Jelaskan peran paru-paru dalam proses peredaran darah

Ikawati Sukarna Senin, 25 Oktober 2021 | 11:30 WIB

5 fungsi organ paru-paru dalam tubuh. (Pixabay)

Bobo.id - Tubuh manusia terdiri dari beberapa organ penting, seperti jantung, hati, dan paru-paru.

Setiap organ tersebut memiliki peran dan fungsi yang berbeda-beda. Salah satunya fungsi organ paru-paru. 

Apakah teman-teman tahu fungsi dari organ paru-paru? Yuk, cari tahu! 

Ini penjelasan selengkapnya. 

Baca Juga: Organ-Organ Peredaran Darah pada Hewan Katak, Materi Kelas 5 SD Tema 4

1. Sebagai Alat Pernapasan 

Paru-paru merupakan salah satu alat pernapasan dalam tubuh manusia. Organ ini berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida. 

Dalam proses pernapasan, udara mulai masuk ke dalam tubuh manusia. Kemudian, menuju ke bagian paru-paru. 

Ketika menuju ke organ paru-paru ini, akan ada pemisahan antara udara yang mengandung oksigen dan karbondioksida. 

Udara yang mengandung oksigen akan disalurkan ke seluruh tubuh dan karbondioksida akan dibuang melalui proses menghembuskan napas. 

Page 2

Page 3

Pixabay

5 fungsi organ paru-paru dalam tubuh.

Bobo.id - Tubuh manusia terdiri dari beberapa organ penting, seperti jantung, hati, dan paru-paru.

Setiap organ tersebut memiliki peran dan fungsi yang berbeda-beda. Salah satunya fungsi organ paru-paru. 

Apakah teman-teman tahu fungsi dari organ paru-paru? Yuk, cari tahu! 

Ini penjelasan selengkapnya. 

Baca Juga: Organ-Organ Peredaran Darah pada Hewan Katak, Materi Kelas 5 SD Tema 4

1. Sebagai Alat Pernapasan 

Paru-paru merupakan salah satu alat pernapasan dalam tubuh manusia. Organ ini berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida. 

Dalam proses pernapasan, udara mulai masuk ke dalam tubuh manusia. Kemudian, menuju ke bagian paru-paru. 

Ketika menuju ke organ paru-paru ini, akan ada pemisahan antara udara yang mengandung oksigen dan karbondioksida. 

Udara yang mengandung oksigen akan disalurkan ke seluruh tubuh dan karbondioksida akan dibuang melalui proses menghembuskan napas. 

Merdeka.com - Paru-paru merupakan organ respirasi (pernapasan) yang berhubungan dengan sistem pernapasan dan sirkulasi (peredaran darah) dalam tubuh vertebrata yang bernapas dengan udara. Pada umumnya, paru-paru berfungsi sebagai organ tubuh yang bertugas memompa udara yang masuk untuk dipisahkan antara oksigen dan karbondioksida. Paru-paru manusia memiliki berbagai peran penting lainnya.

Sebelum membahas mengenai fungsi paru-paru lebih lanjut, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu mengenai anatomi dari paru-paru itu sendiri agar penjelasan mengenai fungsi paru-paru jadi lebih mudah dimengerti.

Anatomi paru-paru manusia pertama, paru-paru sebelah kanan orang dewasa memiliki berat sekitar 375 hingga 600 gram. Sedangkan paru-paru kiri sekitar 325 hingga 550 gram. Kedua, paru-paru kanan terdiri atas tiga bagian yaitu lobus superior yang berada di atas, lobus medius di tengah, dan lobus inferior di bawah. Sementara itu, paru-paru kiri hanya dua bagian yaitu lobus superior dan lobus inferior. Maka dari itu, paru-paru kanan juga lebih besar daripada yang kiri.

Ketiga, dalam setiap lobus terdapat bagian yang lebih kecil yang disebut segmen. Kedua sisi paru-paru memiliki jumlah segmen yang sama. Selanjutnya, tiap segmen terbagi menjadi belahan yang bernama lobulus. Lobulus memiliki bronkiolus yang bercabang lagi menjadi alveolus.

Keempat, paru-paru dilapisi oleh pleura yang merupakan membran tipis berlapis ganda. Pleura menghasilkan cairan bernama cairan serous yang berfungsi untuk melumasi bagian dalam paru-paru. Dengan demikian, paru-paru tidak teriritasi pada proses mengembang dan berkontraksi saat bernapas.

Setelah mengetahui anatomi paru-paru manusia, maka berikut ini ada 6 fungsi paru-paru manusia dan cara menjaganya agar tetap sehat telah dirangkum merdeka.com melalui berbagai sumber pada Kamis, (30/4/2020).

2 dari 8 halaman

Fungsi paru-paru manusia yang pertama sebagai pelindung organ lain seperti hati. Mengingat posisi hati terletak di bawah dua sisi paru-paru sehingga terlindung dari guncangan.

3 dari 8 halaman

Fungsi paru-paru manusia selanjutnya adalah sebagai siliaris eskalator. Maksudnya adalah sebagai pelindung terhadap infeksi yang dibawa oleh udara yang masuk ke dalam tubuh. Segala kandungan berbahaya seperti debu dan bakteri akan terperangkap dalam lapisan lendir yang terletak di permukaan mukosa saluran pernapasan.

4 dari 8 halaman

Selain sebagai siliaris eskalator, fungsi paru-paru berikutnya sebagai alat respirasi. Dalam rongga paru-paru, terjadi pertukaran gas oksigen dan karbondioksida. Pertukaran tersebut dilakukan oleh bagian terkecil paru-paru yaitu alveoli.

Manusia bernapas dengan cara menghirup udara melalui hidung yang kemudian mengalir lewat tenggorokan. Setelah sampai di alveoli, udara tersebut disaring menjadi oksigen lalu dihembuskan berupa karbondioksida yang merupakan limbah udara.

5 dari 8 halaman

Paru-paru dapat berfungsi menjadi pengaruh kadar asam dan basa dalam darah. Ukuran pH darah yang tidak seimbang dapat mengganggu kerja organ tubuh. Namun, dengan adanya paru-paru yang berfungsi dengan benar, pH darah menjadi normal yaitu berkisar antara 7,35 sampai 7,45.

Sebaliknya, jika fungsi paru-paru tidak berjalan dengan semestinya, maka akan terjadi asidosis respiratorik dan alkalosis respiratorik yang merupakan kondisi tidak seimbangnya pH darah manusia.

6 dari 8 halaman

Fungsi paru-paru manusia berikutnya sebagai tempat menampung darah. Paru-paru dapat menampung darah dalam jumlah tertentu, tergantung dari kondisi tubuh kamu. Fungsi paru-paru ini bisa berguna saat kamu melakukan aktivitas fisik yang berat, seperti olahraga, karena paru-paru akan membantu jantung bekerja lebih efisien.

7 dari 8 halaman

Selain kelima fungsi di atas, paru-paru manusia juga berperan untuk menyaring gumpalan darah yang terbentuk dalam pembuluh darah vena. Bahkan, paru-paru juga berfungsi menyediakan aliran udara untuk menciptakan suara vokal.

8 dari 8 halaman

1. Berhenti merokok, sebab merokok merupakan penyebab utama penyakit paru-paru, seperti kanker paru dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Selain berhenti merokok, kamu dianjurkan untuk menghindari paparan asap rokok karena dampaknya sama. 2. Rajin mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir. Risiko terinfeksi virus dan bakteri dapat dihindari dengan mencuci tangan setiap sebelum makan, sesudah makan atau sebelum dan sesudah beraktivitas apa pun itu. 3. Menghindari polusi udara dan menjaga kebersihan udara. Polusi udara dapat menyebabkan iritasi hingga menghancurkan jaringan paru-paru.

4. Rutin berolahraga secara rutin minimal 30 menit setiap hari dapat menjaga kesehatan paru-paru.

Organ paru-paru merupakan salah satu bagian penting dalam sistem pernapasan manusia. Organ paru-paru dapat membantu manusia untuk bisa bertahan hidup dan tetap bernapas. Sistem pernapasan manusia memiliki fungsi utama untuk melakukan pertukaran gas yang ada di dalam tubuh. Pertukaran gas terjadi antara gas oksigen yang dihirup dengan gas sisa yaitu karbondioksida dari dalam tubuh untuk dihembuskan keluar. Lalu, mengapa organ paru-paru itu penting? Apa saja fungsi dari organ paru-paru? Mari, simak penjelasan berikut!

Jaringan paru-paru berfungsi untuk melakukan pertukaran oksigen dan karbondioksida.

Baca Juga: Gejala Penyakit Bronkitis

Organ paru-paru manusia

Organ paru-paru manusia terdiri dari dua buah organ atau sepasang, yaitu kanan dan kiri. Paru-paru terletak di bagian dada tubuh manusia. Paru-paru memiliki tekstur yang kenyal dan berwarna abu-abu merah muda. Paru-paru terdiri dari jaringan-jaringan lain di dalamnya yang berfungsi untuk melakukan pertukaran oksigen dan karbondioksida. Proses pertukaran gas penting untuk menjaga manusia tetap hidup dan asupan oksigen dalam tubuh terpenuhi. Organ paru-paru merupakan salah satu organ penting dalam sistem pernapasan manusia.

Baca Juga: Cara Efektif Membersihkan Paru-paru karena Polusi dan Rokok

Jaringan penyusun organ paru-paru

Jaringan penyusun organ paru-paru yang utama adalah pleura. Pleura merupakan salah satu jenis jaringan tipis yang melapisi dinding organ paru-paru. Lapisan pleura yang tipis dan licin ini berguna sebagai pelumas sehingga paru-paru dapat lebih mudah bergerak (mengembang dan mengempis) saat sedang mengembang dan berkontraksi. Lapisan ini menjaga organ paru-paru supaya tidak terluka atau mengalami kerusakan. Selain itu, ada organ pendukung paru-paru lainnya, seperti hidung, trakea, bronkus, bronkiolus, dan alveolus. Setiap organ pendukung paru-paru juga memiliki jaringan penyusun masing-masing yang berfungsi untuk melindungi dan mempermudah organ dalam melakukan pekerjaan atau fungsi mereka.

Baca Juga: Kanker Paru-paru

Fungsi organ paru-paru

Fungsi organ paru-paru yang utama adalah sebagai tempat pertukaran gas dalam tubuh manusia. Selain sebagai tempat pertukaran gas, organ paru-paru dalam sistem pernapasan juga melakukan peran lain yang penting, yaitu:

  • Menjaga suhu dan tingkat kelembaban dalam tubuh tetap normal.
  • Melindungi tubuh dari zat berbahaya, dengan adanya batuk dan bersin.
  • Mendukung fungsi dari indra penciuman.

Diketahui bahwa setiap sel dalam tubuh manusia membutuhkan yang namanya oksigen untuk tetap bertahan hidup. Oksigen dapat masuk dalam tubuh ketika seseorang menghirup gas disekitarnya. Begitu oksigen berada di paru-paru, oksigen akan dipindahkan ke aliran darah dan dibawa ke seluruh tubuh. Setiap sel dalam tubuh, oksigen akan ditukar dengan gas buangan yang disebut karbondioksida. Karbondioksida akan dikeluarkan dengan cara dihembuskan keluar oleh hidung. Paru-paru dan sistem pernapasan akan bekerja secara otomatis untuk melakukan proses pertukaran gas tersebut.

Organ paru-paru berfungsi sebagai salah satu organ ekskresi pada manusia.

Baca Juga: Apa itu Penyakit Bronkitis?

Fungsi paru-paru sebagai organ ekskresi adalah

Fungsi paru-paru sebagai organ ekskresi adalah untuk melakukan pembuangan zat sisa dari dalam tubuh berupa gas. Definisi umum dari ekskresi merupakan sebuah proses pembuangan zat sisa metabolisme dan racun dari dalam tubuh. Paru-paru disebut sebagai organ ekskresi karena paru-paru menghasilkan zat sisa metabolisme tubuh berupa karbondioksida. Maka dari itu, organ paru-paru berfungsi sebagai salah satu organ ekskresi pada manusia. Selain paru-paru, organ ekskresi lainnya adalah ginjal, hati dan kulit. Ginjal menghasilkan zat sisa berupa urin, hati berfungsi sebagai organ ekskresi dalam mendetoksifikasi racun, dan kulit menghasilkan zat sisa berupa kelenjar keringat.

Baca Juga: Batuk Karena Kanker Paru-Paru? Kamu Harus Waspada dan Kenali

Cara kerja organ paru-paru peredaran darah manusia

Cara kerja organ paru-paru dengan peredaran darah manusia memiliki keterkaitan. Mereka saling membantu untuk mengangkut zat-zat yang ada dari luar maupun dalam tubuh. Cara kerja organ paru-paru dan peredaran darah manusia dijelaskan dalam poin-poin di bawah ini:

  1. Udara yang dihirup dan masuk ke dalam paru-paru akan diteruskan ke lobus-lobus paru-paru dengan bantuan pleura. Lobus pada paru-paru kanan terbagi menjadi tiga bagian, sedangkan pada paru-paru kiri terbagi menjadi dua bagian.
  2. Udara yang sudah menyebar dalam lobus-lobus di paru-paru akan masuk ke dalam alveolus melalui cabang-cabang bronkiolus.
  3. Di dalam kantung-kantung alveolus, udara akan mengalami pertukaran oksigen dan karbondioksida.
  4. Kapiler adalah pembuluh darah di dinding alveolus. Darah melewati kapiler, masuk melalui arteri paru dan keluar melalui vena paru
  5. Sementara di kapiler, darah mengeluarkan karbondioksida melalui dinding-dinding kapiler ke alveolus dan mengambil oksigen dari alveolus masuk ke dinding kapiler.

Begitulah kerjasama antara organ paru-paru dan pembuluh darah dalam tubuh untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh dan membuang karbondioksida. Organ paru-paru merupakan salah satu organ penting dalam sistem pernapasan manusia. Organ paru-paru sangat membantu dalam keberlangsungan hidup manusia. Paru-paru memiliki fungsi utama sebagai organ ekskresi yang menghasilkan zat sisa berupa karbondioksida. Organ paru-paru tidak bekerja sendiri namun dibantu dengan organ lainnya, seperti hidung, trakea, hingga pembuluh darah. Itulah beberapa informasi yang perlu untuk diketahui dan dipahami terkait organ paru-paru.

Telah direview oleh dr. Valda Garcia

Source:

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA