengan berat badan lahir rendah. Hal ini karena racun yang ada di dalam rokok yang bisa menghambat aliran darah yang merupakan sumber nutrisi bagi bayi. Dengan menghindarkan diri dari asap rokok atau berhenti menjadi perokok aktif, Anda akan memiliki bayi yang lahir dengan normal dan sehat.

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

6. Menyebabkan Lemahnya Kekebalan Tubuh Bayi

Kekebalan tubuh adalah hal yang penting untuk pertahanan si kecil sejak kecil. Dengan memiliki kekebalan tubuh yang kuat, si kecil akan terhindar dari beragam penyakit yang mematikan sekalipun. Asap rokok yang dihisap baik bagi perokok aktif dan pasif akan menyebabkan perubahan struktur DNA pada bayi. Hal ini kemudian sangat beresiko bayi mengalami keterbelakangan mental.

7. Resiko Bayi Mengalami Penyakit Jantung

Asap rokok yang mengandung banyak bahan kimia akan menyebabkan terganggungya kesehatan ibu dan bayi. Sudah diketahui jika rokok akan menyebabkan terjadinya penyakit jantung pada seseorang. Hal ini pun juga akan berdampak pada bayi yang ada di dalam kandungan. Sehingga ibu harus selalu menghindari menghirup asap rokok karena akan menyebabkan keguguran si kecil dalam kandungan.

8. Resiko Penyakit Bronkitis

You got lucky! We have no ad to show to you!

Iklan

Bagi para ibu hamil yang merupakan perokok aktif sangat disarankan untuk menghindari sejenak menghirup rokok tersebut. Hal ini karena asap rokok yang dihirup oleh bumil perokok aktif akan menyebabkan bayi terkena beberapa penyakit yang berbahaya. Salah satunya adalah penyakit peneumonia, infeksi telinga dan memperlambat pertumbuhan paru paru. Sehingga asap rokok tidak baik untuk kesehatan bayi dan ibu hamil itu sendiri.

Itulah beberapa penjelasan mengenai dampak yang ditumbulkan dari menghirup asap rokok. Sebenarnya masih banyak lagi dampak dari asap rokok bagi seseorang. Terlebih bagi para ibu hamil bagi kesehatan si jabang bayi. Usahakan untuk terhindari dari bau asap rokok yang ada disekitar Anda. Apabila Anda adalah perokok aktif dan sedang hamil, ada baiknya Anda berhenti untuk merokok untuk kesehatan jabang bayi Anda.