JAKARTA, iNews.id - " Fadzkuruuni adzkurkum, wasykuruulii walaa takfuruun" (QS. Al Baqarah:152). Show
Artinya: Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku. Zikir merupakan amalan yang yang sangat dianjurkan dalam Alquran. Sebab, dengan berzikir (mengingat Allah) hati menjadi tenang. Salah satu amalan zikir yang paling utama adalah dengan menyebut kalimat thoyyibah Laa Ilaaha Illallah. Zikir ini merupakan sebaik-baiknya zikir agar hati lebih bercahaya dan terhindar dari nafsu yang buruk. Pakar hadis dan tafsir KH Bahauddin Nursalim (Gus Baha) mengatakan, dalam musnad Imam Ahmad diriwayatkan ada orang yang dihisab Allah di depan umum. Setelah dibuka semua dokumen hidupnya ternyata 99 persen dokumennya berisi kesalahan-kesalahan. Lantas malaikat segera menggiringnya ke neraka. Namun, Allah mencegahnya karena ada satu kebaikan yang diperbuat semasa hidupnya yakni melafalkan kalimat Laa Ilaaha Illallah dengan ikhlas. Namun, kata Gus Baha, mengucapkan kalimat tahlil ini harus ikhlas sepenuh hati tanpa mengharap apa pun. "Yang mahal itu ikhlas. Kalau mengucapkan Laa Ilaaha Illallah untuk mengharapkan surga dan takut neraka itu berarti gak ikhlas. Kalau seandainya tidak ada surga atau neraka itu Tuhannya tetap Allah," kata Gus Baha. Berikut keutamaan zikir Laa Ilaaha Illallah disarikan dari Kitab Tanqihul Qoul karya Imam Suyuti: 1.Wajah Bersinar di Hari Kiamat Orang yang selalu berzikir dengan mengucapkan kalimat Laa Ilaaha Illallah kelak di akhirat wajahnya bersinar. Nabi Muhammad Saw bersabda : "Barang siapa setiap hari mengucapkan seratus kali laa ilaaha illallah Muhammadur Rasulullah, maka dia akan datang di hari kiamat dengan wajah bagaikan bulan purnama." 2. Aman Dari Siksa Orang yang selalu membasahi mulutnya dengan kalimat thoyyibah akan dijauhkan dari siksa. Nabi Saw bersabda : "Allah berfirman: "laa ilaha illallah kalam-KU dan Aku-lah dia. Barang siapa mengucapkannya maka masuk dalam perlindungan-Ku, dan barang siapa masuk lindungan-Ku maka aman dari siksa-Ku". 3. Diampuni Dosanya 4. Masuk Surga 5. Tidak Ditanya Dosanya di Akhirat Rasulullah Saw bersabda : "Barang siapa yang awal perkataannya laa ilaha illalloh dan akhir perkataannya laa ilaha illalloh dan melakukan seribu kesalahan (dosa kecil) dan jika dia hidup seribu tahun, maka Allah tidak akan menanyakan satu dosa pun". 6. Berpahala Besar Nabi Muhammad Saw bersabda : "Barang siapa yang membaca laa ilaha illalloh tanpa disertai `ujub maka terbanglah seekor burung di bawah `arasy yang akan membaca tasbih bersama mereka yang membaca tasbih hingga hari kiamat, kemudian pahalanya dituliskan untuk dia" 7. Diangkat Derajat dan Dihapuskan Kejelekannya Rasulullah Saw bersabda : "Ketika seorang mu`min lewat pekuburan dan mengucapkan laa ilaaha illallah wahdahu laa syarika lahu lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumiitu wahuwa hayyun laa yamut biyadihil khaiiru wahuwa 'ala kulli syai-in qadiir, maka Allah menerangi semua kuburan tersebut, mengampuni dosa yang membacanya, menulis sejuta kebaikan baginya, mengangkat baginya sejuta derajat dan menghapus darinya sejuta kejelekan ". Wallahu a'lam Bissawab. Editor : Kastolani Marzuki TAG : tausiah zikir tahlil
Bagikan Artikel:
Oase.id - Banyak nian amalan yang dapat dillakukan oleh umat Muslim dalam mengharap rida Allah Swt. Salah satunya yakni berzikir mengucapkan kalimat “Laa ilaaha illallaah”. Laa ilaaha illallaah memiliki arti Tiada Tuhan Selain Allah. Hal ini merupakan bentuk kyakinan kita terhadap sang pencipta. Selain bentuk kepercayaan kita kepada Allah, kalimat Laa ilaaha illallaah ternyata memiliki banyak keutamaan apabila sering kita lafalkan. Berikut ini Oase.id merangkum 13 keutamaan membaca kalimat “Laa ilaaha illallaah”. 1. Menolak kekafiranDiriwayatkan oleh Imam Bukhari, Al-Fakihani berkata: “Bahwasannya membiasakan menyebutnya ketika memasuki rumah, maka dapat menolak kekafiran.” 2. Menghapus dosa besar“Siapa yang membaca “Laa ilaaha illallaah” dengan memanjatkannya, maka gugurlah baginya 4.000 dosa besar.” 3. Mengampuni keluarga dan tetanggaPernyataan tersebut membuat para sahabat Nabi bertanya, “Wahai Rasulullah, jika ia tidak mempunyai suatu dosa besar?” Nabi menjawab, “Dapat mengampuni keluarganya dan tetangganya”. Hadis di atas diriwayatkan oleh Imam Bukhari dalam Shahih Bukhari Muslim. 4. Hari kiamat wajahnya bagaikan bulan purnamaRasul bersabda: “Siapa setiap hari membaca “Laa ilaaha illallaah muhammadur Rasulullah” (Tidak ada Tuhan selain Allah, Nabi Muhammad adalah utusan Allah) sebanyak 100 kali, maka ia datang pada hari kiamat mukanya bagaikan bulan purnama.” 5. Zikir paling utamaNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Zikir yang paling utama adalah “Laa ilaaha illallaah” dan doa yang paling utama adalah “Alhamdulillah.” 6. Aman dari siksa NerakaDiriwayatkan oleh Imam Turmudzi, Nasa’i, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dan Al-Hakim dari Jabir, Nabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda, Allah Swt dalam hadis qudsi. Artinya: “Laa ilaaha illallaah ucapan-Ku, dan Aku adalah Allah, siapa membacanya maka ia masuk benteng-Ku, dan siapa masuk benteng-Ku maka ia aman dari siksa-Ku.” Rasul pun bersabda lagi: “Laa ilaaha illallaah adalah bentengku, dan siapa masuk bentengku, maka ia aman dari siksa Allah.” 7. Menyempurnakan zakat badanNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Sampaikanlah zakat badan-badanmu dengan ucapan “Laa ilaaha illallaah”. 8. Menolak sembilan puluh sembilan pintu bencanaDinukil dari Ibnu Abbas Radiyallahu anhu (RA), Rasul bersabda: “Sesungguhnya ucapan Laa ilaaha illallaah dapat menolak dari pembacanya sembilan puluh sembilan pintu bencana, yang terendah adalah kedudukan.” 9. Penuntun ke surgaNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Siapa membaca Laa ilaaha illallah, maka keluarlah dari mulutnya seekor burung hijau dengan dua sayap putih yang berkulit dengan mutiara dan yakut, ia naik ke langit dan diperdengarkan padanya suara di bawah arasy bagaikan suara lebah, lalu dikatakan padanya, ‘diamlah’. Sahutnya, ‘tidak, sehingga engkau mengampuni saudaraku’. Maka ia mengampuni pembacanya. Kemudian dijadikanlah pada burung itu tujuh puluh mulut yang memohonkan ampunan pada sahabatnya sampai hari kiamat. Maka jika terjadi kiamat, burung itu datang sebagai penuntunnya dan penunjuknya ke surga.” 10. Mendapat ampunan dosa yang lalu dan akan datangNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Tidaklah dari seorang hamba yang membaca Laa ilaaha illallah muhammadur rasulullaah melainkan Allah swt berfirman: ‘Benarlah hamba-Ku, Aku adalah Allah, tidak ada Tuhan melainkan Aku. Aku menjadikan saksi kamu semua hai para malaikat-Ku, Aku benar-benar telah mengampuninya dari dosanya yang telah berlalu dan yang akan datang.” Maksud yang diampuni dalam dosa tersebut adalah dosa-dosa kecil. 11. Masuk surgaNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Siapa membaca Laa ilaaha illallaah dengan ikhlas semata-mata karena Allah, maka dia masuk surga.” 12. Menghapus dosa kecilNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Siapa mengucap Laa ilaaha illallaah muhammadur rasulullah satu kali, maka dosa kecilnya diampuni sekalipun dosa-dosa itu seperti buih lautan.” 13. Mengangkat sejuta derajatNabi Shallaallahu alaihi wasallam bersabda: “Apabila seorang mu’min lewat di atas kuburan lalu membaca ‘Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syarika lah lahul mulku walahul hamdu yuhyii wa yumiitu wahuwa hayyun laa yamuutu biyadihil khairu wahuwa ‘alaa kulli syai'in qadiir’, Maka Allah menerangi seluruh kubur itu dan mengampuni pembacanya, menulis baginya sejuta kebaikan, mengangkat baginya sejuta derajat, dan menghapus baginya sejuta kejelekan (dari dosa-dosa kecil).” Demikian beberapa keutamaan membaca kalimat Laa ilaha illallaah. Semoga senantiasa diberi keberkahan bagi para pembacanya. Sumber: Disarikan dari keterangan dalam syarh kitab Tanqihul Qaul Lubabul Hadits karya Syekh Nawawi Al-Bantani (ACF)
Kalimat La Ilaha Illallah untuk memperbaharui keimanan. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--laiknya suatu perangkat, keimanan seseorang bisa menurun bahkan hilang. Untuk itu keimanan sesorang harus segera diperbaharui agar keimanan tetap kokoh ada di dalam hati. Betapa malangnya seseorang yang melepaskan keimanannya kepada Allah swt setelah dia beriman. Syekh Maulana Muhammad Yusuf al Kandahlawi mengatakan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam telah mengajari umatnya bagaimana cara memperbaiki atau memperbaharuhi iman umatnya. Menurutnya cukup seseorang umat Islam memperbanyak mengucapkan "Laa ilaha illallah". Hal itu kata Syekh Maulana Muhammad Yusuf al- Kandahlawi disampaikan dalam kitabnya Muntakhab Ahadits. Jadi cara memperbaharui ima itu telah sesuai hadits Rasulullah. "Dari Abu Hurairah RA berkata, Rasulullah bersabda perbaharuilah keimanan kalian!" Ditanyakan," "Ya Rasulullah, bagaimanakah kami memperbaharui Iman kami? Beliau bersabda, "Perbanyaklah mengucapkan La ilaha illallah." (H.r. Ahmad dan Thabrani). Syekh Maulana Muhammad Yusuf Al-Kandahlawi mengatakan, bahwa mengucapkan La ilaha illallah merupakan dzikir yang paling utama. Hal tersebut kata dia sesuai hadits Rasulullah dari Jabir bin Abdillah, ia berkata. "Aku mendengar Rasulullah saw bersabda, dzikir yang paling utama adalah La ilaha ilallah dan doa yang paling utama adalah Alhamdulillah." (HR Tirmidzi). Begitu utamanya kalimat tauhid ini, sampai-sampai kata Syekh Maulana bisa memasukan seorang pendosa ke dalam surga jika di akhir hayatnya orang itu mengucapkan kalimat "La ilaha illallah." Hal ini kata Syekh Maulana sesuai hadis Rasulullah. Dari Abu Dzar RA, ia berkata Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda, "Jika seorang hamba mengucapkan La Ilaha illallah lalu ia mati di atas kalimat tersebut, maka pasti masuk ke dalam surga. "Aku berkata, Meskipun ia berzina dan mencuri Nabi saw menjawab meskipun ia berzina dan mencuri." Pertanyaan sama ini disampai Abu Dzar sampai tiga kali dan Rasulullah menjawabnya dengan jawaban yang sama. ..."Meskipun ia berzina dan mencuri, meskipun Abu Dzar tidak menyukainya." (HR Buhari). Banyak lagi keutaman lain tentang kalimat La ilaha illallah jika dibacakan seseorang baik yang telah beriman maupun yang belum beriman. Yang sudah beriman maka akan semakin kuat keimanannya dan yang belum beriman akan menjadi orang yang beriman ketika mengucakpan kalimat dilengkapi dengan syahadat . "Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna muhammadar rasulullah.
|