Bagaimana caramu menunjukkan sikap bangga terhadap budaya bangsa sendiri

Membiasakan berbahasa daerah yang baik dan benar merupakan wujud sikap bangga terhadap budaya Indonesia, hal ini merupakan sikap kritis menghadapi globalisasi. Berpikir kritis dapat mendorong seseorang mampu memahami permasalahan sosial di lingkungannya. Penggunaan bahasa daerah dikatakan salah satu langkah yang efektif, karena saat ini penggunaan bahasa daerah mulai pudar. Masyarakat juga jarang menggunakan bahasa daerah untuk melakukan komunikasi. Sebaiknya, penggunaan bahasa daerah ini masih tetap berlangsung agar identitas bangsa Indonesia tidak pudar dan bahasa daerah tidak punah. Arus globalisasi terbilang sangat cepat dan masalah globalisasi dapat dialami siapa saja. Sehingga, diperlukan kesadaran dari masyarakat itu sendiri.Jadi, dapat disimpulkan jawaban yang benar adalah E.

Sebagai seorang Warga Negara Indonesia, anak mama tentu harus memiliki dan menunjukkan rasa bangganya sebagai warga negara. Indonesia dikenal dengan negaranya yang memiliki berbagai macam ras dan juga suku budaya.

Indonesia juga menjunjung tinggi prinsip Bhinneka Tunggal Ika, yang memiliki arti berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Dengan kata lain, walaupun Indonesia memiliki berbagai macam suku, ras, dan agama namun tetaplah tergabung pada bangsa Indonesia.

Karena hal inilah Indonesia menjadi tidak mudah untuk terpecah belah. Adanya berbagai macam kekayaan dan keindahan alam Indonesia yang subur, tentunya membuat kita sebagai bagian dari warga negara Indonesia patutnya merasa bangga akan hal tersebut.

Anak sebagai generasi selanjutnya yang akan memperjuangkan bangsa tentunya harus merasa bangga terhadap negaranya sendiri. Banyak berbagai macam keistimewaan di Indonesia yang patut dijaga dan di lestarikan.

Tentunya juga akan membuat anak mama merasa bangga sebagai warga negara. Lalu bagaimana cara untuk menanamkan rasa bangga pada anak?

Berikut ini Popmama.com sudah merangkum cara menunjukkan rasa kebanggaan sebagai Warga Negara Indonesia pada anak.

1. Bangga ketika menggunakan pakaian adat atau pun batik

Dikenal dengan negara yang memiliki berbagai macam suku daerah, tentu membuat Indonesia memiliki berbagai macam pakaian adat khas dari daerahnya tersebut. Batik merupakan salah satu karya Indonesia yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat luar.

Kain batik atau berbagai macam jenis pakaian adat lainnya merupakan salah satu bentuk perwujudan dari kekayaan Indonesia. Karena itu pula, sebagai warga negara yang baik tentunya anak harus merasa bangga ketika menggunakan berbagai macam jenis pakaian adat dari berbagai daerah.

Bahkan, jika ditelaah lagi sudah banyak jenis-jenis pakaian adat yang bahkan desain dan wujud bentuknya dibuat dengan berbagai macam variasi. Sehingga pakaian tersebut pun dapat pula digunakan pada kegiatan sehari-hari.

Walaupun berbeda daerah, namun sebagai warga negara Indonesia tetaplah harus saling menghormati jenis-jenis pakaian dari adat lain. Hal ini karena setiap pakaian yang berasal dari berbagai daerah memiliki ciri khasnya masing-masing.

2. Merasa bangga menggunakan bahasa Indonesia

Dalam berkomunikasi sehari-harinya tentu Mama menggunakan bahasa Indonesia untuk berkomunikasi dengan anak mama. Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang digunakan ketika berkomunikasi di Indonesia.

Bahasa ini termasuk dalam bahasa yang dapat mempersatukanbangsa karena memiliki berbagai macam suku dan budaya, dan tentunya dengan begitu jugamemilikiberbagai macam jenis bahasa daerah lainnya.

Sebagai seorang warga negara Indonesia Mama pun harus menerapkan pada anak mama agar merasa bangga dengan berbahasa Indonesia. Menggunakan bahasa secara baik dan benar tentunya sudah harus diterapkan sejak dini.

Walaupun begitu, bukan berarti sebagai warga negara Indonesia, sang anak tidak boleh untuk bangga terhadap bahasa daerah lainnya. Hal ini tentu sangat salah, dengan adanya berbagai macam jenis bahasa daerah sang anak tentu harus tetap merasa bangga.

Dengan tidak saling menghina atau merendahkan budaya dan bahasa daerah lain merupakan salah satu cara untuk membuat anak merasa bangga menjadi warga negara Indonesia.

EDITORS' PICKS

1. Manfaat Gelatin untuk Kesehatan Anak, Bukan Cuma Agar-Agar
2. Seperti Apa Tahapan Puber Anak Laki-Laki?
3. 7 Fakta Musik yang Unik dan Menarik, Beri Tahu Anak Yuk!

3. Menggunakan berbagai produk yang berasal dari dalam negeri

Tidak kalah dengan produk-produk luar negeri, Indonesia juga memiliki berbagai macam produk lokal yang tidak kalah bagus dengan produk luar, mulai dari, baju, sepatu, tas, dan berbagai macam jenis lainnya.

Sebagai anak Indonesia, tentunya ia harus merasa bangga terhadap produk-produk lokal yang ada. Bahkan saat ini sudah ada beberapa produk lokal yang sudah mampu menuju pasar Internasional. Dengan begitu, tentu tidak ada salahnya anak harus bangga terhadap produk lokal.

Berbagai jenis produk lokal juga memiliki kualitas yang sangat bagus. Dengan adanya berbagai jenis macam produk Indonesia yang sudah mulai muncul secara satu persatu tentunya juga dapat membantu dalam meningkatkan perekonomian negara..

Dengan membeli atau menggunakan jenis barang-barang perlengkapan di Indonesia merupakan salah satu bentuk cara untuk mendukung para UMKM ataupun usaha-usaha kecil dan besar yang berada di Indonesia.

4. Selalu belajar dengan giat

Siapa bilang belajar hanya untuk mendapat nilai dan pengetahuan saja?

Belajar dengan giat juga termasuk dalam salah satu cara untuk menujukkan diri bahwa sang anak juga merasa bangga sebagai bagian dari bangsa Indonesia.

Dengan belajar secara giat tentunya dapat membuat sang anak dapat meraih prestasi dengan baik. Tentunya hal ini juga merupakan bentuk dari rasa bangga terhadap negara. Berbagai macam bentuk prestasi apapun juga dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia.

Tidak hanya berpatok pada pelajaran, namun minat dan bakat yang selalu diasah sehingga dapat diperlombakan sampaimendapatkan juara atau penghargaanjuga merupakan sebuah prestasi. Hal ini tentu memberikan kebanggaan terhadap diri sendiri maupun negara.

Selain itu, dengan belajar banyak hal secara giat tentunya dapat berguna untuk kemajuan serta perkembangan bangsa dan negara.

5. Selalu menjaga dan tidak merusak berbagai fasilitas umum

Berbagai macam fasilitas umum dibuat dan diperuntukkan untuk masyarakat Indonesia. Maka sudah sepantasnya sebagai warga negara kita harus menjaga dan merawat fasilitas tersebut agar tidak rusak.

Hal ini juga merupakan bentuk dari memberikan rasa bangga sebagai warga negara Indonesia. Ini karena menjaga fasilitas umum merupakan kewajiban dari seluruh masyarakat.

Menjaga kebersihan mulai dari halte, jalanan, dermaga, tertib dalam mematuhi rambu lalu lintas serta tidak mengotori dan mencoret-coret fasilitas yang ada termasuk dalam menunjukkan rasa bangga pada negara.

Maka dari itu, sudah sepatutnya sebagai warga negara menjaga berbagai macam fasilitas umum yang sudah diberikan.

Nah, itulahcara menunjukkan rasa kebanggaan sebagai Warga Negara Indonesia yang perlu Mama ajarkan pada anak. Beberapa hal tersebut sudah dapat Mama ajarkan sejak anak masih berusia dini.

Baca juga:

• 5 Kewajiban Sebagai Warga Negara yang Harus Dilakukan
• Ceritakan Sejarah Indonesia ke Anak, Ini 6 Negara Penjajah Indonesia
• 10 Fakta Menarik Seputar Bendera Negara di Seluruh Dunia

Budaya merupakan salah satu kekayaan suatu bangsa. Bangsa memiliki citra di mata dunia karena kaya akan budayanya. Mungkin banyak orang yang tahu tapi hanya sedikit yang faham benar pengertian dari budaya itu sendiri. Budaya adalah identitas unik dan khas bagi suatu daerah dan Indonesia memiliki bermacam-macam budaya sehingga negara indonesia dikenal sebagai Negara yang kaya akan kebudayaan. Perbedaan tersebut semestinya menjadi kekayaan yang patut disyukuri bukan malah menjadi diskriminasi antara daerah yang satu dengan yang lain. Warga Negara Indonesia mesti memegang teguh slogan Bhineka Tungga Ika ( berbeda – beda namun tetap bersatu ), namun untuk menanamkan kecintaan terhadap budaya sendiri bukan tidak tanpa rintangan. Generasi milenial harus mampu memfilter pengaruh budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai norma bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi etika dan estetika juga ajaran agama.

Maka, tugas guru harus menanamkan rasa cinta terhadap budaya yang dimiliki sebagai warga Indonesia sejak dini dan dengan cara yang baik pula. Jika generasi milenial lebih mencintai budaya bangsa luar, maka dapat dipastikan rasa nasionalisnya akan semakin terkikis, pudar dan bahkan membenci budaya sendiri.

Ada pepatah mengatakan baik untuk bangsa lain belum tentu baik bagi bangsa kita. Seperti Freedom Cultur ( budaya bebas ), budaya ini sudah mampu membius generasi bangsa sehingga tidak memperhatikan dampak negatif dari kebebasan yang tanpa batas tersebut. Maraknya generasi milenial yang suka mewarnai rambutnya dengan warna – warni yang mencolok, hidung yang pakai tindik, badan bertato, dan telinga yang dilobangin dengan anting yang menggantung menjadi beban seakan sudah dianggap hal biasa dan tidak melanggar norma nilai. Pemandangan tersebut sudah menjadi lumrah dan tidak ada yang berani menegur di masyarakat. Sedangkan, fenomena tersebut menjadi tontonan bagi para generasi milenial dan yang awalnya hanya sekedar tontonan pada akhirnya menjadi tuntunan. Banyak generasi milenial yang mencontoh budaya hidup tersebut karena menganggap sudah menjadi gaya hidup ( Life Style) yang berkembang di masyarakat.

Beberapa pendekatan yang bisa dilakukan oleh para guru dalam memfilter budaya luar yang tidak sesuai dengan budaya bangsa kita antara lain mengedukasi tentang pengertian budaya, pentingnya budaya, fungsi budaya dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari budaya bangsa kita. Guru harus menjadi model dalam memberikan teladan dalam menunjukan rasa cinta terhadap budaya sendiri. Selanjutnya, dalam menanamkan rasa cinta terhadap budaya seorang guru bisa memasukan nilai-nilai budaya bukan hanya pada tataran teori saja melainkan mampu mempraktekan dalam kegiatan pembelajaran siswa di kelas.

Jika generasi milenial mencintai budaya bangsa sendiri maka generasi bangsa akan mampu membentengi dari budaya luar yang tidak sesuai dengan adat dan nilai-nilai norma bangsa Indonesia. Mengingat, kebudayaan adalah aset bangsa yang berharga dan tidak kalah dengan aset bangsa yang lainnya seperti suku, adat istiadat, bahasa dan agama. Indonesia di kenal karena kaya akan kebudayaannya maka wajib bagi para guru untuk menanamkan kembali kecintaan terhadap kebudayaan bangsa kepada para peserta didiknya sehingga mereka dapat tumbuh menjadi generasi milenial yang memiliki rasa cinta terhadap budaya bangsanya sendiri. Semoga***

Asep Rudi Nurjaman_Dosen UPI Kampus Cibiru