Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya

Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya

Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya
Lihat Foto

TLFurrer

Ilustrasi

KOMPAS.com - Bagi siswa kelas V SD yang saat ini sedang mengikuti pembelajaran daring, bisa belajar dari berbagai materi.

Selain dari guru, siswa juga dapat mencari referensi materi dari sumber yang kredibel. Salah satunya dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), yakni Rumah Belajar Kemendikbud.

Jika sedang belajar Ilmu Pengetahuan Alam, maka berikut ini rangkuman mengenai alat pencernaan manusia untuk siswa kelas V SD dari konten Sumber Belajar Rumah Belajar Kemendikbud.

Baca juga: Siswa Kelas IV SD, Ayo Belajar Bentuk dan Fungsi Tumbuhan

Kompetensi

Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia
Mengidentifikasi fungsi organ pencernaan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan

Tubuh manusia memiliki organ tubuh yang lengkap salah satunya adalah organ pencernaan. Organ pencernaan manusia terdiri dari:

  • Mulut
  • Kerongkongan

  • Lambung

  • Usus halus

  • Usus besar

Penyakit pada organ pencernaan

1. Maag (radang lambung)

Penyakit ini ditandai dengan gelaja lambung terasa perih dan mual. Penyakit maag disebabkan kebiasaan makan yang tidak teratur. Jika kita tidak makan pada saat lapar, lambung menjadi kosong. Akibatnya asam lambung (asam klorida) yang dihasilkan untuk mencerna makanan melukai lambung.

2. Apendisitis (radang umbai cading)

Radang pada umbai cacing ditandai dengan sakit pada perut sebelah kanan bawah dan biasanya disertai demam. Umbai cacing (apendiks) adalah tonjolan kecil pada usus buntu (sekum). Penyakit ini disebabkan adanya makanan yang masuk ke apendiks dan membusuk. Pembusukan makanan di apendiks tersebut dapat mengakibatkan radang.

3. Disentri

Tim | CNN Indonesia

Kamis, 10 Jun 2021 13:30 WIB

Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya

Sistem pencernaan manusia merupakan rangkaian jaringan organ yang mempunyai fungsi untuk mencerna makanan. Berikut organ dan fungsi sistem pencernaan manusia. (Foto: iStockphoto/LightFieldStudios)

Jakarta, CNN Indonesia --

Sistem pencernaan manusia merupakan rangkaian jaringan organ yang mempunyai fungsi untuk mencerna makanan. Nantinya, makanan tersebut akan diproses secara mekanik dan kimiawi.

Merujuk buku IPA Terpadu Jilid 2 (2013) terbitan Erlangga, proses mekanik ini berarti dilakukan dengan gerakan mengunyah, menelan, memompa, dan meremas makanan supaya menjadi kecil.

Sedangkan proses kimiawi, tahapannya membutuhkan enzim untuk mengubah partikel makanan yang kecil menjadi bentuk lebih mudah diserap tubuh.


Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya
Sistem pencernaan manusia: organ dan fungsinya (Ilustrasi Foto: iiStockphoto/TLFurrer)

Sebelum makanan dicerna oleh tubuh, prosesnya akan melewati sejumlah organ-organ dengan fungsi berikut, berdasarkan urutannya:

1. Mulut

Mulut berfungsi sebagai tempat masuknya makanan dan dimulainya proses pencernaan secara mekanik oleh gigi dan kimiawi oleh enzim amilase.

2. Faring dan Esofagus

Faring (tenggorokan) dan esofagus (kerongkongan) berfungsi sebagai jalur makanan untuk didorong ke lambung dengan gerakan peristaltik (meremas-remas).

3. Lambung

Lambung berfungsi sebagai pemecah makanan yang nantinya dicampur dengan asam dan enzim untuk mencerna protein, menyimpan makanan serta mematikan mikroorganisme.

4. Pankreas, Hati, dan Empedu

Hati adalah organ pelengkap yang membentuk cairan empedu dari proses pencernaan lemak. Pankreas berfungsi memproduksi enzim untuk mencerna karbo, protein, lemak di usus halus.

5. Usus Halus

Usus halus terbagi jadi 3 (duodenum, jejunum, ileum). Duodenum berfungsi sebagai tempat pencernaan kimiawi, sedangkan jejenum dan ileum ini tempat penyerapan sari makanan.

6. Usus Besar

Usus besar difungsikan sebagai pengatur kadar air pada sisa makanan. Didalamnya terdapat mikroorganisme yang dapat membusukkan sisa makanan sampai berbentuk feses (tinja).

7. Anus

Anus memiliki fungsi sebagai jalur untuk membuang zat sisa makanan. Sebelum dikeluarkan, feses ini akan ditampung lebih dulu di bagian ujung usus besar yaitu rektum.

Gangguan Sistem Pencernaan

Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya
Gangguan pada sistem pencernaan (Ilustrasi Foto: iStockphoto/Carlo107)

Sistem pencernaan manusia tentunya bisa mengalami gangguan yang mengakibatkan proses pencernaan berlangsung tidak sempurna.

Berikut ini merupakan deretan gangguan atau penyakit yang bisa terjadi pada sistem pencernaan, di antaranya:

1. Konstipasi

Konstipasi atau sembelit terjadi karena penyerapan air pada sisa makanan di usus besar berlangsung secara berlebihan. Akibatnya, feses jadi padat serta kering dan sulit dikeluarkan.

2. Diare

Diare ini dipicu oleh infeksi bakteri atau protozoa pada usus besar. Infeksi tersebut mengakibatkan proses penyerapan air di usus besar terganggu yang membuat feses jadi cair.

3. Tukak Lambung

Tukak lambung atau maag merupakan kondisi yang melibatkan peradangan maupun luka pada lapisan dalam perut, dengan gejala mual, muntah disertai nyeri.

4. Apendisitis

Apendisitis yaitu infeksi apendiks (umbai cacing) yang bisa menjalar ke usus buntu dan usus besar serta menyebabkan radang selaput rongga perut.

5. Xerostomia

Xerostomia termasuk penyakit pada rongga mulut karena rendahnya produksi air liur, sehingga mulut menjadi kering dan makanan tidak tercerna dengan baik.

Cara Merawat Sistem Pencernaan

Yang dimaksud dengan apendix dan fungsinya
Cara merawat sistem pencernaan agar tetap sehat (Foto: iStockphoto/fizkes)

  • Menggosok gigi secara rutin 2 kali sehari pada saat sebelum tidur dan setelah sarapan
  • Tidak mengonsumsi makanan terlalu panas, dingin, masam, asin, pedes, manis dan keras
  • Minum air putih setelah bangun tidur
  • Makan sambil duduk dan tidak terburu-buru
  • Mengunyah makanan sebelum ditelan, 40 kali untuk jenis makanan padat dan 15 kali untuk makanan lunak
  • Melakukan senam rutin untuk menguatkan otot-otot perut
  • Detoksifikasi secara rutin untuk membuang racun-racun dalam tubuh.

Itulah beberapa cara merawat sistem pencernaan manusia yang bisa Anda lakukan, supaya terhindar dari gangguan atau penyakit.

(avd/fef)

Saksikan Video di Bawah Ini:

TOPIK TERKAIT

Selengkapnya

LAINNYA DARI DETIKNETWORK

suatu gelombang frekuensi 700 hz dan panjang gelombang 1,7 m. Hitunglah cepat rambat gelombang tersebut​

21. Penyalahgunaan narkotika jenis depresan sangat berbahaya apabila penggunaanya tanpa rekomendasi dokter karena jenis ini dapat membuat pemakai tak … sadarkan diri. Contoh zatnya adalah.... A. Putau, morfin, heroin B. Kafein, kokain, amfetamin C. Canabis,ganja, LSD D. Jamur Masrum mescaline, psilocybin, nikotin

Pasangan tindakan yang sesuai dengan prinsip pengurangan sampah yang tepat adalah ... A. 1-a, 2-c, 3-6, 4-d B. 1-6, 2-a, 3-d, 4-c C. 1-, 2-d, 3-a, 4-b … D. 1-d, 2-b, 3-c, 4-a​

tolong di jawab, terimakasih

am, ku ah ak in. k, th Sumber: shutterstock.com Kegiatan manusia seperti yang ditunjukkan gambar tersebut menghasilkan polutan yang mencemari udara. T … indakan yang bukan merupakan upaya dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah ... A. menggunakan sarana transportasi umum В. melarang penggunaan kendaraan pribadi C. membatasi penggunaan kendaraan pribadi D. menggunakan bahan bakar ramah lingkungan li r​

1. Polusi udara terutama disebabkan oleh senyawa, seperti oksida karbon, oksida nitrogen, oksida be- lerang, dan sebagainya. Satu persoalan yang ber- … kaitan dengan polusi udara adalah hujan asam, yaitu air hujan yang mempunyai pH rendah karena terbentuknya asam karbonat. Polutan yang menyebabkan hujan asam, yaitu .... A. NO B. CO C. hidrogen D. SO E. debu​

Tolong dibantu jawab ya buat latian US makasi banyakkk​

faktor-faktor yang mempengaruhi proses hematopoesis

Ada yang tau gayaa, tolong dijawab butuh banget buat latian US makasi banyakkk​

kalo misalkan punya darah rendah terus marah marah tekanan darahnya jadi normal apa malah tambah parah?soalnya katanya marah marah bikin darah tinggi​