Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu cara agar memperpanjang usia pakai ban adalah melakukan perawatan spooring. Dengan begitu, telapak ban bisa terhindar dari irregular wear atau keausan yang tidak merata.

Ketika melakukan spooring, ada tiga komponen yang disetel pada kaki-kaki kendaraan yaitu camber, sudut caster, dan toe. Lalu apakah pembaca sudah tahu apa arti dari setelan sudut caster, camber dan toe tersebut?

Kali ini, Otopedia Kompas.com akan membahasnya demi menambah pengetahuan para pemilik mobil.

On Vehicle Test Manager PT Gajah Tunggal Tbk. Zulpata Zainal menjelaskan, apa saja maksud dari camber, sudut caster, dan toe pada kaki-kaki kendaraan.

Jadi, Camber adalah sudut kemiringan roda, cara melihatnya dari bagian depan kendaraan.

Baca juga: Ini Jenis Pelanggaran yang Diincar Kamera ETLE dan Sanksinya

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out
viarohidinthea.com Megembalikan sudut kemiringan roda yang ideal

“Jika antara roda kiri dan kanan akan terlihat membentuk kerucut ke atas, disebut camber positif. Sedangkan kalau kerucut ke bawah, disebut dengan camber negatif. Camber ini memengaruhi setir jadi ringan atau berat serta kestabilannya,” ucap Zulpata kepada Kompas.com, Senin (25/1/2021).

Camber positif membuat setir jadi ringan, namun kurang stabilitasnya. Sebaliknya, camber negatif membuat mobil lebih stabil walau agak berat setirnya. Selanjutnya, sudut caster terbagi menjadi dua, caster positif dan negatif.

“Semua mobil pasti setingnya caster positif yakni roda agak ke depan dari kemudi. Hal ini bertujuan agar mudah dikendalikan dan stabil di jalan yang lurus,” kata Zulpata.

Baca juga: Komparasi Hyundai Palisade dengan Pajero Sport dan Fortuner

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out
uktyres.co.uk Kondisi toe in dan toe out pada ban.

Terakhir, yaitu toe yang terbagi jadi dua, toe in dan toe out. Cara melihatnya yaitu dari bagian atas kendaraan. Kalau roda bagian depan lebih masuk dari yang belakang, disebut dengan toe in, sedangkan jika bagian depan lebih lebar, disebut dengan toe out.

“Fungsi dari toe in atau out ini lebih ke arah steering dan kestabilan. Toe in membuat steer jadi responsif, toe out membuatnya tidak terlalu sensitif,” ucapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Pengertian Camber, Caster dan Toe (toe-in dan toe-out)  - Pada kesempatan sebelumnya kita sudah membahas tentang pengertian dan fungsi wheel aligment. Wheel aligment juga disebut dengan geometri roda. Pada umumnya wheel aligment ini terdapat beberapa faktor-faktor, yaitu camber, steering axis inclination, caster, toe angle, dan turning radius. Pertanyaannya apa pengertian dari masing-masing faktor tersebut? Berikut ini kami jelaskan tentang pengertian atau definisi dari camber, caster, toe angle, dan turning radius.

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out
Camber Positif

Roda roda depan kendaraan bila kita lihat dari depan, maka akan miring ke arah luar atau ke arah dalam. Inilah yang disebut dengan camber. Definisi dari camber adalah kemiringan roda bagian atas ke dalam atau keluar terhadap garis vertikal jika dilihat dari depan kendaraan. Apabila miringnya ke arah luar disebut juga dengan camber positi, dan sebaliknya apabila miringnya ke arah dalam maka disebut juga dengan camber negatif. 

Tujuannya mencegah roda depan bagian bawah tertarik keluar dan berat kendaraan tertumpu pada bagian dasar poros depan

2. Pengertian Caster

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out
Caster

Setelah mengetahui tentang pengertian camber. Kini saatnya kita membahas tentang caster. Definisi dari caster adalah kemiringan sumbu putar kemudi ( king pin ) terhadap garis tengah roda vertikal jika dilihat dari samping kendaraan. Apabila miringnya steering axis inclinationnya ke arah belakang maka disebut dengan caster positif, sebaliknya apabila kemiringan ke arah depan disebut dengan caster negatif. 

Pada caster ada yang disebut dengan trail, trail ini adalah jarak dari titk potong garis tengah steering axis inclination, ke titik pusan singgung ban.

Caster positif yang besar membuat trail panjang dan daya balik kemudi makin besar. Namun caster positif memiliki kekurangan kemudi menjadi lebih berat. (Gambar diatas yang paling bawah)

Sedangkan caster negatif membuat kemudi ringan, tetapi kestabilan kendaraan menjadi berkurang, kemudipun juga lebih sulit untuk dikontrol. (Gambar di atas yang di tengah)

tujuannya caster supaya steer dapat kembali lurus setelah kendaraan berbelok

Definisi dari TOE adalah selisih jarak antara roda bagian depan dengan roda bagian belakang jika dilihat dari atas kendaraan. 

Toe – Nol ( 0 )

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out


Toe nol, roda kiri dan kanan pada posisi pararel. (Jarak A = B) 

Apabila jarak roda bagian depan lebih kecil daripada jarak roda bagian belakan (roda mengarah kedalam bila dilihat dari atas) disebut toe in. Roda bagian depan berada pada posisi saling mendekat , disebut juga toe positif (Toe-in : A < B)
 

Sebaliknya disebut dengan toe out.  Berikut ini adalah gambar toe in, untuk toe out adalah kebalikannya.

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out

1. Sebagai Koreksi Camber ( Saat Jalan Lurus ) 

Reaksi rolling camber menyebabkan roda menggelinding ke arah luar oleh sambungan kemudi roda dipaksa bergerak lurus ke arah jalannya kendaraan. Akibatnya roda menggelinding dengan ban menggosok pada permukaan jalan 

Reaksi toe-in mengakibatkan roda menggelinding ke arah dalam, sehingga efek rolling camber ke arah luar dapat diatasi sehingga roda dapat menggelinding lurus tanpa terjadi ban menggosok pada permukaan jalan, sehingga dapat :

Menghemat ban / keausan ban merata

Pengemudian stabil / tidak timbul getaran 

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out




2. Sebagai Koreksi Gaya Penggerak 

a. Mobil dengan penggerak roda belakang

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out

Gaya penggerak dari aksel belakang diteruskan ke aksel depan melalui rangka
Reaksi tahanan gelinding ban roda depan yang mengarah ke belakang menyebabkan roda bagian depan cenderung bergerak ke arah luar Untuk mengatasi reaksi roda bagian depan cenderung bergerak ke arah luar perlu penyetelan

Toe in ( Toe positif ) Penyetelan toe-in umumnyam :

b. Mobil dengan penggerak roda depan

Jelaskan perbedaan antara toe in dengan toe out


Gaya penggerak diteruskan ke aksel belakang melalui rangka Reaksi tahanan gelinding roda belakang yang mengarah ke belakang menyebabkan roda depan bagian depan cenderung bergerak ke arah dalam
Untuk mengatasi reaksi roda depan bagian depan cenderung bergerak ke arah dalam perlu penyetelan : Penyetelan toe – out umumnya : 0 ÷2mm