Langkah Produksi Video 0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara) 3K tayangan9 halamanInformasi Dokumenklik untuk memperluas informasi dokumen
urutan produksi video Hak Cipta© © All Rights Reserved Format TersediaPDF, TXT atau baca online dari Scribd Bagikan dokumen IniBagikan atau Tanam DokumenOpsi Berbagi
Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat 0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat Apakah konten ini tidak pantas?Laporkan Dokumen IniUnduh sekarang SimpanSimpan Langkah Produksi Video Untuk Nanti 0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara) Langkah Produksi Video Diunggah olehDio Lingga
urutan produksi video Deskripsi lengkapSimpanSimpan Langkah Produksi Video Untuk Nanti 0%0% menganggap dokumen ini bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaat 0%0% menganggap dokumen ini tidak bermanfaat, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaat TanamkanBagikan CetakUnduh sekarang Lompat ke Halaman Anda di halaman 1dari 9Cari di dalam dokumen You're Reading a Free Preview Buy the Full Version Puaskan Keingintahuan AndaSegala yang ingin Anda baca. Kapan pun. Di mana pun. Perangkat apa pun. Tanpa Komitmen. Batalkan kapan saja. Bagikan dokumen IniBagikan atau Tanam DokumenOpsi Berbagi
Beranda Buku Buku audio Dokumen OFFLINE EDITING merupakan sebuah proses menata gambar digitizing yang dihasilkan pada saat h sebab capture sesuai dengan skenario dan urutan -urutan shot yang telah ditentukan oleh sutradara. dalam proses offline editing aktivitas memanggil file gambar yang telah di-logging dan dicapture untuk diurutkan sesuai konsep cerita. offline juga disebut edit mentah sebab tahap ini hanya baru menyusun cerita sesuai skenario belum ada penambahan - penambahan efek biasanya bersifat pendukung. ONLINE EDITING ONLINE EDITING adalah proses editing ketika seorang editor mulai memperhaluskan hasil offline, memperbaiki kualitas hasil dan memberikan tambahan transisi serta efek khusus yang dibutuhkan. termasuk di dalamnya adalah menambahan beberapa efek pesanan klien (seorang produser) yang disampaikan pada saat preview.Grading Color juga merupakan hal yang terpenting dalam tahap ini, color dalam program acara televisi dan film adalah pembentuk depth of field dari sebuah visual Pasca produksi atau biasa disebut dengan post production merupakan tahapan akhir dari sebuah proses produksi audio visual. Dalam tahap ini hasil pengambilan gambar atau shooting akan diproses untuk kemudian menjadi sebuah urutan gambar/shot yang utuh sesuai dengan skenario, lengkap dengan penambahan transisi ataupun efek visual untuk membuat sebuah gambaran yang dramatik tentang video klip tari tersebut. Adapun tahap pasca produksi ini memiliki beberapa langkah dalam prosesnya yaitu: a. PRE EDITING · Membuat konsep Editor membuat konsep dengan memahami betul keseluruhan gerakan tari yang akan ditayangkan dengan tidak meninggalkan prinsip-prinsip editing yang telah berlaku. Kemudian editor mendiskusikan dengan sutradara sampai mencapai kesepakatan. · Logging Kaset hasil Produksi dari tiap-tiap kamera dimasukkan kesebuah player Mini DV / Handycam yang sudah dihubungkan dengan monitor TV untuk melihat hasil gambar dan mencari rekaman hasil produksi sesuai catatan Time Code. Dan itu memudahkan editor untuk mengedit gambar, karena editor tidak harus memilih-milih gambar setiap tari yang harus diambil untuk kemudian diedit, karena sudah ada catatan Time Code yang telah dicatat oleh pencatat adegan/ass. kameraman. · Capture Setelah memasukkan catatan Time Code yang sudah ada dalam logging-an kemudian dilakukan proses capturing. Kaset hasil Produksi dari tiap-tiap kamera dimasukkan kesebuah player Mini DV / Handycam yang sudah dihubungkan dengan seperangkat komputer dengan mengunakan card capture · Editing offline Adalah editing yang dibuat secara kasar, maksudnya adalah sutradara membuat edit kasar berdasarkan hasil logging, dimana hanya menggunakan cut only tanpa spesial effect, title, maupun grafik. Editing off line juga berarti memilih gambar atau shot yang kiranya nanti mendukung program itu disusun. Editing off line memerlukan copy pita orisinil untuk mengedit materi – materi hasil shooting yang telah dicopy kedalam kaset dan telah dilengkapi dengan petunjuk atau display nomor time code pita orisinil. Peralatan yang digunakan pada editing off line cukup dengan dua alat VCR yang sederhana, yang dilengkapi dengan fungsi jog atau shuttle untuk melihat gambar frame demi frame, dan dua buah monitor. Jadi bisa dikatakan dalam proses ini melakukan editing tape to tape. b. FINAL EDITING § Editing on line Yaitu editing yang dikerjakan dengan mengambil shot-shot dari original tape (hasil shooting asli) berpedoman pada hasil perekaman pada waktu produksi dari VTR disamping itu editor memilih shot-shot yang bagus atau shot yang tidak goyang sesuai permintaan eksekutif produser dan disini juga dilakukan pengkoreksian warna, pemberian transisi, penambahan efek, grafis serta pengolahan efek blue screen. Hal ini dilakukan untuk menambah keindahan gambar. § Dubbing merupakan penambahan audio yang disesuaikan dengan naskah baik berupa musik, soun efeek ataupun narasi § Timing Merupakan pembenahan hasil edit berupa pengurangan atau penambahan serta kesamaan video dengan audio harus sesuai. § Pentransferan / copying Setelah melalui langkah-langkah editing diatas tersebut, maka langkah selanjutnya adalah mentransfer hasil edit tersebut kedalam kaset atau dalam bentuk cd yaitu sebelumnya dirender terlebih dahulu dalam bentuk file berupa AVI atau DV AV dan kemudian dijadikan file mpeg untuk di-copy dalam bentuk VCD/DVD. Apa saja tahapan dalam proses produksi video?6 Langkah Kunci Produksi Video. Konsep. Ini adalah tahap paling awal sebelum kerjasama dimulai. ... . Naskah. Dari konsep yang telah disepakati, kami akan mengelaborasi menjadi naskah. ... . Storyboard. Setelah naskah disepakati, maka kami akan membuat storyboard. ... . Syuting. Waktu yang ditunggu-tunggu tiba. ... . Editing. ... . Distribusi.. Apa saja yang harus dilakukan dalam tahap pasca produksi?Pascaproduksi adalah salah satu tahap dari proses pembuatan film. Tahap ini dilakukan setelah tahap produksi film selesai dilakukan. Pada tahap ini terdapat beberapa aktivitas seperti pengeditan film, pemberian efek khusus, pengoreksian warna, pemberian suara dan musik latar, hingga penambahan animasi.
Urutan langkah proses produksi multimedia yang benar adalah?Dalam alur produksi produk multimedia, terbagi menjadi tiga tahapan, yaitu proses praproduksi, produksi, dan pascaproduksi.
Langkah terakhir yang dilakukan dalam tahap pascaproduksi adalah?Tahap terakhir dalam post production adalah penambahan kredit, judul, dan subtitle jika diperlukan. Intinya, semua elemen grafis yang bisa ditambah di akhir pengeditan.
|