Sebuah arsitektur fungsi softswitch yang berfungsi mengontrol elemen utama pada jaringan VoIP adalah

   Hii semuaa~~~ Pada Post ini saya akan membahas tentang "Elemen Jaringan Switch" selemat membaca~ :D... Semoga Bermanfaat :]                

1. Media Gateway Controller[MGC]

   Bertanggung jawab dalam pemprosesan panggilan melalui pengendali atau pengkoordinasian komponen-komponen lainnya.

2. Signaling Gateway[SG]

   Menkonversikan atau menterjemahkan pesan protocol berbasis IP.

3. Media Gateway[MG]

   Gerbang masuk atau keluar ke jaringan lain[ Eksternal] ada 2;

a.] Trunk Gateway[TG]


     Jaringan Trunk [PSTN/Pesawat Telpon Biasa], Jaringan IP
b.] Access Gateway[AG]      Jaringan Access Circuit Switch, Jaringan IP

4. Application/Feature Server[AP/FS]


   Server untuk melakukan pengaturan aplikasi.

5. Media Server[MS]

   Server khusus dalam pemprosesan Media [Digital Signal Processing[DSP]], seperti Voice Recognition dan Video Conferencing.

Layanan VoIP Dibagi menjadi 4:


1.] Computer to Computer
   Layanan Voice Call yang menggunakan komputer sebagai alat komunisi, Contoh Skype.
2.] Computer to Phone
   Layanan untuk melakukan panggilan dari komputer ke Telpon, baik Telepon Tetap[PSTU] ataupun Mobile Phone[Handphone], Contohnya Line, WA, Skype.
3.] Phone to Computer
4.] Phone to Phone
   Menggunkan pesawat Telepon Khusus/Telepon Konvensional yang dihubungkan dengan VoIP Adaptor.
   Penyedia layanan Phone to Phone = Phone Power Tambahan: RJ11= Telepon Rumah, Portnya Telepon RJ45= LAN RJ= Registered Jack/ Jack yang diregisterasi

Nama:Ahnad


Kelas: XI TKJ 1/STI
Pelajaran: TLJ
Minggu ke 3: 20/01/2019---26/01/2019

Munculnya teknologi softswitch, didorong Oleh layanan komunikasi yang tidak hanya melibatkan suara namun juga dalam bentuk data image bahkan video. Selama ini, kebutuhan akan nformasi yang berbentuk suara dan data, masih dikemas dalam suatu wadah yang berbeda. Adapun suatu teknologi yang telah bisa mengatasi hal itu,dikenal dengan sebutan teknologi softswitch.

Teknologi softswitch dengan sistemnya yang terbuka dan terdistribusi memiliki kemampuan berintegrasi dengan teknologi lain yang mampu memadukan berbagai kemampuan layanan voice,data dan multimedia secara lebih efisien.

1. Media Gateway Controller [MGCatau Call Agent

MGC atau Call Agent adalah elemen utama softswitch, berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda, yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP. Antara MGC saling berhubungan dengan protocol SIP-T.

2. Signalling Gateway [SG]

Signalling gateway [SG] menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7,sedangkan MGC menangani sirkuit suara yang telah dibangun oleh mekanisme pensinyalan SS7.

Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan. Media gateway terbagi menjadi trunk gateway dan access gateway

• Trunk gateway adalah mediagateway yang menjalankan fungsi media bagi softswitch class 4, yaitu merutekan trafik dari jaringan PSTN/PLMN [jaringan mobile].Trunk gateway akan melakukan proses konversi terhadap format transmisi jaringan terhubung yang berbeda beda, baik format sinyalt rafik maupun signalling atau protokolnya.

• Access gateway adalah media gateway yang menjalankan fungsi media bagi softswitch class 5 untuk menghubungkan softswitch dengan jaringan korporasi atau terminal pelanggan [CPE].

Antara MG dengan MGC saling berhubungan dengan protocol Megaco atau MGCP[Media Gateway Control Protokol].

Media server melaksanakan fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media. Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal processing [DSP]. Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server. Media Video juga akan dilayani oleh suatu Media Server manakala bisa diterapkan.Media akses adalah media yang digunakan oleh jaringan softswitch untuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunakan cable modem, leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.

Application server adalah elemen jaringan yang menyediakan aplikasi tambahan di luar fitur teleponi yang membutuhkan server tersendiri, misalnya voice mail, prepaid call, fixed sms, voice VPN ,dll.

6Operating support system [OSS]

Adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan pemeliharaan jaringan, seperti managemen jaringan, provisioning, billing, monitoring,statistik, dll.

Klik download untuk unduh file...DOWNLOAD


Assalamu'alaikum Wr.Wb

Berikut tugas ananda Kelas XII TKJ Hari ini Jum'at, 24 Juli 2020. Silahkan pelajari materi berikut:

Memahami konsep kerja protokoler Server softswitch

 

Pengertian Softswitch 

           Softswitch [software switch] adalah perangkat utama dalam jaringan telekomunikasi yang menghubungkan panggilan telepon dari satu saluran telepon ke saluran telepon lain melalui jaringan telekomunikasi atau Internet publik. Seluruh sambungan tersebut menggunakan perangkat lunak yang berjalan pada sistem komputer tujuan umum. Dengan kata lain Softswitch menghubungkan antara jaringan sirkuit yang ada dengan jaringan paket. Jaringan tersebut meliputi jaringan telpon tetap [PSTN], internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler [GSM]. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller [MGC] yang sering disebut dengan perangkat call agent  Aplication / fitur server  Media server .

Konsep Kerja Server Softswitch 


Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara [voice] dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya MelaLui suatu protocol standar tersendiri.

  • Arsitektur Fungsi Softswitch

 Management Plan menangani fungsi seperti berlangganan dan ketetapan jasa/layanan, dukungan operasional, penagihan dan tugas manajemen jaringan lainnya seperti informasi billing.

     2. Service & Application Plan Service & Application Plan

 menyediakan kendali, logika dan pengeksekusi satu atau lebih jasa/layanan atau aplikasi di dalam suatu jaringan VoIP. Perangkat-perangkat di dalam control plan ini mengendalikan jalannya suatu panggilan berdasarkan layanan/jasa pengeksekusi logika melalui komunikasi dengan perangkat di dalam Call Control & Signaling Plan.

      3. Call Control & Signaling Plan

 Call Control & Signaling Plan mengontrol elemen utama pada jaringan VoIP, khususnya pada Transport Plan. Perangkat dan fungsi dalam plane ini menyelesaikan kendali panggilan berdasarkan pesan yang diterima dari Transport Plan dan menangani pembangunan dan pemutusan koneksi media antar jaringan VoIP oleh komponen pengendalian dalamTransport Plan.

      4. Transport Plan

 Transport plan bertanggungjawab untuk pengirirman pesan antar jaringan VoIP. Pesan ini dapat berupa call signalling, call dan media set up atau media. Transport plan dibagi menjadi tiga daerah : IP Transport Domain,  Interworking Domain, dan Non-IP Access Domain.

  1.  Application Server merupakan entitas pengeksekusi aplikasi. Peran utama Application Server adalah untuk menyediakan logika layanan dan eksekusi untuk beberapa aplikasi dan layanan, contohnya seperti features, OSS, NMS.
  2.  MG [Media Gateway]  berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan.
  3.  SG [Signalling Gateway]  sebagai gerbang antara jaringan signal SS7 dengan node-node lain pada jaringan IP yang dikontrol oleh softswitch.
  1. Application Layer  merupakan bagian jaringan yang menyediakan dan mengeksekusi satu atau beberapa aplikasi layanan di dalam IMS.Application Layer juga mengontrol Media Server yang memberikan fungsi seperti conference, IVR, tone processing. Protokol yang diterapkan antaracontrol layerdanapplication layeradalah SIP. 
  2. Control Layer merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai pengendali proses pembangunan dan pemutusan hubungan yang melibatkan elemen-elemen jaringan pada layer yang lain berdasarkan signaling message yang diterima dari 
  3. Transport Layer. merupakan bagian jaringan yang berfungsi sebagai media transport bagi semuamessagedi jaringan, seperti:call signaling, call & media setupatau informasi voice atau datanya sendiri.
  • Protokol Pesinyalan Softswitch  

Protokol yang digunakan untuk signaling selalu berbasis TCP [Transfer Control Protocol] sedang untuk RTP yang digunakan adalah protocol berbasis UDP [User Datagram Protocol]. Signaling dilakukan diantara port TCP yang sudah umum diketahui, pada gambar di atas digunakan H.245, H.255 dan SIP. Protokol yang digunakan untuk pengontrol media adalah MGCP yang merupakan protokol komunikasi antara MGC dan MG dengan menggunakan master/slave ini, MG dapat mengeksekusi command yang dikirim oleh MGC. Media Gateway Control Protocol [MEGACO/ H.248] memiliki arsitektur master/slave. MGC bertindak sebagai master server yang bertanggung jawab untuk melakukan fungsi kontrol panggilan dan MG bertindak sebagai slave client yang bertanggung jawab untuk mencampur media. Komunikasi antara MGC dan MG dengan menggunakan protocol MEGACO berfungsi untuk mengatur koneksi dari media stream. Protokol yang digunakan untuk transport adalah protokol Real-time Transport Protocol [RTP] menyediakan fungsi transportasi jaringan end-to-end yang sesuai untuk aplikasi pengiriman data real time, seperti suara atau video lewat layanan jaringan multicast atau unicast. Protokol yang digunakan untuk signalling gateway adalah protokol SIGTRAN.  SIGTRAN adalah sebuah singkatan dari Signaling Transport [Sinyal Transportasi] yang menghasilkan sebuah spesifikasi untuk sebuah keluarga protokol yang menyediakan layanan datagram dan layer penyesuaian untuk Signaling System 7 [SS7] dan ISDN Communication Protocol.

Video yang berhubungan