Apa makna ayat yang terkandung pada ayat di bawah ini gambar tanpa teks

  • ۨالَّذِيْ لَهٗ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَلَمْ يَتَّخِذْ وَلَدًا وَّلَمْ يَكُنْ لَّهٗ شَرِيْكٌ فِى الْمُلْكِ وَخَلَقَ كُلَّ شَيْءٍ فَقَدَّرَهٗ تَقْدِيْرًا

    2. Yang memiliki kerajaan langit dan bumi, tidak mempunyai anak, tidak ada sekutu bagi-Nya dalam kekuasaan(-Nya), dan Dia menciptakan segala sesuatu, lalu menetapkan ukuran-ukurannya dengan tepat.

Jakarta -

Isi kandungan surah Luqman ayat 13-14 berisikan sejumlah nasihat Luqman kepada anaknya. Luqman sendiri adalah seorang ahli hikmah bijaksana yang namanya diabadikan dalam salah satu surah Al Quran.

Meskipun bukan seorang nabi, kisah Luqman yang termaktub dalam Al Quran ditujukan agar orang tua muslim dapat menerapkan cara pendidikan Islam oleh Luqman kepada anaknya.

Tidak terkecuali dalam surah Luqman ayat 13-14 yang menjelaskan tentang nasihat yang berisi larangan menyekutukan Allah SWT dan perintah berbakti kepada kedua orang tua. Berikut bacaan lengkap dan isi kandungan surah Luqman ayat 13-14,

(13) وَاِذْ قَالَ لُقْمٰنُ لِابْنِهٖ وَهُوَ يَعِظُهٗ يٰبُنَيَّ لَا تُشْرِكْ بِاللّٰهِ ۗاِنَّ الشِّرْكَ لَظُلْمٌ عَظِيْمٌ

(14) وَوَصَّيْنَا الْإِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَالُهُ فِي عَامَيْنِ أَنِ اشْكُرْ لِي وَلِوَالِدَيْكَ إِلَيَّ الْمَصِيرُ

Bacaan latin:

13. Wa iż qāla luqmānu libnihī wa huwa ya'iẓuhụ yā bunayya lā tusyrik billāh, innasy-syirka laẓulmun 'aẓīm

14. Wa waṣṣainal-insāna biwālidaīh, ḥamalat-hu ummuhụ wahnan 'alā wahniw wa fiṣāluhụ fī 'āmaini anisykur lī wa liwālidaīk, ilayyal-maṣīr

Artinya:

13. "Dan (ingatlah) ketika Lukman berkata kepada anaknya, ketika dia memberi pelajaran kepadanya, "Wahai anakku! Janganlah engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar.

14. Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.

B. Isi Kandungan Surah Luqman Ayat 13-14

Isi kandungan kedua ayat di atas dapat dinukil dari tafsir Ibnu Katsir dan Al Quran Kementerian Agama (Kemenag). Untukm surat Luqman ayat 13, ayat ini menekankan tentang larangan mempersekutukan Allah SWT. Sebab, perilaku ini disebut sebagai bentuk kezaliman yang besar.

Kemudian, setelah menasihati anaknya agar menyembah Allah semata, Luqman melanjutkannya dengan nasihat berbakti kepada kedua orang tua. Hal ini sejalan dengan ayat Al Quran yang kerap kali menggandengkan perintah menyembah Allah dengan berbakti kepada orang tua.

Selain menjelaskan tentang perintah berbakti pada orang tua, surat Luqman ayat 14 lebih menekankan tentang perintah berbakti kepada seorang ibu. Hal ini menjadi bukti bahwa Allah SWT juga menjelaskan perjuangan tanpa batas seorang ibu dalam melahirkan dan menyusui anaknya.

"Ibu menyusui anaknya sampai usia dua tahun. Banyak penderitaan dan kesukaran yang dialami ibu dalam masa menyusukan anaknya. Hanya Allah yang mengetahui segala penderitaan itu," tulis Kemenag melalui situsnya.

Perjuangan seorang ibu dalam ayat ini digambarkan dengan kata al wahn. Ditafsirkan dari ahli tafsir Mujahid, kata tersebut bermakna penderitaan mengandung anak. Senada dengan itu, Qatadah menyatakan hal itu juga dapat didefinisikan sebagai kepayahan yang berlebih-lebihan.

Kepayahan yang dimaksud di sini adalah seorang ibu yang mengasuh dan menyusui anaknya setelah melahirkan selama dua tahun. Selain itu, jerih payah seorang ibu berlanjut saat mereka menjaga anaknya sepanjang siang dan malam serta saat mendidik anaknya.

Untuk itulah, Rasulullah SAW menegaskan agar seorang anak dapat mendahulukan perbuatan baiknya kepada sang ibu. Hal ini dinarasikan dalam hadis dari Bahz bin hakim, dari bapaknya, dari kakeknya, ia berkata,


Rasulullah menjawab, "Kepada ibumu.""Aku bertanya ya Rasulullah, kepada siapakah aku wajib berbakti?"

Aku bertanya, "Kemudian kepada siapa?"

Rasulullah menjawab, "Kepada ibumu."

Aku bertanya, "Kemudian kepada siapa lagi?"

Rasulullah menjawab, "Kepada ibumu."

Aku bertanya, "Kemudian kepada siapa lagi?" Rasulullah menjawab, "Kepada bapakmu. Kemudian kepada kerabat yang lebih dekat, kemudian kerabat yang lebih dekat." (HR Abu Dawud dan at-Tirmidzi).

Pada intinya, isi kandungan surah Luqman ayat 13-14 merupakan bentuk pengingat dari Allah SWT kepada umat muslim. Khususnya, pengingat tentang segala kebaikan dan perjuangan kedua orang tua selama membesarkan mereka.

Simak Video "Geger Anak di Sulsel Buang Orang Tuanya di Jalan, Ini Faktanya"



(rah/lus)

Jakarta -

Seperti ayat Al Quran yang lain, surat Al Hujurat ayat 13 mengandung pelajaran bagi semua muslim. Pelajaran ini bahkan bisa diterapkan seluruh manusia yang tidak beragama Islam.

Berikut bacaan surat Al Hujurat ayat 13

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَٰكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَٰكُمْ شُعُوبًا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓا۟ ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

Arab latin: Yā ayyuhan-nāsu innā khalaqnākum min żakariw wa unṡā wa ja'alnākum syu'ụbaw wa qabā`ila lita'ārafụ, inna akramakum 'indallāhi atqākum, innallāha 'alīmun khabīr

Artinya: "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."

Dikutip dari repository Universitas Muhammadiyah Surabaya, surat Al-Hujurat ayat 13 tidak menggunakan panggilan hanya kepada orang-orang beriman. Ayat ini menyebut seluruh manusia tanpa kecuali.

"Artinya ayat ini mengurai prinsip dasar hubungan manusia. Ayat menegaskan kesatuan asal-usul manusia dengan menunjukkan kesamaan derajat kemanusiaan manusia," tulis repository tersebut.

Dalam firmanNya ini Allah SWT mengingatkan, jangan sampai manusia merasa bangga atau lebih tinggi daripada yang lain karena bangsa atau suku tertentu. Warna kulit atau kondisi bawaan lain juga tidak menjadikan derajat satu manusia beda dengan yang lain.

Surat Al Hujurat ayat 13 menegaskan tidak ada perbedaan nilai kemanusiaan antara laki-laki dan perempuan. Repository menjelaskan, tujuan ayat ini adalah agar manusia saling mengenal sehingga bisa memberi manfaat pada sesama.

"Perkenalan dibutuhkan untuk saling menarik pelajaran dan pengalaman, yang menjadi modal meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Hasilnya tiap manusia bisa merasakan kedamaian, kesejahteraan duniawi, dan kebahagiaan ukhrowi," tulis repository tersebut.

Demikian penjelaskan makna, arti, dan bacaan surat Al Hujurat ayat 13. Semoga bisa mengambil hikmahnya ya detikers.

(row/erd)

Macam macam Ulil Amri?tolong ya yang tahu di jawab yang bener​

pada 8. Bagi orang yang selalu berlaku baik ke- pada kedua orang tua ketika masih hidup, Allah menyediakan a. satu pintu surga b. dua pintu surga c. t … iga pintu surga d. empat pintu surga ****​

Mapel : Akidah AkhlakKelas : VIIImembiasakan perilaku terpuji terhadap diri sendiri memang tidak mudah,menurutmu hal yang menyebabkan menjadi tidak … mudah adalah?​

dalil Naqli tentang kiamat​

doa spontan islam pembukaan rapat(osis) dan doa penutup rapat(osis)please di bantuu kak​

Tuliskan dasar hukum alquran dan hadits tentang jual beli khiya dan Qirad !.

Pak dino menemukan sebongkah emas. Setelah ditimbang ternyata emas tersebut beratnya mencapai 1 0ns 98 gram. Berapa gram zakat yang harus dikeluarkan … pak dino.

25. Seseorang yang membunuhmaupun melukai saudaranya tanpahak, maka ia wajib menerima hukumQishas. Namun pelakupelaku dapatterbebas dari hukum Qishas … jika,kecuali. ​.

Flora dan fauna sangat dihormati oleh masyarakat melayu Riau. Flora dan fauna tersebut berhabitat pada sebuah kawasan yang disebut​.

1. نحن ندرس الدرس. (الثاني - الاثنين)۲. نحن نستريح بعد الحصة. (الثلاثة – الثالثة) 3. يستغرق الذهاب إلى سورابايا. (أربع ساعات - الرابع ساعات) 4. تستمر … إلى الحصة. (السبعة – السابعة) 5. في الساعة --- أتناول الغداء (الواحدة ظهرا - الواحد ظهرا) 6. أختي --- اسمها زينب (الثاني - الثانية) 7. هي تدرس اللغة العربية في الحصة --- (الرابع - الرابعة) 8. الحصة الخامسة تنتهي في الساعة--- (الثانية ظهرا – الثاني ظهرl )9-. هو يصلي العصر في الساعة --- تقريبا (الثالثة - الثلاثة) 10. أخي يطالع الدروس في ---(الثامنة ليلا – الثمانية ليلا)​.