Kastolani Senin, 29 November 2021 - 11:57:00 WIB
JAKARTA, iNews.id - Contoh hukum bacaan Al Qamariyah atau alif lam Qamariyah merupakan salah satu bacaan tajwid yang harus dimengerti muslim agar bisa membaca Alquran dengan baik dan benar. Al qamariah dibaca jelas. Artinya, bacaan alif lam sukunnya tetap kelihatan. Pada al qamariah, huruf lam biasanya terdapat sukun dan huruf sesudahnya tidak berharakat tasydid. BACA JUGA: Al qamariah adalah hukum bacaan alif lam bertemu dengan 14 huruf hijaiyah, yaitu: ا ب غ ح ج ك و خ ف ع ق ي م ه Ciri-ciri bacaan alif lam qomariah : BACA JUGA: 1. Alif lamnya terdapat harakat sukun 2. Huruf setelah Al tidak terdapat harakat tasydid BACA JUGA: 3. Cara bacanya jelas (izhar) Alif lam qamariah juga disebut dengan istilah idzhar qamariah karena sesuai dengan hukum bacaan idhzar. Al qamariah terbaca dengan jelas atau dengan kata lain huruf alif lam dibaca sesuai dengan lafalnya yakni "al". Kata qamariah berasal dari kata qamar atau yang berarti bulan. Al Qamariyah atau alif lam diumpamakan bintang dan huruf qamariah diumpamakan bulan. Sebab, bintang akan tetap terlihat ketika terkena sinar bulan. Sehingga huruf qomariah yang bertemu dengan al akan tetap nampak , dan cara bacanya jelas. Berikut 14 contoh hukum bacaan al qamariah dalam Alquran:1. Al Qamariyah bertemu Huruf ح (ha) Contoh dalam Alquran terdapat di Surat Al Fatikhah ayat 1 اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ Latin: Al hamdulillahi rabbil'aalamiin Artinya: Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Cara membacanya: Huruf Al atau alif lam bersukun dibaca jelas. 2. Al Qamariyah bertemu huruf ك (kaf) Contoh dalam Alquran terdapat di Surat Al Baqarah ayat 2 ذٰلِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيْهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَۙ Latin: Dzaalikal kitaabu laa raiba fiihi hudallilmuttaqiin. Artinya: Kitab (al-Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa, Cara membacanya: Huruf Al atau alif lam bersukun dibaca jelas. 3. Al Qamariyah bertemu huruf ق (Qaf) Contoh dalam Alquran terdapat di Surat Al Qariah ayat 3 وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا الْقَارِعَةُۗ Latin: Wamaa adrakamal qoori'ah Artinya: Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu? Cara membacanya: Huruf Al atau alif lam bersukun dibaca jelas. 4. Al Qamariyah bertemu huruf ع ('Ain) Contoh dalam Surat Al 'Ashr ayat 1 وَالْعَصْرِۙ Wal'ashri Artinya: Demi masa Cara membacanya: Huruf Al atau alif lam bersukun dibaca jelas. 5. Al Qamariyah bertemu huruf م (Mim) Contoh terdapat dalam Surat Al Fatihah ayat 6 dan 7: اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ ۙ Latin: Ihdinash shiraathal mustaqiim غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ Latin: Ghairilmaghdhuubi 'alaihim Waladh dhaaaaaalliiin 6. Al Qamariyah bertemu huruf غ (Ghain) Contohnya terdapat dalam Surat Al Ghasyiyah ayat 1 هَلْ اَتٰىكَ حَدِيْثُ الْغَاشِيَةِۗ Latin: Hal Ataaka hadiitsul Ghaasyiyah 7. Al Qamariyah bertemu Huruf ج (Jim) Contohnya terdapat dalam Surat Al Ghasyiyah ayat 19 وَاِلَى الْجِبَالِ كَيْفَ نُصِبَتْۗ Latin: Wa ilal Jibaali kaifa nushibat 8. Al Qamariyah bertemu Huruf ي (Ya) Contohnya terdapat dalam Surat Al Buruj ayat 2: وَالْيَوْمِ الْمَوْعُوْدِۙ Latin: Wal yaumil Mau'uud 9. Al Qamariyah bertemu huruf و (Wawu) Contohnya terdapat dalam Surat Al Buruj ayat 5: النَّارِ ذَاتِ الْوَقُوْدِۙ Latin: An Naari dzaatil waquud 10. Al Qamariyah bertemu huruf خ (Kha) Contohnya terdapat dalam Surat Al Buruj ayat 4: قُتِلَ اَصْحٰبُ الْاُخْدُوْدِۙ Latin: Qutila Ashaabul ukhduud 11. Al Qamariyah bertemu Huruf ف (Fa) Contohnya terdapat dalam surat Al Buruj ayat 11: ذٰلِكَ الْفَوْزُ الْكَبِيْرُۗ Latin: Dzaalikal fauzul kabiir 12. Al Qamariyah bertemu Huruf ه (Ha) Contohnya terdapat dalam surat Al Baqarah ayat 16: أُولَئِكَ الَّذِينَ اشْتَرَوُا الضَّلالَةَ بِالْهُدَى Latin: Ulaaaikal ladziinasy tarawu dholaalata bil hudaa 13. Al Qamariyah bertemu huruf ا (Alif) Contohnya terdapat dalam Surat An Nisa ayat 132: وَما فِي الْأَرْضِ Latin: Wamaa Fil Ardhi Contoh lainnya terdapat dalam surat Al Buruj ayat 11: مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُ Latin: Min tahtihal anhaar 14. Al Qamariyah bertemu huruf ب (Ba) Contohnya terdapat dalam Surat Al Mu'min ayat 20 إِنَّ اللَّهَ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ Latin: Innallaaha huwa as samii'ul bashiir Pentingnya Ilmu Tajwid Membaca Alquran memang harus mengerti ilmu tajwid agar bisa membaca Kitab Suci dengan benar dan tartil serta tahu makhorijul khuruf maupun kapan harus berhenti dan lanjut. Di dalam kitab Sahih Bukhari disebutkan melalui sahabat Anas ra, bahwa ia pernah ditanya tentang bacaan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW, maka Nabi SAW menjawab, bahwa bacaan Alquran yang dilakukan oleh beliau panjang. Perintah membaca Alquran dengan tartil juga tertuang dalam Alquran. Allah SWT berfirman: اَوْ زِدْ عَلَيْهِ وَرَتِّلِ الْقُرْاٰنَ تَرْتِيْلًاۗ Artinya: Atau lebih dari seperdua itu, Dan bacalah al-Quran itu dengan perlahan-lahan. (QS. Surat Al Muzzamil: 4) Ibnu Katsir menerangkan maksud ayat tersebut di atas adalah bacalah Alquran dengan tartil (perlahan-lahan) karena sesungguhnya bacaan seperti ini membantu untuk memahami dan merenungkan makna yang dibaca, dan memang demikianlah bacaan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW Sehingga Siti Aisyah radhiallahu 'anha mengatakan bahwa Nabi SAW bila membaca Alquran yaitu perlahan-lahan sehingga bacaan beliau terasa paling Iama dibandingkan dengan orang Lain. Wallahu A'lam. Editor : Kastolani Marzuki TAG : Contoh Hukum Bacaan Al Qamariyah alquran Ilmu tajwid
MATERI DENGAN ILMU PENGETAHUAN SEMUA MENJADI LEBIH MUDAH Satuan Pendidikan : SMPN 1 PRAYA TIMUR Kelas/semester : VII / I (Ganjil) Mata Pelajaran : PAI dan BP Materi : Dengan ilmu pengetahuan semua menjadi lebih mudah Alokasi waktu : 3 x 40 menit (2 Pertemuan) A. Kompetensi Inti KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. B. Kompetensi Dasar dan Indikator
C. Tujuan Pembelajaran 1. Menyebutkan arti Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujdalah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu. 2. Menjelaskan makna Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujadalah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu. 3. Mengidentifikasi hukum bacaan mad dalam Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujadalah/58:11. 4. Menjelaskan hukum bacaan mad dalam Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al Mujadalah/58:11. 5. Menunjukan bacaan Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujadalah/58:11 dengan tartil. 6. Mendemontrasikan hafalan Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujadalah/58:11 dengan lancar. 7. Menampilkan contoh perilaku semangat menuntut ilmu sebagai implementasi Q.S. ar-Rahman/55:33 dan Q.S. al-Mujadalah/58:11, serta hadis terkait. D. Materi pembelajaran
3. Terjemahan Qs. Arrahman : 33 “Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah) ” (Q.S. ar-Rahman/55: 33) 4. Terjemahan Qs. Al-Mujadalah : 11 “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan,”Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. al-Mujadalah/58: 11) 5. Menerapkan Ilmu Tajwid tentang “Al” Syamsiyah dan “Al” Qamariyah a. “Al” Syamsiyah yaitu Suatu lafaz mengandung bacaan “Al” syamsiyah apabila terdapat “Al” diikuti salah satu dari 14 huruf hijaiyah berikut ini.
b. “Al” Qamariyah Suatu lafaz mengandung bacaan “Al” ( ) qamariyah apabila terdapat “Al” diikuti salah satu dari 14 huruf hijaiyah:
6. Hadis menuntut ilmu
E. Kegiatan 1. Menyajikan QS. ar-Rahman : 33 dan Q.S. al-Mujadalah :11, serta hadis terkait dalam pptx dan poster.
“Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah) ” (Q.S. ar-Rahman/55: 33) “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan,”Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” (Q.S. al-Mujadalah/58: 11) 2. Guru menjelaskan Qs. ar-Rahman : 33 dan Q.S. al-Mujadalah :11, serta hadis terkait 3. Menerapkan ilmu tajwid hukum bacaan “Alif lam ta’rif”’ dalam Qs. ar-Rahman : 33 dan Q.S. al-Mujadalah :11 4. Bermain kartu atau pola pembelajaran struktur. LATIHAN YOOOOO...
1. Bacalah ayat al-Qur’an berikut dengan benar, kemudian
berilah tanda
2. Berikut adalah contoh bacaan Idgam Syamsiyah dan Alif lam syamsiyah
A. Pilihlah salah satu jawaban yang benar dengan memberi tand silang (X) pada huruf A, B, C, atau D!
1.
Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam
yang berfungsi sebagai pedoman 2. AWAL AYAT....
Kalimat
di atas memiliki arti...
Di
dalam ayat tersebut terdabat bacaan “Al”qamariyah sebanyak … tempat
5.
Q.S. ar-Rahman/55:33 menjelaskan tentan... A. fathah berhadapan dengan huruf ya sukun B. kasroh berhadapan denga huruf ya sukun C. domah berhadapan dengan huruf waw sukun D. fathah berhadapan dengan huruf dal sukun
8. Yang membedakan manusia dengan
hewan adalah karena manusia...
9. Berikut ini adalah hikmah
orang yang berilmu, kecuali...
10. Q.S. al-Mujadalah/58: 11 menjelaskan tentan Kunci jawaban 1. C 6. C 2. B 7. C 3. B 8. C 4. D 9. D 5. B 10. B B. Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Tuliskan arti Q.S. ar-Rahman/55: 33! 2. Tuliskan arti Q.S. al-Mujadalah/58: 11! 3. Jelaskan kandungan Q.S. ar-Rahman/55: 33! 4. Jelaskan kandungan Q.S. al-Mujadalah/58: 11! 5. Tuliskan contoh bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. Kunci jawaban 1. “Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah) ” 2. “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu, “Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan,”Berdirilah kamu,” maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan.” 3. Kandungan Q.S. al-Rahman/55: 33 meliputi:
a. Manusia dan jin tidak akan mampu menembus penjuru
langit dan bumi
b. Kekuatan dari Allah Swt. Itu berupa akal yang harus
dikembangkan c. Belajar itu wajib agar kita dapat menguasai dunia untuk kebaikan umat. 4. Kandungan Q.S. al-Mujadalah/58: 11 meliputi: a. Perintah untuk menuntut ilmu setinggi mungkin; b. Perintah untuk selalu beriman kepada allah swt.;
c. Perintah untuk memuliakan orang-orang yang beriman dan
berilmu 5. Contoh bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah BENTUK PENILAIAN
A. Penilaian Sikap Keterangan: Skor 4 : Selalu Skor 3 : Sering, Skor 2 : Kadang-kadang, Skor 1 : Tidak pernah,
Petunjuk penskoran: Skor diperoleh x 4 = skor akhir Skor maksimal Kriteria Nilai: Sangat baik : apabila memeroleh skor 3,33 – 4,00 Baik : apabila memeroleh skor 2,33 – 3,33 Cukup : apabila memeroleh skor 1,33 – 2,33 Kurang : apabila memeroleh skor < 1,33 B. Penilaian kognitif 1. Teknik: praktik Instrumen: mencari bacaan Al-syamsiyah dan Al-qamariyah
2. A. Teknik : tertulis Bentuk : pilihan ganda Jumlah soal : 10 soal pilihan ganda Pedoman penskoran : skor setiap jawaban benar = 1 B. Bentuk : uraian Jumlah soal : 5 Pedoman penskoran : skor setiap jawaban benar= 2 Pedoman penilaian : Jumlah skor x 100 = (hasil) Skor maksimal Kriteria Nilai: 80 – 100 = baik sekali 70-79 = baik 60 – 69 = cukup <60 = kurang C. Penilaian Psikomotor
D. Remedial 1. Remidial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi Dasar 2. Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut. a. Mari Memahami al-Qur’an
b.
Perilaku
Orang yang Cinta Ilmu Pengetahuan E. Pengayaan 1. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar. 2. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik. 3. Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan pengembangan lebih luas misalnya : Peserta didik diminta mencari contoh hukum bacaan mad far’i. hasilnya di tulis dalam bentuk power point untuk di persentasikan di depan kelas. |