Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Berikut ini adalah pembahasan tentang apa itu pengertian, bentuk dan format laporan laba rugi, cara menyusun, menghitung, maupun membuat laporan keuangan laba rugi perusahaan dagang maupun jasa lengkap dengan contoh.

Dalam dunia usaha dan perdagangan, istilah neraca laba rugi sudah tidak asing lagi di telinga.

Laporan laba rugi dalam akuntansi menjadi salah satu hal penting dalam periode akuntansi.

Dengan membaca tulisan di Blog Mekari Jurnal, Anda bisa mengerti dan memahami terkait topik ini.

Lalu Anda juga harus tahu kalau memahami laporan keuangan ini Anda bisa mengerti bagaimana kondisi keuangan di perusahaan Anda.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Pengertian Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi (income statement atau profit and loss statement) adalah salah satu bagian laporan keuangan perusahaan dalam periode akuntansi tertentu yang berisikan pendapatan serta beban perusahaan, lalu menghasilkan laba/rugi bersih.

Laporan ini terdiri atas pendapatan selama periode berjalan dan beban, baik beban usaha maupun diluar usaha selama periode berjalan.

Laporan neraca laba rugi membantu pemilik bisnis memutuskan apakah mereka dapat menghasilkan keuntungan dengan meningkatkan pendapatan, dengan mengurangi biaya, atau keduanya.

Karena itulah, laporan ini termasuk salah satu komponen yang harus dimasukan dalam pembukuan bersama dengan neraca keuangan dan juga laporan arus kas.

Laporan ini dibuat di akhir tahun atau di akhir periode perusahaan pada saat perusahaan melakukan pembukuan perusahaan.

Laporan laba rugi adalah salah satu jenis laporan perusahaan yang dapat membantu mengukur dan mengetahui kinerja atau performa perusahaan dalam satu periode atau dalam satu tahun.

Sekaligus membantu perusahaan mengukur langkah perusahaan dalam periode selanjutnya.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Tujuan Membuat Laporan Laba Rugi

Laporan laba rugi yang dibuat oleh bagian akuntansi tentu memiliki tujuan, karena hasil analisis laporan keuangan ini akan diberikan kepada pihak terkait yang membutuhkan laporan perusahaan.

Berikut ini adalah beberapa tujuan dibuatnya laporan laba rugi perusahaan.

  1. Perhitungan besaran pajak perusahaan.
  2. Memberikan informasi dari perolehan laba atau rugi semua periode.
  3. Menjadi referensi evaluasi bagi manajemen perusahaan untuk menetapkan langkah-langkah apa saja yang harus diambil di periode yang akan datang.
  4. Memberikan informasi apakah langkah yang ditempuh menjadi efisien atau tidak dari besaran beban atau biaya perusahaan.

Baca juga:Membuat Laporan Penjualan Perusahaan Dagang dan Contohnya

Manfaat Laporan Laba Rugi

Ada banyak manfaat yang dapat Anda peroleh jika membuat laporan laba rugi. Adapun manfaat tersebut yakni:

1. Mengevaluasi Kinerja Perusahaan

Manfaat pertama yaitu dapat menjadi bahan evaluasi kinerja perusahaan.

Melalui laporan ini, Anda dapat melihat peningkatan pendapatan atau kerugian yang didapat oleh perusahaan.

Dengan melakukan evaluasi, selanjutnya Anda dapat meminimalkan risiko kerugian.

Misalnya, perusahaan mengalami kerugian terus menerus maka Anda dapat mengambil keputusan untuk bisa berkembang dan tetap bisa menghadapi persaingan.

Baca Juga : 5 Manfaat Memiliki Laporan Keuangan untuk Pengusaha

2. Mengembangkan Perusahaan

Dengan melihat dan mengamati laporan laba rugi pada akhir periode, Anda sebagai pemilik perusahaan dapat menilai pengeluaran-pengeluaran yang efektif dan tidak.

Hal ini akan sangat membantu perusahaan untuk mengembangkan perusahaan.

Karena untuk mengembangkan perusahaan, Anda perlu memiliki kemampuan untuk meningkatkan pendapatan/profit atau mengurangi pengeluaran dan laporan ini dapat menyajikan informasi tersebut.

3. Menilai Risiko

Beberapa perusahaan mungkin ada yang sulit untuk mendapatkan profit dan mengalami kerugian terus menerus maka laporan ini dapat berfungsi untuk menilai risiko perusahaan kedepan.

Dengan mengetahui risiko perusahaan atau bisnis, maka secepatnya Anda dapat mencari solusi. Risiko dalam setiap bisnis pasti ada, jadi tugas Anda yang penting adalah meminimalkan risiko yang bisa saja terjadi tanpa dugaan sebelumnya.

4. Tolok Ukur Perusahaan

Manfaat lainnya adalah menjadi tolok ukur perusahaan untuk bekerja lebih baik lagi.

Agar karyawan dan perusahaan dapat berkembang lebih baik lagi kedepan nya.

Tolak ukur laporan ini juga dapat memacu kinerja perusahaan sehingga perusahaan dapat bersaing dengan pesaing di pasar.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

5. Menganalisis Strategi Perusahaan

Laporan ini juga dapat digunakan untuk menganalisis strategi perusahaan. dalam menjalankan operasionalnya, perusahaan pasti memiliki strategi khusus.

Untuk mengetahui berhasil atau tidaknya strategi maka dapat dilihat dari beberapa hal contoh laporan laba rugi.

Apakah strategi yang dipilih dapat membuat perusahaan menghasilkan pendapatan yang maksimal di setiap bulannya atau malah sebaliknya strategi yang dipilih tidak cocok.

6. Profil Perusahaan

Selain masalah pasar biasa, perusahaan yang terbuka atau go public juga harus memikirkan profilnya di dunia pasar modal.

Profil perusahaan ini akan berpengaruh terhadap para investor atau pemegang saham.

Investor maupun pemegang saham tentu saja tidak mau memilih perusahaan dengan profil yang buruk untuk menginvestasikan uangnya.

Karenanya pemegang saham atau pun calon investor akan melihat dengan teliti laporan keuangan salah satu contoh laporan laba rugi.

Kelola Kas & Transaksi Lebih Mudah dan Akurat, Pelajari Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Komponen Utama dalam Membuat Laporan Laba Rugi

Komponen yang harus disusun dalam cara menyusun laporan neraca laba rugi perusahaan dagang adalah:

  1. Pendapatan (Revenue). Revenue adalah meningkatnya aktiva atau arus masuk perusahaan yang berasal dari kegiatan operasional. Revenue dapat dihitung dengan cara: Total Pendapatan Kotor – Potongan Harga atau Diskon, Retur, Tunjangan Lain.
  2. Beban (Expenses). Expenses adalah penggunaan aktiva atau arus keluar atau kemunculan liablitias (kewajiban) dalam sebuah periode karena produksi barang atau pengiriman.
  3. Keuntungan (Profit). Profit adalah meningkatnya ekuitas akibat transaksi atau investasi pemilik atau pendapatan.
  4. Kerugian (Loss). Loss adalah menurunnya ekuitas akibat transaksi atau beban serta pendistribusian kepada pemilik.

Pada laporan laba rugi perusahaan dagang tentu memiliki beberapa komponen yang dapat dibedakan seperti berikut:

  1. Pendapatan (income), dapat diartikan sebagai bentuk arus masuk atau peningkatan aset dan penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas/modal.
  2. Beban (expenses), beban diakui sebagai penurunan manfaat ekonomi selama suatu periode pelaporan dalam bentuk penurunan aset atau arus keluar, atau terjadinya liabilitas (liability) yang mengakibatkan penurunan ekuitas.
  3. Pendapatan komprehensif lain (Other Comprehensive Income – OCI), adalah total penghasilan dikurangi beban.
  4. Harga pokok penjualan (HPP), diakui sebagai biaya yang timbul akibat memproduksi suatu barang dan dijual dalam kegiatan bisnis meliputi, biaya bahan baku, tenaga kerja langsung, dan biaya overhead.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Berbagai Laba dalam Laporan Neraca Laba Rugi

Sebelum Anda belajar cara menghitung laba rugi dan membuat laporannya, Anda harus tahu komponen laba apa saja yang ada di laporan ini.

Ada beberapa jenis laba yang terdapat di dalam laporan laba rugi.

Misalnya adalah laba kotor, laba operasi, laba sebelum bunga dan pajak (EBIT), laba bersih, dan laba dari operasi berjalan.

Laba Kotor Ukuran pendapatan langsung dari penjualan perusahaan dalam suatu periode akuntansi.
Laba Operasi Selisih penjualan, biaya dan dan beban operasi perusahaan.
Laba Sebelum Bunga & Pajak Laba sebelum pajak penghasilan berdasarkan SAK.
Laba Bersih Penjualan bersih terhadap HPP yang dikurang beban operasional dan pajak penghasilan.
Laba Operasi Berjalan Aktivitas bisnis dalam periode berjalan setelah pajak dan bunga. Disebut juga laba sebelum pos luar biasa.

Berikut adalah penjelasan dari beberapa jenis laba di atas:

a. Laba Kotor

Laba kotor adalah suatu pengukuran pendapatan langsung perusahaan atas penjualan produknya selama satu periode akuntansi.

Laba kotor sama dengan pendapatan dari penjualan bersih dikurangi harga pokok penjualan.

Laba kotor mengindikasikan secara langsung seberapa jauh perusahaan mampu menutupi biaya produknya.

b. Laba Operasi

Laba operasi merupakan selisih antara penjualan dengan seluruh biaya dan beban operasi.

Laba operasi dapat digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan perusahaan memperoleh pendapatan dari kegiatan bisnis utamanya.

c. Laba Sebelum Pajak

Laba sebelum pajak adalah jumlah laba sebelum pajak penghasilan yang ditentukan menurut Standar Akuntansi Keuangan.

Laba ini tidak berpengaruh pada jumlah pajak penghasilan yang sebenarnya bagi pemakai laporan keuangan dalam hal pengambilan keputusan.

d. Laba Bersih

Laba bersih mengindikasikan profitabilitas perusahaan.

Dalam laporan ini selisih antara penjualan bersih dan harga pokok penjualan disebut laba bersih.

Laba bersih adalah kelebihan penjualan bersih terhadap harga pokok penjualan dipotong beban operasi dan pajak penghasilan.

Faktor-faktor yang mempengaruhi laba bersih perusahaan adalah pendapatan, beban pokok penjualan, beban operasi, dan tarif pajak penghasilan.

e. Laba dari Operasi Berjalan

Merupakan laba dari bisnis perusahaan yang sedang berjalan setelah bunga dan pajak.

Laba ini juga disebut laba sebelum pos luar biasa dan operasi dalam penghentian.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka perlu diketahui beberapa rumus penting sebagai cara untuk menghitung laba rugi yaitu:

Laba/rugi = Pendapatan penjualan – biaya

Coba Fitur Laporan Keuangan dan Bisnis untuk keputusan bisnis lebih tepat dan cepat

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Unsur Utama Dalam Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang

Unsur atauitem utama dari laporan laba rugi perusahaan dagang adalah sebagai berikut:

  • Pendapatan/Penjualan Bersih

Yaitu pendapatan yang dihasilkan dari kegiatan operasional utama bisnis.

Nilai dari pendapatan/penjualan bersih didapat dari total pendapatan kotor perusahaan setelah dikurangi diskon, retur, dan tunjangan penjualan lainnya.

  • Harga Pokok Penjualan (HPP)

Harga Pokok Penjualan adalah biaya utama dalam perusahaan dagang dan mewakili apa yang dibayar perusahaan untuk pembelian persediaan yang akan dijualnya.

  • Margin Kotor atau Laba Kotor (Gross Profit)

Margin kotor adalah penjualan bersih setelah dikurangi Harga Pokok Penjualan.

Unsur ini biasa dipakai manajemen sebagai patokan apakah perusahaan harus menaikkan harga jual dan atau mengurangi biaya HPP-nya.

Laba Kotor juga biasa disebut sebagai markup perusahaan.

Pantau Bisnis Anda Kapan Saja dan Dimana Saja dengan Jurnal. Pelajar Fitur Jurnal Selengkapnya di sini!

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

  • Biaya atau Pengeluaran Operasional

Segala pengeluaran di luar biaya Harga Pokok Penjualan yang terjadi untuk menjalankan aktivitas normal perusahaan.

Di dalam laporan laba rugi multi-step, biaya operasional terbagi menjadi dua, yaitu biaya penjualan (Selling Expense) dan Biaya Administrasi.

Biaya penjualan adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan terkait upaya penjualan dan pemasaran.

Contohnya termasuk gaji dan komisi pemasaran, biaya untuk perjalanan pemasaran, iklan, sewa dan transaksi utilitas pada Aset Tetap yang berhubungan dengan pemasaran, dan lainnya.

Sedangkan biaya administrasi adalah biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk keperluan manajemen bisnis secara keseluruhan.

Contohnya termasuk gaji manajemen, biaya asuransi, persediaan yang digunakan manajemen, penyusutan pada peralatan kantor, dan lainnya.

  • Pendapatan Operasional

Unsur dalam laporan laba rugi perusahaan dagang ini diketahui setelah nilai Laba Kotor dikurangi Biaya Operasional.

Dengan kata lain, Pendapatan Operasional mewakili jumlah pendapatan yang diperoleh langsung dari aktivitas operasional utama bisnis.

  • Pendapatan & Pengeluaran Lainnya

Pendapatan dan pengeluaran yang terjadi dan tidak terkait secara langsung dengan penjualan produk yang secara teratur ditawarkan dan dijual oleh suatu perusahaan.

Jenis dari pos Ini biasanya termasuk pendapatan dan beban bunga, pajak-pajak, keuntungan dari penjualan aset, dan lainnya.

  • Laba Bersih

Adalah pos terakhir yang berada di bagian bawah (bottom line).

Nilai Laba Bersih didapat setelah pendapatan operasional ditambah dengan pendapatan lain-lain dan dikurangi biaya lain-lain.

  • Dividen

Dividen merupakan pendapatan bersih perusahaan yang dibagikan kepada para pemegang saham. Dimana jumlah atau nilainya berbeda-beda sesuai dengan besarnya saham yang ditanamkan dan kesepakatan yang telah dibuat di awal.

  • Laba Ditahan

Laba ditahan merupakan pendapatan bersih perusahaan yang ditahan atau maksudnya tidak dibagikan kepada para pemegang saham dalam bentuk dividen.

Laba ini akan diinvestasikan kembali oleh perusahaan di mana nantinya nilainya akan diakumulasikan selama bisnis berjalan.

Bentuk Laporan Laba Rugi

Ada dua bentuk laporan laba rugi yang umumnya dipergunakan dalam aktivitas pelaporan keuangan perusahaan jasa maupun dagang, yaitu single step dan multiple step, berikut adalah penjelasan dari masing-masing jenis ini:

1. Bentuk Laporan Laba Rugi Single Step

Dalam bentuk single step, semua pendapatan dan keuntungan yang termasuk unsur operasi ditempatkan pada bagian awal, diikuti dengan seluruh beban dan kerugian yang termasuk kategori operasi.

Selisih antara total pendapatan dan keuntungan dan total beban dan kerugian menghasilkan laba operasi.

2. Bentuk Laporan Laba Rugi Multiple Step

Laporan ini memisahkan transaksi operasi dari transaksi non-operasi, juga membandingkan biaya dan beban dengan pendapatan yang berhubungan.

Pengungkapan laba operasional akan memperlihatkan perbedaan antara aktivitas biasa dengan aktivitas yang tidak biasa atau insidentil.

Format Laporan Laba Rugi

Untuk format penulisan hampir sama dengan penyusunan laporan lainnya yaitu pada header dituliskan identitas perusahaan, jenis laporan keuangan yang disajikan, dan periode tahun laporan.

Komponen utama yang dimuat dalam laporan laba rugi adalah total pendapatan, total beban, dan laba atau rugi

Komponen total pendapatan dan total beban diperoleh dari kolom laba/rugi pada neraca saldo (kertas kerja).

Komponen laba atau rugi merupakan selisih dari total pendapatan dan total beban.

Apabila pendapatan lebih besar dari beban, maka diakui sebagai laba.

Dan jika sebaliknya yaitu apabila pendapatan lebih kecil daripada total beban maka diakui sebagai rugi.

Cara Membuat atau Menyusun Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang dan Jasa

Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut sebagai cara untuk membuat laporan laba rugi perusahaan dagang ataupun jasa:

  1. Membuat jurnal transaksi. urutannya yakni: akun pendapatan, beban dan turunannya.
  2. Lalu di catat ke buku besar.
  3. Laporan disusun setelah neraca saldo dan jurnal penyesuaian, atau setelah neraca lajur atau penyusunan kertas kerja.
  4. Seperti pendapatan dan beban yang ada di dalam kertas kerja. Hal ini karena terdapat kolom-kolom yang berasal dari kertas kerja.
  5. Beban diambil dari kolom neraca, sementara laba-rugi adalah selisih dari total pendapatan dan total beban.
  6. Ketika pendapatan lebih besar dibandingkan beban, maka akan terjadi laba. Sementara pendapatan total yang lebih kecil daripada beban, maka rugi.

Ketahui Format Laba Rugi: Identitas Perusahaan, Jenis Laporan Keuangan yang Disajikan dan Periode, 3 Komponen Utama: Total pendapatan, Total beban dan Laba atau Rugi

Contoh Format Membuat Laba Rugi Perusahaan

Ada 2 cara membuat laporan keuangan laba rugi yaitu dengan menggunakan format single step atau multiple step.

Berikut adalah contoh dan format membuat laporan laba rugi yang bisa diikuti:

Contoh Laporan Laba Rugi Single Step Perusahaan Jasa

Pendapatan total dan keuntungan serta kegiatan operasional ditempatkan di awal.

Lalu kemudian diikuti dengan beban dan kerugian dalam kegiatan operasional.

Laba operasi = Selisih Pendapatan dengan Keuntungan dan Beban Total serta Kerugian

Rumus yang digunakan untuk menghitung laba rugi single stepadalah:

Penghasilan bersih = (Pendapatan + Keuntungan) – (Beban + Kerugian)

Berikut contoh membuat laporan perusahaan jasa dengan metode single step.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Baca juga:Contoh Laporan Keuangan Perusahaan Dagang Excel Lengkap

Contoh Laporan Laba Rugi Multistep Perusahaan Dagang

Terjadi pemisahan antara transaksi operasional dan non-operasional. Kemudian membandingkan biaya serta beban dengan pendapatan.

Laba operasi = Terlihat Perbedaan Aktivitas Biasa dan Tidak Biasa (Insidentil)

Cara menghitung laba rugi multiple step dapat menggunakan rumus berikut:

Laba kotor = Penjualan bersih – Harga pokok Penjualan
Pendapatan operasional = Laba kotor – Biaya operasional
Penghasilan bersih = Penghasilan operasional + Barang non operasional

Berikut contoh membuat laporan laba rugi perusahaan dagang dengan metode multistep.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Contoh Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang Menggunakan Aplikasi Keuangan Jurnal

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Cara Membuat Laporan Laba Rugi Multi-Step Perusahaan Dagang

Berikut adalah penjelasan tentang cara membuat dan contoh laporan laba rugi perusahaan dagang:

Berikut dataTrial Balance(Neraca Saldo Setelah Disesuaikan) yang sudah dipilah untuk nantinya dimasukkan ke laporan laba rugi multi-stepdari PT Bagus (dalam ribu rupiah):

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Dari data Neraca Saldo Setelah Disesuaikan tersebut, Anda bisa menyiapkan contoh laporan laba rugi Multi-Step perusahaan dagang PT Bagus:

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Biasanya saat menggunakan metode persediaan perpetual, nilai Harga Pokok Penjualan dilaporkan secara single line(tunggal) seperti contoh di atas.

Laporan HPP dapat dibuat terpisah. Berikut data Neraca Saldo PT Bagus yang sudah dipilah dan dibutuhkan untuk membuat Laporan HPP:

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Setelah dilakukan Stock Opnamepada akhir bulan, diketahui nilai persediaan akhir PT Bagus senilai Rp 40,000,000. Berikut Laporan HPP PT Bagus:

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Cara Membuat dan Contoh Laporan Laba Rugi Menggunakan Software Akuntansi Jurnal

Demikian lah pembahasan pengertian, jenis, cara membuat, serta contoh laporan laba rugi untuk perusahaan dagang ataupun jasa yang perlu diketahui.

Agar memudahkan proses tersebut, Anda dapat menggunakan softwareakuntansi dan keuangan Jurnal.

Jurnal dapat mencantumkan transaksi individu dan total uang yang Anda peroleh (pendapatan) dan uang yang dikeluarkan (pengeluaran).

Alih-alih menggunakanexcel, softwareakuntansi dan keuangan diyakini dapat mempercepat proses membuat laporan keuangan untuk bisnis.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Jurnal memiliki sistem yang terintegrasi dan juga standar keamanan yang telah mendapat sertifikasi ISO/IEC 27001. Sehingga pembuatan laporan keuangan menjadi mudah, cepat dan aman.

Berikut guidebook mengenai pengaturan laporan laba rugi di aplikasi pencatat keuangan Jurnal.

Untuk membuat laporan laba rugi menggunakan Jurnal, Anda hanya perlu memasukkan seluruh transaksi yang terjadi dalam bisnis. Jika telah selesai, Anda dapat mengikuti cara berikut:

  1. Klik menu Laporan.
  2. Pada tab Sekilas Bisnis, klik “Laba Rugi”.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  1. Pilih periode laporan yang ingin ditampilkan dan klik “Filter”.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  1. Namun, jika Anda ingin memfilter lebih detail, klik “Filter Lebih Lanjut”.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  1. Anda akan melihat halaman pop up di kanan seperti gambar berikut.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  1. Kemudian pilih filter yang Anda inginkan seperti:Tanggal Mulai & Tanggal Selesai atau Periode yang dapat memfilter laporan dengan menentukan periode tanggal mulai dan selesai sendiri (custom, mingguan, bulanan, triwulan, tahunan, bulan lalu, dan tahun lalu.

Jika Anda ingin melihat laporan dengan perbandingan per bulan dalam tahun berjalan, pilih Laporan Tahun Ini (Bulanan). Anda akan melihat perbandingan laba rugi per bulan dengan persentasenya.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Bandingkan Periode: Di sini terdapat pilihan None, Period dan Tag.

  • Untuk pilihan Period, Anda dapat menampilkan perbandingan laporan sampai dengan 11 periode sebelumnya. Kemudian, Anda dapat mengurutkan periode nya berdasarkan dari Awal ke Akhir, atau dari Akhir ke Awal.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  • Untuk pilihan Tag, Anda dapat menampilkan perbandingan sampai dengan maksimal 5 tag.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  • Grup Berdasarkan Tag: Untuk pengguna Pro dan Enterprise, filter ini berfungsi untuk menampilkan laporan per proyek, per salesman, atau per departemen. Di bawah field ini terdapat 2 pilihan yaitu Mencakup Semua dan Salah Satu.

Jika Anda memfilter lebih dari 1 tag transaksi, sebagai contoh: Project A, Project B; maka ketika Anda memilih Mencakup Semua, laporan yang ditampilkan adalah hasil filter untuk tag Project A dan Project B.

Sedangkan jika Anda memilih Salah Satu, maka laporan yang ditampilkan adalah hasil filter 1 tag saja, antara Project A atau Project B.

  • Show Accounts: Geser tombol ke samping untuk menampilkan laporan dengan nama akun-akunnya.
  1. Setelah selesai, klik “Filter”.
  2. Setelah memfilter, Anda dapat melakukan expor laporan ini dengan klik tombol “Expor” dan pilih format file yang diinginkan. Format yang tersedia adalah PDF, Excel atau CSV.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

  1. Jika dalam bentuk PDF, akan terlihat seperti ini.

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

*sebagai informasi, contoh laporan di atas menggunakan format template default.

Jurnal juga menyediakan laporan lain seperti neraca, arus kas, dan fitur lain seperti ringkasan rekonsiliasi bank, aplikasi inventaris, perubahan ekuitas dan neraca saldo yang diotomatisasi.

Selain laporan keuangan, fitur pembukuan online Jurnal juga sangat membantu pemilik usaha dalam mencatat segala transaksi yang terjadi.

Cari softwareakuntansi yang menghemat proses bisnis di perusahaan? Cuma Jurnal jawabannya. Terdapat juga program stok barang yang dapat membantu pencatatan stok perusahaan Anda di Jurnal.

Daftar aplikasi Mekari Jurnal agar mencobanya gratis selama 14 hari dan lihat bagaimana Jurnal menguntungkan bisnis Anda. Tanpa kartu kredit & instalasi, batalkan kapan pun.

Jika masih ada yang kurang jelas Anda bisa langsung menghubungi tim kami untuk penjelasan mengenaiJurnal lebih lanjut.

Saya Mau Coba Gratis Jurnal Sekarang!

atau

Saya Mau Bertanya Ke Sales Jurnal Sekarang!

Nah, diatas sudah dijelaskan mengenai susunan atau format laporan laba rugi perusahaan dagang ataupun jasa dapat dibuat dalam bentuk apa saja dan hal-hal yang diperlukan dalam pembukuan usaha.

Mudah-mudahan penjelasan di atas dapat membantu Anda dalam memahami tentang format laba rugi, termasuk cara menghitung, cara membuat laporan bisnis laba rugi keuangan usaha, unsur atau komponen yang ada di dalamnya, serta contoh yang bisa digunakan.

Anda juga bisa menjawab beberapa pertanyaan seperti :

  • Susunan atau format laporan laba rugi dapat dibuat dalam bentuk apa?
  • Dalam laporan laba rugi bentuk tidak langsung kelebihan penjualan bersih terhadap harga pokok penjualan disebut apa?
  • Laba neto akan dihasilkan selama suatu periode waktu saat?
  • Selisih antara penjualan bersih dan harga pokok penjualan disebut apa?
  • Hasil akhir dari laporan laba-rugi merupakan selisih dari apa?
  • Dalam laporan laba atau rugi selisih antara penjualan bersih dan harga pokok penjualan disebut apa?
  • Susunan atau format laporan laba atau rugi dapat dibuat dalam bentuk?

Semoga informasi ini bisa berguna untuk Anda yang memerlukannya. Silahkan dibagikan juga ke sosial media.

Kategori : Akuntansi

Artikel Sebelumnya

Artikel Selanjutnya

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Akuntansi

Manfaat Besar dari Software Akuntansi bagi Kontraktor

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Akuntansi

5 Tips Membuat Laporan Keuangan dengan Sistem Akuntansi

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Akuntansi

Neraca Keuangan: Pengertian, Bentuk, Jenis, Contoh

Tuliskan rumus yang tepat untuk mengisi kolom Laba/Rugi baik debet maupun kredit

Akuntansi

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian, Simak Contoh Ini!

Nama Lengkap

Email

Subscribe