Percakapan Bahasa Jepang perkenalan 2 orang

“Kita mulai menua ketika kita berhenti belajar” - Pepatah Jepang

Table of Contents Show

• Hal-hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Masyarakat Jepang
• Memulai Percakapan: "Siapa Nama Anda" dalam Bahasa Jepang
• Memulai Percakapan
• Melanjutkan Percakapan
• Cara Mengatakan "Halo Nama Saya.." dalam bahasa Jepang
• Memperkenalkan Diri dalam Situasi Santai
• Memperkenalkan Diri dalam Situasi Formal
• Memperkenalkan Diri dengan Panggilan Kehormatan
• Frasa-frasa Penting untuk Memperkenalkan Diri dalam Bahasa Jepang
• Berbincang tentang Pekerjaan Anda
• Percakapan Sederhana
• Contoh Bahasa Jepang Sehari hari
• Video yang berhubungan

Pepatah ini menjelaskan betapa pentingnya belajar untuk kehidupan sehari-hari. Hidup kita harus penuh dengan pembelajaran, apapun bentuknya, bisa belajar musik, bahasa, atau matematika. Belajar bahasa atau musik bisa menstimulasi otak dan membuka jendela dunia serta keluar dari zona nyaman kita. Oleh karena itu, mengapa tidak mulai belajar bahasa mulai sekarang? Bisa belajar bahasa Arab, Mandarin, atau bahkan Jepang. Ikut kursus bahasa Jepang bisa untuk persiapan perjalanan ke Jepang atau hanya untuk membaca manga.

Berikut ini ada beberapa fakta tentang belajar bahasa Jepang yang perlu Anda ketahui. Pertama, menguasai cara memperkenalkan diri dan memulai percakapan sangat penting dalam bahasa apa pun, terutama bahasa Jepang. Faktanya, dalam budaya Jepang, ada sistem etiket yang ketat yang perlu Anda waspadai juga. Belajar memperkenalkan diri sendiri merupakan tanda positif yang menunjukkan kesediaan Anda untuk mengintegrasikan diri dalam budaya Jepang serta menunjukkan bahwa Anda tertarik dengan bahasa Jepang.

Jika Anda ingin lancar berbicara, Anda harus mempelajari beberapa kata dan frasa penting untuk memperkenalkan diri. Mencari guru bahasa Jepang privat adalah cara yang bagus untuk mulai belajar, dan sudah banyak siswa lain yang ikut kursus Bahasa Jepang. Anda juga harus belajar sistem penulisan Jepang seperti kanji, hiragana, dan katakana serta ungkapan-ungkapan yang diperlukan untuk memperkenalkan diri dan menanyakan orang lain.

Artikel ini akan membahas semua hal yang perlu Anda ketahui tentang perkenalan dalam bahasa Jepang. 

Tersedia guru-guru Bahasa Jepang terbaik

Hal-hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Masyarakat Jepang

Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum Anda mulai belajar bahasa Jepang dan memperkenalkan diri.

Terlepas dari masuknya Jepang ke dalam kapitalisme modern setelah Perang Dunia Kedua, Jepang berhasil bangkit hingga menjadi salah satu negara paling kuat di dunia dengan tetap mempertahankan tradisi yang berasal dari sejarah dan budayanya yang mempesona.

Sejarah Jepang kaya akan unsur-unsur agama Shinto yang asli dari Jepang. Itulah sebabnya tata cara hidup orang-orangnya masih tampak hampir sama, bahkan hingga saat ini! Tata kramanya tampak sangat ketat dibandingkan dengan tata krama di negara barat. Tapi jangan khawatir! Orang Jepang biasanya mengizinkan pengecualian bagi orang Barat karena mereka menyadari bahwa sistem mereka tampak sangat rumit bagi orang asing.

Namun, untuk memperkenalkan diri dalam bahasa Jepang dengan benar, ada beberapa aturan yang masih harus Anda hormati:

• Hindari semua kontak fisik dengan orang tersebut. Tidak ada jabat tangan, tidak ada pelukan, apalagi ciuman di pipi.
• Anda harus menundukkan kepala untuk menyambut seseorang.
• Anda harus mengatakan "hajimemashite" ("senang bertemu dengan Anda") untuk setiap percakapan baru.
• Anda menjawab dengan "yoroshiku onegaishimasu" yang berarti "senang bertemu dengan Anda juga."
• Untuk meminta maaf tundukkan sedikit kepala Anda dan ucapkan “sumimasen” (“maaf”).

Setelah Anda mempelajari ungkapan ini, Anda bisa belajar ungkapan bahasa Jepang untuk memperkenalkan diri.

Memulai Percakapan: "Siapa Nama Anda" dalam Bahasa Jepang

Di setiap negara, ketika Anda bertemu seseorang untuk pertama kali, Anda menyapa mereka dan memperkenalkan diri.

Di sebagian besar negara, perkenalan cenderung formal untuk menghindari penghinaan terhadap orang lain, tidak terkecuali di Jepang. Di Jepang, mereka mengatakan "jikoshoukai" 自己 紹 介 (memperkenalkan diri).

Memulai Percakapan

Jangan berjabat tangan, berpelukan, atau cium pipi saat pertama kali bertemu orang di Jepang. Satu ungkapan yang harus Anda hafal sebelum pergi ke Jepang adalah "は じ め ま し て" (hajimemashite). Ungkapan ini diterjemahkan sebagai "Senang bertemu dengan Anda", dan harus diucapkan setiap suku kata seperti: ha-jee-may-ma-she-tay. Anda juga harus menundukkan kepala sedikit setiap kali mengucapkan ungkapan ini.

Cara perkenalan adalah salah satu cara untuk bersikap sopan di Negeri Sakura. Terjemahan harfiah dari hajimemashite adalah "ini pertama kalinya", berasal dari kata kerja "hajimeru" yang berarti "untuk memulai".

Siapa pun yang berlatih seni bela diri mungkin sering mendengar istilah "hajime" yang menandai awal pertandingan di karate dan judo.

Selain ungkapan untuk memulai percakapan, ada juga ungkapan yang perlu Anda gunakan saat Anda mengakhiri percakapan pertama dengan orang baru dalam bahasa Jepang.

Setelah lama tinggal di Jepang, mungkin Anda mulai mendengar ungkapan "dozo yoroshiku" yang diterjemahkan menjadi "senang bertemu dengan Anda".

Cek di sini untuk kursus bahasa Jepang di Surabaya dan kursus bahasa Jepang Jakarta

Melanjutkan Percakapan

Pada titik ini, Anda harus berterima kasih kepada lawan bicara Anda karena telah menerima perkenalan dan meminta kebaikan mereka untuk percakapan lanjutan.

Untuk melanjutkan, Anda harus menggunakan ungkapan "douzo yoroshiku onegai shimasu" (よ ろ し く お お (ね が) い し ま す) yang artinya seperti "Saya harap Anda suka saya". Juga bisa digunakan untuk menjalin hubungan baik dengan orang lain dan bahkan ketika meminta bantuan.

Ketika seseorang mengatakan "yoroshiku onegaishimasu" kepada Anda, Anda harus mengatakan "kochira koso yoroshiku onegaishimasu" (こちらこそよろしくお願いします) kepada mereka sehingga mereka tahu bahwa kedua belah pihak menerima dengan senang hati.

Inti dari kedua ungkapan tersebut adalah "senang bertemu dengan Anda". Ungkapan ini mungkin salah satu pelajaran pertama yang akan Anda pelajari di kelas bahasa Jepang. Ungkapan "yoroshiku onegaishimasu" adalah ungkapan umum untuk bersikap sopan yang bisa Anda gunakan dalam banyak situasi yang berbeda. Anda bisa menggunakannya pada awal pertemuan bisnis untuk mengucapkan terima kasih kepada orang yang akan mulai berbicara atau ketika ingin memberikan semangat untuk pekerjaan yang akan datang.

Ungkapan itu juga bisa digunakan untuk mengakhiri surat dan email seperti kita menggunakan "Hormat" atau "Salam". Ungkapan ini juga digunakan dalam iklan untuk meminta pelanggan potensial untuk membeli produk dengan sopan. Bahkan dapat digunakan untuk mengatakan terima kasih dan untuk meminta maaf seperti kita mengatakan "terima kasih" atau "maaf".

Meskipun istilah ini dapat digunakan dalam wawancara, sebaiknya gunakan ungkapan yang lebih rumit dan sopan.

Cara Mengatakan "Halo Nama Saya.." dalam bahasa Jepang

Saat pertama kali belajar bahasa Jepang, menuliskan nama Anda dalam rōmaji atau menggunakan sistem penulisan Jepang adalah salah satu pelajaran pertama.

Ada juga beberapa aturan lain yang perlu Anda pelajari. Untuk penutur asli Jepang, menggunakan nama yang diberikan seseorang adalah tanda kedekatan dan digunakan hanya untuk pasangan dekat. Inilah sebabnya mengapa nama keluarga muncul sebelum nama yang diberikan di Jepang.

Selain itu, saat pertama kali memperkenalkan diri, Anda menunjukkan nama keluarga untuk menunjukkan rasa hormat dan jarak. Namun, dalam situasi yang lebih santai, dinilai tidak sopan kalau memperkenalkan diri menggunakan nama lengkap. Ada beberapa cara untuk memperkenalkan diri Anda.

Kalimat-kalimat seperti "Saya dipanggil ...", "Nama saya ...", atau "Saya ...". Dalam bahasa Jepang, "Aku" adalah "watashi". Orang Jepang menggunakan empat atau lima panggilan kehormatan untuk berbicara dengan orang lain tetapi tidak untuk diri mereka sendiri. Yaitu:

• San
• Sama: dalam situasi formal (surat, email, orang-orang penting)
• Kun: hubungan majikan / karyawan dan juga untuk orang yang kita kenal dengan baik.
• Chan: untuk remaja putri dan anak-anak
• Sensei: untuk profesi tinggi seperti guru, pengacara, dan dokter.

Setelah mengucapkan nama keluarga seseorang, Anda harus menambahkan minimal "san" setelahnya. Bagi orang Jepang, menunjuk seseorang menggunakan keluarga atau nama lengkap dianggap sangat kasar. Menambahkan panggilan kehormatan sama dengan menggunakan panggilan seperti "Tuan", "Nyonya", atau "Nona".

Memperkenalkan Diri dalam Situasi Santai

Aturan memperkenalkan diri di seluruh Jepang berubah ketika Anda berada dalam situasi yang lebih santai. Anda bisa memperkenalkan diri menggunakan nama lengkap atau nama keluarga, tergantung pada situasi di mana Anda berada. Berikut adalah cara mengatakan "Saya Peter" dalam situasi informal:

• で す
• Peter desu ("u" dalam "desu" sering hampir tidak terdengar).
• Saya Peter.

Memperkenalkan Diri dalam Situasi Formal

Untuk bersikap sopan kepada seseorang yang belum pernah Anda temui, Anda harus menggunakan ungkapan berikut:

• と 言 (い) い ま す
• Peter to iimasu (dalam romaji)
• Saya dipanggil Peter

Memperkenalkan Diri dengan Panggilan Kehormatan

Cara Ini adalah yang paling formal untuk memperkenalkan diri:

• ____ と 申 (も う) し ま す
• Peter to moshimasu
• Saya dipanggil Peter

Anda bisa mengubah ungkapan tergantung pada situasi di mana Anda berada. Versi informal dan santai dapat digunakan untuk memperkenalkan diri di sebuah pesta, misalnya. Namun, biasanya lebih baik menggunakan ungkapan yang formal daripada menggunakan ungkapan yang terlalu informal.

Panggilan kehormatan harus digunakan hanya untuk acara-acara yang sangat istimewa. Anda tidak boleh memperkenalkan diri Anda dengan panggilan kehormatan (San ん ん, Kun 君, Chan ち ゃ ん, Sama 様, Dono 殿) karena itu dianggap sangat sombong.

Di Jepang, pamer atau membanggakan diri dianggap sangat tidak sopan. Sebaiknya Anda tidak menyombongkan tindakan Anda dan harus selalu menolak pujian dengan sopan.

Guru Bahasa Jepang bisa membantu Anda memahami kapan harus menggunakan versi formal atau informal, jadi kenapa Anda belum mencoba kursus bahasa Jepang online?

Tersedia guru-guru Bahasa Jepang terbaik

Frasa-frasa Penting untuk Memperkenalkan Diri dalam Bahasa Jepang

Sekarang kita tahu bagaimana memulai percakapan ("Hajimemashite"), Mengakhiri pembicaraan dengan berterima kasih kepada lawan bicara ("yoroshiku onegaishimasu"), dan memperkenalkan nama sendiri. Sangat disarankan untuk mengembangkan kosakata bahasa Jepang untuk topik pembicaraan tentang diri Anda (seperti tempat tinggal, kebangsaan, pekerjaan, usia, hobi, dll.) Kebangsaan:

• 私 は ア メ リ カ 人 で す (Watashi wa Amerika jin desu)
• Terjemahan: Saya orang Amerika.
• Kebangsaan lain:
• Jerman:> ド イ ツ 人 Doitsujin
• Prancis: フ ラ ン ス 人 Furansujin
• Bahasa Inggris: イ ギ リ ス 人 Igirisujin
• Cina: 中国 人 Chūgokujin,
• Spanyol:> ス ペ イ ン 人 Supeinjin,
• Italia: イ タ リ ア 人 Itariajin

Kuis dadakan: Bagaimana cara mengatakan "Saya orang Spanyol"? Apa arti "Watashi wa igirisujin desu"?

Untuk mendapatkan pekerjaan di Jepang, tentunya Anda akan membutuhkan lebih banyak kosakata. Namun, ungkapan ini sangat cocok untuk siapa saja yang merencanakan perjalanan ke negeri sakura. Jika Anda ingin mengatakan usia Anda, Anda harus belajar cara berhitung dalam bahasa Jepang.

Berbincang tentang Pekerjaan Anda

Setelah Anda memberi tahu orang-orang tentang nama Anda dan usia Anda, pertanyaan umum selanjutnya adalah menanyakan pekerjaan. Mengapa? Karena menanyakan pekerjaan seseorang menunjukkan bahwa Anda tertarik padanya.

• 私 は 新聞記者 で す 。Watashi wa shibunksha desu.
• Terjemahan: Saya seorang jurnalis.

Pekerjaan lain:

• は ____ で す,
• Shumi wa ____ desu
• Hobiku adalah ____.

Anda juga bisa mengatakan "Suki desu" + hobi yang artinya "Saya suka..." dengan kata-kata untuk hobi seperti menari atau sepak bola, misalnya. Hobi:

• Film, え い が, Eiga
• Menari, だ ん す, Dansu
• Musik, お ん が く, Ongaku,
• Lagu, う た, Uta,
• Membaca, ど く し ょ, Dokusho,
• Berjalan, さ ん ぽ, Sanpo,
• Olahraga, す ぽ う つ, Supôtsu,
• Sepakbola, さ っ か あ, Sakkâ,
• Bermain ski, す き い, Sukî,
• Berenang, す い え い, Suiei,
• Berkebun, え ん げ い, Engei.

Dengan hanya beberapa ungkapan dan kata-kata, Anda sekarang dapat memberi tahu orang hal-hal yang Anda sukai dan Anda juga bisa menggunakan frasa "ni kyoumi ga arimasu" yang artinya "Minat saya adalah / adalah ..." Anda juga sebaiknya membeli kamus kecil Bahasa Jepang jika hobi Anda tidak ada dalam daftar.

Percakapan Sederhana

Hajimemashite. (Senang bertemu denganmu)

Watashi no namae wa Peter desu. (Nama saya Peter)

Watashi wa ni-juu go sai desu. (Saya 25)

New York ni sunde imasu. (Saya tinggal di New York)

Gakusei desu. (Saya seorang pelajar)

Suki desu suiei. (Saya suka berenang)

Douzo yoroshiku onegaishimasu. (Saya senang bertemu dengan Anda).

Anda juga bisa menambahkan "Konichiwa", yang artinya "Halo", di awal percakapan. Perlu dicatat bahwa salam dalam bahasa Jepang berubah tergantung pada jam berapa Anda menyapa seseorang. Dalam bahasa Jepang, "Konichiwa" umumnya digunakan setelah 10:30 pagi dan sebelum malam.

Di pagi hari, Anda harus menggunakan "ohayô" (bentuk paling sopan) yang artinya "selamat pagi" atau "konbawa" di malam hari, yang artinya "selamat malam".

Tentunya ini hanya salam dan bukan cara bercakap-cakap dengan seseorang. Jika Anda ingin memperdalam pembicaraan dan bertanya tentang lawan bicara, Anda dapat menggunakan beberapa ungkapan berikut:

Contoh Bahasa Jepang Sehari hari

Untuk teman-teman yang tertarik belajar bahasa jepang sehari hari, menguasai percakapan demi percakapan bahasa Jepang tentu adalah salah satu modal utama agar nanti nya teman-teman bisa memahami bahasa Jepang dengan cepat.

Oleh karena itu, untuk teman-teman yang benar-benar ingin menguasai bahasa Jepang, berikut kami berikan contoh percakapan bahasa jepang dan artinya. Bersama ini, diharapkan ketika teman-teman membacanya, kalian pun mencoba untuk mempraktikannya berulang-ulang. Silakan dipelajari :

Dimas : Hajimemashite, watashi wa Dimas desu. Douzo yoroshiku. Dimas : Halo, nama saya Dimas. Senang berkenalan dengan Anda.

Intan : Hajimemashite, watashi wa Intan desu. Douzo yoroshiku

Dimas : Kore wa watashi no meishidesu. Dare ga shitte iru anata wa sore o hitsuyō to shimasu

Intan : Hai. Arigatōgozaimasu

Dimas : Shitsurei desuga, o kuni wa dokodesu ka

Intan : Indoneshia desu

Dimas : Oshigoto wa nan desuka

Intan : Jieigyō desu

Dimas : sō desuka? sugoi ne