Apakah susu kental manis bendera ada efek sampingnya?

Jakarta -

Susu kental manis (SKM) dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dari susu sapi. Proses ini meninggalkan cairan kental, yang kemudian dimaniskan dan dikalengkan.

Meskipun merupakan produk susu, SKM terlihat dan terasa berbeda dari susu biasa. SKM lebih manis, warnanya lebih gelap, dan memiliki tekstur yang lebih kental.

Dikutip dari Healthline, konsumsi SKM tidak boleh berlebihan. Pasalnya, SKM mengandung lebih banyak gula daripada susu lainnya. Misalnya, satu ons (30 ml) susu kental manis mengandung lebih dari 15 gram gula. Sedangkan jumlah yang sama dari susu tanpa lemak mengandung 3,4 gram gula.

Lalu apa risiko jika berlebihan minum SKM?

Di bawah ini adalah beberapa efek negatif yang dapat dialami anak-anak dari sering mengonsumsi susu kental manis:

1. Obesitas

Minuman tinggi gula, termasuk susu kental manis, tidak hanya tinggi kalori, tetapi juga bisa membuat seseorang lebih menyukai makanan manis. Ini dapat menyebabkan seseorang mengonsumsi lebih banyak kalori daripada yang sebenarnya mereka butuhkan.

Selain itu, makanan dan minuman yang kaya akan gula diproses dengan sangat cepat oleh tubuh, membuat orang yang memakannya kembali cepat lapar. Akibatnya, seseorang akan makan lebih banyak makanan yang sebagian besar tinggi gula dan kalori. Pola makan seperti itu bisa membuat seseorang menjadi obesitas.

2. Resistensi insulin

Resistensi insulin adalah penyakit di mana sel-sel tubuh tidak dapat lagi menggunakan gula darah dengan baik. Jika orang tua memiliki resistensi insulin, anak akan berisiko tinggi terkena diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, perlemakan hati, arteriosklerosis, penyakit arteri koroner, dan gangguan siklus menstruasi pada wanita.

Hal ini bisa terjadi pada anak-anak ketika mereka terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman manis, termasuk susu kental manis. Risiko mengembangkan resistensi insulin juga meningkat jika anak mengalami obesitas.

Meski berlabel susu, saat ini susu kental manis bukan lagi jenis susu. Bahkan menurut BPOM, susu kental manis tidak boleh digunakan sebagai pengganti susu cair dan susu bubuk untuk anak, tetapi hanya sebagai topping atau campuran makanan.

3. Kerusakan organ

Ginjal yang masih berkembang pada tubuh anak dapat mengalami malfungsi jika diberikan susu kental manis. Karena susu membuat ginjal lebih sulit untuk dicerna.

Ini karena susu selain ASI dan susu formula mengandung sodium yang kadarnya di luar daya cerna ginjal anak di bawah 1 tahun.

Bahaya susu kental manis untuk balita baru terlihat setelah beberapa hari dikonsumsi. Simak penjelasan di halaman selanjutnya.

Cukup banyak orang tua memberikan susu kental manis kepada anak. Selain rasanya yang enak, susu ini juga memiliki harga yang relatif lebih murah dibandingkan jenis susu lainnya. Namun, bolehkah susu kental manis diberikan kepada anak?

Proses pembuatan susu kental manis sangat berbeda dari susu lainnya. Susu kental manis dibuat dengan menghilangkan sebagian besar air dari susu sapi melalui proses penguapan, sehingga susu mengental. Setelah itu, susu ini akan diberikan tambahan gula yang sangat banyak agar rasanya menjadi manis dan tahan lama.

Apakah susu kental manis bendera ada efek sampingnya?

Susu Kental Manis Tidak Dianjurkan untuk Anak

Susu kental manis mengandung gula 2 kali lipat lebih banyak daripada susu sapi biasa. Sementara itu, kandungan nutrisi yang dibutuhkan anak untuk tumbuh kembangnya, seperti protein, kalsium, vitamin D, kalium, dan vitamin B12, jumlahnya jauh lebih rendah.

Makanan atau minuman tinggi gula memang dapat menaikkan berat badan dengan efektif, tapi juga akan meningkatkan risiko terjadinya obesitas pada anak yang bisa menimbulkan berbagai penyakit berbahaya.

Bunda perlu tahu bahwa anak-anak yang belum genap berusia 2 tahun tidak dianjurkan mendapatkan tambahan gula sama sekali, lho, baik dari makanan atau minuman. Sementara itu, anak-anak berusia 2–18 tahun dianjurkan mengonsumsi tidak lebih dari 6 sendok teh gula per hari.

Nah, karena alasan-alasan itulah susu kental manis sangat tidak dianjurkan diberikan kepada anak-anak di bawah 2 tahun, apalagi kepada bayi.

Kerugian pada Anak Akibat Mengonsumsi Susu Kental Manis

Berikut ini adalah beberapa kerugian yang bisa dialami anak bila sering mengonsumsi susu kental manis:

Gigi berlubang

Segala yang dikonsumsi anak bisa memengaruhi kesehatan giginya. Terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman tinggi gula, seperti susu kental manis, dapat menyebabkan gigi berlubang dan sakit gigi, apalagi jika kebersihan gigi dan mulutnya juga kurang terjaga.

Obesitas

Selain karena tinggi kalori, minuman tinggi gula, termasuk susu kental manis, dapat membuat anak lebih suka makanan-makanan manis. Hal ini dapat membuat Si Kecil mengonsumsi jauh lebih banyak kalori daripada yang sebenarnya ia butuhkan.

Ditambah lagi, makanan dan minuman tinggi gula sangat cepat diproses tubuh, sehingga membuat orang yang mengonsumsinya cepat lapar lagi. Akibatnya, Si Kecil akan lebih sering makan dengan pilihan makanan yang kebanyakan tinggi gula dan kalori. Pola makan seperti ini bisa dibilang “jalan tol” menuju obesitas, lho, Bun.

Resistensi insulin

Resistensi insulin adalah kondisi ketika sel-sel tubuh tidak dapat lagi menggunakan gula darah dengan baik. Jika mengalami resistensi insulin, anak berisiko tinggi mengalami diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, perlemakan hati, aterosklerosis, penyakit jantung koroner, dan gangguan siklus menstruasi pada perempuan.

Hal ini bisa dialami buah hati Bunda apabila ia terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman yang manis, termasuk susu kental manis. Risiko terjadinya resistensi insulin juga akan meningkat jika anak sudah mengalami obesitas.

Kendati memiliki label susu, saat ini susu kental manis sudah tidak termasuk jenis susu. Bahkan berdasarkan BPOM, susu kental manis tidak boleh digunakan sebagai pengganti susu cair dan susu bubuk bagi anak-anak, melainkan hanya sebagai topping atau campuran makanan.

Jadi, mulai sekarang, hindari pemberian susu kental manis kepada anak, ya, Bun. Jika selama ini Bunda menggunakan susu kental manis seperti susu biasa, segera ganti dengan susu sapi biasa atau susu formula yang sesuai dengan usia Si Kecil. Akan lebih baik lagi jika Bunda mengutamakan pemberian ASI hingga usia 2 tahun.

Jika Bunda memiliki kendala dalam memberikan ASI atau susu formula kepada Si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar kebutuhan nutrisinya tercukupi dengan baik.

Terakhir diperbarui: 4 September 2020

Apakah susu kental manis ada efek sampingnya?

Ada juga efek jangka panjang pada anak akibat konsumsi susu kental manis, yakni menyebabkan potensi obesitas. Kandungan gula yang tinggi sehingga tubuh anak akan menyimpan cadangan gula tersebut menjadi lemak tubuh.

Apakah susu kental manis aman dikonsumsi setiap hari?

Senada, Dokter Spesialis Gizi Klinik lainnya, dr. Dian Permatasari, M.Gizi., Sp.GK, menyampaikan konsumsi susu kental manis sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan karena mengandung banyak gula. Dia juga menilai tak masalah jika kental manis dikonsumsi sebagai topping makanan lain asalkan diperhatikan porsinya.

Apa manfaat minum susu bendera?

Susu Siap Minum Frisian Flag Kid dan Frisian Flag Milky mengandung segala kebaikan susu untuk menunjang aktivitas si Kecil dalam masa pertumbuhan, mengandung zat gizi makro (protein, karbohidrat dan lemak) dan zat gizi mikro (multivitamin dan multimineral) untuk mendukung pertumbuhan si Kecil dengan rasa yang enak.

Kenapa Dilarang minum susu kental manis?

Sebagaimana diberitakan Kompas.com (5/11/2019), mengonsumsi susu kental manis secara berlebih meningkatkan risiko diabetes dan obesitas pada anak-anak, karena tingginya kadar gula di SKM.