Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Liputan6.com, Jakarta Warna dapat membuat apapun menjadi lebih atraktif, termasuk pada pakaian. Tak heran banyak jenis pewarna teksil, dari mulai alami dan kimia.

Harus diakui banyak industri menggunakan pewarna kimia karena lebih praktis. Namun dengan dampak yang tidak kecil pada lingkungan, pewarna kimia mulai ditinggalkan. Tak sedikit pula industri yang beralih ke pewarna alami.

Pewarna alami berasal dari tumbuhan. Ternyata hasil warna dari tumbuhan tidak jauh berbeda dengan pewarna kimia. Tumbuhan tetap bisa menghasilkan warna tekstil yang mengagumkan. Mari mengenal tumbuhan-tumbuhan penghasil warna alami tekstil seperti dikutip dari Yulutrip, Kamis (3/3/2016) berikut ini.

1. Tarum (Indigofera Tinctoria)

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Tarum atau tom merupakan tanaman khas dari Indonesia bagian barat. Warna alami yang dihasilkan oleh tarum adalah warna biru, warna tersebut diperoleh dari rendaman daun tarum dalam jumlah yang banyak selama semalam. Air rendamannya kemudian direbus dan dikeringkan setelah itu barulah pewarna alami ini dapat digunakan sebagai pewarna kain. Tanaman ini dibudidayakan dengan cara stek, Bila setek telah mencapai 14-18 hari akan tumbuh tunas, dan pada usia empat bulan mulai dapat dipetik daunnya dan dapat langsung dijual kepada pengolah tarum untuk dibuat zat pewarna. 

2. Pinang (Areca Cathecu)

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Pinang adalah tanaman yang banyak tersebar di berbagai daerah Indonesia. Warna alami yang dihasilkan oleh pinang adalah warna merah, warna tersebut diperoleh dari tumbukkan halus biji buah pinang tua. Tanaman ini dibudidayakan dengan cara ditanam, penanamannya membutuhkan waktu yang lama, karena tumbuhan ini seperti pohon kelapa, maka dari itu tanaman ini baru dapat dimanfaatkan apabila tanaman ini sudah cukup besar. 

3. Safflower (Crocus sativus)

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

The safflower atau saron atau bunga kuma-kuma merupakan tanaman yang berasal dari Asia Barat Daya. Warna alami yang dihasilkan dari bunga kuma-kuma yaitu kuning keemasan, yang dapat dijadikan sebagai pewarna alami pada kain. 

 4. Kunyit (Curcuma domestica)

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Kunyit adalah tanaman asli dari daerah Asia Tenggara. Warna alami yang dihasilkan dari umbi atau rimpang yaitu kuning hingga jingga yang dapat dijadikan sebagai pewarna alami pada kain. Kunyit diparut hingga halus kemudian parutan kunyit direbus dan didiamkan hingga tidak panas. Tanaman ini dapat dibudidayakan dengan cara di stek rimpangnya dengan syarat bibit rimpang harus cukup tua. 

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah
Lihat Foto

Shutterstock/TYSB

Bunga telang yang sudah dikeringkan

KOMPAS.com - Selain rasa, penampilan makanan juga harus diperhatikan. Hidangan yang menarik akan membuat seseorang penasaran untuk mencobanya.

Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mempercantik hidangan ialah dengan menambahkan pewarna pada makanan.

Alih-alih memakai pewarna buatan, kamu dapat memanfaatkan bahan-bahan alami untuk mewarnai makanan.

Baca juga: Cara Buat Pewarna Alami dari Daun Pandan, Bekal Bikin Kue

Berikut Kompas.com 15 kumpulkan bahan pewarna alami yang aman untuk makanan.

1. Daun pandan

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah
Lihat Foto

PEXELS/ James Sebastian

Ilustrasi daun pandan segar.

Daun pandan kerap digunakan sebagai pewarna makanan hijau alami. Biasanya daun pandan dipakai untuk mewarnai jajanan tradisional maupun makanan kekinian.

Selain mempercantik penampilan makanan, daun pandan juga dapat membuat makanan lebih wangi dan sedap.

Kamu dapat menggunakan daun pandan segar, kering, pasta, ataupun bubuk daun pandan. 

Baca juga: Mau Bikin Klepon? Simak Tips dan Cara Racik Pewarna Alami dari Daun Suji

2. Daun suji

Sama seperti daun pandan, daun suji juga dapat menghasilkan warna hijau. Bahkan tampilan daun suji pun mirip dengan daun pandan, sehingga beberapa orang sulit membedakannya.

Untuk menghasilkan warna hijau yang lebih pekat, kamu dapat mencampur daun suji dan daun pandan. Gunakan keduanya untuk mewarnai aneka makanan dan minuman. 

3. Bayam

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah
Lihat Foto

UNSPLASH/Louis Hansel @shotsoflouis

Sayuran hijau seperti bayam mengandung asam folat yang bisa memengaruhi suasana hati manusia.

Pewarna hijau alami tidak hanya didapat dari daun pandan dan daun suji. Kamu pun dapat menggunakan daun bayam untuk memberikan warna hijau pada makanan. 

Konon karena dianggap sehat, bayam sering digunakan untuk membuat mi yang berwarna hijau.

Baca juga: 3 Cara Simpan Bayam di Kulkas agar Tidak Mudah Layu

Untuk membuat pewarna dari daun bayam, kamu harus mengambil ekstraknya dengan cara mengaluskan lalu memeras airnya.

4. Sawi hijau

Gunakan sawi hijau sebagai pewarna makanan alami untuk menghasilkan warna hijau. Jenis sawi yang bisa digunakan untuk pewarna makanan ialah sawi caisim dan bakchoy.

Baca juga: 5 Jenis Sawi untuk Masakan dan Karakter Rasanya

Cara mendapatkan warna hijau dari sawi sama dengan bayam. Namun baiknya hindari memakai sawi pahit agar tidak merusak rasa makanan.

5. Buah bit

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah

Contoh tanaman yang dapat menghasilkan warna kuning adalah
Lihat Foto

PIXABAY/ CONGERDESIGN

Ilustrasi bit atau beetroot.

Buah bit mengandung senyawa betanin yang dapat dimanfaatkan sebagai pewarna merah alami untuk makanan.

Cara membuat pewarna alami cukup sederhana. Melansir dari Bon Appetit, kamu hanya perlu mendidihkan satu buah bit dengan air sekitar 25-30 menit.

Kemudian tambahkan gula, agar buah bit tidak bau ataupun pahit. Masak kembali sekitar 10-15 menit. Dinginkan terlebih dulu sebelum digunakan.

Baca juga: 8 Bahan Pewarna Makanan Alami untuk Bikin Warna Merah

Selain direbus, kamu juga dapat mengambil sari buah bit dengan cara menghaluskan lalu menyaringnya.

Ilustrasi (parenting.orami.co.id)

Julisna Ruswan Sabtu, 28 November 2020 | 11:05 WIB

SonoraBangka.id - Bagi sebagian orang masih takut dan khawatir untuk menggunakan pewarna sintetis. Pewarna makanan mungkin sudah tak asing digunakan terutama untuk membuat kue. Kabar baiknya, tentu saja ada bahan yang bisa digunakan sebagai pewarna makanan alami. Berikut bahan alami yang menghasulkan warna kuning untuk makanan dan kue:

1. Safron

Salah satu pewarna untuk warna kuning adalah safron seperti yang dikutIp dari buku "Seri Kue Sehat Favorit dengan Pewarna Alami" karya Tim Ide Masak terbitan PT Gramedia Pustaka. Safron atau kuma-kuma adalah nama untuk rempah-rempah dari bunga Cracus Sativus. Safron memiliki rasa khas sedikit pahit dan berbau harum (aroma bagaikan madu dengan sedikit nuansa harum jerami), serta mengandung crocin yakni salah satu bahan pewarna makanan karotenol yang membuat mkanan menjadi kuning keemasan. Safron ijual dalam bentuk putik bunga utuh atau bubuk berwarna kuning. Kualitas safron tertinggi adalah tangkai putik berwarna merah gelap dan tidak belang-belang.  Safron disarankan untuk dibeli dari negara-negara seperti Spanyol, Kashmir, India, Italia, dan Yunani agar terjamin keasliannya. Simpanlah safron di dalam toples gelas di tempat yang sejuk dan tidak lembab.

2. Kunyit

Kunyit adalah Bahan lainnya yang digunakan sebagai pewarna kuning dan lebih murah. Bumbu kunyit, memang digunakan sebagian besar untuk warnanya.  Dikutip dari Thespruceeats, kamu bisa menggunakan kunyit langsung untuk pewarna, cukup aduk kunyit bubuk dalam wadah. Jika kamu ingin membuat pewarna yang lebih tradisional, larutkan satu sendok teh kunyit dalam 1/2 gelas air, didihkan, dan kurangi setengahnya. Gunakan sedikit untuk mendapatkan warna kuning, dan lebih banyak lagi untuk mengubahnya menjadi oranye.

3. Jagung

Kebanyakan jenis jagung mengandung antosianin kuning pucat. Seperti buah lain yang warnanya berasal dari antosianin, berhati-hatilah agar jagung segar tidak terlalu matang. Dikutip dari Instructables.com, tepung jagung biasanya merupakan sumber kuning yang bagus untuk semua makanan. Kandungan warna kuning emas yang dimasak, bakal menjadikan warna kuning lezat sebagai campuran bahan makanan.

4. Kulit lemon

Kulit lemon memiliki warna kuning yang cantik. Potongan kulit lemon dapat menambahkan rasa dan warna lemon pada banyak hidangan. Jika kamu ingin rasa yang lebih lembut, rebus kulitnya dalam air mendidih terlebih dahulu dan sebagian rasa akan encer, tetapi warnanya akan tetap bagus. 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Bahan Pewarna Kuning Alami untuk Makanan, Safron hingga Lemon", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2020/11/27/101200975/4-bahan-pewarna-kuning-alami-untuk-makanan-safron-hingga-lemon?page=all#page2.