Cara yang harus dilakukan oleh ilmuwan untuk membuktikan kebenaran hipotesis adalah

Dalam memecahkan suatu masalah dengan menggunakan metode ilmiah, untuk membuktikan kebenaran dari hipotesis bahwa “penggunaan pupuk organik lebih baik daripada pupuk buatan”, maka para ilmuwan menerapkan langkah …. 

Cara yang harus dilakukan oleh ilmuwan untuk membuktikan kebenaran hipotesis adalah

Mau dijawab kurang dari 3 menit? Coba roboguru plus!

Untuk membuktikan hipotesis harus melakukan pengujian dengan eksperimen atau percobaan, supaya hasilnya menjadi lebih akurat jika sesuai dengan hasil hipotesanya.

Cara yang harus dilakukan oleh ilmuwan untuk membuktikan kebenaran hipotesis adalah

Halo adik-adik, kali ini kakak akan menjelaskan hal-hal yang harus dilakukan untuk membuktikan sebuah hipotesis. Kalian ingat tidak apa itu hipotesis? 

Dalam materi metode ilmiah, telah dijelaskan bahwa hipotesis adalah dugaan atau jawaban sementara terhadap suatu masalah. Mengapa disebut sementara? Tidak lain karena dugaan atau jawaban itu masih harus dibuktikan kebenarannya.

Setelah membuat hipotesis, maka tugas peneliti atau ilmuwan adalah membuktikan hipotesis itu dengan seperangkat langkah-langkah pembuktikan.

Nah, langkah-langkah itulah yang akan kakak terangkan dalam materi berikut ini:

Jadi, untuk membuktikan hipotesis harus melakukan pengujian dengan eksperimen atau percobaan, supaya hasilnya menjadi lebih akurat jika sesuai dengan hasil hipotesanya. Kegiatan membuktikan hipotesis merupakan bagian dari langkah-langkah metode ilmiah.

Misalnya, kalian ingin membuktikan sebuah hipotesis fisika bahwa semakin kasar bidang sentuh suatu benda, semakin besar pula gaya geseknya.

Setelah merumuskan hipotesis, maka tahap berikutnya adalah membuktikan kebenaran hipotesis tersebut. Untuk membuktikannya, dilakukan eksperimen atau percobaan. Contoh urutan kerja eksperimen / percobaan:
  1. Menyiapkan 5 balok dengan tingkat kekasaran yang berbeda-beda.
  2. Menyiapkan bidang miring tempat balok akan meluncur.
  3. Meluncurkan tiap-tiap balok ke bidang miring.
  4. Mencatat data yang didapat untuk setiap perlakuan.

Gimana adik-adik, udah tahu kan apa yang harus dilakukan untuk membuktikan hipotesis? Jadi, jangan bingung lagi yah saat mendapat pertanyaan serupa.

Sekian dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.

(Jawaban) Untuk Membuktikan Hipotesis Harus Melakukan? 2020-08-14T00:28:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Afdan Fisika

Cara membuktikan sebuah hipotesis dilakukan dengan cara melakukan eksperimen. Eksperimen adalah kegiatan melakukan uji coba atas permasalahan dalam suatu penelitian. Eksperimen dapat dilakukan di laboratorium.

Pembahasan

Biologi merupakan ilmu pengetahuan alam (IPA) dan sering juga disebut ilmu eksakta. Dikatakan ilmu pengetahuan alam karena biologi adalah ilmu yang diperoleh dari fakta-fakta yang terjadi di alam (fenomena alam) dan dapat diuji coba di laboratorium.  

Biologi dikembangkan dengan metode ilmiah, karenanya kesimpulan yang ditarik harus sah, benar, dapat dibuktikan, tidak berdasar pada persepsi peneliti tetapi berdasarkan dari data-data dan fakta.

Tahap-tahap metode ilmiah sebagai berikut:

1. Melakukan Observasi

Observasi adalah pengamatan lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk penelitian. Menurut pelaksanaannya observasi dapat dibedakan menjadi 2 buah bentuk sebagai berikut.

  • Observasi partisipasi (pengamatan terlibat) yaitu penelitian ikut aktif berpartisipasi pada aktivitas yang sedang diamati. Berdasarkan segi keterlibatan pengamat (observer), aktivitas observer dapat dibedakan menjadi partisipasi sebagian dan partisipasi penuh.
  • Observasi nonpartisipasi atau pengamatan tidak terlibat yaitu observer tidak melibatkan diri ke dalam objek.

2. Merumuskan masalah

Merumuskan masalah merupakan suatu pertanyaan apa, mengapa, atau bagaimana tentang objek yang akan diteliti. Masalah yang akan diteliti harus jelas batasannya. Misalnya, "Bagaimana pengaruh intensitas cahaya terhadap pertumbuhan tanaman kacang kedelai".

3. Mengumpulkan Data

Setelah masalah dapat dirumuskan, maka dapat mulai mengumpulkan data atau keterangan. Pengumpulan data bisa dilakukan melalui pengamatan langsung (observasi) atau secara kepustakaan (membaca buku-buku hasil penelitian sebelumnya).

4. Mengajukan hipotesis

Hipotesis menunjukkan jawaban dari masalah yang sedang diteliti. Jadi hipotesis merupakan dugaan sementara yang didukung oleh pengetahuan dan teori relevan yang telah dimiliki. Hipotesis inilah yang harus diuji kebenarannya melalui observasi atau eksperimen. Contoh hipotesis adalah "Ada pengaruh pemberian jenis pupuk terhadap pertumbuhan tanaman jagung".

5. Melakukan eksperimen

Hipotesis harus diuji dengan mengumpulkan berbagai fakta-fakta dan data yang relevan untuk mengetahui apakah fakta-fakta dan data itu mendukung hipotesis yang telah diajukan atau tidak. Fakta dapat berupa observasi maupun pengamatan, contohnya pengamatan secara langsung atau dengan mikroskop. Data dapat diperoleh melalui percobaan atau eksperimen baik di lapangan maupun di laboratorium.

6. Mengolah dan menganalisis data

Data yang diperoleh dapat berupa data kuantitatif (berupa angka-angka, misalnya tinggi, berat, panjang, luas, kandungan zat, dan sebagainya) maupun data kualitatif (misalnya warna, tekstur, bentuk, dan sebagainya). Pengambilan data harus menggunakan alat ukur yang tepat dan standar sehingga diperoleh data kuantitatif yang akurat.

7. Menarik kesimpulan

Kesimpulan diambil berdasarkan data-data yang telah dianalisis dan diuji untuk menerima atau menolak hipotesis yang telah diajukan. Hipotesis diterima apabila data-data yang dikumpulkan sesuai atau mendukung pernyataan dalam hipotesis. Sebaliknya bila data-data tidak sesuai dengan eksperimen maka hipotesis harus ditolak. Contohnya, ada pengaruh intensitas cahaya dimana tanaman yang berada di tempat gelap memiliki pertumbuhan yang lebih cepat dari pada yang di tempat terang.

8. Mempublikasikan Hasil

Mempublikasikan hasil adalah memberi informasi kepada orang lain hasil dari eksperimen yang telah dilakukan agar orang lain mengetahui atau dapat mengujicobakan kembali. Mempublikasikan hasil dapat dilakukan dengan menyusun laporan hasil penelitian atau laporan ilmiah, menerbitkan dalam jurnal penelitian, ataupun koran sekolah.

Pelajari lebih lanjut

1. cabang-cabang biologi: brainly.co.id/tugas/43785

2. manfaat biologi: brainly.co.id/tugas/306602

3. variabel penelitian: brainly.co.id/tugas/17552846

Detil jawaban

Kelas: 10

Mapel: Biologi

Bab: Ruang Lingkup Biologi

Kode: 10.4.1

Kata kunci: metode ilmiah, langkah-langkah metode ilmiah, eksperimen

unsur-unsur yang menjadi zat penyusun zat campuran​

dari data di atas, vitamin yang dimaksud adalah​

CFC diketahui dapat merusak lapisan ozon. Alat rumah tangga yang menghasilkan CFC biasanya adalah, kecuali ? a. Kulkas b. AC c. Oven d. Semprotan meng … gunakan aerosol​

2.Cairan limfa dari usus yang paling banyak mengandung lemak akan masuk ke dalam ...TOLONG DI JAWAB ​

apa yang dimaksud dengan hutan tanah?​

Usia menjadi salah satu faktor pendorong terjadinya kembar fraternal. Alasan yang tepat adalah?

kak mau nanya. kalau orang minum kopi dicampur obat tidur orang itu tidur atau ga tidur?​

bang mau nanya kalau orang melahirkan itu termasuk judi ga? kan taruhannya nyawa.​

organ yang berfungsi untuk menyaring kotoran terutama urea dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk urine disebut organ?a.lambungb.h … atic.pankreasd.ginjalminta bantuan nya ya kak​

1. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat! 1. Tekanan terkecil terhadap bidang jika massa keempat balok di bawah ini sama adalah.. A. 4 B. 3 C. … 2 2. Perhatikan gambar berisi air di bawah ini. dasar dasar dasar I Perbandingan tekanan air yang benar adalah.... A. dasar 1 = dasar 2 = dasar 3 C. dasar 3 > dasar 2 < dasar 1 B. dasar 1 < dasar 3 < dasar 2 D. dasar 1 < dasar 2 < dasar 3 3. Seorang anak dengan berat 100 N sedang belajar berjalan melangkah dengan luas ujung telapak kaki yang menekan permukaan tanah sebesar 25 cm2. Tekanan yang dilakukan anak tersebut terhadap tanah adalah.... A. 36 kPa B. 40 kPa C. 54 kPa D. 67 kPa​