Badan Otonom yang memiliki tujuan meningkatkan prosefi dan kesejahteraan guru adalah

  • 7/24/2019 Tugas Akhir Pur Etika

    1/51

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Guru adalah pengelola kegiatan proses belajar mengajar dimana dalam hal ini guru

    bertugas untuk mengarahkan kegiatan belajar siswa agar bisa mencapai tujuan belajar.

    Guru harus bisa mentransfer pengetahuannya kepada siswa selain itu guru harus

    mematuhi aturan etika dimana etika menyangkut pada sopas santun dan norma-

    norma yang berlaku. Makalah ini membahas tentang profesionalisasi dan etika

    prosefi guru, dimana nantinya seorang guru harus mempunyai sikap yang positif agar

    bisa ditiru oleh peserta didik.

    B. Rumusan Masalah

    1. Pesan guru sedunia untuk profesionalisasi

    2. Pengembangan keprofesian guru

    . Pengembagan-diri meneju guru profesional

    !. Profesionalisasi dan etika profesi guru

    ". Profesionalisasi guru dimancanegara

    #. Pernyataan PG$% untuk martabat guru

    &. $eformasi pendidikan

    '. (omunitas pembelajaran

    C. Tujuan)gar dapat menambak wawasan dan pengetahuan tentang profesionalisasi dan etika

    profesi guru

  • 7/24/2019 Tugas Akhir Pur Etika

    2/51

    BAB II PEMBAHASAN

    A. Pesan Guru Seun!a Untuk Pr"#es!"nal!sas!

    1. Pesan Guru sedunia*ecara organisatoris, guru indonesia menjadi bagian dari guru sedunia.

    (arena itu uraian berikut ini sangat bermakna untuk membedah harapan kita

    menghadirkan guru indonesia ynag menjadi profesional diruang kelas dalam

    rangka menyiapkan generasi muda yag bermutu pada masa depan. Merekalah

    yang akan menjadi generasi muda yang siap bersaing pada era globalisasi. +aitu

    yang berkaitan dengan hasil konggres dunia ke-" education international yang

    dilaksanakan di hotel estrel, berlin, dari tanggal 22 sampai dengan 2# juli 2&

    (ongres ini diikuti lebih dari 1.#'# peserta mewakili 1 organisasi guru

    dari mancanegara, dengan keanggotaan lebih dari juta orang. ema kongrea

    adalah educators joining together for quality education and social jistice

    tema ini terdiri dari empat subtema. Pertama, pendidik semua orang terlibat dalam

    menentukan perbaikan mutu pendidikan terutama afiliasi education international

    /0% dengan semua anggotanya. (edua, joining together- merefleksi pada

    partisipasi semua anggota dalam unitas pendidikan dan kebutuhanuntuk

    bekerjasama antarorganisasi afiliasi dalam solidaritas unutk mencapai tujuan

    pendidikan. (etiga, penyedian pendidikan berkulitas bagi semua adalah salah satu

    tujuan kebijakan pimpinan 0% dan organisasi afiliasinya. (eempat, mencapai

    keadilan sosial bagi semua adalah kunci tujuan kebijakan 0%

    2. Guru Pahlawan *etiap ari

    )cara kongres ini dibuka oleh horst kholer, presiden republik 3ederal

    4erman. Pada kesempatan itu horst kohler mengamanatkan beberapa hal. Pertama,

    pendidikan merupakan hak asasi manusia. (edua, pendidikanharus mampu

    membekali siswa agar mandiri dan dapat menjalani kehidupan masa depan secara

    baik. (etiga, diseluruh dunia menjalani kehidupan masa depan secara baik.

    (etiga, diseluruh dunia, lebih dari ' juta anak usia sekolah yang sama sekali

    belum mengenyam pendidikan. (eempat, sejalan dengan tujuan pembangunan

    milenium pada tahun 21" semua anak usia sekolah harus dipenuhi hak-haknya

    unutk memasuki bangku sekolah. (elima, inisiatif unutk mencapai tujuan itu

    mengharuskan keterlibatan gurur secara penuh unutk mewujudkannya. (eenam,

    setiap hari guru menjadi pahlawan, karena keterlibatan guru secara penuhlah yang

    2

  • 7/24/2019 Tugas Akhir Pur Etika

    3/51

    memungkinkan anak didik menjadi manusia masa depan yang mampu menjalani

    kehidupan secara baik.

    . $esolusi (ongres

    $esolusi kongres adalah produk pemikiran untuk menentukan kebijakan

    atau membuat keputusan mengenai isu yang muncul, khususnya dibidang

    pendidikan dan keguruan secara internasional. $esolusi merupakan ekspresi

    formal atas pendapat atau keinginan yang disepakati bersama oleh anggota .

    resolusi juga bermakna sebuah deklarasi pendapat yang menjadi rencana tindakan.

    $esolusi memuat usulan kebijakan baru atau mengembangkan kebijakan yang ada

    secara kekinian. $esolusi memuat pendapat atas situasi kekinian atau situasi yang

    sedang berlangsung yang akan menjadi dasar tidakan

    !. 5eskripsi ujuan

    1 ujuan kesatuMewujudkan hak semua warganegara atas pendidikan yang berlangsung

    melalui pendanaan dan pengaturan negara atas sistem pendidikan. 0% akan

    mendorong pelaksanaan dan pendanaan pendidikan semua oleh

    pemerintah

    2 ujuan kedua

    Peningkatan kesejahteraan dan status guru serta tenaga kependidikan

    melalui penerapan yang efektif atas hak asasi dan hak berorganisasi, serta

    kebebasan profesionalanggotannya. Promosi dan penguatan hak asasi dan

    hak berserikat itu dimaksudkan untuk meningkatkan status profesional dan

    otonomi guru dan tenaga kependidikan.

    ujuan ketiga

    Menghilangkan segala bentuk diskriminasi dalam bidang pendidikan

    berbasis gender, ras, status perkawinan, kekurang mampuan, orientasi

    seksual, usia, agama, afiliasi politik, status sosial dan ekonomi, suku

    bangsa, adat istiadat, serta dorongan pemahaman, toleransi, dan

    penghargaan atas keragaman budaya komunitas. 0% menentang segala

    bentuk diskriminasi dan mendorong peran dan status perempuan dibidang

    pendidikan.

    ! ujuan keempat

    Mendorong demokrasi, pembangunan berkelanjutan, perdagangan yang

    fair, layanan sosial dasar, kesehatan dan keamanan, melalui solidaritas dan

    kerjasama di antara organisasi, gerakan organisasi kekaryaan internasional

    dan masyarakat madani.

    " ujuan kelima

    3

  • 7/24/2019 Tugas Akhir Pur Etika

    4/51

    Penguatan 0% melalui kesertaan dalam semua organisasi yang berafiliasi

    dalam kehidupan 0%, dan Mendorong kesatuan dibidang pendidikan.

    ujuan ini diwujudkan melalui kerjasama pembangunan.

    ". $ingkasan $esolusi

    1 Peran strategi guru dan tenaga kependidikan2 Gender dan kesetaraan imbalan guru wanita dan pria

    *taf pengajar perguruan tinggi

    ! 4oining together untuk membangun gerakan organisasi yang efektif

    " Pendidikan berkualitas kini dan ke depan

    # Pendidikan 6okasional dan pelatihan

    & Manajemen sistem pendidikan

    ' (eadilan sosial bersatu untuk keadilan sosial yang lebih besar

    7 *tatus guru

    1 Pelatihan guru

    B. Pengem$angan %e&r"#es!an Guru1. Pengertian Profesi dan Pengembangan Profesi

    Menurut Martinis +amin /2#8 2- menyatakan profesi merupakan seseorang

    yang menekuni pekerjaan berdasarkan keahlian, kemampuan, tehnik, dan prosedur

    berlandaskan intelektualitas. 5engan demikian profesi merupakan makna, bahwa

    profesi yang disandang oleh tenaga kependidikan atau guru, adalah suatu pekerjaan

    yang membutuhkan pengetahuan, keterampilan, kemampuan, keahlian, dan

    ketelatenan untuk menciptakan anak memiliki perilaku suatu sesuai dengan yang

    diharapkan.

    Menurut *udarwan 5anim /228 21 menyatakan bahwa secara terminologi,

    profesi dapat diartikan sebagai suatu pekerjaan yang mempersyaratkan pendidikan

    tinggi bagi pelakunya yang ditekankan pada pekerjaan mental bukan pekerjaan

    manual. (emampuan mental yang dimaksudkan disini adalah adanya persyaratan

    pengetahuan teoritis sebagai instrumen untuk melakukan perbuatan praktis.

    Pengembangan profesi adalah kegiatan guru dalam rangka pengamalan ilmu dan

    pengetahuan, teknologi dan ketrampilan untuk meningkatkan mutu, baik bagi proses

    belajar mengajar dan profesionalisme tenaga kependidikan lainnya. Macam kegiatan

    guru yang termasuk kegiatan pengembangan profesi adalah8

    /1 mengadakan penelitian dibidang pendidikan,

    /2 Menemukan teknologi tepat guna dibidang pendidikan,

    / Membuat alat pelajaran9peraga atau bimbingan,

    /! Menciptakan karya tulis,

    /" Mengikuti pengembangan kurikulum /:ainal ) ; 0lham $, 2&8 1"".

    Pengembangan profesi seperti yang dimaksud dalam petunjuk teknis jabatan

    fungsional guru dan angka kreditnya, adalah kegiatan guru dalam rangka

    pengamalan ilmu dan pengetahuan, teknologi dan ketrampilan untuk peningkatan

    4

  • 7/24/2019 Tugas Akhir Pur Etika

    5/51

    mutu baik bagi proses belajar mengajar dan profesionalisme tenaga kependidikan

    lainnya maupun dalam rangka menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi

    pendidikan< . =nsur Pengembangan profesi sifatnya wajib bagi guru yang telah

    menduduki pangkat9jabatan guru Pembina, hal ini dikarenakan pangkat jabatan guru

    Pembina diharapkan tumbuh daya analisis, kritis serta mampu memecahkan masalah

    dalam lingkup tugasnya.

    )da tiga pilar pokok yang ditunjukkan untuk suatu profesi, yaitu pengetahuan,

    keahlian, dan persiapan akademik. Pengetahuan adalah segala fenomena yang

    diketahui yang disistematisasikan sehingga memiliki daya prediksi, daya kontrol,

    dan daya aplikasi tertentu. Pada tingkat yang lebih tinggi, pengetahuan bermakna

    kapasitas kognitif yang dimiliki oleh seseorang melalui proses belajar. (eahlian

    bermakna penguasaan substansi keilmuwan yang dapat dijadikan acuan dalam

    bertindak. (eahlian juga bermakna kepakaran dalam cabang ilmu tertentu untuk

    dibedakan dengan kepakaran lainnya. Persiapan akademik mengandung makna

    bahwa untuk mencapai derajat profesional atau memasuki jenis profesi tertentu

    diperlukan persyaratan pendidikan khusus, berupa pendidikan prajabatan yang

    dilaksanakan pada lembaga pendidikan formal, khususnya jenjang perguruan tinggi

    /*udarwan 5anim, 228 22.

    2. (arakteristik, &gt


Page 2

Embed Size (px) 344 x 292429 x 357514 x 422599 x 487

<iframe src="https://dokumen.tips/embed/v1/3-etika-etika.html" class></iframe>

Text of 3 etika etika

2. ?KENAPA KITAPERLUBER-ETIKA 3. JAWABANBIAR HIDUP /PERGAULANHIDUP KITAMENJADINYAMAN 4. ETIKA APASAJA YANGPERLU KITAPAHAMI? 5. ETIKAKAPAN ??? PERCAKAPAN BERKENALAN BERKUNJUNG MAKAN 6. DIMANA ?? DI RUMAHSAKIT TEMPAT IBADAH RESTORAN / CAF KENDARAAN UMUM RESTROOM BERJALAN DENGAN LAWAN JENIS DI LIFT APARTEMEN GREETINGS DI TEMPAT PESTA/ PERGAULANLAINNYA 7. ETIKA PERCAKAPANMENJADI PENDENGARYANG BAIKTIDAK MENDOMINASIPERCAKAPANHINDARI MENGGUNAKANISTILAH ASINGHARGAI PENDAPATORANG LAIN 8. ETIKA BERKENALANPRIAMEMPERKENALKANTERLEBIH DAHULUKEPADA WANITAKECUALI APABILAPRIA ATASANNYA 9. PERKENALKANKELUARGA DAN ANAK-ANAKKITA KEPADATAMU YANGBERKUNJUNG KETEMPAT TINGGAL KITA 10. ETIKA BERKUNJUNG PERHATIKAN SOAL WAKTU DALAMBERKUNJUNG DALAM MEMASUKI RUANGAN PRIA MEMBUKAPINTU, BARU WANITA MASUK, DEMIKIANPULA PADA SAAT MASUK KE MOBIL. SAAT MENAIKI TANGGA, PRIA MENDAHULUIWANITA, DAN MENURUNI TANGGA, WANITAMENDAHULUI PRIA. USAHAKAN MENEMUI TUAN RUMAH, UNTUKMINTA MAAF JIKA DATANG TERLAMBAT JIKA ADA PEMBICARAAN, SEBAIKYA TIDAKMEMBICARAKAN MASALAH YANG BERAT 11. ETIKA MAKAN DUDUKLAH DI TEMPAT YANG TELAH DIATUR OLEH PETUGASPENERIMA TAMU SELAMA MAKAN DENGAN SENDOK, HENDAKNYA KUAH DIHIRUPSECARA SOPAN DARI PINGGIR SENDOK DAN TIDAK MEMASUKKANUNJUNG SENDOK KE DALAM MULUT TIDAK MENGISI SENDOK DENGAN KUAH HINGGA PENUH, CUKUP TIGAPEREMPAT SENDOK SAJA. TIDAK MENUNGGINGKAN PIRING SOP BILA KUAH HAMPIR HABIS, TAPIMIRINGKAN PIRING SOP KE ARAH TENGAH MEJA. JIKA JAMUAN MAKAN DISELENGGARAKAN SECARA PRASMANAN(SELF SERVICE) HENDAKNYA MENGAMBIL MAKAN SECUKUPNYA,TIDAK BERLEBIHAN. TIDAK BERBICARA SELAGI MULUT PENUH DENGAN MAKANAN,TUNGGULAH SAMPAI MAKANAN HABIS DITELAN MULUT TIDAK BUNYI SELAGI MENGUNYAH MAKANAN DALAM MENGHADIRI SUATU UNDANGAN HENDAKNYA ANAK-ANAKTIDAK DIAJAK SERTA BILA INGIN MEROKOK SEBAIKNYA MINTALAH IZIN TERLEBIH DAHULU 12. TERIMAKASIH


Page 3

Please donate to us. Your money will make a difference - improve the quality of our file sharing community to help more people.


Page 4

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    1/13

    Moralitas dan Etika Kristen

     Hakekat moral kristiani

     Hubungan moralitas dan iman dalam perspektif Kristiani.

     Moralitas sosial yang ada ditengah- tengah masyarakat Indonesia

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    2/13

    Hakekat moral kristiani

     Pengertian moral/etika berasal dari bahasa Yunani…etos, moral dari bahasa Latin. Moral… khusus, etika…..prinsip2…. Ilmu/studi mengenai norma yg mengatur t.l. manusia dipandang dari segi baik buruknya. Hal ini didukung oleh: akal pikiran, perasaan, kemauan, tindakan

    Etika Kristen adalah ilmu yang meneliti, menilai dan mengatur t.l. manusia sesuai dgn norma kehendak Allah yang dinyatakan dalam Yesus Kristus(2 Timotius 3:16)

     Titik tolak Etika Kristen…anugrah Allah…Latin  gracia….pemberian Allah yang Cuma-Cuma.(Roma 6:15)

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    3/13

    Hubungan moralitas dan iman dalam

    perspektif Kristiani. Kasih merupakan hal yg utama dan esensial dalam etika Kristen (Mat 22:37-40)

    Iman Kristiani mengajarkan kepada kita utk menjalani kehidupan ini dengan tidak kecewa, kesal, frustasi, putus asa, sumpah serapah dan kasar, tetapi dengan sikap dasar Kristen yaitu: iman, pengharapan dan kasih (1 Kor 13:13).

     Ada tiga dimensi iman Kristen yaitu: to believe- percaya, to trust-mempercayakan, to do- melakukan.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    4/13

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    5/13

    Ada 5 (lima) tingkat spiritualitas Kristen, yaitu:

    nēpios – orang yang baru menerima ‘hidup,’ (Mat

    !":"#$ Mat "":!5 % &uk "':!") paidion – orang yang mulai belaar untuk mengasihi  uhan dan memiliki persekutuan dengan *+A, (" oh !:"-),

    teknon – orang yang mulai belaar melayani uhansebagai pengaplikasian dari belaar tentang uhan, (Kis !:-., - oh /)

    huios – orang yang benar0benar hidup didalam uhan dan beralan dipimpin oleh 1oh Kudus serta

    menggunakan karunia rohaninya untuk melayani *+A, dan (1m 2:"/, 3al -:!#) (4 /:60!/)

    teleios – orang yang penuh dengan kede7asaan rohani dan segala hidupnya berpusat pada kehendak uhan, tidak lagi pada kehendak dirinya (Mat 5:/2)

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    6/13

    Moralitas dan Etika Kristen  

    • Norma-norma dalam Etika Kristen.

    • Perubahan nilai-nilai bisa konstruktif dan jugadestruktif.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    7/13

    Norma-norma dalam Etika Kristen.

    Kasih Agape sebagai wujud iman Kritiani dalam tindakan nyata dari khdpn bersama orang lain … istilahnya tanpa pandang bulu

    Kasih agape tidak berhasrat untuk memiliki (non possessiveness)

    Kasih Agape merupakan buah Roh (Galatia 5:22)

     Tidak membalas kejahatan dgn kejahatan (Mat 5:39;nyawa ganti nyawa spt Ul 19:21; Imamat 24:19-20)

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    8/13

    Perubahan nilai-nilai bisa konstruktif

    dan juga destruktif.   Dampak positif dan negatif di era informasi dan globalisasi manusia membawa perubahan yang

     bersifat konstruktif dan destruktif.

      Krisis di berbagai bidang mis:politik, ekonomi,  budaya,lingkungan hidup dsb…berakar dari krisis etika moral….(berpolitik tanpa etika dan moral)

      Dampak destruktif lainnya adlh life style:sex bebas,

    konsumerisme, hedonisme, materialisme, narkoba, tawuran, pornografi dll.

      Di Ind. KKN, suap,ekses demokrasi, sara, kemiskinan, kesenjangan sosial dsb.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    9/13

    Moralitas dan Etika Kristen

    • Kesadaran Etis Mahasiswa Kristen

    • Pengalaman melalui penelaahan Alkitab dan Refleksi Iman.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    10/13

    Kesadaran Etis Mahasiswa Kristen

    Kesadaran Etis dari teori perkembangan moral Kohlberg : pra konvensional, konvensional dan pasca konvensional.

    Pra-K :… Berorientasi pada hukum Lebih rasional, tidak mekanistis, mulai memilih-milih

    K :… menjadi anggota kelompok yang  baik   Menunjuk kpd satu prinsip hukum yg

    lebih tinggi Pasca-K :iman dalam menilai dogma dan tradisi   menciptakan yg lebih benar dan lebih

     baik.  pemikiran moral mencapai puncak, berpusat pd hati nurani dan keyakinan iman tentang yg baik dan benar.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    11/13

    Pengalaman melalui penelaahan Alkitab dan Refleksi Iman.

    Bahan-bahan dari Alkitab yg perlu dibahas  berkaitan dgn topik, sehingga jelas tentang dasar

     bersikap etis sesuai dgn Firman Tuhan. Mis mengenai sex bebas dihubungkan dengan penciptaan manusia oleh Allah Kej 1-2 bahwa tujuan penciptaan baik, dan dlm (1 Kor 6:13-20,

    Kel 20:14;1 Kor 10:8; Gal 5:19; 1Tes 4:3;Gal6:7)tentang percabulan tidak sesuai dgn kehendak  Allah.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    12/13

     Tanggung jawab moral esential Membangkitkan kekuatan penalaran individual (The individual power of reason), sebagai dasar yang menentukan kemampuan berpikir analtis dan sintetis.

    Menyadari bahwa mahasiswa bukan manusia rapatumum(man of publik meeting) tetapi manusia penganalisa.

    Bukan semata-mata sebagai mahasiswa pemburu ijazah tetapi merupakan penghasil gagasan(ide) yang akan disajikan dlm bentuk pemikiran yang teratur dan bermakna sesuai

    hakikat pengetahuan yang dimiliki Merupakan dasar yang kuat bagi keluhuran dan kemantapan  budi pekerti.

  • 8/18/2019 3. Moralitas Dan Etika

    13/13

    • Seorang pemuda sedang berbicara dengan

    ayahnya kemudian datang seorang tamu, si

    ayah tidak mau menemui tamu tersebut dan

    sambil berjalan ke belakang dia menyuruh

    pemuda itu untuk mengatakan kpd tamu bahwa

    dia tidak ada.

    • Seorang warga mengunjungi jemaat yag sakit

    dirumah sakit. Sesudah berbicara beberapa

    menit si sakit tadi bertanya:”Apa yg termasuk

    perbuatan membunuh diri? ”


Page 5

Please donate to us. Your money will make a difference - improve the quality of our file sharing community to help more people.