Cara Mengatasi jantung berdebar setelah minum obat

Merdeka.com - Denyut jantung yang normal diyakini antara 60 hingga 100 denyut per menitnya. Tetapi, beberapa ahli cenderung akan berpikir bahwa detak jantung yang normal ada di kisaran 50—70 denyut.

Penyebab yang dapat memicu takikardia bisa berbahaya (penyakit jantung, anemia) atau hanya mewakili reaksi kita terhadap kondisi hidup kita (stres, demam, latihan). Jika memperhatikan jantung bekerja lebih cepat, hal pertama yang harus dilakukan adalah berkonsultasi dengan dokter.

Cara mengatasi jantung berdebar-debar memang perlu penanganan khusus serta tak sembarangan dilakukan. Tujuannya, agar hal yang dilakukan nantinya akan efektif serta dapat mengatasi dengan cepat.

Agar dapat mengetahui dengan rinci, berikut ini kami telah rangkum 7 cara mengatasi jantung berdebar-debar, yang dilansir dari Brightside.com:

2 dari 4 halaman

Cara Mengatasi Jantung Berdebar-debar

©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Pathompong Chai-onnom

1. Lakukan Manuver Valsava

Cara mengatasi jantung berdebar-debar yang pertama adalah dengan melakukan manuver valsava. Manuver valsava merupakan teknik pernapasan yang akan mengarah ke beberapa perubahan yang cepat di dalam detak jantung.

Cara untuk melakukannya :
· Tutup hidung dengan jari-jari satu tangan;
· Tutup mulutmu'
· Buang napas, seolah sedang menggembungkan balon;
· Menunduk, seolah-olah akan buang air besar;
· Lakukan teknik ini selama sekitar 10–15 detik.

2. Menggunakan Air Dingin

Cara mengatasi jantung berdebar-debar yang berikutnya dengan menggunakan air dingin. Metode ini akan dianggap efektif karena merangsang saraf vagus yang terutama membantu mengontrol detak jantung.

Jika Anda merasa detak jantung cepat coba percikan air dingin ke wajah. Anda juga bisa membenamkan wajah di wastafel atau mangkuk besar berisi air dingin. Jaga wajah di bawah air selama mungkin.

3 dari 4 halaman

Cara Mengatasi Jantung Berdebar-debar dengan Cepat

3. Gerakan Mengejan

Cara mengatasi jantung berdebar-debar selanjutnya adalah dengan gerakan tertentu. Teknik ini sebenarnya mirip dengan manuver valsava yang dapat dilakukan dengan 2 langkah:

· Kencangkan otot perut dan sfingter anus;
· Jongkok seolah-olah Anda akan buang air besar.

4. Melakukan Pijat Sinus Karotis

Pijat sinus karotis nantinya akan efektif digunakan sebagai cara mengatasi jantung berdebar-debar kecang. Arteri ini mengalir ke tenggorokan kita di sebelah saraf vagal. Pijat lembut arteri ini dengan ujung jari akan merangsang saraf di sekitarnya dan menurunkan detak jantung.

4 dari 4 halaman

Cara Mengatasi Jantung Berdebar-debar yang Lainnya

5. Minum Air Es

Menurut sebuah penelitian, minum air es merupakan cara sederhana untuk menurunkan detak jantung. Jantung yang berdebar-debar akan dapat diatasi dengan meminum air es.

Saat seseorang meminum air es, itu merangsang saraf vagus. Hal ini pada gilirannya membuat jantung melambat sebagai refleks alami.

6. Tarik Napas Dalam-Dalam

Cara mengatasi jantung berdebar-debar yang selanjutnya adalah dengan menarik napas dalam-dalam. Cara yang dilakukan adalah:

· Menghembuskan.
· Tahan napas dan hitung sampai 5, atau selama Anda bisa.
· Tarik napas perlahan lalu buang napas lagi.
· Ulangi prosesnya.

7. Minum Obat

Minum obat merupakan cara terakhir yang dapat dipilih untuk mengatasi jantung yang berdebar-debar. Kita semua tahu bahwa setiap organisme merespons pengobatan dengan cara yang berbeda. 

Jika tidak ada satu pun dari daftar di atas yang membantu dan sudah berkonsultasi dengan dokter, sekarang saatnya mempertimbangkan untuk minum obat. Saat ini, ada banyak obat berbeda yang dapat membantu mengatasi masalah ini.

[raf]

Kenapa setelah minum obat jantung terasa berdebar?

Jantung berdebar setelah minum obat apa solusinya?

Apa yang harus dilakukan ketika jantung berdebar kencang?

Makanan apa yang bisa menormalkan detak jantung?