Sebutkan empat perbedaan kiamat sugra dengan kiamat kubra

Jakarta -

Setiap Muslim wajib mengimani hari akhir. Hal ini juga dijelaskan dalam pelajaran agama Islam dan ditegaskan dalam pertanyaan 'jelaskan soal arti hari kiamat'.

Agar tak salah dalam menjawab, sahabat hikmah bisa mengetahui jawaban dari jelaskanlah arti hari kiamat, serta perbedaan kiamat sugra dan kubra di sini.

Jelaskan Soal Arti Hari Kiamat...

Dikutip dari buku 'Pendidikan Agama Islam' karya Bachrul Ilmi hari kiamat atau akhir adalah masa yang akan dihadapi seseorang setelah berakhirnya kehidupan di dunia. Berbeda dengan kehidupan di dunia yang berakhir dengan kematian, kehidupan di akhirat tidak akan berakhir.

Dengan kata lain, kehidupan di dunia bersifat sementara. Sedangkan, kehidupan di akhirat bersifat abadi. Untuk itu, kehidupan akirat jauh lebih utama dari kehidupan di dunia.

Dalam surat al Hajj ayat 7, Allah SWT berfirman

Arab: وَّاَنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيْهَاۙ وَاَنَّ اللّٰهَ يَبْعَثُ مَنْ فِى الْقُبُوْرِ

Latin: wa annas-sā'ata ātiyatul lā raiba fīhā wa annallāha yab'aṡu man fil-qubụr

Artinya: Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.

  • Jelaskan 4 Perbedaan Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra

Kiamat Sugra adalah kiamat kecil, yaitu kerusakan yang dialami sebagian alam setiap waktu. Jelaskan 4 contoh kiamat kubra adalah gunung meletus, banjir, kebakaran hutan, atau meninggalnya manusia.

Sementara itu, kiamat Kubra adalah kiamat besar, yaitu hancurnya seluruh alam semesta dengan segala isinya yang dimulai dengan tiupan pertama sangkakala Malaikat Israfil. Nantinya, bumi berguncang dengan guncangan dahsyat yang diikuti dengan peristiwa kehancuran seluruh alam.

Dalam Quran surat al-A'raf ayat 187, Allah SWT berfirman,

Arab: يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ

Latin: yas`alụnaka 'anis-sā'ati ayyāna mursāhā, qul innamā 'ilmuhā 'inda rabbī, lā yujallīhā liwaqtihā illā huw, ṡaqulat fis-samāwāti wal-arḍ, lā ta`tīkum illā bagtah, yas`alụnaka ka`annaka ḥafiyyun 'an-hā, qul innamā 'ilmuhā 'indallāhi wa lākinna akṡaran-nāsi lā ya'lamụn

Artinya: Mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang Kiamat, "Kapan terjadi?"" Katakanlah, "Sesungguhnya pengetahuan tentang Kiamat itu ada pada Tuhanku; tidak ada (seorang pun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi, tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba." Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Muhammad), "Sesungguhnya pengetahuan tentang (hari Kiamat) ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui."

Artinya, kiamat kubra bisa datang secara tiba-tiba. Tetapi, soal tentang tanda-tanda hari kiamat bisa diketahui sebagai berikut

1. Tanda-tanda Kecil Kiamat

-Hamba sahaya wanita melahirkan tuannya-Penggembala kambing hidup mewah di gedung yang megah-Lenyapnya ilmu pengetahuan dan meluasnya kebodohan-Banyak perjudian, minuman keras, dan perzinahan-Sulit mendapatkan orang yang menerima sedekah

-Waktu berjalan amat pendek

2. Tanda-tanda Besar Kiamat

-Matahari terbit dari Barat-Munculnya d-abbah (binatang raksasa)-Munculnya dajjal-Munculnya ya'juj dan ma'juj (Kaum yang suka membuat kerusakan di muka bumi)

-Turunnya Nabi Isa A.S

Semoga detikers memahami jawaban dari jelaskan soal arti hari kiamat dari penjelasan di atas ya!

(pay/nwy)

Kiamat sugra merupakan kiamat kecil, sedangkan kiamat kubra merupakan kiamat besar

Apakah ada perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra? Jika Moms baru mengetahuinya, keduanya adalah jenis kiamat yang harus diketahui, karena termasuk ke dalam rukun iman. Mengimani perbedaan keduanya juga diwajibkan. Dalam Alquran, Allah SWT berfirman:

وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ

Artinya: “Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur.” (QS Al Hajj: 7)

Belakangan ini, banyaknya fenomena alam mengingatkan umat Islam ke dalam tanda datangnya kiamat. Selain bencana alam, berbagai peristiwa memilukan yang menimpa masyarakat, seperti pembunuhan, korupsi, maupun bentuk kejahatan lainnya didentikkan dengan kiamat. Benarkah demikian?

Baca Juga: 3+ Macam-macam Najis dalam Islam dan Cara Membersihkannya, Catat!

Perbedaan Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra

Sebutkan empat perbedaan kiamat sugra dengan kiamat kubra

Foto: Orami Photo Stock

Meskipun waktu kedatangan kiamat hanya Allah SWT saja yang mengetahuinya, akan tetapi sebagai seorang mukmin yang baik seseorang harus selalu meyakini bahwa hari akhir (kiamat) pasti akan tiba. Karena kiamat juga termasuk ke dalam rukun iman yang kelima.

Mengenai hal ini, Allah SWT berfirman:

فَهَلْ يَنْظُرُونَ إِلَّا السَّاعَةَ أَنْ تَأْتِيَهُمْ بَغْتَةً فَقَدْ جَاءَ أَشْرَاطُهَا فَأَنَّى لَهُمْ إِذَا جَاءَتْهُمْ ذِكْرَاهُم

Artinya: “Tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka Apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila kiamat sudah datang?” (QS Muhammad: 18)

Usim Research Repository mengemukakan bahwa hari kebangkitan atau kiamat adalah hari ketakutan bagi setiap orang yang beriman pada rukun iman yang kelima.

Penelitian tersebut menunjukkan bahwa dalam Alquran terdapat berbagai jenis gaya bahasa dan perumpamaan untuk menggambarkan hari kiamat. Misalnya seperti kehancuran total alam semesta dengan penggunaan tashbih mujmal tashbih baligh dan sebagainya.

Dalam ilmu aqidah, kiamat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu kiamat sugro atau kiamat kecil, dan juga kiamat kubro atau kiamat besar. Perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra di antaranya:

Kiamat Sugra

Kiamat sugra disebut juga dengan kiamat kecil. Kiamat sugra salah satunya merupakan waktu berakhirnya masa kehidupan dari sebagian makhluk di dunia ini. Baik secara individu ataupun kelompok.

Dalam Alquran dan hadis telah dijelaskan menjadi tanda-tanda yang menjadi perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra. Kejadian tersebut akan dialami oleh manusia, bahkan umumnya manusia tidak akan menyadari kehadiran peristiwa tersebut.

Beberapa contoh dari tanda-tanda terjadinya kiamat sugro atau kiamat kecil adalah:

  • Meninggalnya seseorang, sebab yang bernyawa pasti akan mati
  • Terjadinya bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, gunung meletus, gempa bumi dan tsunami yang menimbulkan korban jiwa,
  • Dicabutnya ilmu pengetahuan,
  • Semakin tersebarnya kebodohan dalam kehidupan,
  • Maraknya kebiasaan masyarakat dalam mengkonsumsi khamr atau alkohol,
  • Meningkatnya tindakan kejahatan yang keji seperti pembunuhan,
  • Terjadinya kekacauan di mana-mana,
  • Masyarakat berlomba-lomba meninggikan bangunan atau gedung-gedung,
  • Maraknya perzinaan,
  • Banyaknya orang yang menuntut ilmu karena harta, pangkat, dan kedudukan,
  • Maraknya tindakan korupsi,
  • Semakin banyak anak yang lahir dari hubungan di luar nikah

Baca Juga: Ini Adab Bersin dan Menguap dalam Islam, Moms Wajib Tahu!

Kiamat Kubra

Sebutkan empat perbedaan kiamat sugra dengan kiamat kubra

Foto: Orami Photo Stock

Perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra biasanya terletak dari besar atau tidaknya kejadian tersebut, yang akhirnya berimbas langsung pada masyarakat keseluruhan. Kejadian tersebut juga biasanya bukan merupakan hal yang biasa terjadi.

Dan tanda-tanda tersebut telah terjadi jauh sebelum hari kiamat tersebut tiba. Beberapa tanda akan datangnya kiamat kubra atau kiamat besar adalah:

1. Diutusnya Rasulullah SAW

Al- Hafiz Ibnu Katsir berkata:

فبعثة رسول الله صلى الله عليه وسلم من أشراط الساعة ؛ لأنه خاتم الرسل الذي أكمل الله تعالى به الدين وأقام به الحجة على العالمين ، وقد أخبر صلى الله عليه وسلم بأمارات الساعة وأشراطها ، وأبان عن ذلك وأوضحه بما لم يؤته نبي قبله

Artinya: “Diutusnya Rasulullah SAW termasuk tanda kiamat. Karena beliau adalah penghujung para rasul. Dengan beliau, Allah sempurnakan agama dan Allah tegakkan hujjah kepada seluruh alam. Rasulullah SAW juga telah mengabarkan akan tanda-tanda kiamat. Beliau jelaskan kejadian-kejadian yang belum dijelaskan nabi sebelumnya.”

2. Terbelahnya Bulan

Allah SWT berfirman:

اقْتَرَبَتِ السَّاعَةُ وَانْشَقَّ الْقَمَرُ

Artinya: “Telah dekat kiamat dan bulan telah terbelah.” (QS. Al-Qomar: 1)

Peristiwa terbelahnya bulan sebenarnya telah terjadi di zaman Rasulullah SAW sebagai salah satu mu’jizat yang diberikan Allah SWT kepada beliau. Ini bisa menjadi perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra yang jelas, karena melibatkan mu’jizat Rasulullah SAW.

3. Adanya Tiupan Sangkakala

Dalam Alquran Allah SWT berfirman:

وَنُفِخَ فِي الصُّورِ فَصَعِقَ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَمَنْ فِي الْأَرْضِ إِلَّا مَنْ شَاءَ اللَّهُ ۖ ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَىٰ فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنْظُرُونَ

Artinya: “Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing).” (QS Az- Zumar: 68)

4. Munculnya Dajjal

Banyak yang mempercayai bahwa tanda kiamat yang paling umum adalah munculnya Dajjal. Ini merupakan sosok makhluk yang terlalu sering mendusta dan menipu, ia mengaku-ngaku sebagai Tuhan, serta dengan segala upaya berusaha untuk melepaskan manusia dari agamanya.

Dipercaya bahwa Dajjal akan menimbulkan berbagai fitnah serta petaka bagi umat manusia. Dajjal berkuasa akan di bumi selama 40 hari, dia akan mengunjungi setiap negara kecuali Mekkah dan Madinah, serta akan menimbulkan kerusakan di mana-mana.

5. Diutusnya Nabi Isa AS oleh Allah SWT

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, dinyatakan bahwa karena fitnah dan petaka yang diakibatkan oleh ulah Dajjal, maka Allah SWT mengutus Nabi Isa AS untuk membunuh dajjal. Dan Dajjal akan terbunuh di sebuah desa dekat Baitul Maqdis, di Palestina yang bernama Bab Iud.

Baca Juga: Wajib Tahu, Ini 10 Adab Buang Air dalam Islam

6. Munculnya Ya’juj dan Ma’jud

Kemunculan Ya’juj dan Ma’jud yang menjadi salah satu tanda akan datangnya kiamat kubro berdasarkan firman Allah SWT dalam Alquran:

حَتَّى إِذَا فُتِحَتْ يَأْجُوجُ وَمَأْجُوجُ وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ. وَاقْتَرَبَ الْوَعْدُ الْحَقُّ فَإِذَا هِيَ شَاخِصَةٌ أَبْصَارُ الَّذِينَ كَفَرُوا يَاوَيْلَنَا قَدْ كُنَّا فِي غَفْلَةٍ مِنْ هَذَا بَلْ كُنَّا ظَالِمِينَ

Artinya: “Hingga apabila dibukakan (dinding) Ya’juj dan Ma’juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah datangnya janji yang benar (hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata): “Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang dzalim.” (QS Al- Anbiya’: 96-97)

7. Terbitnya Matahari dari Arahnya Terbenam

Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadis: “Belum akan tiba kiamat melainkan matahari akan terbit dari Barat. Jika terbit dari Barat maka seluruh umat manusia akan beriman.

Pada saat itu tidak bermanfaat lagi iman seseorang kepada dirinya sendiri yang belum beriman sebelum itu, atau dia belum mengusahakan kebaikan dalam masa imannya.” (HR Bukhari Muslim)

8. Melimpahnya Harta Benda yang Dimiliki Manusia

Rasulullah SAW bersabda: “Belum akan tiba kiamat sehingga harta banyak dan melimpah, dan orang ke luar membawa zakat hartanya tetapi tidak ada yang mau menerimanya, dan negeri-negeri Arab kembali menjadi rerumputan hijau dengan sungai-sungai mengalir.” (HR Muslim)

9. Zaman yang Saling Mendekat

Rasulullah SAW bersabda: “Saat akan tiba kiamat, zaman saling mendekat. Satu tahun seperti sebulan, sebulan seperti seminggu, seminggu seperti sehari, sehari seperti satu jam dan satu jam seperti menyalakan kayu dengan api.” (HR Tirmidzi)

10. Terjadinya Peperangan di Antara Umat Muslim dan Kaum Yahudi

Hal ini sebagaimana hadis Rasulullah SAW: “Tidak akan terjadi kiamat sehingga kaum muslimin berperang dengan yahudi. Maka kaum muslimin membunuh mereka sampai ada seorang yahudi bersembunyi di belakang batu-batuan dan pohon-pohonan.

Dan berkatalah batu dan pohon, ‘Wahai muslim, wahai hamba Allah, ini yahudi di belakangku, kemari dan bunuhlah ia.’ Kecuali pohon Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)

11. Keluarnya Api dari Dasar Bumi

Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: “Kiamat tidak akan terjadi sampai keluar api di tanah Hijaz, yang akan menerangi leher onta daerah Bushra.” (HR Bukhari Muslim)

Dengan mengetahui perbedaan kiamat sugra dan kiamat kubra, diharapkan manusia bisa mawas diri dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

  • https://oarep.usim.edu.my/jspui/handle/123456789/7534
  • https://dalamislam.com/landasan-agama/tauhid/tanda-tanda-kiamat
  • https://umma.id/post/perbedaan-kiamat-kubro-dan-sughro-dalam-islam-beserta-dalilnya-375396?lang=id