Jelaskan faktor faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya perbedaan besaran UMP

Jelaskan faktor faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya perbedaan besaran UMP

TEKAN F11 UNTUK FULL SCREEN dan TEKAN F11 UNTUK KEMBALI SEMULA

Materi 2: SISTEM PENGUPAHAN

 

Kompensasi yang dibayarkan langsung kepada karyawan memiliki besaran yang tidak sama. Penyebabnya, setiap perusahaan memiliki kebijakan pemberian kompensasi yang dipengaruhi oleh sejumlah faktor internal organisasi maupun eksternal. Faktor apa saja itu?

Biaya Hidup

Perbedaan tingkat biaya hidup antar-daerah dapat menyebabkan perbedaan kompensasi karyawan. Biaya hidup tinggi juga melahirkan tuntutan pekerja atas upah yang lebih tinggi pula.

Baca Juga: Cara Menghitung Kompensasi PKWT

Untuk menunjang biaya hidup yang layak, perusahaan yang mempekerjakan karyawan di daerah dengan tingkat biaya hidup tinggi umumnya memberikan gaji pokok lebih besar atau kompensasi lain dalam bentuk tunjangan kemahalan. Misalnya, perusahaan di Jakarta yang memiliki karyawan di kantor cabang yang berlokasi di daerah yang biaya hidupnya tinggi, seperti Jayapura, memberikan tunjangan kemahalan.

Regulasi Pemerintah

Besarnya kompensasi juga dipengaruhi oleh faktor peraturan perundang-undangan terkait upah. Misalnya, pemberian kompensasi karyawan wajib mengacu pada upah minimum yang berlaku di setiap daerah. UU Ketenagakerjaan dan PP Pengupahan melarang perusahaan membayar upah karyawan lebih rendah dari upah minimum provinsi (UMP) dan upah kota/kabupaten (UMK).

Baca Juga: 5 Tujuan Perusahaan dalam Menentukan Kompensasi Karyawan

Meski persentase kenaikan upah minimum setiap tahun ditentukan oleh Kementerian Ketenagakerjaan, besarnya UMP dan UMK di setiap daerah tidak sama karena ditetapkan oleh masing-masing gubernur dengan memperhatikan rekomendasi dewan pengupahan provinsi. Karena itu, besarnya gaji karyawan antar-daerah bisa berbeda meski untuk jabatan dan sektor usaha yang sama.

Kompensasi Perusahaan Lain

Nilai kompensasi juga dipengaruhi oleh upah di perusahaan lain yang bergerak di sektor usaha yang sama. Karena itu, sebelum perusahaan menawarkan kompensasi kepada calon karyawan, HR umumnya sudah melakukan survei gaji di perusahaan lain.

Ini akan menjadi dasar menentukan seberapa besar perusahaan akan membayar imbalan karyawan, apakah di kisaran upah pasaran atau lebih tinggi. Pemberian kompensasi lebih tinggi akan menarik lebih banyak pencari kerja dan memudahkan perusahaan memilih yang terbaik.

Kemampuan Perusahaan

Kompensasi juga dipengaruhi faktor internal, yakni kemampuan finansial perusahaan. Perusahaan berskala besar atau punya reputasi bagus tentu  bisa memberikan kompensasi yang besar bagi karyawannya, seperti gaji, berbagai tunjangan kesejahteraan, dan fasilitas.

Namun, tidak demikian dengan perusahaan kecil dan menengah. Meski ingin bersaing dengan kompetitor dalam merekrut karyawan yang cakap, mereka tetap harus realistis mempertimbangkan kemampuan finansial perusahaan. Memaksakan pemberian kompensasi langsung yang nilainya terlalu tinggi tidak hanya berdampak pada inefisiensi, tetapi juga dapat menyebabkan kesenjangan upah di perusahaan.

Jenis Pekerjaan dan Tanggung Jawab

Perusahaan merupakan sebuah bentuk organisasi bisnis yang menerapkan sistem pembagian kerja yang jelas dan terukur, dengan berbagai jenis pekerjaan dan tanggung jawab. Semakin besar tanggung jawab karyawan, semakin besar pula kompensasi yang ia peroleh, sesuai dengan struktur dan skala upah.

Misalnya, karena tanggung jawab yang lebih besar, seorang kepala bagian berhak memperoleh kompensasi lebih besar daripada supervisor. Ini merupakan bentuk keadilan dalam pemberian kompensasi.

Baca Juga: Bentuk-Bentuk Kompensasi Karyawan di Perusahaan

Peranan Serikat Buruh

Kompensasi karyawan juga dipengaruhi oleh peran serikat buruh, terutama dalam perjanjian kerja bersama. Tuntutan atas tunjangan tertentu dari serikat buruh memungkinkan perusahaan memenuhinya.

Sebagai HR di perusahaan, kamu wajib tahu bahwa kompensasi bisa berbentuk uang dan bukan uang. Kompensasi berupa uang antara lain upah, tunjangan, bonus, dan komisi, sedangkan kompensasi tidak berupa uang bisa diberikan dalam bentuk fasilitas.

Menghitung kompensasi berupa uang merupakan pekerjaan rutin HR setiap penggajian. Kamu masih menghitungnya dengan cara manual menggunakan Excel di komputer kantor? Cara itu cukup melelahkan dan menghabiskan waktu.

Kamu perlu mencoba payroll software Gadjian yang serba otomatis dalam mengerjakan perhitungan gaji, lembur, tunjangan, bonus, dan segala macam penghasilan karyawan. HR software ini cukup mudah digunakan oleh siapa saja yang ingin menyelesaikan tugas-tugas administrasi HR lebih efisien dan minim kesalahan.

Setiap tanggal penggajian, kamu tak perlu lagi pusing menghitung gaji dan segala komponennya satu per satu. Gadjian memiliki kalkulator gaji online yang bisa kamu andalkan dalam perhitungan slip gaji karyawan.

Karena merupakan aplikasi payroll online, kamu bisa mengelola administrasi karyawan di mana saja selama kamu terkoneksi dengan internet. Bahkan, kamu juga bisa langsung membayar gaji semua karyawan hanya dengan sekali klik. Mau coba?

Upah atau gaji karyawan menurut hukum ketenagakerjaan di Indonesia ditetapkan berdasarkan kesepakatan, perjanjian kerja, atau menurut peraturan perundangan-undangan. Sementara itu, kenaikan upah karyawan dilakukan melalui peninjauan dan penyesuaian struktur dan skala upah secara berkala, dengan mempertimbangkan tingkat produktivitas dan kemampuan perusahaan. 

Kebijakan pengupahan sendiri mengacu pada struktur dan skala upah yang berlaku di perusahaan, yaitu kisaran upah dari yang terkecil sampai terbesar untuk golongan jabatan dari yang terendah hingga tertinggi. 

Ada beberapa faktor internal dan eksternal yang memengaruhi besarnya kenaikan upah karyawan.

Regulasi pemerintah

Setiap tahun, pemerintah mengumumkan kenaikan upah minimum sebagai jaring pengaman bagi pekerja agar upah dapat memberikan penghidupan yang layak. Upah minimum adalah besaran upah terendah untuk karyawan di posisi terbawah dengan masa kerja kurang dari satu tahun.

Dengan kenaikan upah minimum, perusahaan harus menyesuaikan struktur dan skala upah perusahaan. Persentase kenaikan upah dapat mengikuti kenaikan upah minimum atau ditetapkan berbeda, dengan ketentuan upah terendah tidak boleh kurang dari upah minimum.

Kemampuan perusahaan

Skala bisnis dan kondisi finansial perusahaan memengaruhi kemampuan dalam membayar gaji karyawan. Seperti pada masa pandemi, ketika banyak perusahaan terdampak wabah COVID-19, banyak industri merumahkan karyawan karena tidak sanggup membayar upah, apalagi menaikkan upah.

Karena itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) 2021 asimetris, dengan mempertimbangkan dampak pandemi terhadap perusahaan. Sektor usaha yang terdampak positif, seperti industri farmasi dan kesehatan, atau yang tidak terpengaruh wabah wajib mengikuti kenaikan UMP sebesar 3,27%. Sedangkan sektor yang terdampak negatif pandemi tidak wajib menaikkan upah minimum.

Kebutuhan Hidup Layak

Kebutuhan hidup layak (KHL) adalah standar kebutuhan hidup seorang pekerja lajang untuk hidup layak secara fisik dalam satu bulan. KHL diperoleh dari hasil survei yang dilakukan Dewan Pengupahan Nasional dan ditinjau setiap lima tahun. 

Menteri Ketenagakerjaan kemudian menetapkan KHL sebagai salah satu pertimbangan untuk kenaikan upah minimum. KHL 2020 memiliki 64 komponen yang dikelompokkan dalam 7 jenis kebutuhan, yaitu makanan dan minuman; sandang; perumahan; pendidikan; kesehatan; transportasi; serta rekreasi, tabungan, dan jaminan sosial.

KHL menghitung kuantitas kebutuhan layak per bulan, misalnya kategori makanan dan minuman, dibutuhkan beras 10 kg, daging 0,75 kg, ikan segar 1,2 kg, telur ayam 1 kg, sayuran 7,5 kg, buah 4,5 kg, dan seterusnya.

Kompensasi rata-rata

Upah rata-rata di pasaran adalah upah yang dibayarkan oleh beberapa perusahaan untuk jenis pekerjaan yang sama dan golongan jabatan sama. Umumnya, perusahaan menggunakan upah rata-rata untuk menetapkan kisaran gaji yang ditawarkan kepada karyawan.

Jika terjadi kenaikan upah di pasaran, misalnya karena ketersediaan tenaga kerja untuk jenis pekerjaan tersebut semakin terbatas, maka perusahaan dapat memberikan kenaikan upah karyawan. Ini dapat mencegah karyawan pindah ke perusahaan lain yang memiliki upah lebih tinggi.

Jabatan dan tanggung jawab

Struktur dan skala upah di perusahaan menggambarkan jenjang upah, dengan semakin tingginya golongan jabatan, maka semakin besar kompensasi yang diterima. Ini merupakan wujud sistem pengupahan yang adil, saat pekerjaan dengan tanggung jawab lebih besar mendapatkan imbalan yang juga lebih besar.

Apabila terjadi perubahan peran atau penambahan tugas dan tanggung jawab, maka pihak perusahaan biasanya akan menawarkan kenaikan gaji yang disesuaikan dengan tanggung jawab baru. Karena itu, promosi jabatan selalu diikuti dengan kenaikan gaji.

Peran serikat pekerja

Serikat pekerja dan pengusaha dapat mengadakan perjanjian kerja bersama (PKB) yang mengatur masalah pengupahan. Selain itu, melalui dialog, serikat pekerja juga dapat memengaruhi keputusan perusahaan tempat mereka bekerja untuk meminta kenaikan upah.

Itu yang terjadi pada saat pemerintah memutuskan tidak menaikkan upah minimum 2021, ketika beberapa serikat buruh di perusahaan yang tidak terdampak pandemi COVID-19 melakukan dialog dengan perwakilan perusahaan agar tetap menaikkan upah minimum sendiri.

Masa kerja

Sebagian besar perusahaan mempertimbangkan masa kerja karyawan sebagai dasar untuk memberikan penyesuaian atau kenaikan gaji. Karyawan dengan masa kerja yang lebih banyak berpeluang mendapat kenaikan gaji dibanding karyawan yang baru bekerja setahun.

Masa kerja menggambarkan kontribusi dan loyalitas karyawan terhadap perusahaan. Kenaikan gaji diberikan sebagai bentuk penghargaan perusahaan terhadap karyawan.

Upah karyawan sebagai pertimbangan penting

Dalam rekrutmen, nominal gaji atau upah selalu menjadi pertimbangan penting kandidat untuk memilih dan melamar pekerjaan, apalagi jika perusahaan menjanjikan kenaikan gaji secara berkala. 

Untuk menarik kandidat dengan iklan lowongan kerja, Anda dapat menyebutkan paket kompensasi dan benefit daripada hanya mencantumkan gaji. Tunjangan, bonus, asuransi, dan cuti juga menjadi daya tarik bagi kandidat di luar gaji.

Anda dapat memasang iklan pekerjaan tersebut di aplikasi lowongan kerja Glints. Di job portal ini, memasang iklan lowongan kerja gratis dan tanpa batas, sehingga Anda akan menghemat biaya rekrutmen. Cukup buat akun di https://employers.glints.id, lalu posting iklan Anda.

Glints juga menyediakan jasa rekrutmen TalentHunt untuk Anda yang ingin merekrut top talent secara efisien. TalentHunt memiliki database yang besar, dengan lebih dari 100.000 top talent yang telah dikurasi dan siap direkrut untuk Anda.

Proses rekrutmen kami menggabungkan tim berdedikasi dan teknologi screening berbasis AI untuk menyaring kandidat yang paling tepat dengan peran yang Anda butuhkan. Dengan screening dan shortlisting yang cepat dan akurat, kami dapat merekomendasikan kandidat dalam 2–3 minggu.

Anda bisa mewawancarai kandidat, termasuk menawarkan kompensasi apabila Anda tertarik untuk mempekerjakan mereka. Setelah Anda merekrut, kami memberikan garansi 90 hari. Jika kandidat tidak cocok dengan peran yang Anda cari, kami akan merekrut penggantinya untuk Anda tanpa biaya.

(Penulis: Khairina)