Hadist tentang cinta dunia dan takut mati

trending

Nabi SAW sudahpun menceritakan keadaan yang bakal berlaku pada akhir zaman.15 Dec 2020, 07:00 AM

Sepertimana kita tahu, pada akhir zaman ini terdapat pelbagai jenis penindasan yang berlaku dimana-mana sahaja termasuklah sesama umat Islam sendiri disebabkan sifat tamak yang tertanam dalam diri manusia.

Kalau kita baca semula beberapa hadis Nabi Muhammad SAW, baginda Nabi SAW sudahpun menceritakan keadaan yang bakal berlaku pada akhir zaman.

Hadist tentang cinta dunia dan takut mati

Daripada Tsauban r.a, beliau berkata: Rasulullah SAW bersabda: “Hampir tiba satu waktu di mana bangsa-bangsa dari seluruh dunia akan datang mengerumuni kamu bagaikan orang yang hendak makan mengerumuni hidangan mereka."

Maka salah seorang sahabat bertanya: “Adakah hal itu kerana bilangan kamu sedikit pada hari itu?” Nabi SAW menjawab: “Bahkan kamu pada hari itu ramai sekali, tetapi kamu umpama buih pada waktu banjir dan Allah SWT akan mencabut rasa gentar terhadap kamu dari hati musuh-musuh kamu dan Allah akan melemparkan ke dalam hati kamu penyakit wahan.” 

Seorang sahabat bertanya: “Apakah penyakit wahan itu wahai Rasulullah?”  Nabi SAW menjawab: “Cinta dunia dan takut mati” (HR Abu Dawud).

Hadis di atas menyatakan bahawa berlakunya keadaan ini apabila umat akhir zaman ini menghidap dua penyakit yang amat kronik. Cintakan dunia dan takutkan mati.

Hadist tentang cinta dunia dan takut mati

Apakah penyakit lain yang tidak disebut oleh Nabi Muhammad SAW yang menyebabkan keadaan ini boleh berlaku?

Daripada Abu Hurairah r.a. beliau berkata aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Umatku akan ditimpa penyakit yang pernah menimpa umat terdahulu.” Sahabat bertanya: “Apakah penyakit-penyakit yang pernah menimpa umat terdahulu itu?”

Nabi SAW menjawab: Penyakit-penyakit itu ialah (HR Hakim):

Sudah tentu jika ada penyakit mesti ada ubatnya. Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah SWT:

“Dan berpegang teguhlah kamu sekalian dengan tali Allah (Agama Islam)” (Surah Ali Imran: 103)

Bahkan Rasulullah SAW berpesan kepada kita, umatnya: “Aku tinggalkan kepada kamu dua perkara yang mana kalau kamu berpegang dengannya nescaya kamu tak akan sesat selamanya iaitu: al-Quran dan sunnahku.”

Daripada Abu Hurairah r.a. Nabi SAW bersabda: “Semua umatku akan masuk ke dalam syurga melainkan yang enggan.”

Sahabat berasa kehairanan lalu bertanya; “Ya Rasulullah! Siapa yang tidak mahu masuk syurga?” Rasulullah SAW menjawab: “Siapa yang taat kepadaku bererti dia mahu masuk syurga dan siapa yang menyalahi ajaranku maka itulah yang tidak mahu masuk syurga.” – (Riwayat Bukhari)

Sumber: Bangsa Akhir Zaman

Filled Under :

*Kami mempunyai hak untuk memadamkan komen yang menyentuh sensitiviti/tidak bersesuaian.

5 November 2021 Madrasah, News Update

Hadist tentang cinta dunia dan takut mati
Oleh H. Airin Rais, S. Ag

ALLAH SWT berfirman yang artinya : …”Dan  kehidupan dunia ini tiada lain hanyalah kesenangan yang menipu”. (QS. Al-Hadid : 20). Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud dari Tsauban, Rasulullah SAW bersabda :

“Hampir saja para umat ( yang kafir dan sesat) mengerumuni kalian dari berbagai penjuru seperti mereka berkumpul menghadapi makanan dalam piring,kemudian seseorang bertanya : Katakanlah wahai Rasulullah apakah kami pada saat itu sedikit?

Rasulullah berkata : bahkan kalian pada saat itu banyak, akan tetapi kalian bagaikan buih di lautan. Allah akan menghilangkan rasa takut pada musuh kalian dan akan menimpakan dalam hati kalian “Wahn”. Kemudian seseorang bertanya ? Apa itu Wahn? Rasulullah berkata : “Cinta Dunia dan Takut Mati”

Para ulama menggolongkan takut akan kematian menjadi dua macam : Pertama: Takut yang tidak rcela, yaitu takut akan kematian yang sifatnya tabi’at yang setiap orang memilikinya.

Kedua : Takut yang tercela, Yaitu takut mati yang sifatnya menunjukkan tanda lemahnya iman. Takut seperti ini muncul karena terlalu cinta pada dunia dan tertipu dengan gemerlapnya dunia.  Yang harus ada pada diri seorang muslim adalah selalu ingat akan kematian. Nabi bersabda :

“Perbanyaklah kalian akan pemotong kelezatan yaitu “Maut”.

Dalam hadits yang lain Rasulullah bersabda : “Orang yang cerdas adalah orang yang yang banyak mengingat mati”. Mengingat mati itu adalah ibadah, membantu dalam khusyu’, semakin mempersiapkan diri, memperbaiki hidup dan menghindari berbuat Zholim. (iks)

Berita Lainnya

Hadist tentang cinta dunia dan takut mati

Tiga Unit Avanza Baru Untuk KPU Kepahiang

KEPAHIANG, rakyatbengkulu.com – Sesuai dengan yang telah dijanjikan sebelumnya, Pemkab Kepahiang benar-benar merealisasikan hibah sebanyak …

Apa hadist cinta dunia takut mati?

Allah akan cabut rasa takut dari dada musuh kalian, dan Allah sungguh akan mencampakkan penyakit wahn dalam hatimu.” Seseorang bertanya “Ya Rasulullah ap aitu wahn?” beliau menjawab “cinta dunia dan takut mati” (HR. Abu Daud no. 4297 dan Ahmad 5: 278, shahih kata Syaikh Al Albani.

Apa itu penyakit cinta dunia?

Cinta dunia merupakan penyakit hati yang merambah ke dalam kehidupan manusia, bahkan bisa sampai akut. Sudah banyak orang yang sakit jiwa karena urusan dunia, bahkan ada yang rela bunuh diri, mencuri, korupsi, menipu, membegal, dan lain sebagainya. Itu semua tak lain hanya karena urusan harta benda duniawi semata.

Apakah orang beriman takut mati?

Dalam menghadapi hidup seorang muslim tidak perlu takut mati. Tetapi yang perlu dikhawatirkan ialah amal ibadah yang akan dibawa pada kehidupan setelah mati. Karena kematian atau maut tidak bisa dipercepat atau dilambat-lambat.

Di akhir zaman akan ada penyakit yang sangat banyak diderita oleh umat yaitu cinta dunia dan takut mati Apakah nama penyakit tersebut menurut Rasulullah?

Penyakit yang disebut Rasulullah akan menimpa umat Islam di akhir zaman adalah penyakit wahn, yakni ungkapan yang memiliki arti cinta dunia dan takut mati. Sesungguhnya, penyakit ini sudah mulai banyak terlihat di kalangan muslim modern masa kini.