tirto.id - Narkoba (narkotika, psikotropika dan obat terlarang) adalah zat yang umumnya dibuat dari jenis tanaman tertentu atau bahan sintetis/semi sintetis yang efeknya dapat menimbulkan penurunan kesadaran pada pemakainya. Selain menyebabkan turunnya kesadaran, pemakaian narkoba dapat menyebabkan hilangnya rasa, mengurangi nyeri, dan memicu adiktif. Show Ini adalah pengertian narkoba menurut Pasal 1 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, seperti dilansir laman pn-karanganyar.go.id. Penyalahgunaan pemakaian narkoba tidak untuk keperluan medis dan pengobatan diancam oleh undang-undang.
Bahaya pemakaian narkobaSebagian besar kasus penyalahgunaan narkoba dipicu oleh keinginan untuk mencoba, ikut-ikutan teman, gengsi, melarikan diri dari masalah, atau penyebab lainnya. Padahal, ada bahaya besar yang tersembunyi di balik kenikmatan sesaat yang bisa dirasakan oleh pelaku penyalahguna narkoba. Merujuk laman Gerbang Kurikulum SMA Kemdikbud, berikut penjelasannya: 1. Dampak pada fisik
2. Dampak pada psikologis
3. Dampak sosial
Tindakan Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});Mencegah selalu lebih baik dari pada mengobati, termasuk dalam hal narkoba. Mengetahui bahaya pemakaian serta penyalahgunaan narkoba, merupakan langkah awal dari menjauhi barang haram tersebut. Berikut ini beberapa cara lain untuk menghindar dari pemakaian narkotika, psikotropika serta obat terlarang: 1. Biasakan pola hidup sehat. Pola hidup sehat akan mendorong pada kebiasaan yang sehat pula. Misalnya hidup teratur dan disiplin bangun pagi, ibadah, makan sehat, menjaga kebersihan kamar dan tubuh, dan lainnya. Hidup sehat akan menjauhkan Anda dari masalah kesehatan fisik dan psikis, sehingga tak perlu mencari obat terlarang untuk mengatasinya. 2. Tegas menolak bujukan untuk mencoba narkoba. Walau teman dekat Anda membujuk dengan berbagai cara, tolak dengan tegas dan jangan takut kehilangan teman yang terbiasa dengan narkoba. 3. Belajar dengan sungguh-sungguh. Menjadi pelajar yang sukses dalam pendidikan adalah cara mencapai cita-cita dan masa depan cerah. Belajar memang butuh perjuangan, kesabaran, disiplin dan tekun, namun hasilnya akan baik untuk kemampuan berpikir logis Anda. 4. Isi waktu luang dengan kegiatan yang positif misalnya membaca buku motivasi hidup, olahraga, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah atau kampus, membantu orang tua, bekerja, kursus, dan lainnya. 5. Hindari kegiatan tak bermanfaat seperti tawuran, nongkrong dan menghamburkan uang orang tua tanpa hasil, dan lainnya. 6. Kuatkan iman dan takwa kepada Tuhan. Memperbaiki budi pekerti dan akhlak dengan cara mencari lingkungan yang sehat.
Baca juga:
Baca juga
artikel terkait
KEYWORD EXPLORER
atau
tulisan menarik lainnya
Cicik Novita
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
Halodoc, Jakarta - Kata siapa penyalahgunaan zat seperti narkotika, psikotropika, dan zat-zat adiktif (NAPZA) hanya terjadi di kalangan orang dewasa saja? Faktanya, data Badan Narkotika Nasional (BNN) mengatakan prevalensi angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar di 13 ibu kota provinsi di Indonesia, mencapai angka 3,2 persen. Angka itu kira-kira setara dengan 2,29 juta orang. Tak sedikit, bukan? Kira-kira apa sebabnya? Pada kebanyakan kasus, penyalahgunaan narkoba pada remaja karena adanya rasa ingin tahu yang tinggi, yang akhirnya menjadi sebuah kebiasaan. Di samping itu, gangguan penyalahgunaan zat ini juga bisa dipicu oleh masalah dalam hidupnya, atau berteman dengan pecandu narkoba. Lantas, bagaimana cara mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja? Nah, berikut ini upaya yang bisa orangtua lakukan. Baca juga: Kecanduan Narkoba Berdampak pada Fungsi Otak, Benarkah? 1.Berikan Pengetahuan Dasar tentang Narkoba Anak-anak yang belajar banyak tentang risiko penyalahgunaan alkohol dan narkoba dari orangtua mereka, 50 persen cenderung lebih rendah untuk menyalahgunakannya. Oleh sebab itu, berikan edukasi dan informasi pada anak sejak dini. Mulai dari bahaya penggunaan narkoba, hingga cara menolak bila orang lain menawarkan obat-obatan terlarang pada dirinya. 2.Jelaskan Tentang Harapan Orangtua Orangtua bisa membangun kepercayaan pada anak dengan memiliki aturan yang jelas dan konsisten. Beritahu mereka bahwa menggunakan narkoba tidak boleh karena:
Baca lagi: Jenis-Jenis Narkoba yang Perlu Diketahui 3.Terlibat Dalam Kehidupan Anak Anak-anak cenderung menggunakan narkoba ketika mereka kurang diperhatikan oleh orangtuanya. Nah, cobalah agar lebih terlibat dalam kehidupan anak, misalnya dengan:
Selain tiga hal di atas, berikut ini cara mencegah penyalahgunaan narkoba pada remaja, menurut BNN dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Baca juga: Selain Kerusakan Sel, Apa Saja Bahaya Narkoba? Nah, agar anak terhindar dari bahaya narkoba, tak ada salahnya orangtua menerapkan cara-cara di atas demi kebaikan anak di masa mendatang. Ibu juga bisa bertanya langsung pada psikolog atau dokter ahli mengenai cara mencegah penyalahgunaan narkoba, atau dampak buruk narkoba terhadap kesehatan melalui aplikasi Halodoc. Referensi:The Partnership for a Drug-Free New Hampshire. Diakses pada 2020. 7 ways to protect your childBNN. Diakses pada 2020. Pencegahan Penyalahgunaan NapzaBNN. Diakses pada 2020. Penggunaan Narkotika di Kalangan Remaja MeningkatBKKBN. Strategi Sederhana Pencegahan Penggunaan Narkoba Melalui Keluarga. |