Ilmu manajemen selain memperlajari tentang sebuah perencanaan (planning), terdapat juga Organizing, Actuating, Controlling kesemuanya disingkat dalam kata POAC, fungsi planing bertujuan untuk mementukan sebuah tujuan yang akan dicapai.
Seorang manajer tatkala dalam mengambil keputusan harus berdasarkan keputusan yang baik, dapat menjawab atas pertanyaan 5W dan 1H, untuk mengambil keputusan dengan baik. Penjelasan tentang pertanyaan tersebut akan kita bahas satu persatu mulai dari : 1. What 2. Why 4. When 5. Who 6. How Dengan menggunakan prinsip 5W +1H tujuan sebuah perusahaan akan lebih terarah dan tepat sasaran, aktifitas pekerjaan akan terorganisasi, memudahkan melakukan evaluasi, dan prinsip tersebut dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan. Menjadi penting seorang manajer mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut agar tujuan semakin mudah untuk dicapai
Hallo temen-temen??? Pertama-tama gue ucapin trimakasih buat para pengunjung blog gue :). Slamat datang di blog paling bermanfaat sedunia. Dan gue doaian semoga orang-orang yang ngunjungin blog gue pada masuk surga semua, trs selama hidupnya selalu di beri kemudahan, trs all the best deh buat kalian :D Udah kaya ulang tahun aja ya ???.... Sorry ya klo penulis suka bercanda :) Kembali lagi bersama gue muhamad pajar sidik, gue adalah seorang penulis blogger yang ganteng dan baik hati :D cieeee..... Di hari yang indah ini alhamdulillah gue bisa nulis artikel kembali, yang mudah-mudahan artikel ini bisa bermanfaat buat kalian semua. Kali ini gue bakalan nulis artikel tentang Menyusun Perancanaan Dengan 5w+1h, Tanpa panjang lebar lagi yo check it out.
Banyak cara untuk menyusun sebuah perencanaan, salah satunya dengan menggunakan 5W+1H. Berikut ini adalah langkah menyusun perencanaan dengan 5W+1H : 1.What/Apa What maksudnya, buatlah pertanyaan yang dimulai dengan perkataan what (apa) untuk rencana yang akan disusun. Misalnya, apa tujuan yang akan dicapai ?. Misalnya tujuan yang akan dicapai adalah mendirikan usaha. Pertanyaan selanjutnya adalah apa produk yang akan dijual ?. Untuk mengetahui jawabannya maka perlu dilakukan analisis pasar. 2. When/Kapan When maskudnya, kapankah sebuah perencanaan akan dilaksanakan ?. Untuk itu, perlu disusun jadwal yang tepat dari setiap jenis pekerjaan yang akan dilakukan, misalnya sebagai berikut:
Kapan saat yang tepat untuk memulai ? Pertanyaan seperti ini akan mengarahkan kita pada saat yang tepat untuk memulai suatu usaha dengan berbagai pertimbangan, baik kemampuan yang dimiliki atau kemungkinan adanya saingan. 3. Where/Dimana Dengan kata where, kita dapat menganalisi aspek-aspek yang dibutuhkan agar perencanaan yang disusun lebih sempurna. Berikut ini adalah beberapa contohnya :
Di mana lokasi usaha akan didirikan ? Untuk menentukan lokasi usaha yang tepat diperlukan berbagai informasi, seperti informai tentang lokasi saingan mendirikan usaha, atau lokasi mana yang lebih strategis untuk mendirikan usaha supaya lebih dekat dengan konsumen. 4. Why/Kenapa Alasan kenapa suatu perencanaan dibuat akan menentukan tujuan dari perencanaan tersebut. Pertanyaan-pertanyaan yang dapat muncul seperti "kenapa produk tersebut dibutuhkan ?, kenapa kita membuka usaha tersebut?, kenapa memilih lokasi yang dimaksud?, dan lain sebagainya" 5. Who/Siapa Misalnya, siapa yang akan memprosesnya?. Hal ini dapat digunakan untuk menentukan berapa karyawan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan, tentunya disesuaikan dengan besar pekerjaan yang akan dilaksanakan. Berikut ini contoh-contoh pertanyaan who dalam perencanaan :
Siapa yang menjual ? Saluran distribusi perlu ditetapkan untuk memasarkan produk, maksudnya apakah perlu menggunakan tenaga kerja penjual atau penjualan cukup dilakukan melalui grosir atau menjual barang langsug kepada konsumen. 6. How/Bagaimana Pertanyaan how sangat membantu penyusunan rencana dalam mengetahui cara menyelesaikan sebuah pekerjaan. Misalnya pertanyaan-pertanyaan berikut ini :
Perencanaan merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan untuk mencapai tujuan yang dinginkan. Dengan menggunakan 5W+1H maka diperoleh fakta dan data yang dibutuhkan dalam penyusunan suatu rencana kerja. Sekian artikel kali ini. Mohon maaf apabila ada salah-salah kata. Akhir kata wassalamualaiku wr. wb. Referensi :
Kunjungi kumpulan artikel lainnya, dengan cara klick link menu kumpulan artikel di bawah ini :
Page 2
|