Jelaskan tiga kerjasama antar anggota ASEAN dalam bidang sosial budaya

Menko PMK : Kita Siap Memajukan Pilar Sosial Budaya ASEAN

KEMENKO PMK -- Setelah Negara Kamboja menjadi Keketuaan ASEAN di tahun 2022, selanjutnya giliran pemerintah Indonesia yang akan menjadi Keketuaan ASEAN pada tahun 2023. 

Terdapat tiga pilar kerjasama dalam ASEAN yaitu Pilar Kerjasama Masyarakat Politik dan Keamanan, Pilar Kerjasama Masyarakat Ekonomi ASEAN, dan Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya. 

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mendapatkan amanat dari Presiden untuk mengkoordinasikan kepada Kementerian/Lembaga lainnya terkait Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya. 

Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya (ASEAN Socio-Cultural Community) bertujuan untuk memperkuat integrasi ASEAN dan memperkokoh kesadaran, kesetiakawanan, kemitraan, serta rasa kebersamaan masyarakat terhadap ASEAN. 

Sesuai dengan hasil Rapat Koordinasi Teknis antara pengampu Pilar Ekonomi, Pilar Politik dan Keamanan, serta Kementerian Luar Negeri pada 11 Agustus silam, terdapat beberapa usulan isu prioritas yang telah teridentifikasi di Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya ASEAN. 

Usulan isu prioritas yang telah teridentifikasi tersebut terdiri dari usulan isu tentang pendidikan tinggi dan vokasi, serta budaya dan identitas ASEAN, usulan isu prioritas tentang perubahan iklim, usulan isu prioritas tentang perlindungan pekerja migran, usulan isu prioritas tentang pemulihan pasca pandemi, dan usulan isu prioritas tentang jejaring pembangunan desa. 

Menko Muhadjir mengatakan bahwa Kementerian/Lembaga terkait, diharapkan dapat lebih mematangkan identifikasi isu prioritas dan potensi deliverables lainnya di Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya ASEAN. 

"Kami harapkan dua pending isu saat ini terkait Keketuaan ASEAN yaitu mengidentifikasi isu prioritas dan potensi deliverables di Pilar Sosial Budaya ASEAN sudah bisa ditentukan sebelum Desember 2022," Jelas Muhadjir. 

Menko Muhadjir juga meyakini bahwa Kementerian/Lembaga terkait siap untuk bersama-sama dalam memajukan Pilar Kerjasama Masyarakat Sosial Budaya ASEAN. 

"Saya yakin pada tahun 2023 nanti, kita siap untuk bersama-sama lebih memajukan Pilar Sosial Budaya ASEAN," Tuturnya. 

Dari hasil rapat tersebut, terdapat beberapa poin penting untuk penguatan Pilar Sosial Budaya diantaranya adalah agar K/L pengampu dapat secara berkelanjutan melaporkan hasil pertemuan-pertemuan Pilar Sosial Budaya kepada Menko PMK.

Selain itu, K/L pengampu dapat mengevaluasi mana saja komitmen Indonesia yang belum ditindaklanjuti dan dikawal agar menjadi isu prioritas, serta dapat lebih memanfaatkan gedung Sekretariat ASEAN dalam menyelenggarakan pertemuan pada level teknis. 

Pada Rapat Koordinasi tersebut dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G Plate, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor, Kepala BNPB Suharyanto, Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Sekretaris Jenderal Kemendikbud Suharti, dan Sekretaris KemenPPA Pribudiarta Nur Sitepu. 
 

Jakarta -

ASEAN atau The Association of Southeast Asian Nations adalah sebuah organisasi Perhimpunan Bangsa-Bangsa yang menjadi wadah kerja sama negara-negara di Asia Tenggara. Hingga saat ini, ASEAN terdiri dari 10 negara anggota.

Anggota negara ASEAN tersebut antara lain adalah Indonesia, Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, Vietnam, Laos, Singapura, Myanmar, Filipina, dan Kamboja.

Tujuan dari perhimpunan yang didirikan pada 8 Agustus 1967 di Bangkok Thailand ini adalah untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial dan perkembangan kebudayaan di kawasan negara-negara Asia Tenggara.

Tujuan tersebut juga meliputi kegiatan kerja sama di banyak bidang. Lantas apa saja bentuk kerja sama negara ASEAN tersebut? Berikut ini penjelasannya dikutip dari E-Modul Mengenal Negara-Negara ASEAN oleh Adebi dan kawan-kawan.

Bentuk Kerja Sama Negara-Negara ASEAN:

1. Bidang Budaya

Dalam bidang budaya, negara ASEAN memiliki misi kerja sama berikut ini:

- Meningkatkan keikutsertaan industri kreatif untuk membangun ekonomi dan memajukan inovasi di ASEAN

- Memajukan hak berbudaya yang inklusif di wilayah masyarakat ASEAN

- Menjadikan ASEAN proaktif secara global dalam memberikan peran budayanya

- Memerangi ekstrimisme yang berasal dari kurangnya pemahaman antar budaya

- Meningkatkan kemampuan pengelolaan warisan budaya dengan melibatkan pembuat kebijakan, kalangan ahli, praktisi, dan institusi budaya

- Memajukan identitas ASEAN dengan meningkatkan apresiasi terhadap sejarah, budaya, tradisi dan nilai-nilai di tengah masyarakat ASEAN.

2. Bidang Sosial

Untuk bidang sosial, kerja sama negara ASEAN memiliki misi yakni:

- Melindungi hak-hak dan keadilan sosial penduduk ASEAN

- Penanggulangan bencana di Negara Anggota ASEAN

- Meningkatkan kesejahteraan sosial anggota ASEAN

- Meningkatkan perlindungan sosial anggota ASEAN

- Meningkatkan kualitas sarana kesehatan di ASEAN

3. Bidang Politik

Selanjutnya dalam bidang politik, misi kerja sama negara ASEAN yang diusung adalah sebagai berikut.

- Menjaga stabilitas politik di wilayah negara ASEAN

- Meningkatkan keamanan dan perdamaian di wilayah negara ASEAN

- Menjamin tercapainya kebijakan pelarangan penggunaan senjata nuklir di wilayah negara ASEAN

- Membantu penyelesaian masalah atau konflik antar anggota negara ASEAN

- Menciptakan kawasan negara ASEAN yang bebas, damai, dan netral dari permasalahan di luar Asia Tenggara

- Menjalin hubungan dengan negara-negara di luar Asia Tenggara

4. Bidang IPTEK

Adapun dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), negara ASEAN memiliki misi kerja sama antara lain:

- Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memiliki daya saing

- Meningkatkan jumlah tenaga ahli ASEAN sesuai kemampuan di bidangnya

- Membentuk pusat penelitian yaitu ASEAN COST (Committee on Science and Technology)

5. Bidang Ekonomi

Kerja sama negara ASEAN dalam bidang ekonomi, meliputi:

- Meningkatkan peluang perdagangan bebas di wilayah negara ASEAN

- Melakukan kerja sama proyek industri

- Meningkatkan pemenuhan cadangan pangan antar negara ASEAN

- Memajukan ekonomi pariwisata di wilayah negara ASEAN

Nah, itulah bentuk kerja sama negara-negara ASEAN yang sampai saat ini masih dijalankan. Semoga menambah wawasan detikers ya!

Simak Video "Jokowi Hadiri KTT ASEAN, Minta Parlemen Perkokoh Persatuan"


[Gambas:Video 20detik]
(faz/faz)

KOMPAS.com - Salah satu tujuan dibentuknya ASEAN adalah menyejahterakan wilayah Asia Tenggara melalui kerja sama di berbagai bidang. Salah satunya adalah kerja sama di bidang sosial.

Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) adalah organisasi perkumpulan negara-negara di Asia Tenggara yang beranggotakan 10 negara.

Komite Pengembangan Sosial (Comitte on Social Develpoment atau COSD) adalah komite ASEAN yang bertugas melaksanakan kerja sama dalam bidang sosial dan budaya.

Berikut contoh-contoh kerja sama ASEAN dalam bidang sosial:

  • Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN tentang Pembangunan Pedesaan dan Pengentasan Kemiskinan (ASEAN Ministerial Meeting on Rural Development and Poverty Eradication atau AMMRDPE)
  • Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN tentang Perempuan (ASEAN Ministerial Meeting on Women atau AMMW)
  • Pertemuan Para Menteri ASEAN tentang Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan (ASEAN Ministers Meeting on Social Welfare and Development atau AMMSDW)
  • Pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN (ASEAN Health Ministers Meeting atau AHMM)
  • Program Kerjasama Ekonomi ASEAN Australia (ASEAN Australia Economic Cooperation Program atau AAECP)
  • Perjanjian Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru (ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Agreement atau AANZFTA)
  • Rencana Aksi Ha Noi (Ha Noi Plan of Action atau HPA)
  • Manajemen Kesehatan Hewan dan Tumbuhan (Animal and Plant Health Management)
  • Konferensi ASEAN tentang Masalah Kepegawaian (ASEAN Conference on Civil Service Matters atau ACCSM)
  • Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN tentang Sains dan Teknologi (ASEAN Ministerial Meeting on Science and Technology atau AMMST)
  • Perjanjian ASEAN tentang Penanggulangan Bencana dan Tanggap Darurat (ASEAN Agreement on Disaster Management and Emergency Response atau AADMER)
  • Forum ASEAN GO-NGO untuk Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan
  • Peta Jalan ASEAN untuk Pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium
  • Keterlibatan Pemangku Kepentingan: Kerja sama dengan Organisasi Masyarakat Sipil

Pembangunan Sosial dan Ekonomi

ASEAN menekankan kesejahteraan golongan berpendapatan rendah, upah yang wajar, dan perluasan lapangan kerja.

Pertemuan Tingkat Menteri ASEAN tentang Pembangunan Pedesaan dan Pengentasan Kemiskinan (ASEAN Ministerial Meeting on Rural Development and Poverty Eradication atau AMMRDPE) dibentuk untuk pembangunan pedesaan dan pemberantasan kemiskinan.

Baca juga: Pengaruh Teknologi Komunikasi Terhadap Perubahan Ruang di ASEAN

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Upaya pengembangan sumber daya manusia atau SDM dilakukan dengan kerja sama di bidang pendidikan.

Upaya pengembangan SDM bertujuan meningkatkan kualitas SDM sehingga memiliki daya saing di tingkat regional maupun internasional.

Peningkatan Kesejahteraan

ASEAN membentuk Pertemuan Para Menteri ASEAN tentang Kesejahteraan Sosial dan Pembangunan (ASEAN Ministers Meeting on Social Welfare and Development atau AMMSDW).

AMMSDW bertujuan untuk menangani masalah kesejahteraan sosial.

Kerja sama ini fokus pada program kesejahteraan sosial melalui pemenuhan hak atau akses yang sama pada perempuan, anak, lansia, dan penyandang disabilitas.

Program Peningkatan Kesehatan

Pertemuan Menteri Kesehatan ASEAN (ASEAN Health Ministers Meeting atau AHMM) dibentuk sebagai forum pertemuan tingkat menteri kesehatan ASEAN untuk meningkatkan kerja sama ASEAN di bidang kesehatan.

Kerja sama dalam peningkatan kesehatan meliputi tiga elemen utama yaitu keamanan makanan, pemajuan gaya hidup sehat, dan penanggulangan penyakit menular.

Referensi

  • Koesrianti. 2014. Association of South East Asian Nations (ASEAN): Sejarah Konstitusi dan Integrasi Kawasan. Surabaya: Airlangga University Press
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.