Bagaimana cara menggunakan cat minyak dan pisau palet untuk melukis diatas kanvas

Pisau palet, juga dikenal sebagai pisau lukis, telah mendapat manfaat dari beberapa seniman terbesar dalam sejarah. Apakah digunakan dengan lukisan minyak atau akrilik, pisau tumpul dari alat kerucut ini dapat menghasilkan berbagai efek. Dengan sudut dan tingkat tekanan yang berbeda, Anda dapat menggunakan pisau palet untuk membangun tekstur, menutupi area yang luas dengan blok warna, melembutkan tepi yang keras dan menambahkan detail halus. Kumpulkan beberapa warna, kanvas yang kuat dan palet warna untuk mulai bereksperimen dengan pisau palet Anda!

Sunting Langkah

Sunting Kumpulkan aksesori

1. Pilih pisau palet atau pisau lukis. Meskipun kedua istilah tersebut digunakan secara bergantian, Anda memperhatikan bahwa ada sedikit perbedaan ketika Anda pergi ke toko peralatan seni. Pisau cat memiliki bilah yang sempit dan meruncing dan tikungan yang lebih dalam pada "leher" yang dirancang untuk menjaga tangan dari warna. Pisau palet biasanya memiliki pisau datar dan lebar. Mereka berguna untuk mencampur sejumlah besar warna dan goresan palet warna. Pilih gaya mana yang sesuai dengan tujuan lukisan Anda. [1]
   • Pisau palet dan lukisan datang dalam ukuran kecil, sedang, dan besar, dengan ujung melengkung dan runcing. Jika Anda baru mengenal lukisan pisau palet, bereksperimenlah dengan beberapa ukuran dan bentuk yang berbeda untuk menemukan alat favorit Anda.
   • Jika Anda berencana membuat lukisan dengan detail halus, pisau lukisan yang lebih kecil akan menjadi pilihan yang baik. Tetapi jika Anda ingin membuat balok warna yang besar, cobalah pisau yang lebih besar.
2. Pilih pisau dengan pisau logam yang kokoh dan gagang kayu. Dengan bilah logam yang lentur dan fleksibel, Anda dapat dengan mudah memanipulasi warna kanvas Anda. Bilah pisau lukis harus matte karena Anda menggunakannya untuk menyebarkan, mencampur, dan mengaplikasikan warna. Anda tidak perlu mencari pisau tajam karena itu tidak dimaksudkan untuk menjadi alat pemotong. [2]
   • Pisau palet plastik dan pisau lukis juga tersedia. Meskipun mereka mungkin tampak seperti pilihan yang baik untuk pemula, mereka kurang fleksibel, kurang tahan lama dan lebih sulit untuk dibersihkan.
   • Pisau plastik dapat dibeli dengan harga serendah $ 1 sementara banyak pisau logam berharga sekitar $ 10 atau kurang. Alat logam serbaguna sangat layak untuk investasi. [3]
3. Gunakan papan kain yang kokoh atau permukaan yang keras sebagai dasar lukisan. Dengan pisau lukis, cat lebih mudah diaplikasikan pada permukaan yang kaku. Permukaan yang stabil juga dapat membantu mencegah retakan berkembang dalam warna bulu yang tebal. [4] Kain yang diregangkan akan menghadirkan kesulitan untuk pisau palet yang tidak berpengalaman. Sebagai gantinya, uji taplak meja gessoed atau panel kayu gessoed.

4. Pilih kanvas atau papan besar untuk lukisan pisau palet Anda. Coba papan setidaknya jika Anda baru memulai. Dengan lebih banyak ruang untuk menutupi, Anda akan mengarahkan diri Anda untuk menciptakan pukulan yang lebih kuat dan lebih percaya diri. [5]
   • Ingatlah bahwa pisau lukis jangan & # 39; Jangan biarkan kontrol sebanyak yang dilakukan kuas. Harapkan kecelakaan yang sangat bahagia dan jangan kaget jika itu menghasilkan detail paling menarik dalam lukisan Anda!
5. Gunakan palet warna plastik atau kayu kaku yang besar. Pilih palet persegi panjang atau oval dengan permukaan rata dan halus. Ini mungkin memiliki lubang untuk dilalui ibu jari, atau tas penyimpanan yang disolder, tetapi tidak ada fitur yang diperlukan. Palet berukuran sekitar lama akan memberikan ruang yang cukup untuk mencampur dan memanipulasi warna Anda.
   • Kertas palet berlapis lilin dan penutup plastik longgar akan berputar dengan tekanan dan gerakan pada pisau palet Anda. Alih-alih menggunakan bahan-bahan ini sendiri, cobalah untuk menjatuhkan selembar kertas dengan aman pada palet yang kokoh untuk memudahkan pembersihan.
6. Tempatkan pernis cat di sekeliling palet. Peras akrilik atau lukisan minyak langsung dari tabung ke palet. [6] Pertimbangkan untuk menempatkan warna serupa berdekatan satu sama lain, tetapi pisahkan setiap warna. Tempatkan gumpalan bersama-sama dan tinggalkan ruang besar di tengah palet untuk memberi Anda ruang yang cukup untuk mengambil dan mencampur warna.
   • Jangan mencampurkan media penipisan atau pengenceran warna, karena teknik melukis pisau paling cocok digunakan dengan warna-warna berat. [7]
   • Untuk tekstur yang lebih banyak lagi, coba campur media penebalan pada warna Anda.

Sunting Memanipulasi pisau palet

1. Pegang gagang pisau lukisan dengan kuat dan jaga pergelangan tangan Anda tetap longgar. Pertimbangkan bagaimana konduktor orkestra akan memegang estafet, atau tukang roti akan memegang pisau saat membekukan kue. Tempatkan tangan Anda dengan buku-buku jari Anda di samping dan di bawah pisau. Jempol Anda berada di dekat bagian atas pisau. Tujuannya adalah untuk menjaga pegangan yang kuat tetapi fleksibel pada pisau, sehingga pergelangan tangan melakukan sebagian besar pekerjaan. [8]
   • Menggunakan pisau palet membutuhkan beberapa latihan, dan rasanya sangat berbeda dari memegang kuas atau pena gambar.
2. Unggah pisau dengan warna dari palet. Apakah Anda ingin menambahkan warna ke kanvas secara langsung atau membawa warna ke dalam template palet untuk mencampurkannya, ikuti teknik yang sama. Gunakan ujung pisau yang rata dan lurus untuk mengikis warna warna dari sekeliling palet. Tempatkan di lokasi yang diinginkan dengan gerakan pengeringan. [9]
   • Cara termudah untuk mengunggah warna ke bagian belakang pisau, tetapi Anda juga bisa menyendoknya di bagian depan.
3. Bersihkan pisau dengan kain atau handuk kertas sebelum mengubah warna. Gunakan kain atau handuk kertas kering atau agak basah untuk membersihkan cat basah dari pisau. Anda bisa mencubit pangkal pisau di antara kain dan menarik keluar kain untuk melepaskan cat. Atau coba bersihkan setiap sisi pisau dengan kain. [10] Bersihkan tepi tipis dan "leher" blade yang mungkin menumpuk warna.
   • Jongkok warnanya hingga Anda mencapai naungan yang tepat. [12] Pastikan untuk mencampur warna sepenuhnya atau memisahkannya.

4. Melambaikan pisau di kanvas untuk membuat tekstur yang berbeda. Gunakan pelat cahaya pisau untuk menggambar warna rata di atas kanvas. Cobalah untuk mencetak warna pada sudut 45 derajat untuk lebih banyak tekstur. Putar pisau ke atas di ujung gerakan untuk membuat atasan tiga dimensi. Atau Anda dapat mengubah pisau menjadi retensi gelombang bergulir untuk membuat tekstur tidak teratur. [13]

5. Arahkan pisau ke berbagai arah untuk menciptakan gerakan visual. Posisi paling nyaman dapat memegang pisau pada sudut 45 derajat ke tubuh Anda. Tetapi cobalah untuk tetap tegak lurus terhadap tubuh Anda untuk membuat garis vertikal. Putar pergelangan tangan Anda saat memberi warna pada kain untuk membuat putaran. Coba tambahkan serangkaian goresan pendek pada sudut yang berbeda untuk menambah dimensi pada lukisan Anda. [14]
   • Gunakan berbagai arah, sudut, dan gerakan jika Anda tertarik untuk membuat lukisan organik yang dinamis.
   • Atau, ulangi gerakan yang sama jika Anda ingin hasil akhirnya seragam. [15]

Sunting Buat efek warna berbeda

1. Gunakan bagian belakang lembaran untuk menambahkan bidang bidang halus. Pisau palet yang lebih besar atau pisau cat memberikan cakupan paling banyak, tetapi teknik ini juga dapat dilakukan dengan menggunakan pisau berukuran kecil dan menengah. Masukkan bagian belakang pisau dengan warna dan ratakan di atas kain. Pegang pisau sejajar dengan kain dan tekan bagian belakang pisau ke kain untuk lapisan warna yang lebih tipis. Simpan sedikit dari kain untuk menyebar pada lapisan yang lebih tebal.
   • Teknik ini sering menghasilkan tepi berkabut dan berbintik-bintik di mana Anda dapat melihat melalui warna lapisan di bawah ini.
   • Coba di sini Anda ingin blok warna tanpa banyak tekstur tiga dimensi. Dalam lukisan pemandangan mungkin berguna untuk mengisi langit, misalnya. [16]
2. Letakkan garis tipis dengan ujung pisau yang sempit. Campur warna yang diinginkan lalu usapkan pisau. Putar pisau di sisinya dan celupkan ujung pisau yang tipis ke dalam warna. Pegang pisau tegak lurus dengan kain dan gerakkan ujungnya ke bawah untuk membuat garis ramping. Anda dapat menyeret pisau di atas kanvas untuk garis yang lebih panjang atau oleskan ujung pisau beberapa kali untuk membuat efek putus-putus. Untuk garis yang tidak beraturan, hitung pisau dari sisi ke sisi saat Anda menggambarnya di atas kanvas. [17]
   • Efek ini dapat berguna untuk melukis riak air dan pantulan, rumput dan pohon.
3. Oleskan titik-titik kecil warna menggunakan ujung dan sudut pisau. Setelah mencampur warna Anda, bersihkan pisau hingga bersih dan kocok sedikit cat hanya dengan ujung atau salah satu sudut yang lebih tajam. Dot atau seret warna kanvas dengan berbagai sudut dan gerakan untuk membuat detail halus dan muncul warna. [18]

4. Ambil beberapa warna sekaligus untuk membuat goresan yang tercampur sebagian. Alih-alih mencampurkan 2 warna atau lebih secara bersamaan pada palet, unggah pisau dengan beberapa warna dan letakkan di atas kanvas. Gunakan berbagai gerakan dan sudut untuk menyebarkan warna-warna ini dan memadukannya. [21]
   • Anda dapat mempertahankan warna yang paling terpisah, atau tepian yang lembut dengan sapuan dan gerakan berbulu.

Editing Tips

• Cobalah untuk membuat subpainting dengan kuas sebelum memulai melukis pisau. Tentukan komposisi lukisan Anda dan blok dalam bidang warna. Dengan beberapa teknik, media akan terungkap, sehingga mencegah tambalan kain putih agar tidak ditampilkan. [22]
• Biarkan cat mengering sepenuhnya sebelum mengganggu. Cat akrilik dapat mengering dalam beberapa jam atau hari, tetapi lukisan minyak tebal harus mengering hingga 6 bulan. Meskipun warna cat kaku untuk disentuh, mereka mungkin lunak di bawah permukaan. [23]
• Pisau palet dan pisau lukis berguna untuk pengecatan luar karena membutuhkan pembersihan minimal. [24]

Sunting Hal-hal yang Anda butuhkan

• Pisau palet atau lukisan
• Cat akrilik atau lukisan minyak
• Target pallet
• Taplak meja atau panel kayu Gessoed
• Kain atau handuk kertas

Sunting Referensi

Kesalahan mengutip: ada tag, tetapi tidak ada tag ditemukan