Lihat Foto KOMPAS.com – Tata surya terdiri dari satu matahari, delapan planet, 146 bulan, sekumpulan komet, batuan antariksa, asteroid, es, dan beberapa planet Katai seperti Pluto. Delapan planet dalam tata surya terus bergerak mengelilingi matahari dalam gerak revolusi. Setiap planet memiliki lintasan dan gerak revolusi tersendiri, yang berbeda dan teratur, sehingga tidak saling bertabrakan. Urutan planet pada sistem tata suryaPlanet merupakan benda langit yang mengorbit matahari, memiliki massa yang cukup besar untuk memiliki grativasi, telah “membersihkan” daerah di sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal, dan tidak terlalu besar untuk menciptakan fusi termonuklir. Dilansir dari NASA, planet yang terdekat dengan matahari adalah Planet Merkurius dan Planet yang terjauh dari matahari adalah planet Neptunus. Baca juga: Rahasia Alam Semesta: Berapa Berat Badan Manusia di Planet Lain? Adapun urutan planet dari yang terdekat dengan matahari hingga yang terjauh adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Dilansir dari Livescience, Agustus 2020, berikut adalah fakta-fakta mengenai planet-planet dalam tata surya. 1. Merkurius Merkurius merupakan planet yang terdekat dengan matahari dan merupakan planet paling kecil di tata surya. Tidak ada atmosfer yang melindungi merkurius dari radiasi matahari sehingga suhu siang hari di Merkurius mencapai 430 derajat celsius dan 180 derajat celsius pada malam hari.
Lihat Foto KOMPAS.com - Apa saja karakteristik yang kamu ketahui dari planet Merkurius? Merkurius adalah planet terkecil di tata surya dan merupakan planet yang paling dekat dengan Matahari. Saking kecilnya planet ini, ukuran planet Merkurius hanya sedikit lebih besar dari Bulannya Bumi. Karakteristik planet MerkuriusDilansir dari NASA, berikut ini adalah karakteristik planet Merkurius:
Baca juga: Foto Memukau Merkurius Diabadikan Pesawat Ruang Angkasa Eropa dan Jepang Merkurius pertama kali ditemukan oleh Bangsa Sumeria pada 5.000 tahun yang lalu. Sampai akhirnya NASA telah berhasil mengirimkan dua kali pesawat luar angkasa untuk mengamati Merkurius, yaitu Maniner 10 dan Messenger. Mariner 10 adalah pesawat luar angkasa yang dikirim pada tahun 1974 dan berhasil mendapatkan 45 persen gambar permukaan Merkurius. Sedangkan Messenger berhasil mengorbit mengelilingi Merkurius selama 4 tahun sampai akhirnya menabrak ke permukaan planet dan hancur pada tahun 2015. Pada tahun 2018, European Space Agency dan JAXA meluncurkan pesawat luar angkasa ketiga untuk mengamati Merkurius. Misi ini diberi nama BepiColombo. BepiColombo berhasil mengirimkan gambar pertama Merkurius pada 1 Oktober 2021 lalu. Pesawat ini direncanakan terus mengorbit di sana hingga 2025. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Baca berikutnya Jakarta - Tahukah kamu dalam urutan planet di tata surya, planet terdekat dengan Matahari adalah Merkurius. Sementara Bumi tempat kita tinggal ini merupakan planet ketiga dari Matahari? Bumi dan Merkurius adalah anggota dari tata surya atau solar system dengan Matahari sebagai pusatnya. Tata surya ini memiliki anggota yang terdiri dari delapan planet yang berputar mengelilingi Matahari, satelit termasuk bulan yang mengitari planet-planet tersebut, sabuk Asteroid, sabuk Kuiper, planet kerdil, Meteorioid, dan Komet. Sekarang, bisakah detikers menyebutkan urutan planet dari yang terdekat dengan Matahari hingga yang terjauh? Jika diurutkan, kedelapan planet tersebut akan menjadi Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Dengan begitu, planet terdekat dengan Matahari adalah Merkurius, sedangkan planet terjauh dari Matahari adalah Neptunus. Kita kenalan dengan Merkurius, yuk. MerkuriusDikutip dari Modul Pembelajaran SMP Terbuka Ilmu Pengetahuan Alam Tata Surya yang diterbitkan Kemdikbud, Merkurius merupakan planet terkecil dalam tata surya dengan ukuran massa 3,3 x 10^23 kg dan diameter sekitar 4.879 km. Dilansir dari artikel berjudul Tata Surya yang ditulis oleh Magda Stavinschi, dkk., Merkurius termasuk dalam kategori planet terestrial. Nama planet ini diambil dari nama dewa seni dan perdagangan Romawi bernama Mercury, lho. Merkurius pertama kali diamati dengan teleskop pada abad ke-17. Planet Merkurius telah disurvei oleh 2 wahana antariksa, yaitu Mariner 10 sebanyak tiga kali pada 1974-1975 dan Messenger sebanyak dua kali pada 2008. Berdasarkan ciri-cirinya, Merkurius hampir tidak mempunyai atmosfer sehingga angkasanya terlihat gelap dan memiliki suhu sangat ekstrim. Pada siang hari suhunya bisa mencapai 427 derajat Celcius dan ketika malam hari suhunya mencapai -184 derajat Celcius. Merkurius memiliki jarak 58 juta km dari matahari, tetapi hanya memerlukan waktu 58 hari untuk satu kali orbit dan 59 hari untuk kala rotasinya. Hal ini dikarenakan Merkurius memiliki pergerakan yang cepat dalam mengelilingi Matahari. Berbeda dengan Bumi, Merkurius merupakan salah satu planet yang tidak memiliki satelit alami. Selain itu, meskipun menjadi planet terdekat dengan Matahari, Merkurius adalah salah satu planet yang bisa dilihat dari Bumi dengan mata telanjang. Dengan begitu, Merkurius juga sering disebut sebagai bintang fajar karena terkadang terbit dan terlihat di pagi hari. Simak Video "Elon Musk Umbar Janji Bawa Manusia ke Mars Dalam Waktu Dekat" (pal/pal) Karakteristik planet Merkurius:
Berdasarkan pembahasan di atas, jawaban yang tepat untuk soal ini adalah E. Ciri Planet Merkurius:
Sesuai dengan ciri-ciri di atas, maka jawaban yang tepat adalah merkurius. |