Sebutkan karakteristik negara negara asean

A. Ekonomi yang Terpadu dan Terintegrasi Penuh

Tujuan utama dari karakteristik ini adalah untuk memfasilitasi kelancaran pergerakan barang, jasa, investasi, modal, dan tenaga kerja terampil di ASEAN dalam rangka memperluas jejaring perdagangan dan produksi ASEAN, serta menciptakan pasar yang lebih terpadu bagi perusahaan dan konsumennya.

B. ASEAN yang Berdaya Saing, Inovatif dan Dinamis 

Tujuan dari karakteristik ini adalah memfokuskan pada elemen-elemen yang berkontribusi pada peningkatan daya saing dan produktivitas kawasan dengan (i) menerapkan tataran bermain bagi seluruh pelaku usaha melalui kebijakan persaingan yang efektif; (ii) mengembangkan penciptaan dan perlindungan pengetahuan; (iii) memperdalam partisipasi ASEAN dalam Rantai Nilai Global (GVC); dan (iv) memperkuat kerangka regulasi terkait praktek dan koherensi regulasi secara menyeluruh pada tingkat kawasan. Elemen-elemen utama dari ASEAN yang berdaya saing, inovatif dan dinamis.

C. Peningkatan Konektivitas dan Kerja Sama Sektoral

Tujuan utama karakteristik ini adalah meningkatkan konektivitas ekonomi dengan melibatkan berbagai sektor, yaitu transportasi, telekomunikasi dan energi, sejalan dan mendukung visi dan tujuan Master Plan on ASEAN Connectivity (MPAC) dan dokumen lanjutannya, serta mengintegrasikan dan bekerjasama lebih lanjut di sektor-sektor utama yang saling melengkapi upaya yang ada menuju terciptanya kawasan ekonomi yang terintegrasi dan berkelanjutan, dengan tujuan memaksimalkan kontribusi dalam meningkatkan daya saing ASEAN secara menyeluruh dan memperkuat jejaring keras dan lunak di kawasan.

D. ASEAN yang Berdaya Tahan, Inklusif, Berorientasi Pada Rakyat, dan Berpusat Pada Rakyat

Cetak Biru MEA 2025 berupaya untuk memperkuat karakteristik ketiga dari Cetak Biru MEA 2015 yaitu “Pembangunan Ekonomi Yang Adil” dengan memperdalam elemen-elemen yang ada dan menggabungkan elemenelemen penting lainnya.

E. ASEAN yang Global

ASEAN terus membuat kemajuan dalam mengintegrasikan kawasan dengan ekonomi global melalui FTA dan perjanjian-perjanjian Comprehensive Economic Partnership (CEP) dengan RRT, Jepang, Republik Korea, India, Australia, dan Selandia Baru. Negosiasi untuk menyelesaikan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) dan ASEAN-Hong Kong FTA (AHKFTA) juga tengah berlangsung. FTA/CEP tersebut telah memperkuat posisi ASEAN sebagai kawasan ekonomi yang terbuka dan inklusif, serta menjadi dasar bagi ASEAN untuk mempertahankan sentralitasnya dalam keterlibatan global dan regional, apabila memungkinkan. Negara anggota ASEAN juga terlibat dalam FTA dan CEP dengan mitra dagang strategis masing-masing untuk melengkapi FTA/CEP kawasan. 80. Dengan mengambil manfaat dari keterlibatan ASEAN secara global dan inisiatif integrasi ekonominya, ASEAN harus mengarahkan integrasi MEA lebih jauh ke dalam ekonomi global. Melalui keterlibatan tersebut, ASEAN berupaya untuk mendorong komplementaritas dan keuntungan bersama bagi ASEAN.

Sebutkan karakteristik negara negara asean

Negara Filipina adalah salah satu bagian dari organisasi dunia ASEAN. (pixabay)

adjar.id - Negara filipina merupakan salah satu bagian dari organisasi dunia ASEAN.  

Sebelum kita mengenal karakteristik negara Filipina, kita perlu mengerti tentang organisasi ASEAN. 

Namun, apakah Adjarian tahu, apa itu organisasi ASEAN? 

Baca Juga: Faktor Pendorong dan Penghambat Kerja Sama Negara-Negara ASEAN

ASEAN adalah perhimpunan bangsa-bangsa negara di kawasan Asia Tenggara, dan organisasi ASEAN terdiri dari lima negara besar.

Dengan itu, kita dianjurkan untuk memahami karakteristik dari salah satu bagian dari organisasi ASEAN.

Kali ini kita akan membahas karakteristik dari salah satu negara ASEAN, yaitu negara Filipina. 

Sekarang, yuk, kita simak informasinya di bawah ini!

"ASEAN adalah organisasi yang didalamnya terdiri dari 10 negara di Asia Tenggara."


Page 2

Sebutkan karakteristik negara negara asean

Negara Filipina adalah salah satu bagian dari organisasi dunia ASEAN. (pixabay)

Karakteristik Negara Filipina

- Nama resmi: Republica de Filipinas

- Ibu kota: Manila

- Pemerintahan: Republik

- Badan Legislatif: Dewan Nasional

- Bahasa utama: Bahasa Filipino atau bahasa tagalog, bahasa Inggris (resmi), Cebuano, Ilocano, dan dialek lokal.

Baca Juga: Julukan Nama 10 Negara-Negara ASEAN dan Asal Usulnya

- Penduduk: Tercatat pada tahun 2015, penduduk dari negara Filipina mencapai 103 juta jiwa

- Mata uang: Peso

- Lagu kebangsaan: Lupang Hinirang

- Hari Kemerdekaan: 12 Juni 1998, dan The American Friendship Day: 4 Juli 1948

"Nama resmi dari negara Filipina adalah Republica de Filipinas."


Page 3

Sebutkan karakteristik negara negara asean

Negara Filipina adalah salah satu bagian dari organisasi dunia ASEAN. (pixabay)

Nah, itulah beberapa karakteristik negara Filipina. 

Di samping itu, karakteristik sekunder dari negara Filipina terbagi menjadi sumber day alam dan perekonomiannya seperti berikut:

1. Perkenomian

Perekonomian dari negara Filipna mengandalkan sektor bidang pertanian, akan tetapi seiring perubahan zaman, Filipina mengembangkan kegiatan ekonomi di bidang industri.

Hasil pertanian utama yang dihasilkan oleh negara Filipina adalah beras, kelapa, tebu, jagung, pisang, nanas, mangga, daging, telur, ikan, dan lainnya.

Selain itu, Filipina memiliki tempat penilitian padi terbesar di seluruh Asia Tenggara, sehingga Filipina dapat menemukan jenis padi yang berkualitas sangat baik.

Baca Juga: Karakteristik Negara ASEAN: Indonesia

Tercatat pertumbuhan ekonomi dari penduduk Filipina sendiri sebesar 6,2% pada tahun 2015, pertumbuhan tersebut didapat dari industri dan pertanian.

2. Sumber Daya Alam

Terdapat beberapa sumber daya alam dari negara Filipina, yaitu kayu, minyak bumi, nikel, cobalt, perak, emas, perunggu, dan lainnya. 

Sedangkan, untuk hasil pertanian yang dihasilkan negara Filipina adalah padi, jagung, kelapa, tebu, pisang, abaca, tembakau, dan lainnya.

Nah Adjarian, itulah karakteristik dari salah satu negara ASEAN, Filipina yang wajib kita ketahui dan pelajari, ya. 

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini! 

Pertanyaan

Sebutkan nama ibu kota dari negara Filipina!

Petunjuk: Cek halaman 2.

Tonton video berikut ini, yuk!

Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) didirikan pada tahun 1967 dan terdiri dari 10 negara anggota, yaitu: Brunei Darussalam, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Tujuan ASEAN tidak sebatas menjaga stabilitas kawasan, melainkan juga lebih dari itu menjalankan integrasi ekonomi serta dalam memperbaiki daya saing regional.

Kepemimpinan ASEAN digilir setiap tahun sekali antara tiap negara anggota. Pada tahun 2023, Indonesia akan kembali menjadi Ketua ASEAN.

ASEAN telah mendirikan sebuah kawasan perdagangan bebas bernama ASEAN Free Trade Area (AFTA) melalui pengurangan tarif bertahap. Perjanjian AFTA telah mulai diberlakukan pada 1 Januari 2003. Kawasan perdagangan bebas antara enam negara anggota ASEAN (ASEAN-6) yang menandatangani Deklarasi Singapura pada 1992 secara luas telah berlaku sejak 2010. Empat negara anggota yang bergabung setelahnya – Vietnam (1995), Laos dan Myanmar (1997), dan Kamboja (1995) – diberikan masa transisi hingga 2015 untuk mengimplementasikan perjanjian tersebut. Dengan berlakunya AFTA secara hampir menyeluruh, perdagangan dalam ASEAN telah terbebas dari hambatan tarif. Namun demikian, penghapusan hambatan non-tarif telah berjalan dengan lebih lamban.

Piagam ASEAN:

Piagam ASEAN yang berlaku sejak 15 Desember 2008 memberikan tambahan impuls bagi kerja sama ASEAN, terutama dalam bidang politik dan keamanan, namun juga kebudayaan dan kemasyarakatan. Piagam ini menjadi pondasi bagi pembangunan masyarakat ASEAN lebih lanjut dan memberikannya kedudukan hukum. Selain itu, piagam ini mengandung pengakuan negara-negara ASEAN terhadap supremasi hukum, demokrasi, dan tata pemerintahan yang baik. Penetapan Komite Perwakilan Tetap Negara-Negara ASEAN di Sekretariat ASEAN yang berkedudukan di Jakarta adalah kemajuan berarti dalam menciptakan kerja sama terlembaga yang lebih baik.

Deklarasi HAM ASEAN (AHRD):

Deklarasi Hak Asasi Manusia ASEAN (ASEAN Human Rights Declaration – AHRD) yang diadopsi pada November 2012, tepatnya di saat berlangsungnya KTT ASEAN ke-21. Dengan demikian, ASEAN telah memiliki sebuah instrumen regional bagi perlindungan HAM, walau dokumen yang bersifat tidak mengikat ini telah dikritik sebagian pihak yang menganggapnya terlalu lemah.

Saat ini, lebih dari 90 negara telah mengutus Duta Besar untuk ASEAN. Duta Besar Jerman untuk ASEAN, Ina Lepel, juga terakreditasi sebagai Duta Besar untuk Indonesia.

Pemerintahan Jerman memberikan penekanan khusus terhadap hubungan panjang dan era tantara Jerman dan ASEAN, serta mendukung pengembangan dan penguatan hubungan ASEAN dan Uni Eropa (EU) lebih lanjut. Selama Kepresidenan Jerman dalam Dewan Uni Eropa pada 2007, kedua kawasan sepakat untuk memperdalam hubungan secara substantif melalui Deklarasi Nuremberg.

Sejak 2016, Jerman mengemban status sebagai Mitra Pembangunan ASEAN. Portfolio proyek dan program bersama yang panjang dibahas secara rutin setiap tahun dalam pertemuan resmi antara seluruh perwakilan negara anggota ASEAN, Sekretariat ASEAN, dan Duta Besar Jerman untuk ASEAN dan didesignasi untuk Timor-Leste.

Uni Eropa sendiri merupakan salah satu mitra terpenting bagi ASEAN. EU dan ASEAN telah menjalin sebuah hubungan Kemitraan Dialog bahkan sejak 1977. Pada Juli 2014, Uni Eropa dan ASEAN sepakat untuk meningkatkan hubungannya menjadi sebuah kemitraan strategis, menjadikan Uni Eropa salah satu mitra terpenting ASEAN.

Jerman mendukung proses integrasi kawasan yang berlangsung di Asia Tenggara dan oleh karena itu mendukung penguatan institusi-institusi ASEAN.