Kapan kita menjaga kesehatan organ pernapasan

Organ pernapasan. Bernapas adalah proses yang sangat penting dalam kehidupan. Dengan bernapas, kita akan memeroleh oksigen yang digunakan untuk menghasilkan energi. Nah, energi inilah yang nantinya akan membantu kita dalam beraktivitas. Entah itu belajar, berolahraga, dan sebagainya.

Namun, seperti halnya organ lainnya dalam tubuh, serangkaian organ pernapasan yang menjadi bagian dari sistem pernapasan juga menua seiring waktu dan dapat mengalami gangguan. Karena itu, perlu dijaga kesehatannya. Dengan cara apa?

Seperti diketahui, banyak masalah pernapasan yang akan timbul jika kita tidak menjaga organ pernapasan dengan baik. Organ pernapasan itu sendiri bukan hanya paru-paru. Mulut, hidung, hingga tenggorokan juga termasuk ke dalamnya. Sehingga, pencegahannya pun perlu dilakukan secara keseluruhan.

Faktor terpenting yang berhubungan dengan kesehatan sistem pernapasan selain genetika dan riwayat keluarga ialah merokok, polusi udara dan obesitas.
Dengan mulai menjaga organ pernapasan sedari dini, niscaya kita akan lebih mudah bernapas di tahun-tahun mendatang.

Berikut ini beberapa cara memelihara dan menjaga kesehatan sistem pernapasan atau organ pernapasan dalam kehidupan sehari-hari:

1. Olahraga secara teratur

Olahraga secara teratur mungkin merupakan cara paling mudah yang bisa dilakukan dalam memelihara organ pernapasan. Selain membuat tubuh bugar, berolahraga secara teratur juga membuat paru-paru tetap sehat.

(Baca juga: Faktor-Faktor yang Memengaruhi Frekuensi Pernapasan)

Saat berolahraga, jantung kita berdetak lebih cepat dan paru-paru bekerja lebih keras. Tubuh akan membutuhkan lebih banyak oksigen untuk mengisi otot. Sehingga paru-paru meningkatkan aktivitasnya untuk mengirimkan oksigen, sambil mengeluarkan karbon dioksida tambahan.

2. Mengonsumsi makanan bergizi

Buah dan sayur dalam hal ini akan sangat baik bagi tubuh. Hal ini dikarenakan zat anti oksidan yang terkandung dalam buah dan sayur mampu menangkap radikal bebas yang mampu merusak organ.

3. Hindari merokok

Sudah menjadi rahasia umum jika merokok meningkatkan risiko kanker paru-paru. Pun demikian dengan sejumlah penyakit lainnya seperti paru obstruktif kronis (PPOK), fibrosis paru idiopatik, dan asma. Karenanya, bagi siapapun yag ingin organ pernapasannya tetap sehat sangat dianjurkan untuk tidak melakukan aktivitas yang satu ini.

Sebuah studi dari Centers for Diseas Control and prevention (CDC) menyebutkan,  perokok 12 hingga 13 kali lebih mungkin meninggal akibat PPOK daripada bukan perokok. Ini karena setiap kali merokok, kita menghirup ribuan bahan kimia ke dalam paru-paru, seperti nikotin, karbon monoksida, dan tar.

4. Menghindari polusi udara dan asap kendaraan

Hal ini karena asap kendaraan mengandung gas karbon monoksida yang mampu mengganggu pengikatan oksigen oleh hemoglobin dalam darah.

5. Banyak minum air putih

Banyak minum air putih adalah salah satu cara menjaga organ pernapasan paling sederhana. Dengan banyak minum air, mukus atau lendir yang setiap harinya menumpuk di saluran pernapasan akan mudah larut sehingga tidak menyumbat maupun menimbulkan gejala gangguan pernapasan.

Kesehatan organ pernapasan perlu djaga agar terhindar dari penyakit yang menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan. Foto: Pexels.com

Mengapa kita harus menjaga kesehatan organ pernapasan? Kesehatan organ pernapasan perlu dijaga agar manusia terhindar dari sejumlah kondisi yang mengakibatkan gangguan pada sistem pernapasan.

Sistem pernapasan adalah sebuah sistem dalam tubuh manusia yang berfungsi untuk membantu proses pertukaran oksigen dan karbon dioksida.

Kesehatan organ-organ pada sistem pernapasan apabila tidak dijaga maka akan mengakibatkan sejumlah gangguan. Gangguan ini dapat membuat penderitanya kesulitan untuk bernapas.

Apa saja gangguan pada sistem pernapasan? Simak penjelasan mengenai penyakit yang menyebabkan gangguan sistem pernapasan pada manusia di bawah ini.

Gangguan Sistem Pernapasan

Menurut Drs. Munawir dalam bukunya yang berjudul Modul Pembelajaran Biologi Kelas XI: Sistem Pernapasan, ada beberapa penyakit yang dapat menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan. Berikut macam-macam penyakit tersebut:

Asma adalah penyakit yang mengganggu saluran pernapasan. Penyakit ini diakibatkan oleh adanya kontraksi pada otot-otot organ trakea. Akibatnya, penderitanya akan mengalami kesulitan dalam bernapas.

Penyakit asma juga ditandai dengan adanya kontraksi yang kaku pada organ bronkioulus. Umumnya, penyakit ini memiliki sifat yang hipersensitif terhadap benda-benda asing di udara.

Tuberkulosis merupakan suatu penyakit pada saluran pernapasan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini akan menginfeksi atau menyerang paru-paru, namun tidak menutup kemungkinan akan menyerang organ tubuh lainnya.

Infeksi bakteri TB akan menyebabkan terjadinya proses difusi oksigen. Hal ini disebabkan munculnya bintik-bintik kecil pada dinding alveolus, sehingga seseorang bisa kekurangan oksigen dan merasakan sesak napas.

Gejala penyakit faringtis ialah kerongkongan terasa kering sehingga sulit menelan. Foto: Freepik.com

Faringtis adalah sebuah penyakit yang ditandai dengan kondisi munculnya peradangan pada organ faring. Peradangan ini akan mengakibatkan timbulnya rasa nyeri ketika seseorang menelan makanan.

Gangguan penyakit ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus dan dapat juga disebabkan terlalu banyak merokok. Bakteri yang biasa menyerang penyakit ini adalah Streptococcus pharyngitis.

Penyakit yang dapat mengganggu sistem pernapasan lainnya adalah brontiktis. Bronkitis adalah penyakit yang diakibatkan oleh adanya peradangan pada bronkus.

Bronkus merupakan organ sistem pencernaan yang berbentuk seperti saluran yang berfungsi untuk menyalurkan udara ke paru-paru. Penyebab penyakit bronkitis bisa karena infeksi kuman, bakteri atau virus. Penyebab lainnya adalah asap rokok, debu, atau polutan udara.

Pneumonia ialah suatu penyakit yang diakibatkan oleh munculnya peradangan pada organ paru-paru, yang mana alveolus biasanya terinfeksi oleh cairan dan eritrosit berlebihan. Peradangan ini biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri

Bakteri menginfeksi melalui satu alveolus ke alveolus lain hingga dapat meluas ke seluruh lobus bahkan seluruh paru-paru. Umumnya disebabkan oleh bakteri streptokokus (Streptococcus), Diplococcus pneumoniae, dan bakteri Mycoplasma pneumoniae.

Cara Menjaga Kesehatan Organ Pernapasan

Untuk menghindari penyakit pada sistem pernapasan, manusia harus menjaga kesehatan organ pernapasan. Dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 5 yang ditulis oleh Christina Umi, berikut cara menjaga kesehatan organ pernapasan, yakni:

Salah satu cara menjaga kesehatan organ pernapasan ialah dengan berolahraga secara rutin. Foto: Pexels.com

  1. Mengonsumsi makanan yang bergizi.

  2. Rajin berolahraga agar dapat melatih organ pernapasan.

  3. Memilih posisi tidur yang benar.

  4. Menghindari polusi dan asap rokok.

  5. Menggunakan masker ketika berada di daerah dengan udara yang kotor.

  6. Mengurangi mengonsumsi makanan atau minuman dingin.

  7. Rajin membersihkan saluran pernapasan pertama, yaitu hidung.

  8. Memeriksakan kesehatan organ pernapasan ke dokter secara berkala.

  9. Membuka saluran udara, seperti ventilasi, jendela, dan lain-lain agar terjadi pertukaran sirkulasi udara.

  10. Menanam pohon atau tanaman dalam ruangan.