Minggu, 13 September 2020 | 11:00 WIB Proses Pertumbuhan pada Tumbuhan GridKids.id - Tumbuhan atau tanaman mengalami proses pertumbuhan yang berbeda-beda, Kids. Nah, kali ini GridKids akan menjelaskan tentang proses pertumbuhan pada tumbuhan atau tanaman. Namun sebelumnya, apa kamu tahu perbedaan antara pertumbuhan dan perkembangan? Pertumbuhan dan Perkembangan Meski berbeda, tapi pertumbuhan dan perkembangan adalah dua proses yang berjalan bersamaan dan saling terkait. Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran (volume, massa, jumlah sel atau protoplasma) pada suatu organisme. Proses dari pertumbuhan ini bersifat irreversible, artinya enggak bisa kembali ke asal. Pertumbuhan pada tanaman bisa diukur secara kuantitatif karena mudah diamati, yaitu terjadi perubahan jumlah dan ukuran. Perkembangan adalah proses tumbuhan untuk mencapai kematangan fungsi atau dengan kata lain proses menuju tahap dewasa. Dalam proses ini terjadi penyempurnaan atau perubahan struktur dan fungsi organ yang menyertai proses pertumbuhan. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan cuma bisa dinyatakan secara kualitatif. Hal ini karena terjadi perubahan fungsional dalam tubuh suatu organisme sehingga enggak bisa diamati. Contohnya berkembangnya fungsi alat kelamin pada tumbuhan. Baca Juga: Proses Fotosintesis pada Tumbuhan, Ada Reaksi Terang dan Reaksi Gelap 12. Perhatikan pernyataan berikut ini. 1) Menopang tubuh tumbuhan 2) Tempat terjadinya fotosintesis 3) Menyerap air dan mineral 4) Alat perkembangbiak … 1. Sebuah benda diletakkan 6 cm di depan cermin cekung dan bayangan yang terbentuk adalah tepat berimpit dengan benda dengan tinggi bayangan sama deng … 11. dua buah proton terpisah pada jarak . tetapan umum gravitasi . jika , maka gaya tarik-menarik kedua proton adalah.... 12. dua buah benda langit masing-masing bermassa 5000 kg mula-mula dalam keadaan diam dan terpisah pada jarak 50 m. bila , maka percepatan awal kedua … 13. suatu ketika apollo 11 yang sedang bergerak menjauhi bulan mengalami gaya gravitasi seperempat dari gaya gravitasi ketika berada di permukaan bula … 2. seorang penderita rabun jauh (biasanya diderita oleh anak-anak sampai remaja) tidak dapat melihat benda yang berada pada jarak jauh (tak hingga) de … 3. jari-jari sebuah planet = 4 kali jari-jari bumi. jika revolusi bumi 1 tahun, maka revolusi planet tersebut adalah 4. massa planet x = ¼ massa planet y sedang jari-jarinya berbanding 1 : 2 , jika benda jatuh dari ketinggian yang sama pada kedua planet, maka perband … 6. berat sebuah benda di permukaan bumi w, supaya berat menjadi 1/9 w, maka letak benda diukur dari permukaan bumi adalah.... 7. suatu benda yang berada di bulan bergerak dengan percepatan a karena mendapat gaya f. bila benda tersebut dibawa ke bumi yang massanya 6 kali massa …
Salah satu ciri makhluk hidup yaitu tumbuh dan berkembang. Tumbuh dan berkembang ini terjadi pada tumbuhan. Pertumbuhan pada tumbuhan ditandai dengan bertambahnya massa, tinggi, hingga volume. Pertumbuhan ini, dimulai dari biji hingga tumbuhan bertambah tinggi dan bertambah diameter batangnya (hanya pada jenis tumbuhan tertentu). Hal itu, melibatkan pertumbuhan primer dan sekunder. Selain itu, tumbuhan akan mengalami perkembangan. Perkembangan pada tumbuhan merupakan proses menuju kedewasaan, sehingga tumbuhan tersebut memiliki kemampuan untuk menghasilkan keturunan. Perkembangan pada tumbuhan ini ditandai dengan pembentukan bunga dan buah. Di artikel kali ini kita akan membahas mengenai pertumbuhan yang terjadi pada tumbuhan secara primer dan sekunder. Pastikan kamu membacanya sampai selesai ya! Pertumbuhan Primer dan SekunderPada tumbuhan terjadi dua proses pertumbuhan yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Mari kita bahas secara satu-per-satu! Pertumbuhan Primer Pertumbuhan primer terjadi karena adanya aktivitas sel-sel meristem yang banyak ditemukan di ujung akar dan ujung batang. Sel-sel meristem merupakan sel yang belum terdiferensiasi dan aktif membelah. Ujung batang memiliki tiga bagian utama yaitu meristem apikal, meristem aksiler dan primordia (bakal daun). Meristem apikal terletak di ujung batang, sedangkan meristem aksiler berada di ketiak daun. Meristem aksiler berfungsi untuk pembentukan cabang dan bunga. Khusus tumbuhan monokotil ditemukan meristem interkalar yang berfungsi untuk pemanjangan batang dan pertumbuhan kembali daun yang mengalami kerusakan. Pada ujung akar terdapat tiga daerah pertumbuhan yang terletak secara berurutan, yaitu:
Pada daerah pembelahan, sel-selnya aktif membelah sehingga ukuran sel kecil dan jumlahnya banyak. Pada daerah pemanjangan (elongasi), sel-selnya tumbuh memanjang, ukuran sel membesar, terjadi peningkatan laju pembentukan vakuola dan pembentukan dinding sel baru. Pada daerah diferensiasi, sel-sel mengalami spesialisasi struktur dan fungsi menjadi jaringan yang lebih kompleks, misalnya epidermis, korteks, empulur, xilem, floem dan sklerenkim. Pertumbuhan Sekunder Aktivitas dari kambium pembuluh/kambium vaskular (meristem lateral) menjadi penyebab dari terjadinya pertumbuhan sekunder ini. Kambium terletak di antara xilem dan floem pada batang. Jaringan kambium tersusun dari lapisan sel yang tipis dan sel-selnya sangat aktif membelah. Pembelahan ke arah dalam membentuk xilem sekunder, sedangkan pembelahan ke arah luar membentuk floem sekunder. Xilem sekunder dan floem sekunder inilah penyebab mengapa sebuah diameter batang tumbuhan bertambah besar. Pertumbuhan sekunder ini membentuk lingkaran tahun. Lingkaran tahun merupakan lapisan-lapisan xilem yang membesar dan mengeras. Selain itu, terdapat aktivitas pembelahan kambium gabus (felogen) menghasilkan jaringan gabus yang berfungsi untuk pelindung. Pembelahan kambium gabus ke arah luar membentuk felem, sedangkan ke arah dalam membentuk feloderm. Jaringan gabus akan menggantikan jaringan epidermis yang telah rusak dan mengelupas. Lapisan gabus, kambium gabus serta floem sekunder bersama-sama membentuk kulit kayu. Pada tumbuhan monokotil, tidak terjadi pertumbuhan sekunder karena tidak adanya kambium, sehingga batang monokotil tidak membesar atau tidak mengalami pertambahan diameter batang, contohnya, batang jagung. Semakin tua, batang jagung ukuran batangnya tetap sama, tidak bertambah besar karena tidak adanya kambium. Untuk memahami perbedaan kedua jenis pertumbuhan tersebut, mari kita perhatikan tabel berikut!
Tabel tersebut menjelaskan tentang perbedaan dua jenis pertumbuhan pada tumbuhan, yaitu pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder. Jika kalian bingung dan memiliki pertanyaan, silakan tulis pertanyaan di kolom komentar dan jangan lupa share!. |